spot_img
Latest Phone

Garmin vívoactive 6, Tak Sekadar Pintar, Dukung Gaya Hidup Aktif dan Tampil Lebih Gaya

Telko.id - Garmin Indonesia memperkenalkan vívoactive 6, smartwatch wellness...

Lebih Bugar Setelah Lebaran dengan Smartwatch Garmin

Telko.id - Pernahkah Anda merasa tubuh terasa berat dan...

PC Global Melonjak 4,9% di Q1 2025, Tapi Tarif China Ancam Pasokan

Telko.id - Angka-angka terbaru dari IDC mengungkap fakta mengejutkan:...

Lenovo Yoga Slim 9i: Laptop Premium Pertama dengan Kamera di Bawah Layar

Telko.id - Bayangkan sebuah laptop yang tidak hanya memukau...

Huawei Band 10, Smartband ala Smartwatch Ini Kecanggihannya!

Telko.id - Huawei Device Indonesia resmi meluncurkan Huawei Band...

ARTIKEL TERKAIT

Luncurkan Program Baru, Baidu Siap Bawa Industri Digital Indonesia ‘Go Global’

Jakarta – Pesatnya pertumbuhan pasar smartphone di tanah air dimanfaatkan Baidu untuk kembali memperkenalkan program barunya. Mengusung nama ‘Program Pengembangan Ekonomi dan Ekosistem Berbasis Internet’, perusahaan asal Tiongkok itu ingin menjadi bagian dari upaya pengembangan industri kreatif digital di Indonesia.

“Pengembangan industri digital juga tidak lepas dari hambatan dan kendala yang dihadapi start up dan pengembang aplikasi di banyak negara, termasuk Indonesia. Baidu ingin membantu mengurangi hambatan tersebut melalui sumber daya yang kami miliki, agar lebih banyak aplikasi lokal Indonesia yang mampu menembus pasar global,” ungkap Direktur Baidu Indonesia, Bao Jianlei.

Ke depannya, bekerjasama dengan kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), program ini akan dibagi ke dalam dua bagian, yakni Program “Grow Local” yang dialamatkan untuk mengembangkan industri digital tanah air serta mendukung start up dan pengembangan aplikasi lokal, dan program “Go Global” yang ditujukan untuk membuka akes bagi produk digital Indonesia dalam memasuki pasar global, khususnya China.

Melalui program ini, Baidu tak hanya memperluas usahanya tetapi juga membuka kesempatan yang sama bagi pemain lokal untuk menembus pasar global. Salah satu yang upaya adalah dengan mempromosikan sektor pariwisata Indonesia untuk menarik wisatawan Tiongkok datang ke Indonesia. Upaya ini sekaligus mendukung target Pemerintah Indonesia mendatangkan 10 juta wisatawan China di tahun 2019.

Dana sebesar USD 1 juta pun disediakan Baidu untuk melangsungkan program ini. Baidu akan membangun infrastruktur kerja untuk start up di tiga kota di Indonesia, yakni Jakarta, Bandung dan Yogyakarta.

Pada tahun pertama pelaksanaan program ini, Baidu Indonesia juga berharap dapat menyeleksi 15 start up lokal yang akan mendapat dukungan penuh, serta membuka akses ke pasar Tiongkok untuk 75 aplikasi lokal.

Ditemui usai acara peluncuran program tersebut yang berlangsung di Hotel Pullman, Jakarta, Rabu (23/9), Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara secara garis besar mendukung langkah Baidu ini. Selama itu bermanfaat dan mendatangkan keuntungan bagi pengembang Indonesia.

“Dalam hal ini, kita ngejagain lah. Jadi jangan sampai apa yang dilakukan Baidu ini juga tidak memberikan benefit kepada masyarakat Indonesia,” katanya. 

2 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU