Telko.id – Xiaomi Corporation menunjukan performa mengesankan pada kuartal ketiga 2024, dengan total pendapatan RMB 92,5 miliar (setara sekitar 203 triliun rupiah), perusahaan mencatatkan pertumbuhan 30,5% YoY.
Strategi premiumisasi yang diusung sukses meningkatkan margin laba kotor hingga 20,4%, memperkuat posisi Xiaomi sebagai salah satu pemain utama dalam industri teknologi global.
Adapun yang mendorong peningkatan kinerja dari Xiaomi ini bisa dibagi dalam tiga pilar bisnis utama.
Baca juga : Tahun 2023, Xiaomi Laba Bersih Melonjak 126,3 Persen
Bisnis Ponsel
Bisnis pertama adalah Ponsel. Dimana, dengan pendapatan RMB 47,5 miliar (104,5 triliun rupiah), Xiaomi berhasil mengirimkan 43,1 juta unit smartphone secara global 13,9% YoY.
Strategi premiumisasi smartphone yang diterapkan Xiaomi terus menunjukkan kemajuan signifikan. Menurut data pihak ketiga, smartphone Xiaomi dengan harga diatas 3.000 RMB (setara sekitar 6,6 juta rupiah) menyumbang 20,1% dari total pengiriman smartphone di Tiongkok, meningkat 7,9 poin persentase YoY.
Berdasarkan segmen harga, Xiaomi mencapai peningkatan YoY dalam pangsa pasar di tiga segmen harga smartphone di Tiongkok pada Q3 2024.
Di segmen 3.000 – 4.000 RMB (setara sekitar 6,6 hingga 8,8 juta rupiah), pangsa pasar Xiaomi mencapai 18,1%, naik 9,3 poin persentase YoY.
Di segmen 4.000 – 5.000 RMB (setara sekitar 8,8 hinga 11 juta rupiah), pangsa pasar Xiaomi mencapai 22,6%, naik 9,7 poin persentase YoY.
Di segmen 5.000 – 6.000 RMB (setara sekitar 11 hingga 13 juta rupiah), pangsa pasar Xiaomi mencapai 6,9%, naik 2,4 poin persentase YoY.
Produk premium Xiaomi terus menunjukkan pertumbuhan yang pesat, dengan seri Xiaomi 15 mencapai 1 juta unit penjualan, lebih cepat dari generasi sebelumnya.
Sejak debutnya, seri ini telah secara konsisten menjadi best-seller, mencetak rekor baru untuk penjualan awal smartphone flagship.
Selama festival belanja 11.11 2024, seri Xiaomi 15 mendominasi volume penjualan serta pendapatan di seluruh platform e-commerce mainstream di segmen harga 4.000 – 5.999 RMB (setara sekitar 8,8 hingga 13 juta rupiah).
IoT dan Gaya Hidup
Segmen ini pada Q3, bisnis produk IoT dan gaya hidup Xiaomi mempertahankan pertumbuhan yang kuat dengan pendapatan mencapai 26,1 miliar RMB (setara sekitar 57 triliun rupiah), naik 26,3% YoY, dan marjin laba kotor mencapai rekor tertinggi 20,8%, naik 2,9 poin persentase YoY.
Ekosistem IoT Xiaomi mengalami pertumbuhan kuat, baik dari segi volume maupun nilai, berkat teknologi eksklusif yang digunakan untuk mengembangkan produk inovatif.
Pengiriman kulkas dan mesin cuci mencatat rekor tertinggi, dengan pengiriman AC melampaui 1,7 juta unit (naik lebih dari 55% YoY); pengiriman kulkas melebihi 810.000 unit (naik lebih dari 20% YoY); dan pengiriman mesin cuci melebihi 480.000 unit (naik lebih dari 50% YoY).
Menurut data Canalys, pengiriman tablet Xiaomi secara global terus bertumbuh pesat, mempertahankan peringkat ke-5 di global dan peringkat ke-3 di Tiongkok. Pengiriman perangkat wearable Xiaomi secara global juga meningkat lebih dari 50% YoY, dan pengiriman smartwatch serta TWS earbuds mencapai rekor tertinggi.
Layanan Internet
Selama Q3 2024, bisnis layanan internet terus berkembang pesat dan mencetak rekor tertinggi, dengan pendapatan meningkat 9,1% YoY menjadi 8,5 miliar RMB (setara sekitar 18,7 triliun rupiah). Marjin laba kotor layanan internet mencapai 77,5%, naik 3,1 poin persentase YoY.
Basis pengguna internet Xiaomi terus berkembang dengan pengguna aktif bulanan (MAU) di global dan Tiongkok mencapai rekor tertinggi.
Pada September 2024, MAU global mencapai 685,8 juta (naik 10,1% YoY), sementara MAU di Tiongkok mencapai 167,9 juta (naik 10,6% YoY).
Ekosistem “Human x Car x Home”: Pilar Pertumbuhan Masa Depan
Xiaomi SU7 mencapai target pengiriman 100.000 kendaraan dengan pendapatan Smart EV Mendekati 10 Miliar RMB (setara sekitar 22 triliun rupiah).
Bisnis Smart EV Xiaomi kembali melampaui ekspektasi. Pada Q3 2024, pendapatan dari Smart EV dan inisiatif baru lainnya mencapai 9,7 miliar RMB (setara sekitar 21,3 triliun rupiah), mendekati milestone 10 miliar RMB (setara sekitar 22 triliun rupiah), dengan marjin laba kotor bisnis meningkat menjadi 17,1%.
Xiaomi terus meningkatkan produksi, dengan pengiriman Xiaomi SU7 Series mencapai 39.790 unit kendaraan selama Q3 2024. Tercatat pada 30 September 2024, Xiaomi telah mengirimkan sebanyak 67.157 unit Xiaomi SU7 Series.
Pada bulan Oktober 2024, pengiriman bulanan Xiaomi SU7 Series melebihi 20.000 unit. Selain itu, Xiaomi mencapai produksi kumulatif 100.000 kendaraan pada 13 November 2024 dan target pengiriman 100.000 kendaraan pada 18 November 2024.
Xiaomi berencana untuk mencapai target pengiriman 130.000 unit kendaraan di tahun 2024. Jaringan penjualan dan layanan Xiaomi juga berkembang pesat, dengan 127 pusat penjualan Smart EV yang tersebar di 38 kota di Tiongkok pada 30 September 2024, mendorong Xiaomi untuk mempercepat pengiriman.
Pada bulan Oktober 2024, Xiaomi SU7 Ultra Prototype menyelesaikan lap challenge Nürburgring Nordschleife, dan memecahkan rekor untuk “Mobil Empat Pintu Tercepat di Dunia di Nürburgring Nordschleife” dengan waktu 6’ 46”874.
Pre-order kini telah dibuka untuk Xiaomi SU7 Ultra yang diproduksi secara massal, yang ditenagai oleh sistem tri-motor yang terdiri dari dua Xiaomi HyperEngine V8s milik Xiaomi dan satu Xiaomi HyperEngine V6s.
Xiaomi SU7 Ultra memiliki kecepatan maksimum yang dirancang hingga 350 km/jam. Dengan harga 814.900 RMB (setara sekitar 1,7 milyar rupiah), pre-order Xiaomi SU7 Ultra mencapai 3.680 unit hanya dalam 10 menit pertama. Xiaomi SU7 Ultra dijadwalkan akan rilis secara resmi pada Maret 2025.
Strategi ekosistem cerdas Xiaomi mengintegrasikan perangkat rumah pintar, mobil listrik (EV), dan smartphone, memberikan pengalaman yang mulus bagi pengguna. Pendapatan dari bisnis EV, termasuk Xiaomi SU7, mendekati RMB 10 miliar pada Q3 2024, dengan target pengiriman tahunan sebesar 130.000 unit.
Investasi R&D untuk Masa Depan
Dengan alokasi RMB 6 miliar (13,2 triliun rupiah) untuk penelitian dan pengembangan, Xiaomi terus memimpin inovasi teknologi. Peluncuran Xiaomi HyperOS 2 menjadi tonggak penting dalam ekosistem AI dan IoT global.
Sebagai perusahaan yang terus berkembang, Xiaomi tidak hanya mencatatkan kinerja keuangan impresif tetapi juga menetapkan standar baru dalam inovasi teknologi.
Strategi jangka panjang yang terfokus pada premiumisasi dan pengembangan ekosistem cerdas diproyeksikan akan terus mendorong pertumbuhan positif di tahun-tahun mendatang. (Icha)