spot_img
Latest Phone

Garmin Index Sleep Monitor Resmi Hadir di Indonesia

Telko.id - Garmin secara resmi meluncurkan Index Sleep Monitor,...

Google Photos Hadirkan Fitur Edit AI dengan Perintah Suara di Pixel 10

Telko.id - Google resmi meluncurkan fitur editing berbasis kecerdasan...

Galaxy Watch8 Series Jadi Wellness Coach Pribadi untuk Gaya Hidup Sehat

Telko.id - Samsung Galaxy Watch8 Series hadir sebagai smartwatch...

Garmin Venu X1 Dukung Performa Padel dengan Fitur Canggih

Telko.id - Garmin resmi menghadirkan Venu X1, smartwatch premium...

Garmin quatix 8, Smartwatch Maritim dengan Fitur Canggih

Telko.id - Garmin Indonesia resmi meluncurkan quatix 8, smartwatch...
Beranda blog Halaman 1471

Gandeng ZTE, China Mobile Komersialisasikan Jaringan RCS

0

Telko.id – China Mobile telah resmi memulai komersialisasi jaringan RCS atau rich communication service-nya.

Operator terbesar China itu berkolaborasi dengan ZTE untuk virtual IP multimedia subsystem (vIMS) berbasis penyebaran RCS. Demikian diberitakan Telecomasia, Rabu (8/6).

Pada bulan Oktober 2014, ZTE memenangkan tender untuk menjadi sistem integrator proyek ini.

Vendor tersebut memberikan solusi RCS berbasis IMS lengkap, yang dirancang untuk mendukung kapasitas awal 100 juta pelanggan, dan mendukung RCS termasuk pesan multimedia, panggilan suara jaringan, panggilan video dan kemampuan buku alamat.

ZTE mengatakan membangun RCS di platform standar vIMS berbasis NFV akan memungkinkan decoupling layanan dan hardware, penyebaran otomatis dan fleksibilitas dalam memperbesar atau memperkecil service bearer networks, meningkatkan rasio pemanfaatan sumber daya.

Hal ini akan menjamin kecepatan respon sistem dan memperpendek penyebaran layanan serta periode ekspansi, membantu operator untuk mengurangi total biaya kepemilikan dan menjamin sistem evolusi yang halus.

Sejauh ini, ZTE mengatakan telah mengerahkan jaringan inti virtual NFV di 12 penyebaran komersial dan 32 proyek demonstrasi, bekerjasama dengan operator seperti Vodafone, Telefonica, VimpelCom dan beberapa operator utama lainnya.

Telefonica Perangi Polusi Udara dengan Data Selular

0

Telko.id – Operator Telefonica Jerman berpartner dengan perusahaan big data analisis, Teralytics, South Pole Group selaku spesialis solusi berkelanjutan, dan kota Nuremberg untuk menemukan sistem data yang cerdas untuk polusi udara.

Telefonica akan mengumpulkan data untuk mengidentifikasi hotspot polusi udara utama dengan menggunakan data seluler, yang dianggap sebagai metode yang efektif, akurat, dan terukur secara biaya. Sementara Teralytics akan membantu operator telekomunikasi seperti Telefonica untuk mengubah sejumlah besar data sinyal selular menjadi wawasan yang berguna tentang lalu lintas dan pola kerumunan mobilitas secara real-time dan dalam skala nasional.

Data pelanggan sendiri akan tetap dilindungi sepenuhnya selama proses tersebut.

Menurut laporan Telecompaper, Rabu (8/6), data tersebut akan digunakan untuk melihat, misalnya, seberapa cepat mobil melaju, jalanan mana yang paling padat, atau mode transportasi apa yang paling banyak digunakan komuter.

Telefonica akan meng-anonim-kan data menggunakan tiga langkah proses, menghapus setiap informasi pribadi dalam data. Kesimpulan hanya dapat dibuat mengenai kelompok orang yang lebih besar, bukan individu. Dengan menghubungkan jumlah data sinyal selular dengan pola lalu lintas yang sesuai, estimasi seputar emisi polusi udara diperoleh.

Proyek percontohan pertama akan berlangsung di Nuremberg, dengan Telefonica menyediakan data mobile anonim, Teralytics mengubah data dan South Pole Group menyediakan analisis untuk menghitung emisi polusi udara. Pemeriksaan kualitas data akan dilakukan dengan menggunakan data historis untuk perbandingan.

Kota Nuremberg sendiri akan menerapkan proses ini di daerah-daerah yang memiliki kualitas udara terburuk. Misalnya, dewan kota bisa mengganti pilihan transportasi yang memiliki emisi tinggi dengan pilihan yang menghasilkan emisi yang lebih rendah, atau mereka bisa mengidentifikasi area untuk memperluas jalur sepeda. Dengan memiliki lalu lintas data yang lebih baik, kota-kota seperti Nuremberg kini memiliki amunisi baru dalam memerangi asap.

Huawei Sediakan infrastruktur Internet di UGM

0

Telko.id – PT Huawei Tech Investment (Huawei Indonesia), sebagai penyedia solusi ICT memperkuat komitmen mereka untuk mendukung perkembangan teknologi di Indonesia dengan meningkatkan kualitas pendidikan para guru dan mahasiswa.

Hal ini dimaksudkan agar para pendidik serta mahasiswa menjadi menjadi lebih produktif di era yang semakin kompetitif ini. Komitmen tersebut dibuktikan dengan terselenggaranya peningkatkan kinerja infrastruktur jaringan internet di lingkungan Universitas Gajah Mada (UGM) ,Yogyakarta, untuk menyediakan kemudahan akses bagi civitas akademika.

Berdasarkana keterangan pers yang diterima tim Telko.id, dipilihnya Universitas Gajah Mada (UGM) diharapkan agar Huawei mampu menyelesaikan permasalahan teknologi yang dihadapi oleh pihak universitas.

Solusi yang dihadirkan oleh Huawei Enterprise Indonesia yakni sebuah teknologi Networks Agile di Kampus UGM untuk menghadirkan jaringan WiFi yang jauh lebih baik dan dapat diakses oleh 13,000 pengguna secara bersamaan.

“Huawei Indonesia divisi Enterprise merasa bangga dipercaya oleh UGM  untuk menyediakan solusi teknologi yang dapat meningkatkan kualitas proses belajar mengajar para mahasiswa dan dosen di UGM. Hal ini juga sejalan dengan komitmen perusahaan yang meyakini kemajuan pada sistem pendidikan di suatu negara merupakan cerminan dari kemajuan bangsa tersebut,” ungkap E. Wiryadi, Product Manager Huawei Enterprise Indonesia.

Lebih lanjut, Wiryadi menjelaskan bahwa Akses Internet yang lebih luas berarti memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan konten pendidikan secara lebih cepat. Dosen UGM juga dapat memanfaatkannya untuk menghasilkan terobosan dalam sistem mengajar.

Tidak hanya di Indonesia, Huawei secara global telah berhasil mengatasi berbagai permasalahan dalam dunia pendidikan. Di Arab Saudi contohnya, yang mengimplementasikan Huawei Cloud Computing pada Arab TVTC (Teknis dan Pelatihan Kejuruan Perusahaan). Lain halnya dengan di Newcastle University, Inggris, yang menggunakan Huawei Core Network  dan solusi WLAN yang mampu mengatasi permasalahan mahasiswa dalam mengakses internet dengan menyediakan ketersediaan jaringan berkecepatan tinggi baik kabel maupun nirkabel.

Hauwei Indonesia divisi Enterprise bersama UGM juga menggelar workshop dengan mengundang para pelaku pendidikan dari seluruh universitas di Indonesia. Acara workshop ini dihadiri lebih dari 40 peserta, yang terdiri dari 21 institusi perguruan tinggi dan beberapa mitra perusahaan. Dalam acara workshop ini, Huawei Enterprise Indonesia melakukan pemaparan mengenai solusi teknologi dari perusahaan serta para peserta diajak untuk melihat secara langsung solusi teknologi perusahaan yang diterapkan di kampus UGM.

Widyawan, S.T., M.Sc., Ph.D, Direktur Direktorat Sistem dan Sumber Daya Informasi Universitas Gajah Mada (UGM) mengatakan “UGM merupakan sebuah institusi pendidikan berkualitas tinggi dan telah menghasilkan para alumni yang memiliki kompetensi unggul di berbagai bidang. Untuk dapat terus mempertahankan kualitas dan reputasi baik tersebut, kami membutuhkan proses belajar mengajar yang efektif dan efisien. Setelah melalui berbagai evaluasi, kami melihat bahwa solusi teknologi yang dihadirkan oleh Huawei Enterprise Indonesia dapat menjawab kebutuhan kami,” tuturnya.

Selain menyediakan solusi terbaik, Huawei sebagai perusahaan TIK terkemuka juga mendukung sistem pendidikan di Indonesia dengan memberikan pelatihan kepada para siswa dan bekerja sama dengan Kominfo.

Kerjasama ini berupa pelatihan siswa bersertifikat sesuai dengan Standar Kompetensi Nasional Indonesia Kerja (SKKNI) di Pusat TIK Nasional (Pustiknas, Jakarta) dan mengirimkan pelajar terbaik untuk berpartisipasi dalam training ‘Seeds for the Future’ di Cina yang dihadiri oleh pelajar terbaik dari seluruh dunia. Kedua kegiatan tersebut sudah dimulai sejak tahun 2014.

Bukan hanya itu, perusahaan juga mengadakan program TOT (Training untuk Trainer) di Jakarta pada bulan April 2016. Program ini melatih dua dosen untuk Huawei Certified Network Associate (HCNA).

Verizon Lakukan VoLTE Roaming dengan KBBI

0

Telko.id – Pelanggan KDDI Jepang sekarang mampu memanfaatkan akses  jaringan VoLTE Verizon pada bulan ini, sementara pelanggan Verizon akan memiliki kemampuan yang sama pada akhir tahun ini.

Dilaporkan RcrWirelles (8/6), pelanggan Verizon Wireless mungkin masih kurang mampu menjelajah layanan Voice over LTE nasional untuk roaming, namun diharapkan mereka memperoleh kemampuan ini pada akhir tahun ketika mereka bepergian ke Jepang.

Verizon Wireless dan KDDI mengumumkan kesepakatan untuk menyediakan kemampuan VoLTE roaming yang dimulai pada bulan ini. Langkah awal akan melihat pelanggan KDDI yang bepergian ke Amerika Serikat memiliki akses ke jaringan LTE Verizon Wireless ‘dan roaming dengan perangkat yang kompatibel dengan KDDI. Layanan ini direncanakan akan hadir pada Verizon di akhir tahun ini ketika pelanggan mereka yang hendak pergi ke Jepang.

Verizon Wireless mengatakan, mereka adalah operator pertama asal Amerika Serikat yang menawarkan wisatawan asing untuk menggunakan VoLTE roaming, serta mengklaim telah menguji kemampuan dengan beberapa operator.

Sekadar informasi, untuk roaming secara domestik masih ‘suram’ tatkala operator telah mengumumkan bahwa layanan VoLTE mereka masih memiliki kemampuan yang terbatas, meskipun tiga dari empat operator nasional dipasar mengklaim memiliki layanan jaringan yang lebar.

Sebagai contoh, AT & T Mobility pada akhir tahun lalu mengatakan bahwa VoLTE Mereka mulai mendukung layanan lintas operator di beberapa daerah saja menyusul pengumuman pada akhir 2014 antara AT & T Mobility dan Verizon Wireless yang menyatakan bahwa mereka bisa saling terhubung untuk roaming, dengan T-Mobile AS juga menambahkan telah bekerjasama dengan operator untuk interoperabilitas lebih lanjut. Klaim selanjutnya datang dari T-Mobile AS yang menyatakan bahwa setengah dari jumlah lalu lintas voice mereka melalui jaringan LTE.

Disamping itu, meskipun manfaatnya terasa, laporan menunjukkan layanan VoLTE tetap bermasalah. Sebuah laporan awal tahun ini dari Amdocs meneemukan pengguna VoLTE mengalami tiga sampai empat kali lebih banyak menderita ‘dropped calls’ karena mereka mengalami gangguan. Isu-isu menyebutkan, gangguan tersebut dikarenakan cakupan yang kurang luas. Namun, lebih dalam karena masalah jaringan akses radio, menurut Konstantinos Stavropoulos, yang bertanggung jawab untuk pemasaran produk di Amdocs dan penulis laporan tersebut.

Di Indonesia sendiri, sejatinya layanan VoLTE roaming internasional telah diimplementasikan oleh Smartfren. Operator penyelenggara VoLTE pertama di Indonesia ini menggandeng LG Uplus dari Korea Selatan sebagai partner untuk roaming internasional.

Melakukan roaming internasional, namun Smartfren belum melakukannya di Indonesia karena di Tanah Air belum ada operator yang menyelenggarakan layanan Voice over LTE.

Ini Strategi ‘Berani’ T-Mobile Untuk Dapatkan Banyak Pelanggan

0

Telko.id – T-Mobile AS telah meluncurkan inisiatif baru yang mereka namakan #GetThanked dengan melibatkan pelanggan existing sekaligus merekrut pengguna baru, kampanye ini menawarkan berbagai hadiah menarik termasuk saham di perusahaan.

Melakukan sebuah inovasi yang tergolong berani dimana para pesaingnya hanya menawarkan hadiah sebagai insentif bagi pelanggan yang menghabiskan lebih banyak uang, inisiatif T-Mobile menawarkan satu lembar saham dalam perusahaan untuk setiap pelanggan utama saat ini. saham tambahan juga dapat diperoleh melalui referral yang menghasilkan kontrak pasca bayar baru, dengan melakukan jenis teknik pemasaran viral umum di media sosial sebagai taktik marketing yang dipilih perusahaan.

“Bersiap untuk menerima ucapan terimakasih Amerika! semua yang kami lakukan adalah bentuk rasa terimakasih kami kepada Anda. Hanya ‘terima kasih untuk menjadi pelanggan!’ “Kata John Legere, CEO dari T-Mobile.

Ia menambahkan, “Di T-Mobile, kami bangun setiap hari, bekerja untuk pelanggan kami – jadi Saya memutuskan untuk membuatnya resmi dan mengubah pelanggan T-Mobile menjadi pemilik T-Mobile dengan menawarkan saham, dan wujud terima kasih kami kepada pelanggan, setiap minggu kami akan memberikan hal-hal keren dari brand yang dicintai banyak orang, gratis setiap Selasa!” Tambahnya.

Screenshot_2016-06-08-00-37-24_1

Dilaporkan Telecoms (8/6), pelanggan baru akan menerima satu lembar saham untuk setiap referral yang sukses, sedangkan mereka yang telah menjadi pelanggan selama lima tahun atau lebih akan menerima dua. Seorang individu dapat menerima hingga 100 lembar saham setahun pada skema yang dikelola oleh mitra broker T-Mobile, LOYAL3. Selain saham, pelanggan juga dapat menerima imbalan konvensional, termasuk tiket penerbangan gratis, Domino pizza, liburan ke Las Vegas, hiking perjalanan ke Machu Picchu, serta hadiah lainnya.

Sekadar informasi, T-Mobile saat ini menyumbang 15,8% dari pangsa pasar AS, menurut statistik layanan WCIS dari Ovum, yang terus meningkat dari 13,9% pada bulan Juni 2014. Sementara Inisiatif dari operator ini diluncurkan pada Maret 2013, yang tampaknya sebagai sarana untuk membedakan mereka dengan brand di Amerika Serikat. Mereka membuat langkah lebih kuat ke pasar dan peningkatan loyalitas dari pasca bayar. Sementara inisiatif saham dapat berdampak pada loyalitas merek, sebagai pelanggan mungkin merasa lebih memiliki T-Mobile meskipun hanya memiliki sebagian kecil dari perusahaan, selain itu, inisiatif ini mampu memperoleh pelanggan pasca bayar yang baru.

Keseluruhan strategi ini sendiri akan muncul menjadi inisiatif sukses, hal ini terlihat dari laporan Q1 perusahaan baru-baru ini memberikan hasil yang sehat, termasuk penambahan pelanggan baru, pertumbuhan pendapatan, pengurangan ‘churn’ dan perkiraan peningkatan untuk sisa waktu ditahun 2016. Perusahaan juga mengklaim, telah mengakuisisi 2,2 juta pelanggan selama periode tersebut, menandai kuartal ke-12 berturut-turut mengantongi lebih dari 1 juta akuisisi pelanggan. Ovum menunjukkan T-Mobile berada di antara pemenang terbesar dari Q1 dengan AT & T membawa 1,8 juta pelanggan baru, Verizon 2,2 juta dan Sprint hanya 500.000 pelanggan.

XL Raih Gelar Best Data Plan Di Ajang ICS Awards 2016

0

Telko.id – Gelar ‘Best Data Plan’ sukses disabet operator XL Axiata dalam ajang Indonesia Cellular Show Awards 2016. XL meraih penghargaan atas produk layanan berupa paket data internet cepat 4G LTE.

“Kami selalu berusaha memberikan layanan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Paket-paket data internet 4G LTE yang kami tawarkan kepada pelanggan pun kami sajikan berdasarkan apa yang mereka butuhkan,” kata Chief of Prepaid Business Officer XL, David Arcelus Oses dalam keterangan resmi, Selasa (7/6).

Salah satu paket yang dimaksud, lanjut David, adalah apa yang disebut sebagai paket Combo Xtra yang baru-baru ini diperkenalkan perusahaan.

Penilaian dalam ajang Indonesia Cellular Show Awards 2016 sendiri dilakukan oleh para pakar di bidang telekomunikasi dan teknologi digital. Ajang ini diinisiasi oleh Dyandra Promosindo bekerja sama dengan tabloid SINYAL.

“Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah mempercayakan layanan internet cepat 4G LTE kepada XL. Penghargaan ini akan semakin memacu kami untuk terus menghadirkan layanan terbaik ke depan,” tambah David.

Sementara itu, operator juga menerima penghargaan di bidang lain, lebih tepatnya untuk bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

XL berhasil meraih Sertifikat Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) dan Bendera Emas, yang merupakan penghargaan tertinggi dari pemerintah Indonesia dalam bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Sebagai perusahaan yang mempekerjakan karyawan/buruh lebih dari 100 orang pekerja, XL wajib menjalankan SMK3, sesuai dengan Peraturan Pemerintah No 50 thn 12 mengenai pelaksanaan SMK3.

XL telah mencapai 86% dari 166 kriteria yang ada di peraturan tersebut untuk gedung Jakarta Network Building (Bintaro) dan Jakarta Network Building 2 (Cibitung). Dalam menerapkan K3, XL mempunyai Safety Committee /P2K3 (Panitia Pembinaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja).

Three UK Minta Regulator Batasi Kepemilikan Spektrum BT

0

Telko.id – Operator Inggris, Three, menyerukan regulator telekomunikasi di negara itu untuk menyediakan lebih banyak spektrum dalam lelang berikutnya, sementara di saat yang bersamaan memberi batasan pada BT.

Seruan dari CEO Three UK ini datang setelah Brussel memblokir usulan merger sebesar £10,5 miliar-nya dengan O2 bulan lalu. CEO Three UK, David Dyson mengatakan kepada Financial Times bahwa BT berpotensi mengalahkan pesaingnya yang tidak memiliki kebutuhan memperluas spektrum.

Akuisisi BT sebesar £12,5 miliar atas EE telah memposisikan operator dalam posisi dominan, dengan kepemilikan “hampir setengah” dari spektrum di Inggris.

Menurut Dyson, hal ini bisa menyulitkan ‘hidup’ operator lainnya yang notabene lebih kecil dari BT. Khususnya dalam meningkatkan portofolio spektrumnya.

“Pemain yang lebih kecil seperti Three UK bisa dengan mudah kalah oleh operator besar seperti BT dan Vodafone,” katanya seperti dilansir GTB, Selasa (7/6).

Sebab itu, Dyson mendesak regulator untuk memberi batasan pada kedua perusahaan dalam lelang berikutnya, seperti memaksa keduanya untuk menyerahkan spektrum sebelum melakukan penawaran lebih lanjut.

Dyson mengatakan bahwa Inggris memiliki kepemilikan spektrum yang paling tidak seimbang di Eropa dan menambahkan bahwa dibutuhkan pembatasan kompetitif untuk menghentikan ketidakseimbangan ini agar tidak semakin buruk.

Rencananya, Ofcom akan melelang spektrum di band 700MHz, 2300MHz dan 3400MHz band pada akhir tahun.

Verizon Siapkan US$ 3 Miliar untuk Aset Inti Yahoo

0

Telko.id – Verizon akan mengajukan tawaran putaran kedua sebesar US$ 3 miliar untuk bisnis inti internet Yahoo, Wall Street Journal melaporkan, mengutip sumber yang akrab dengan masalah.

Batas waktu terakhir tanggal 6 Juni. Yahoo diperkirakan akan membuat setidaknya satu siklus penawaran lagi, dan penawaran bisa berubah pada babak akhir, kata sumber itu lagi.

Verizon menunjukkan bahwa mereka tidak tertarik untuk mengakuisisi aset tertentu Yahoo, seperti hak paten dan real estate, sebagai bagian dari kesepakatan.

Sebelumnya, lebih tepatnya awal tahun ini, Yahoo sempat mengatakan bahwa perusahaan tengah menjajaki penjualan aset non-inti, termasuk real estate dan paten. Langkah ini diperkirakan bisa menghasilkan setidaknya US$ 1 miliar.

Menurut laporan Telecompaper, Selasa (7/6), selain Yahoo, perusahaan ekuitas swasta TPG juga diharapkan mengajukan tawaran putaran kedua sebelum batas waktu. Tidak jelas apakah para pelamar lain yang sebelumnya berpartisipasi dalam lelang mengajukan penawaran baru. Mereka termasuk Advent Internasional dan Vista Equity Partners, serta kelompok yang dipimpin oleh pendiri Quicken Loans Dan Gilbert.

Ada kemungkinan bahwa tidak semua penawar akan mengajukan tawaran untuk semua bisnis inti dan bahwa proposal akan disusun secara berbeda.

Dalam menyampaikan penawarannya, Verizon mengatakan pada Yahoo bahwa mereka akan bersedia membayar lebih atau kurang dari apa yang sudah diajukan, tergantung kondisinya. Misalnya, Verizon kemungkinan akan membayar harga yang lebih tinggi jika Yahoo setuju untuk membayar pesangon setiap pekerja yang di-PHK akibat akuisisi ini. Sebagian besar dari US$ 35 miliar kapitalisasi pasar Yahoo terdiri dari sahamnya di Alibaba dan Yahoo Jepang.

China mobile Tunjuk Nokia Gelar GPON Mobile Backhaul

0

Telko.id – Saat ini trafik data mobile sedang mengalami ledakan. Tumbuh secara eksponensial. Namun, disisi lain, untuk mendukung kebutuhan data pelanggan nirkabel para operator juga membutuhkan dukungan backhaul yang baik untuk memenuhi kebutuhan para pelanggannya. Salah satu yang bisa diaplikasikan adalah pembangunan jaringan serat tetap seperti Gigabit Passive Optical Network atau GPON.

Teknologi ini juga yang digunakan oleh China Mobile dan menunjuk Nokia untuk menggelar GPON mobile backhaul network di provinsi Jiangsu dan Henan, Tiongkok. Teknologi ini memberikan China Mobile infrastruktur backhaul yang dibutuhkan untuk mendukung pelanggan residensial, perusahaan, hotel, bank, sekolah dan rumah sakit yang tersebar di beberapa area paling padat di Tiongkok, serta memberikan pengalaman data selular kualitas tinggi yang diharapkan para pelanggan di era 4G/5G ini.

Dengan fokus memperluas coverage dalam ruang dan luar ruang di area-area perkotaan, China Mobile berinvestasi pada base station-base station baru serta lebih dari seratus ribu small cell LTE, yang akan disertakan ke dalam jaringan menggunakan teknologi backhaul serat GPON.

GPON memberikan infrastruktur backhaul hemat biaya serta skalabel pada akses mil terakhir – sebuah enabler penting untuk penggelaran massal small cell. Solusi backhaul selular GPON Nokia memungkinkan China Mobile mengembangkan basis pengguna broadband LTE-nya lebih jauh lagi, sambil di saat yang sama memperluas jejak kaki FTTH (fiber-to-the home) yang dibutuhkan untuk mengkoneksikan lebih banyak pengguna residensial dan perusahaan.

China Mobile akan mendapatkan kapasitas, fleksibilitas dan skala jaringan yang dibutuhkan untuk mendukung kenaikan 54% traffic data yang diperkirakan akan terjadi di seluruh Asia Pasifik hingga tahun 20201. Perampingan operasi jaringan juga akan menurunkan total biaya kepemilikan dan secara bersamaan meningkatkan pengalaman layanan selular pelanggan.

“GPON ini sesuai dengan kebutuhan operator untuk memenuhi kebutuhan backhaul mereka. Selain itu juga lebih efisien serta menghemat biaya yang harus dikeluarkan. GPON juga menghapuskan kebutuhan untuk menciptakan jaringan paralel dan khusus untuk backhaul, sambil pada saat yang sama memperluas jejak kaki serat untuk memenuhi permintaan ultra-broadband dari pelanggan residensial dan bisnis,” ujar Federico Guillèn, presiden Fixed Networks grup bisnis Nokia menjelaskan. (Icha)

Ini Tips Hemat Belanja Online di Bulan Ramadhan Versi Mataharimall

0

Telko.id – Menyambut bulan suci Ramadhan, berbagai perusahaan eCommerce lokal maupun asing berlomba-lomba untuk melakukan promosi untuk menarik pelanggan. Dihadapkan dengan ratusan pilihan, pelanggan e-commerce haruslah memilih tempat berbelanja yang tepat agar tidak hanya mendapatkan harga terbaik, tapi juga memperoleh manfaat terbanyak.

Mataharimall.com sebagai salah satu e-commerce yang menghadirkan berbagai diskon di bulan suci Ramadhan ini membagikan beberapa tips agar pelanggan dapat berbelanja secara aman dan nyaman:

1. Selidiki Situs Belanja Online

Luangkan sedikit waktu untuk mencari tahu lebih banyak mengenai kredibilitas situs belanja online pilihan. Riset berdasarkan Alexa.com menunjukkan bahwa beberapa situs belanja online ternama, yakni MatahariMall, Tokopedia, Bukalapak, Lazada, dan Blibli termasuk dalam 50 situs belanja online yang paling banyak dikunjungi di Indonesia.

2. Cek Koleksi dan Bandingkan Harga

Bagi pelanggan yang gemar belanja, ada baiknya mencari situs dengan koleksi yang beragam dengan harga yang pas di kantong. Tanpa disadari, pilihan yang beragam akan memudahkan customer untuk menemukan produk yang tepat. Anda juga dapat membandingkan harga produk serupa dalam beberapa situs belanja online sekaligus untuk mendapatkan harga terbaik.

3. Pilihan Alternatif Untuk Metode Pembayaran

Kini, situs-situs belanja online semakin menyaingi ritel offline dalam konteks penyediaan metode pembayaran. Sebuah situs berbelanja online yang bekerjasama dengan berbagai bank di Indonesia, akan menyediakan potongan harga atau bunga cicilan yang rendah, sebut saja cicilan 0% di MatahariMall.com. Kuncinya adalah memerhatikan situs-situs belanja online yang memberikan diskon sesuai dengan kartu yang dimiliki.

Bila tidak memiliki kartu kredit namun perlu mencicil, pilihlah situs belanja online yang menyediakan layanan cicilan tanpa kartu kredit, seperti penyedia program Super Cintaku (Super Cicilan Tanpa Kartu).

Bila merasa ragu akan kualitas barang ketika berbelanja online, pilihlah situs belanja online yang menerapkan sistem COD (Cash On Delivery), salah satunya MatahariMall.com yang merupakan pelopor fitur O2O (Online-to-Offline) yang memungkinkan customer untuk mengambil, membayar, dan mengembalikan produk di seluruh cabang Matahari Department Store maupun eLocker yang tersebar di PT Pos Indonesia, stasiun kereta api, pusat perbelanjaan, apartemen, dan universitas.

4. Metode Pengiriman Barang

Ketika berbelanja online, seorang pelanggan harus cermat dalam memilih metode pengiriman barang yang diterapkan situs belanja online. Sekalipun harga barang di sebuah situs terlihat murah, belum tentu biaya yang dikeluarkan akan tetap lebih murah ketika ditambahkan dengan biaya kirim. Karena itu, sebelum memutuskan untuk membeli, pastikan harga akhir yang tertera merupakan harga terbaik.

5. Memperhitungkan diskon dan promosi

Di bulan Ramadhan, ini banyak situs online yang menawarkan berbagai macam diskon dan promosi khusus. Customer harus cermat memilih situs berbelanja yang mampu memberikan harga terbaik, sebut saja gadget yang dijual seharga 1,6 juta pada sebuah situs, dijual seharga 1,8 juta di situs lainnya dengan menyediakan diskon khusus, dan harganya menjadi 1,4 juta saja. Karena metode pencarian diskon ini memerlukan upaya lebih, pelanggan sering kali mengabaikan keberadaannya.

“Secara berkala, MatahariMall menghadirkan diskon dan promosi. Kami mengharapkan agar pelanggan dapat teliti dalam mencari diskon yang disediakan oleh eCommerce lainnya juga, misalnya dengan memperhatikan banner website, newsletter, membuka laman kategori produk pilihan, dan lain-lain. Tentunya pelanggan tidak ingin melewatkan kesempatan memeroleh barang lebih murah dengan diskon dan promosi khusus,” jelas Regan Dwinanda, Head of Communication and Partnership MatahariMall.com, pada keterangan rilis yang diterima Tim Telko.id

6. Berlangganan newsletter dan mengikuti akun media sosial eCommerce favorit

Pengunjung situs berbelanja online seringkali dihadapkan dengan pilihan untuk memasukkan alamat email dan penawaran berlangganannewsletter.

Sejatinya, bagi pelanggan yang gemar berbelanja online, newsletter dapat menjadi fitur yang praktis. Melalui newsletter, pelanggan dapat selalu mengetahui koleksi, promo, dan penawaran menarik dari situs-situs tersebut. Fitur ini juga mempermudah customerdalam membandingkan harga antara eCommerce satu dengan yang lainnya.