spot_img
Latest Phone

Garmin Run Indonesia 2025 dan Limbah.id berhasil Kumpulkan Hampir 3 Ton Sampah

Telko.id — Garmin Indonesia sukses menggelar ajang lari tahunan...

Instagram Safety Camp: Peran Orang Tua Kunci Keamanan Digital Remaja

Telko.id - Meta menyelenggarakan Instagram Safety Camp di Indonesia...

Garmin Venu 4 Resmi Dirilis, Bawa Wellness Adaptif ke Indonesia

Telko.id - Garmin secara resmi meluncurkan Venu 4 di...

Strava Integrasikan Kacamata Oakley Meta Vanguard AI untuk Aktivitas

Telko.id - Strava, aplikasi pendukung gaya hidup aktif dengan...

Garmin Run Indonesia 2025 Sukses, 7.000 Peserta Dukung Keberlanjutan

Telko.id - Garmin Run Indonesia 2025 sukses digelar di...
Beranda blog Halaman 23

Amazon Tambah 27 Satelit Project Kuiper untuk Saingi Starlink

Telko.id – Amazon kembali memperlihatkan keseriusannya dalam menggarap proyek internet dari luar angkasa, Project Kuiper.

Perusahaan raksasa ini baru saja meluncurkan 27 satelit tambahan dalam misi yang berlangsung Kamis minggu lalu, waktu Amerika Serikat.

Peluncuran ini menjadi bagian dari strategi Amazon untuk mengejar ketertinggalan dari Starlink, layanan internet milik SpaceX, yang saat ini sudah memiliki ribuan satelit di orbit.

Peluncuran terbaru membuat Project Kuiper selangkah lebih dekat dengan targetnya untuk bisa menyediakan layanan internet komersial.

Mengutip dari Digital Trends, Rabu (1/10/2025), eksekutif adri Project Kuiper, Ricky Freeman, menyebutkan bahwa layanan ini masih berada di jalur yang sesuai untuk memulai beroperasi di lima negara pada kuartal pertama tahun depan.

Walau ia mengaku jadwalnya sedikit mundur dari rencana awal peluncuran, hal ini menjadi komitmen Amazon untuk tetap bersaing dan menjadi pemain penting di industri internet satelit.

Baca juga:

Peluncuran 27 satelit pada Kamis lalu merupakan bagian dari misi yang diberi nama KA-03 dimana satelit-satelit ini dibawa ke orbit terendah Bumi menggunakan roket Atlas V milik United Launch Alliance (ULA) dari Cape Caneveral, Florida.

Untuk mencapai target besar tersebut, Amazon mengeluarkan investasi lebih dari 10 miliar USD atau sekitar Rp 166 triliun untuk kontrak peluncuran.

Mereka juga bekerja sama dengan banyak mitra besar di Industri luar angkasa, mulai dari ULA, ArianeGroup, Blue Origin, hingga SpaceX yang notabene adalah salah satu pesaing utama di bisnis industri internet satelit.

Nantinya, pelanggan yang ingin menggunakan layanan internet dari Project Kuiper ini akan dapat memilih tiga jenis terminal atau antenna penerima sesuai dengan kebutuhan mereka.

Pilihan pertama adalah model kompak berukuran 7 inci. Antenna ini ringan dan mudah dibawa, cocok untuk penggunaan yang lebih fleksibel, dengan kecepatan internet hingga 100 Mbps.

Pilihan kedua adalah model standar dengan ukuran 11 inci. Versi ini ditujukan untuk rumah tangga dan mampu memberikan kecepatan hingga 400 Mbps, cukup untuk aktivitas sehari-hari seperti streaming, bekerja dari rumah, atau bermain game online.

Sementara itu, Amazon juga menyiapkan model yang lebih besar khusus untuk kalangan bisnis dan korporasi. Antenna ini bisa memberikan kecepatan hingga 1 Gbps, sehingga mampu menunjang kebutuhan koneksi data yang lebih berat.

Menurut Ricky Freeman, layanan internet Amazon Project Kuiper ini ditargetkan mulai bisa dinikmati pelanggan pada akhir kuartal pertama (Q1) 2026.

Untuk tahap awal, ada lima negara yang akan kebagian akses awal yaitu, Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Perancis, dan Jerman.

Terkait perangkat kerasnya, Amazon sudah menyiapkan terminal standar khusus untuk pelanggan rumah tangga.

Layanan internet ini diperkirakan akan memakan biaya sekitar 400 USD atau sekitar Rp 6,6 juta, lebih mahal 50 USD (sekitar Rp 833 ribu) jika dibandingkan dengan perangkat serupa milik Starlink.

Namun Amazon tidak hanya menargetkan pengguna individu. Perusahaan juga mulai menjajaki pasar bisnis. Salah satu langkah kongkretnya adalah kesepakatan dengan maskapai penerbangan JetBlue untuk menhghadirkan layanan Wi-Fi didalam pesawat.

Xiaomi Luncurkan Wearables Gold Collection untuk Lengkapi 15T Series

0

Telko.id – Xiaomi Indonesia secara resmi meluncurkan tiga perangkat wearables terbaru dalam koleksi “Gold Collection” untuk melengkapi ekosistem Xiaomi 15T Series.

Peluncuran ini menghadirkan Xiaomi Watch S4 41mm, Xiaomi OpenWear Stereo Pro, dan Xiaomi Smart Band 10 Glimmer Edition yang akan tersedia mulai 4 Oktober 2025.

Ketiga produk ini dirancang sebagai pasangan sempurna untuk Xiaomi 15T Series, menawarkan pengalaman lifestyle yang lebih imersif, terhubung, dan stylish.

Andi Renreng, Marketing Director Xiaomi Indonesia, menegaskan bahwa smartphone merupakan pintu gerbang menuju ekosistem teknologi yang lebih luas.

“Xiaomi percaya bahwa smartphone hanyalah pintu gerbang menuju ekosistem teknologi yang lebih luas. Kehadiran wearable terbaru ini semakin melengkapi gaya hidup pengguna dengan fungsi yang saling terintegrasi, mulai dari kesehatan, produktivitas, hingga hiburan,” ujar Andi.

Peluncuran wearables Gold Collection ini merupakan bagian dari strategi Xiaomi Gold Collection AIoT yang memperkuat portofolio produk connected lifestyle brand tersebut di Indonesia.

Xiaomi Watch S4 41mm: Desain Stylish dengan Fitur Lengkap

Xiaomi Watch S4 41mm menawarkan kombinasi desain stylish dan teknologi health & fitness tracking canggih. Perangkat ini memiliki layar AMOLED 1,32 inci dengan resolusi 466 × 466 dan brightness hingga 1500 nits, memastikan tampilan tetap jelas bahkan di bawah sinar matahari langsung.

Profil ramping 9,5mm dengan bobot hanya 32g (tanpa strap) membuatnya nyaman dipakai sepanjang hari, terutama bagi pengguna dengan pergelangan tangan yang lebih kecil. Sheila Dara, aktris ternama Indonesia, membagikan pengalamannya menggunakan smartwatch ini.

“Selama ini saya jarang banget pake smartwatch karena tampilan yang cenderung sporty, sehingga tidak selalu cocok dengan outfit harian. Tapi pas nyobain Xiaomi Watch S4 yang 41mm, saya langsung suka banget. Pas di pergelangan tangan, tipis, ringan, dan warna Sunset Gold-nya elegan,” ujar Sheila.

Fitur kesehatan menjadi keunggulan utama Xiaomi Watch S4 41mm dengan modul heart rate baru untuk hasil lebih akurat, sleep tracking multidimensi, serta sensor suhu kulit untuk pemantauan kondisi tubuh. Untuk olahraga, tersedia 150+ mode sport termasuk berenang dan ski, dilengkapi GNSS dual-band positioning untuk tracking rute yang lebih presisi.

Content image for article: Xiaomi Luncurkan Wearables Gold Collection untuk Lengkapi 15T Series

Fitur Sport Vlog memungkinkan kontrol kamera smartphone dari jam sambil menampilkan data real-time seperti detak jantung dan kalori. Dengan dukungan baterai yang mampu bertahan hingga 8 hari, Xiaomi Watch S4 41mm ditawarkan dengan harga mulai Rp2.199.000 untuk varian Black dan Mint Green, sedangkan varian Leather White tersedia mulai Rp2.499.000.

Xiaomi OpenWear Stereo Pro: Audio Premium Tanpa Kebocoran

Xiaomi OpenWear Stereo Pro hadir dengan desain tiga titik penyangga dan outward-tilted earbuds yang mendistribusikan tekanan lebih merata, sehingga nyaman dipakai berjam-jam. Rangka titanium memory wire menyesuaikan kontur telinga dengan stabil, sementara bobotnya hanya 9,7g per unit.

Content image for article: Xiaomi Luncurkan Wearables Gold Collection untuk Lengkapi 15T Series
Content image for article: Xiaomi Luncurkan Wearables Gold Collection untuk Lengkapi 15T Series

Jeksen, Product Manager Xiaomi Indonesia, menjelaskan inovasi yang dibawa perangkat ini. “Salah satu keluhan terbesar pengguna earbuds adalah soal kebocoran suara. Karena itu, Xiaomi OpenWear Stereo Pro kami lengkapi dengan algoritma audio dan driver hasil pengembangan internal untuk mengurangi kebocoran, sekaligus memberikan kualitas suara yang jernih di berbagai situasi.”

Xiaomi OpenWear Stereo Pro menggunakan sistem multi-driver yang terdiri dari tweeter PZT untuk treble, dual balanced armature untuk frekuensi tinggi, dynamic driver besar 18×13mm untuk bass, serta driver khusus anti-kebocoran suara. Dukungan Harman AudioEFX tuning, LDAC codec, dan Hi-Res Audio Wireless menghasilkan kualitas suara imersif dengan detail presisi.

Baterai mendukung 8,5 jam playback per pengisian dan total hingga 45 jam dengan charging case. Fitur fast charging memungkinkan 2 jam playback hanya dengan pengisian 10 menit. Xiaomi OpenWear Stereo Pro hadir dalam pilihan warna Black, Gray, dan Gold dengan harga Rp1.999.000.

Xiaomi Smart Band 10 Glimmer Edition: Fashionable dan Fungsional

Merayakan satu dekade inovasi Xiaomi Smart Band, Smart Band 10 Glimmer Edition hadir dengan desain lebih fashionable. Varian Glimmer Gold menggunakan bingkai aluminium alloy dengan lapisan PVD dan enam kristal kaca tertanam, memberikan tampilan layaknya perhiasan.

Layar AMOLED 1,72 inci dengan refresh rate 60Hz memastikan tampilan cerah dan mulus. Desain modularnya memungkinkan perangkat dipakai sebagai gelang, kalung, atau aksesori tas. Xiaomi Smart Band 10 Glimmer Edition dilengkapi 150+ mode olahraga, fitur heart rate broadcasting untuk terhubung dengan perangkat pihak ketiga, serta analisis tidur canggih.

Dilengkapi pula dengan pemantauan SpO2, detak jantung, stres, dan notifikasi dini untuk kondisi abnormal. Dengan dukungan Xiaomi HyperOS, perangkat ini juga bisa berfungsi sebagai Smart Hub untuk mengontrol perangkat lain seperti kamera atau presentasi.

Baterai 233mAh mampu bertahan hingga 21 hari, dan tersedia lebih dari 200 watch face untuk kustomisasi gaya pengguna. Xiaomi Smart Band 10 Glimmer Edition dibanderol dengan harga Rp1.299.000 untuk varian dengan metal strap.

Peluncuran seperangkat wearable terbaru ini menegaskan komitmen Xiaomi menghadirkan inovasi yang terhubung dalam ekosistem Human × Car × Home. Pada periode Penjualan Perdana 4-10 Oktober 2025, pembelian wearables bisa mendapatkan potongan hingga Rp500.000 jika disertai dengan pembelian Xiaomi 15T Series.

Ketiga produk wearables ini akan tersedia melalui berbagai channel distribusi baik offline maupun online. Xiaomi Watch S4 41mm dan OpenWear Stereo Pro dapat dibeli di Xiaomi Store, Erafone, Blibli Offline Store, Digiplus, serta platform online seperti Mi.com, Tokopedia, Shopee, TikTok Shop, Lazada, dan Blibli. Sementara Xiaomi Smart Band 10 Glimmer Edition tersedia di self-operated Xiaomi stores dan platform online Shopee, Tokopedia, serta Tiktok Shop by Tokopedia. (Icha)

Galaxy A17 5G, Solusi HP 3 Jutaan Anti Lemot dan Tahan Lama

Telko.id – Samsung secara resmi meluncurkan Galaxy A17 5G, smartphone dengan harga sekitar Rp 3,7 juta yang menjawab kebutuhan akan perangkat tahan lama dan responsif.

Ponsel ini didukung baterai 5.000mAh, prosesor Exynos 1330 dengan konektivitas 5G, serta desain yang stylish untuk mendukung aktivitas harian pengguna muda.

Verry Octavianus, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, menegaskan komitmen brand dalam memenuhi kebutuhan generasi muda.

“Generasi muda hari ini hidup dengan kecepatan tinggi, membutuhkan perangkat yang bisa mengimbangi energi mereka. Galaxy A17 5G hadir dengan baterai 5000mAh dengan super fast-charging, kemudahan mengakses AI, dan layar Super AMOLED, membekali mereka dengan daya tahan yang bisa diandalkan, performa mulus, dan desain stylish yang merepresentasikan gaya mereka,” ujarnya dalam pernyataan resmi yang diterima Telko.id.

Kehadiran Galaxy A17 5G ini semakin mengukuhkan posisi Samsung di segmen smartphone harga tiga jutaan dengan fitur AI.

Perangkat ini dirancang untuk menjadi teman setia yang siap mendukung berbagai aktivitas, mulai dari kuliah, kerja, hingga hiburan.

Content image for article: Galaxy A17 5G, Solusi HP 3 Jutaan Anti Lemot dan Tahan Lama

Daya Tahan Baterai untuk Aktivitas Seharian

Galaxy A17 5G mengandalkan baterai berkapasitas 5.000mAh yang mampu bertahan dari pagi hingga malam. Dengan dukungan super fast charging 25W, pengguna tidak perlu menunggu lama untuk mengisi ulang daya.

Fitur ini sangat cocok bagi mereka yang memiliki mobilitas tinggi dan tidak ingin terganggu oleh masalah baterai lemah.

Perangkat ini memastikan pengguna tetap aktif dan produktif sepanjang hari tanpa khawatir kehabisan daya di momen penting. Baik untuk menyelesaikan tugas kuliah, menonton serial favorit, atau bermain game online, baterai Galaxy A17 5G siap mendukung tanpa jeda.

Dukungan AI dan Konektivitas 5G

Galaxy A17 5G telah dilengkapi dengan Gemini AI yang memudahkan pencarian informasi sehari-hari. Pengguna cukup mengetik atau mengajukan pertanyaan, dan AI akan langsung memberikan rekomendasi relevan.

Dengan dukungan jaringan 5G yang cepat, hasil pencarian dapat diakses secara instan, membuat aktivitas belajar, kerja, dan hiburan menjadi lebih efisien.

Produktif tanpa ribet, Gemini AI di Galaxy A17 5G siap kasih jawaban instan untuk kebutuhan sehari-hari.

Kemampuan AI pada perangkat ini juga terintegrasi dengan sistem kamera. Fitur AI Scene Optimizer pada Galaxy A17 5G membantu mengoptimalkan warna dan kontras pada konten yang dihasilkan, membuatnya tampak lebih hidup dan menarik. Fitur ini dapat diaktifkan melalui aplikasi Kamera di pengaturan perangkat.

Fitur Multitasking dan Kamera Canggih

Untuk mendukung produktivitas, perangkat ini menghadirkan fitur Multi Window yang memungkinkan pengguna membuka dua aplikasi secara bersamaan.

Buat catatan sambil membaca pdf tanpa ribet pindah-pindah aplikasi lewat Multi Window

Buat catatan sambil membaca pdf tanpa ribet pindah-pindah aplikasi lewat Multi Window

Cara aktifkan Multi Window di Galaxy A17 5G:

  1. Buka aplikasi pertama seperti biasa.
  2. Sentuh ikon Recent Apps pada bagian kiri bawah.
  3. Ketuk ikon aplikasi, lalu pilih Buka dalam tampilan layar terpisah. Jika ingin menampilkan aplikasi ini dalam pop-up view, pilih Buka dalam tampilan pop-up.
  4. Pilih aplikasi kedua yang ingin dijalankan.

Cara Aktifkan Multi Window di Galaxy A17 5G

Ada juga opsi Pop-up View yang membuat perpindahan antar aplikasi lebih fleksibel tanpa mengganggu layar utama.

Dari sisi fotografi, kamera utama 50MP dengan Optical Image Stabilization (OIS) memastikan hasil foto dan video tetap detail serta stabil. Kombinasi ini membuat perangkat ini menjadi pilihan tepat bagi mereka yang kerap membuat konten untuk media sosial.

Perangkat ini kini sudah tersedia di toko-toko resmi Samsung, e-commerce partner, dan retailer pilihan di seluruh Indonesia dengan harga Rp 3.699.000.

Paket penjualan termasuk bundling travel adapter 25W, melengkapi kebutuhan pengguna akan pengisian daya yang cepat. Bagi yang menginginkan kemudahan berbelanja, tersedia juga opsi pengiriman langsung ke depan pintu melalui channel penjualan resmi Samsung. (Icha)

Xiaomi 15T Series Resmi Hadir di Indonesia, Bawa Kamera Leica Flagship

0

Telko.id – Xiaomi Indonesia secara resmi meluncurkan seri smartphone flagship terbarunya, Xiaomi 15T Series, di Jakarta pada 30 September 2025.

Peluncuran ini menghadirkan dua varian, yaitu Xiaomi 15T dan Xiaomi 15T Pro, yang mengusung tema “Masterpieces Far Closer” dan fokus pada pengalaman fotografi mobile profesional. Penjualan perdana seri ini akan dimulai pada 4 Oktober 2025 pukul 10.00 WIB.

Andi Renreng, Marketing Director Xiaomi Indonesia, menyatakan bahwa kehadiran Xiaomi 15T Series merupakan upaya untuk menghadirkan pengalaman flagship yang lebih aksesibel.

“Tahun lalu, seri T kami mendapat sambutan hangat, dan kali ini kami hadir dengan peningkatan besar di sisi optik, teknologi, dan desain. Xiaomi 15T Series adalah momentum penting dalam perjalanan kami menghadirkan inovasi dan teknologi yang andal bagi lebih banyak orang,” ujarnya dalam konferensi pers. Peluncuran global seri ini sebelumnya telah diumumkan dan kini resmi sampai di Indonesia.

Kolaborasi strategis dengan Leica terus berlanjut melalui sistem triple camera kelas flagship pada Xiaomi 15T Series. Xiaomi 15T dilengkapi kamera utama, ultra-wide, dan telephoto, sementara Xiaomi 15T Pro hadir lebih lengkap dengan kamera Leica 5x Pro telephoto.

Fitur ini memungkinkan pengambilan gambar dengan optical zoom hingga 5x, optical-level zoom hingga 10x, dan Ultra Zoom hingga 20x.

Jeksen, Product Marketing Lead Xiaomi Indonesia, menekankan bahwa lensa telephoto adalah fitur yang banyak diminta pengguna.

“Untuk pertama kalinya kami menghadirkannya di T Series agar pengalaman mobile photography pengguna semakin optimal. Inilah alasan kami mengusung tagline Masterpieces Far Closer, karena dengan Xiaomi 15T Series, momen yang jauh kini bisa terasa lebih dekat dan lebih bermakna,” jelasnya.

Pendekatan ini melanjutkan komitmen Xiaomi dalam menghadirkan inovasi kamera bersama Leica seperti yang terlihat pada seri sebelumnya.

Content image for article: Xiaomi 15T Series Resmi Hadir di Indonesia, Bawa Kamera Leica Flagship

Kamera utama 50MP di kedua perangkat didukung lensa Leica Summilux dengan aperture ƒ/1.7 pada Xiaomi 15T dan ƒ/1.62 pada Xiaomi 15T Pro.

Konfigurasi ini menghasilkan detail tajam, warna hidup, serta performa luar biasa dalam kondisi cahaya rendah. Xiaomi 15T Pro juga dibekali sensor Light Fusion 900 dengan dynamic range 13,5 EV, memberikan kejernihan dan akurasi warna yang signifikan lebih baik.

Dion Wiyoko, aktor yang hadir dalam peluncuran, membagikan pengalamannya menggunakan Xiaomi 15T Series untuk hobi fotografi.

“Sebagai seseorang yang hobi fotografi, saya merasakan sendiri bagaimana Xiaomi 15T Series bisa menangkap momen dengan detail dan karakter khas Leica yang autentik, langsung dari genggaman,” ujarnya.

Dion menambahkan bahwa fitur AI editing dalam perangkat memungkinkannya mengubah momen biasa menjadi karya luar hanya dengan satu perangkat.

Untuk videografi, Xiaomi 15T Series menghadirkan kemampuan profesional dengan dukungan perekaman hingga 4K 60fps HDR10+ di semua focal length.

Khusus pada Xiaomi 15T Pro, tersedia opsi 4K 120fps untuk konten sinematik serta perekaman 4K 60fps 10-bit Log dengan input LUT yang memberikan keleluasaan dalam editing pasca-produksi.

Performa dan Desain yang Mendukung Pengalaman Harian

Xiaomi 15T Series menghadirkan layar 6,83 inci yang imersif dengan refresh rate hingga 144Hz pada Xiaomi 15T Pro dan 120Hz pada Xiaomi 15T.

Teknologi eye care pada layar ini memberikan kenyamanan penggunaan dalam waktu lama. Kedua perangkat dilengkapi baterai besar 5500mAh dengan dukungan pengisian daya cepat.

Xiaomi 15T Pro hadir dengan 90W wired HyperCharge dan 50W wireless HyperCharge, sementara Xiaomi 15T menawarkan 67W HyperCharge. Dari sisi performa, Xiaomi 15T Pro ditenagai MediaTek Dimensity 9400+ (3nm), sedangkan Xiaomi 15T menggunakan MediaTek Dimensity 8400-Ultra.

Kedua chipset ini menjamin performa tinggi untuk multitasking, gaming, dan produktivitas sehari-hari, bersaing dengan chipset mobile terbaru di pasaran.

Ketahanan perangkat diperkuat dengan lapisan Corning Gorilla Glass 7i yang dua kali lebih tahan gores dibanding generasi sebelumnya, serta sertifikasi IP68 yang membuat perangkat aman dari debu dan air hingga kedalaman 3 meter.

Dari sisi desain, Xiaomi 15T Pro hadir dengan frame aluminium kokoh dalam pilihan warna Black, Gray, dan Mocha Gold, sedangkan Xiaomi 15T tersedia dalam Black, Gray, dan Rose Gold.

Harga dan Penawaran Menarik untuk Konsumen

Xiaomi 15T Series ditawarkan dengan harga kompetitif di kelas flagship. Xiaomi 15T dengan varian 12/256GB dibanderol mulai Rp 6.499.000 selama periode first sales, sementara varian 12/512GB dihargai Rp 7.499.000. Varian 12/256 GB bisa dibeli secara eksklusif di Tokopedia dan TikTok Shop by Tokopedia dengan penawaran promo khusus Rp500 ribu selama periode New Arrival Day 4-10 Oktober, dan akan mendapatkan hadiah Xiaomi Smart Band 10.

Content image for article: Xiaomi 15T Series Resmi Hadir di Indonesia, Bawa Kamera Leica Flagship

Sementara itu, varian Xiaomi 15T Pro dibanderol senilai Rp 9.999.000 untuk varian 12/512GB dan Rp 10.999.000 untuk varian 12GB/1TB.

Selama masa promo 4-10 Oktober 2025, pembelian Xiaomi 15T Pro akan mendapatkan hadiah langsung berupa Xiaomi Smart Band 10 atau Xiaomi 50W Wireless Charging Stand Pro.

Harga ini menempatkan seri ini dalam persaingan ketat dengan smartphone mid-range lainnya di pasaran.

Xiaomi juga bekerja sama dengan XL untuk memberikan program bundling eSIM prabayar khusus bagi pembeli Xiaomi 15T series berupa paket data sebesar 60GB selama 12 bulan.

Kehadiran Xiaomi 15T Series diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam pasar smartphone yang terus berkembang di Indonesia.

Bersamaan dengan peluncuran smartphone flagship ini, Xiaomi juga memperkenalkan tiga produk wearables pendukung gaya hidup pintar yakni Xiaomi OpenWear Stereo Pro, Xiaomi Watch S4 41mm, dan Xiaomi Smart Band 10 Glimmer Edition.

Ketiganya terintegrasi mulus dengan Xiaomi 15T series untuk notifikasi, tracking kesehatan, dan fungsi lainnya. (Icha)

Asia Pacific Predator League 2026 Resmi Dibuka, Cari Tim Terbaik Indonesia

0

Telko.id – Acer Indonesia secara resmi membuka pendaftaran Road to Asia Pacific Predator League 2026: Indonesian Series mulai hari ini, 30 September 2025.

Kompetisi esports bergengsi ini mencari tim DOTA 2 dan Valorant terbaik untuk mewakili Indonesia di grand final yang berlangsung di New Delhi, India pada 10-11 Januari 2026.

Pendaftaran turnamen dibuka secara gratis hingga 26 Oktober 2025 untuk gamers di seluruh Indonesia. Dua tim terbaik dari masing-masing game akan berhak mewakili Indonesia di ajang internasional dengan total prize pool mencapai USD 400.000 atau setara Rp 6,6 miliar.

Leny Ng, President Director Acer Indonesia, menegaskan komitmen perusahaan terhadap pengembangan ekosistem esports nasional.

“APAC Predator League hadir bukan hanya sebagai kompetisi, tetapi juga wadah bagi talenta muda untuk mengasah kemampuan, bersaing di tingkat dunia, dan menginspirasi generasi gamer berikutnya,” ujarnya saat peresmi di Jakarta (30/09/2025).

Content image for article: Asia Pacific Predator League 2026 Resmi Dibuka, Cari Tim Terbaik Indonesia

Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Acer mendorong perkembangan ekosistem esports nasional sekaligus memberikan ruang bagi generasi muda mengembangkan potensi di industri gim. Asia Pacific Predator League 2026 Digelar di India, Hadiah USD 400.000 menjadi momentum penting bagi atlet esports Indonesia.

Rangkaian Road to Asia Pacific Predator League 2026: Indonesian Series akan diawali dengan I-Cafe Attack dan Community Meet-up pada 3-26 Oktober 2025 di 13 kota. Lokasi meliputi Jakarta, Bogor, Bekasi, Depok, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Palembang, Medan, Samarinda, dan Makassar.

Content image for article: Asia Pacific Predator League 2026 Resmi Dibuka, Cari Tim Terbaik Indonesia

Gamers juga dapat mengikuti kegiatan komunitas dan kompetisi cosplay di empat kota melalui Indonesia Game Expo (IGX) 2025 di Jakarta, Bandung, Medan, dan Surabaya. Kompetisi Tekken 8 dengan hadiah menarik akan digelar di Palembang, Yogyakarta, Samarinda, Makassar, dan Madiun.

Kolaborasi spesial kembali dihadirkan pada kategori DOTA 2 dengan mengundang dua legenda Indonesia, Youk dan Dreamocel. Berbeda format tahun lalu, kedua legenda ini akan bertanding melawan challengers dengan tim masing-masing untuk memperebutkan posisi final di Indonesia Final.

Sebanyak empat tim Valorant dan dua tim DOTA 2 akan lolos menjadi finalis dan bertanding di Road to Asia Pacific Predator League 2026: Indonesian Series selama dua hari pada 15-16 November 2025. Dua tim terbaik dari masing-masing game akan mewakili Indonesia di Grand Final APAC Predator League 2026 di India.

Menambah semangat kompetisi, RRQ Valorant sebagai Brand Ambassador Predator Gaming Indonesia diundang bertanding pada babak Final Indonesia. Predator Gaming Indonesia Resmi Gandeng RRQ Valorant sebelumnya telah menunjukkan komitmen dalam pengembangan esports tanah air.

Pada turnamen Road to Asia Pacific Predator League 2026: Indonesian Series, Acer Indonesia menyiapkan total hadiah mencapai Rp 250 juta.

Untuk kategori Valorant, hadiah mencapai Rp 108 juta dengan juara pertama dan kedua berhak lolos ke grand final. Kategori DOTA 2 menyediakan hadiah Rp 60 juta dengan dua tim terbaik berhak mewakili Indonesia.

Kompetisi Tekken 8 menawarkan total hadiah Rp 42,5 juta, sementara Cosplay Competition menyediakan hadiah Rp 39,5 juta. Berbagai kompetisi pendukung ini memperkaya ekosistem esports Indonesia, sejalan dengan inisiatif lain seperti Tri Gelar H3RO 6.0, Cetak Rookies Esports Indonesia ke Level Pro.

Pendaftaran dapat dilakukan baik sebagai tim maupun perorangan melalui situs resmi www.predatorleague.id. Seluruh proses seleksi dirancang untuk menemukan talenta terbaik yang siap bersaing di kancah internasional.

Sebagai bagian dari pengalaman personal, Acer menghadirkan unbeatable promotion selama periode 1 Oktober-30 November 2025. Pelanggan yang membeli produk Predator Gaming dan Nitro berkesempatan menonton langsung grand final di New Delhi, India.

Content image for article: Asia Pacific Predator League 2026 Resmi Dibuka, Cari Tim Terbaik Indonesia

Berbagai produk laptop gaming ditawarkan dengan harga kompetitif, mulai dari Rp 11 jutaan. Predator Helios Neo 16S AI dengan Intel Core Ultra processor dan RTX 5060 ditawarkan mulai Rp 25.999.000, sementara Nitro V15 dengan Intel Core 13th H Series dan RTX 5050 mulai Rp 16.599.000.

Content image for article: Asia Pacific Predator League 2026 Resmi Dibuka, Cari Tim Terbaik Indonesia
Content image for article: Asia Pacific Predator League 2026 Resmi Dibuka, Cari Tim Terbaik Indonesia

Setiap pembelian produk Predator Gaming dilengkapi Garansi Ekstra selama tiga tahun, termasuk Acer Accidental Damage Protection selama satu tahun. Pelanggan juga menikmati kemudahan perbaikan langsung di lokasi dengan garansi on-site selama tiga tahun.

Program ini memperkuat komitmen Acer dalam mendukung perkembangan esports Indonesia, sejalan dengan berbagai inisiatif seperti myBCA Esports Academy Dorong Regenerasi Atlet Esports Indonesia yang fokus pada regenerasi atlet.

Informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran Predator League 2026 dan rangkaian I-Cafe Attack serta Community Meet-up dapat diakses melalui www.predatorleague.id serta akun Instagram, Facebook, dan TikTok Predator Gaming Indonesia. (Icha)

XLSMART Implementasi Registrasi SIM Card dengan Face Recognition

0

Telko.id – XLSMART secara resmi mengimplementasikan teknologi biometrik pengenalan wajah (face recognition) untuk proses registrasi kartu SIM. Inisiatif ini diumumkan dalam acara pengetesan implementasi yang digelar di XL Center XLSMART Tower, Jakarta, Selasa (29/9).

Direktur Jenderal Ekosistem Digital Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, Edwin Hidayat Abdullah, hadir dalam acara tersebut bersama perwakilan XLSMART dan Asosiasi Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI).

“Implementasi registrasi SIM card dengan face recognition ini merupakan bentuk dukungan XLSMART terhadap program pemerintah dalam mempercepat transformasi digital nasional,” jelas Merza Fachys, Direktur & Chief Regulatory Officer XLSMART.

Layanan registrasi biometrik ini masih bersifat opsional bagi pelanggan, sejalan dengan regulasi yang berlaku saat ini. Sistem biometrik terhubung langsung dengan database kependudukan nasional, memungkinkan proses verifikasi dilakukan secara otomatis untuk memastikan akurasi data pelanggan.

Kebijakan registrasi kartu SIM menggunakan teknologi biometrik diterapkan pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Digital sebagai bagian dari upaya menjaga ruang digital Indonesia tetap aman, bersih, dan bertanggung jawab. Langkah ini semakin relevan di tengah pesatnya pertumbuhan pengguna layanan komunikasi di Indonesia.

Content image for article: XLSMART Implementasi Registrasi SIM Card dengan Face Recognition

Marwan O. Baasir, Direktur Eksekutif ATSI, menegaskan pentingnya standarisasi dalam implementasi teknologi biometrik. “Industri telekomunikasi terus berkomitmen mendukung kebijakan pemerintah dalam meningkatkan keamanan data pelanggan,” ujarnya.

XLSMART berharap regulasi resmi terkait registrasi biometrik dari Kementerian Komunikasi dan Digital dapat segera dirilis. Hal ini akan membuat implementasi teknologi face recognition dapat berjalan lebih terarah, konsisten, dan memberikan kepastian bagi seluruh pelaku industri telekomunikasi.

Untuk mengakses layanan registrasi biometrik, pelanggan XL dan AXIS dapat mengunjungi situs registrasi.xl.co.id. Sementara pelanggan SMARTFREN dapat melakukan registrasi melalui http://smartfren.com/activation. Proses ini dirancang untuk mempercepat registrasi sekaligus meningkatkan akurasi data pelanggan.

Implementasi teknologi biometrik dalam registrasi SIM card ini memperkuat standar Know Your Customer (KYC) di industri telekomunikasi. Sistem ini juga diharapkan dapat meminimalkan risiko penipuan identitas dan penyalahgunaan data pribadi pelanggan.

Registrasi wajib SIM card yang akan berlaku mulai 15 Desember mendorong operator telekomunikasi untuk menyiapkan sistem yang lebih canggih. XLSMART menjadi salah satu yang terdepan dalam mengadopsi teknologi mutakhir untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Inovasi dalam layanan telekomunikasi terus berkembang, termasuk penggunaan teknologi e-SIM. XL Axiata sebelumnya telah memperkenalkan e-SIM dengan berbagai keunggulan bagi pengguna yang menginginkan fleksibilitas lebih.

Implementasi teknologi face recognition untuk registrasi SIM card di XLSMART menandai babak baru dalam transformasi digital sektor telekomunikasi Indonesia.

Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah dan industri dalam menciptakan ekosistem digital yang lebih aman dan terpercaya. (Icha)

Meta Perluas Akun Remaja ke Facebook dan Messenger di Indonesia

0

Telko.id – Meta secara resmi memperluas fitur Akun Remaja dari Instagram ke Facebook dan Messenger di Indonesia. Langkah ini diambil untuk meningkatkan keamanan remaja di platform media sosial dan memberikan ketenangan lebih bagi orang tua.

Perluasan ini didasari oleh hasil survei terbaru Ipsos yang menunjukkan dukungan kuat orang tua Indonesia terhadap akun media sosial khusus remaja dengan perlindungan tambahan.

Survei yang dilakukan oleh Ipsos atas nama Meta mengungkap bahwa 91% orang tua dan wali di Indonesia mendukung perusahaan media sosial menciptakan akun khusus untuk remaja dengan perlindungan tambahan.

Selain itu, 92% responden menganggap Akun Remaja Instagram bermanfaat bagi orang tua. Data ini menunjukkan tingginya kesadaran akan pentingnya perlindungan digital bagi generasi muda.

Philip Chua, Direktur Kebijakan Publik untuk Produk APAC di Meta, menyatakan: “Guna lebih membantu menjaga keamanan remaja dan memberikan ketenangan lebih bagi orang tua, kami memperluas fitur Akun Remaja dari Instagram ke Facebook dan Messenger di Indonesia. Kami, di Meta, berkomitmen mendukung keluarga dan menciptakan pengalaman online yang lebih aman dan positif bagi remaja di Indonesia.”

Komitmen Meta dalam melindungi pengguna, termasuk remaja, telah menjadi prioritas utama selama lebih dari satu dekade.

Perusahaan terus mengembangkan produk yang mengutamakan keselamatan remaja, seiring dengan kesepakatan industri bahwa remaja berhak mendapatkan perlindungan yang konsisten di semua platform digital yang mereka gunakan.

Content image for article: Meta Perluas Akun Remaja ke Facebook dan Messenger di Indonesia

Dukungan Orang Tua terhadap Akun Remaja

Riset Ipsos menunjukkan respons yang sangat positif dari orang tua Indonesia terhadap kehadiran Akun Remaja. Sebanyak 87% orang tua dan wali yang disurvei mengatakan Akun Remaja Instagram membuat mereka lebih percaya diri membiarkan remajanya menggunakan Instagram. Angka ini mencerminkan efektivitas sistem perlindungan yang diterapkan Meta.

Lebih dari 90% orang tua dan wali menyatakan setiap perlindungan bawaan yang diberikan oleh Akun Remaja Instagram akan membantu mendukung anak remaja mereka di platform tersebut.

Dukungan ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mengatur usia penggunaan media sosial untuk melindungi generasi muda.

Akun Remaja dirancang khusus dengan mempertimbangkan kekhawatiran utama orang tua dan wali. Fitur ini pertama kali diperkenalkan di Instagram awal tahun ini, menghadirkan pengalaman baru bagi remaja serta orang tua dan wali mereka.

Akun Remaja memiliki perlindungan bawaan yang membatasi siapa yang dapat menghubungi remaja dan jenis konten yang dapat mereka lihat.

Fitur Keamanan Akun Remaja

Akun Meta ini dirancang dengan berbagai fitur keamanan yang komprehensif. Remaja secara otomatis ditempatkan ke dalam Akun Remaja, dan remaja di bawah 16 tahun memerlukan izin orang tua atau wali untuk mengubah pengaturan bawaan menjadi lebih longgar. Sistem ini membantu memastikan waktu mereka di media sosial digunakan secara positif.

Serupa dengan yang diterapkan di Instagram, Facebook dan Messenger kini memiliki pembatasan otomatis terhadap kontak yang tidak pantas atau tidak diinginkan.

Fitur-fitur ini juga membantu memastikan waktu remaja di media sosial digunakan secara positif, sejalan dengan tren peningkatan trafik layanan data yang signifikan selama periode tertentu.

Perlindungan ini mencakup pembatasan siapa yang dapat mengirim pesan kepada remaja, siapa yang dapat melihat postingan mereka, dan jenis konten yang dapat mereka akses.

Pendekatan ini mirip dengan upaya platform lain seperti TikTok dalam menjaga keamanan pengguna mudanya.

Pengalaman remaja lewat Facebook dan Messenger akan memberikan dukungan dan ketenangan lebih bagi orang tua dan wali, sekaligus memastikan remaja dapat terhubung dengan teman dan mengeksplorasi minat mereka di media sosial dengan perlindungan yang memadai.

Hal ini penting mengingat dinamika industri media sosial yang terus berkembang, termasuk perkembangan terbaru mengenai kebijakan platform digital global.

Meta berkomitmen untuk terus bermitra dengan keluarga dan komunitas dalam menciptakan lingkungan daring yang aman bagi remaja. Dengan menerapkan langkah-langkah perlindungan ini, perusahaan ingin mendukung keluarga dan meningkatkan pengalaman daring yang aman bagi remaja di Indonesia.

Langkah ini merupakan bagian dari evolusi berkelanjutan dalam ekosistem digital yang semakin kompleks.

Perluasan yang dilakukan Meta ke Facebook dan Messenger menandai babak baru dalam upaya kolektif melindungi generasi muda di ruang digital. Sebagai salah satu penyedia platform media sosial terbesar di dunia,

Meta terus menyelaraskan kebijakan perlindungan dengan harapan dan kebutuhan masyarakat, khususnya orang tua dan remaja Indonesia.(Icha)

Telkom Luncurkan Program Pilah Sampah di Tenant Day The Telkom Hub

0

Telko.id – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) secara resmi meluncurkan Program Pengelolaan Sampah sebagai bagian dari komitmen Environmental, Social, and Governance (ESG) perusahaan. Peluncuran dilakukan dalam acara Tenant Day yang diselenggarakan Telkom Landmark Tower (TLT) selaku building management The Telkom Hub pada 25 September 2025.

VP Sustainability Telkom Gunawan Wasisto Ciptaning Andri menyerahkan Segregated Waste Bin kepada Direktur Telkom Landmark Tower Suratman dalam acara tersebut. Fasilitas ini menjadi sarana awal penerapan sistem pemilahan sampah organik, anorganik, dan residu di kawasan The Telkom Hub yang merupakan pusat operasional Telkom bersama berbagai tenant lainnya.

SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom Ahmad Reza dalam sambutannya menekankan pentingnya perubahan mindset dalam pengelolaan sampah. “Kami berharap melalui acara ini, seluruh tenant di The Telkom Hub dapat berperan aktif dalam mengelola sampah. Kuncinya adalah perubahan mindset, dari sekadar membuang sampah menjadi memilah dan mengolah dengan bijak,” ujarnya.

Acara Tenant Day kali ini menghadirkan talkshow mengenai isu pengelolaan sampah dengan narasumber VP Sustainability Telkom Gunawan Wasisto Ciptaning Andri serta komunitas lingkungan Pandawara Group. Diskusi tersebut menyoroti tantangan dan peluang penerapan pemilahan sampah di kawasan perkantoran modern.

Content image for article: Telkom Luncurkan Program Pilah Sampah di Tenant Day The Telkom Hub

VP Sustainability Telkom Gunawan Wasisto Ciptaning Andri menambahkan bahwa kolaborasi dengan TLT menjadi kunci keberhasilan program ini. “Inisiatif ini kami harap dapat menjadi pilot project di The Telkom Hub yang kemudian direplikasi di lokasi operasional lainnya. Dengan dukungan building management yang memfasilitasi, serta partisipasi aktif tenant, kita bisa menciptakan budaya keberlanjutan bersama,” jelasnya.

Direktur Telkom Landmark Tower Suratman menegaskan komitmen TLT dalam mendukung program pengelolaan sampah ini. “Tenant Day tahun ini tidak hanya mempererat kebersamaan tenant, tetapi juga menjadi momentum untuk mengajak semua pihak lebih peduli terhadap lingkungan. Sebagai building management, kami berkomitmen untuk terus memfasilitasi upaya pengelolaan lingkungan serta mendorong tenant agar konsisten dalam praktik pemilahan sampah,” kata Suratman.

Program ini merupakan langkah nyata Telkom dalam mendukung terciptanya lingkungan kerja yang bersih dan berkelanjutan. Inisiatif pengelolaan sampah di The Telkom Hub sejalan dengan komitmen TelkomGroup terhadap penerapan prinsip-prinsip ESG dalam operasional perusahaan.

Langkah strategis ini menjadi bagian dari kontribusi TelkomGroup dalam mendukung target Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya terkait pengelolaan sampah dan pola konsumsi berkelanjutan. Program pemilahan sampah di lingkungan kantor ini diharapkan dapat menjadi model yang dapat diadopsi di seluruh lokasi operasional Telkom lainnya.

Sebagai perusahaan telekomunikasi terdepan, Telkom terus memperkuat komitmen keberlanjutan melalui berbagai inisiatif lingkungan. Sebelumnya, perusahaan juga telah meluncurkan berbagai program serupa di berbagai daerah, termasuk inovasi pengolahan sampah dari karyawan yang terbukti efektif dalam mengurangi dampak lingkungan.

Program pengelolaan sampah di The Telkom Hub ini juga sejalan dengan upaya global dalam mengatasi permasalahan sampah elektronik yang terus meningkat. Seperti yang dilakukan Jepang dalam memberdayakan sampah elektronik, Telkom berkomitmen untuk menerapkan praktik terbaik dalam pengelolaan limbah secara menyeluruh.

Dengan adanya fasilitas Segregated Waste Bin dan dukungan penuh dari building management, diharapkan seluruh tenant di The Telkom Hub dapat secara konsisten menerapkan pemilahan sampah dalam aktivitas sehari-hari. Kolaborasi antara Telkom, TLT, dan seluruh tenant menjadi kunci utama dalam menciptakan lingkungan kerja yang berkelanjutan.

Implementasi program pengelolaan sampah ini memperkuat posisi Telkom sebagai perusahaan yang peduli terhadap isu lingkungan dan keberlanjutan. Inisiatif ini juga mendukung komitmen energi terbarukan yang telah ditegaskan perusahaan dalam berbagai kesempatan sebelumnya.

Keberhasilan program pemilahan sampah di The Telkom Hub diharapkan dapat menjadi contoh bagi gedung perkantoran lainnya di Indonesia untuk menerapkan sistem pengelolaan sampah yang lebih terstruktur dan berkelanjutan, menciptakan dampak positif yang lebih luas bagi lingkungan.

Samsung Galaxy Buds3 FE dan Buds Core, TWS Premium Harga Terjangkau

0

Telko.id – Samsung secara resmi meluncurkan dua produk true wireless stereo (TWS) terbaru, Galaxy Buds3 FE dan Galaxy Buds Core, di Indonesia. Keduanya hadir untuk memenuhi kebutuhan audio berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau, memperluas akses teknologi audio premium bagi konsumen Tanah Air.

Peluncuran ini menegaskan komitmen Samsung dalam menghadirkan pengalaman audio imersif yang bisa dinikmati lebih banyak kalangan.

Galaxy Buds3 FE dan Galaxy Buds Core mulai tersedia di Samsung Store offline sejak 18 September 2025.

Untuk pembelian online melalui samsung.com/id dan partner e-commerce, kedua produk ini bisa didapatkan mulai 26 September 2025. Harga yang ditawarkan sangat kompetitif, dengan Galaxy Buds3 FE dibanderol Rp1.999.000 dan Galaxy Buds Core seharga Rp799.000.

Annisa Maulina, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, menyatakan bahwa kehadiran kedua produk ini merupakan bentuk komitmen perusahaan terhadap diversifikasi kebutuhan konsumen.

“Kami memahami bahwa kebutuhan konsumen Indonesia sangat beragam. Untuk itu, kami menghadirkan dua pilihan yang sama-sama powerful namun dengan value proposition yang berbeda,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Telko.id.

Content image for article: Samsung Galaxy Buds3 FE dan Buds Core Resmi, TWS Premium Harga Terjangkau

Menurut Annisa, Galaxy Buds3 FE ditujukan bagi pengguna yang menginginkan fitur flagship seperti Active Noise Cancelling (ANC) dan integrasi Galaxy AI. Sementara Galaxy Buds Core hadir sebagai solusi bagi mereka yang mengutamakan fondasi audio andal dengan kesederhanaan penggunaan.

Konsep #MakinWorthIt untuk Galaxy Buds3 FE dan #YangPentingPas untuk Galaxy Buds Core menjadi positioning yang diusung Samsung untuk kedua produk ini.

Galaxy Buds3 FE: Fitur Premium dengan Harga Terjangkau

Galaxy Buds3 FE menghadirkan sejumlah fitur premium yang biasanya ditemukan di TWS kelas atas. Produk ini dilengkapi Active Noise Cancelling (ANC) yang efektif meredam kebisingan lingkungan, cocok untuk penggunaan saat commuting, bekerja, atau belajar di tempat ramai.

Integrasi dengan Galaxy AI melalui Gemini AI Quick Access menjadi nilai tambah, memberikan pengalaman audio yang lebih cerdas dan personal.

Fernanda Gunsan, audio reviewer dan content creator, mengungkapkan kekagumannya terhadap Galaxy Buds3 FE. “Yang langsung terasa dari Galaxy Buds3 FE adalah kenyamanan pakai seharian dan kualitas audio yang benar-benar impresif untuk harganya. Desainnya ergonomis, ringan, dan nggak gampang lepas,” ujarnya.

Dari segi kualitas suara, Fernanda menambahkan bahwa bass pada Galaxy Buds3 FE terasa dalam dan punchy, sementara detail di treble tetap jernih dan jelas.

Fitur kostumisasi Equalizer memberikan keleluasaan bagi pengguna untuk menyesuaikan karakter suara sesuai preferensi. Pengalaman audio yang imersif berhasil dihadirkan berkat kombinasi tuning yang matang dan fitur ANC yang efektif.

Daya tahan baterai dan ketahanan menjadi perhatian utama dalam desain Galaxy Buds3 FE. Produk ini memiliki sertifikasi IP54 yang membuatnya tahan terhadap debu, keringat, dan percikan air. Baterai yang awet memastikan pengguna bisa memakainya seharian tanpa khawatir kehabisan daya.

Galaxy Buds Core: Solusi Praktis untuk Kebutuhan Harian

Galaxy Buds Core hadir sebagai pilihan TWS entry-level yang mengutamakan kepraktisan dan kemudahan penggunaan. Produk ini dibekali koneksi Bluetooth 5.3 yang stabil dengan dukungan format audio universal codec SBC dan AAC.

Kombinasi ini memastikan kualitas suara yang jernih dan sinkronisasi sempurna saat digunakan untuk menonton video atau menerima panggilan.

Daya tahan baterai Galaxy Buds Core cukup mengesankan, mampu bertahan hingga 35 jam dengan charging case. Kemampuan ini membuat pengguna tidak perlu sering mengisi ulang daya, cocok untuk aktivitas harian yang padat. Sertifikasi IP54 juga disematkan, memberikan ketahanan terhadap keringat dan percikan air.

Fernanda Gunsan memberikan apresiasi terhadap pendekatan sederhana yang diusung Galaxy Buds Core.

“Hal yang saya suka dari Galaxy Buds Core adalah pendekatannya yang fokus pada hal esensial. Meski harganya sangat terjangkau, build quality-nya tidak mengecewakan,” katanya.

Menurut Fernanda, desain Galaxy Buds Core yang ringan dan pas di telinga cocok untuk pemakaian berjam-jam. Koneksi Bluetooth yang stabil dan kualitas suara yang jelas untuk panggilan membuatnya menjadi pilihan tepat untuk meeting online atau bekerja dari rumah.

“Ini adalah pilihan entry-level yang tepat untuk pengguna pertama kali atau yang mencari TWS simpel tanpa ribet,” tambahnya.

Integrasi dengan perangkat Samsung lainnya, seperti Galaxy S25 FE yang telah dilengkapi fitur Galaxy AI untuk pembuatan konten, semakin melengkapi ekosistem perangkat Samsung yang saling terhubung.

Strategi Harga dan Ketersediaan

Samsung menawarkan harga yang menarik untuk kedua produk TWS terbarunya. Galaxy Buds3 FE memiliki harga normal Rp1.999.000, namun konsumen bisa mendapatkan promo cashback Rp200.000 hingga 31 Oktober 2025. Dengan demikian, harga spesial yang ditawarkan menjadi Rp1.799.000 selama periode promosi.

Sementara Galaxy Buds Core tetap dijual dengan harga Rp799.000 di semua channel penjualan. Harga ini menempatkan Galaxy Buds Core sebagai salah satu TWS dengan value terbaik di kelas entry-level.

Kedua produk ini tidak hanya melengkapi lini TWS Samsung, tetapi juga menjadi bagian dari ekosistem perangkat Samsung yang semakin terintegrasi.

Seperti halnya Galaxy S25 FE yang membawa Galaxy AI untuk segmen Gen Z, Galaxy Buds3 FE dan Buds Core turut memperkuat posisi Samsung dalam menghadirkan teknologi terkini dengan harga yang lebih terjangkau.

Kehadiran Galaxy Buds3 FE dan Galaxy Buds Core di pasar Indonesia diharapkan dapat memenuhi kebutuhan audio yang beragam dari konsumen.

Mulai dari pengguna yang menginginkan fitur lengkap dengan harga terjangkau hingga mereka yang mencari solusi praktis untuk kebutuhan harian, keduanya menawarkan proposition value yang jelas sesuai dengan segmennya masing-masing. (Icha)

DeepSeek Rilis V3.2-Exp, Klaim Tekan Biaya Inference 50%

Telko.id – DeepSeek memperkenalkan model eksperimental baru bernama DeepSeek V3.2-Exp yang dirancang untuk menekan biaya inferensi yang jauh lebih rendah saat digunakan dalam operasi konteks panjang. DeepSeek menyebut model tersebut sebagai ‘langkah anatara menuju arsitektur generasi berikutnya’.

Arsitektur baru yang dimaksud kemungkinan akan menjadi peluncuran produk terpenting DeepSeek sejak model V3 dan R1 yang sempat mengejutkan publik.

Mengutip dari TechCrunch, Selasa (30/9/2025) fitur utama dalam model baru ini disebut DeepSeek Sparse Attention.

Mekanismenya cukup unik menggunakan modul Bernama Lighting Indexer untuk memprioritaskan bagian-bagian tertentu dari jendela konteks. Setelah itu, ada sistem lain Bernama fine-grained token selection yang memilih token paling relevan dari potongan tersebut untuk dimasukkan ke jendela perhatian model yang terbatas.

Dengan cara ini, model DeepSeek V3.2-Exp ini tetap bisa menangani konteks panjang tanpa membebani server terlalu besar. Berdasarkan uji awal, biaya panggilan API untuk operasi dengan konteks panjang bisa ditekan hingga 50%.

Baca juga:

Meski begitu, pengujian lanjutan masih diperlukan untuk memastikan klaim tersebut. Karena model ini bersifat open weight dan tesedia gratis di Hugging Face, uji coba independes dari pihak ketiga diperkirakan akan segera menyusul.

Riset terbaru dari DeepSeek ini menambah deretan inovasi yang berfokus pada pengurangan biaya inference yaitu biaya menjalankan model AI yang sudah dilatih, berbeda dengan biaya melatihnya.

Upaya ini berangkat dari kebutuhan agar arsitektur transformer bisa bekerja lebih efisien. DeepSeek, perusahaan yang berbasis di Tiongkok ini dikenal sebagai pemain unik di tengah persaingan riset AI Global.

Pada awal 2025 lalu, mereka sempat mencuri perhatian lewat model R1 yang dilatih terutama dengan reinforcement learning dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan pesaing dari Amerika Serikat. Namun, gaungnya meredup setelah R1 tidak memicu perubahan besar seperti yang sempat diprediksi.

Meski mungkin tidak menimbulkan kehebohan sebesar R1, pendekatan baru berbasis ‘Sparse Attention’ ini diyakini tetap dapat memberikan Pelajaran penting bagi penyedia AI di AS dalam menjaga biaya operasional tetap rendah dan memberikan pesaing domestik seperti Qwen milik Alibaba sebuah tekanan yang besar.