Latest Phone

Welcome to BESPOKE AI, Cara Samsung Pamer Teknologi AI Home

Telko.id - Welcome to BESPOKE AI merupakan cara Samsung...

Tecno Perkenalkan Robot Anjing Lucu di MWC Barcelona

Telko.id – Tecno kembali ikut meramaikan MWC Barcelona 2024...

Oppo Pad Air2

Pasar LTE Dunia Bakal Tumbuh 45.50% Sampai 2023

Telko.id – Pasar global long term evolution (LTE) pada 2017 lalu bernilai US $ 5,302 miliar. Berdasarkan riset dari Research and Markets, pasar ini akan meningkat  45.50% sampai 2023 atau akan mencapai US $ 50,102 miliar.

“Hal ini ini sejalan dengan adanya peningkatan jumlah pengguna internet dunia yang pada 2008 lalu sekitar 1.574 juta menjadi 4.156 juta pada tahun 2017 dengan tingkat penetrasi internet meningkat dari 23,5% pada tahun 2008 menjadi 54,4% pada tahun 2017,” ungkap Amy Cole, Senior Manager Research and Markets.

Dengan meningkatnya tingkat penetrasi internet di seluruh dunia, kebutuhan untuk teknologi nirkabel canggih pun melonjak di kalangan penduduk untuk mendapatkan konektivitas yang lebih baik. Long Term Evolution (LTE) ini pun menjadi standar untuk teknologi broadband nirkabel 4G yang menawarkan peningkatan kapasitas dan kecepatan jaringan ke pengguna perangkat nirkabel.

LTE sendiri, secara teknologi mampu menawarkan kecepatan transfer data puncak yang lebih tinggi – hingga 100 Mbps downstream dan 30 Mbps upstream, mengurangi latensi, kapasitas bandwidth yang dapat diskalakan, dan kompatibilitas mundur dengan teknologi GSM (Global System for Mobile) dan UMTS (Universal Mobile Telecommunications System) yang sudah ada .

Pertumbuhan yang pesat atas kebutuhan akses internet ini disebabkan oleh beberapa hal. Mulai dari urbanisasi yang cepat, pertumbuhan industri yang cepat, dan kemajuan dalam teknologi komunikasi yang menjadi varibel utama sebagai pemberi solusi jaringan dan solusi nirkabel yang canggih.

Tren peningkatan otomatisasi dan pabrik pintar di sejumlah industri seperti otomotif, manufaktur, dan lain-lain pun menjadi variable penting dalam meningkatkan permintaan akan layanan internet cepat dan berkecepatan tinggi.

Kondisi ini membuat penyedia layanan seperti operator pun tertarik untuk berinvestasi dalam teknologi nirkabel baru untuk meningkatkan layanan jaringan di seluruh dunia. Tak heran, para pemain kunci pun semakin banyak berinvestasi dalam teknologi LTE sehingga dapat memberikan layanan data berkecepatan tinggi kepada pengguna.

Sebagai contoh, pada bulan April 2016, 3 Swedia berinvestasi dalam teknologi broadband seluler canggih TD-LTE untuk meningkatkan kualitas layanan di Swedia. Pada Februari 2017, Vodafone banyak berinvestasi dalam penyebaran jaringan 4G LTE di India. Perusahaan memberikan kontrak $ 300 juta kepada Ericsson untuk menyebarkan layanan 4G di zona telekomunikasi yang berbeda seperti UP West, Rajasthan, Odisha, Assam, dan North East.

Namun, tingkat penetrasi internet masih tergolong rendah di beberapa daerah seperti Sub Sahara Afrika. Hal ini disebabkan karena kurangnya infrastruktur jaringan dapat menahan pertumbuhan pasar LTE.

Pembagian Pasar LTE Berdasarkan Teknologi

Berdasarkan teknologi, pasar global long term evolution (LTE) telah disegmentasikan sebagai LTE-FDD (dupleks pembagian frekuensi evolusi jangka panjang) dan LTE-TDD (duplex pembagian waktu jangka panjang). LTE-TDD digunakan lebih sering di pasar negara berkembang sebagian karena lebih cocok daripada LTE-FDD untuk akses nirkabel pita lebar (BWA), yang sangat dibutuhkan di daerah-daerah yang baru muncul.

Tingkat penyebaran LTE-TDD yang relatif rendah di daerah-daerah maju seperti Eropa adalah “keramaian spektrum” tidak ada di wilayah-wilayah ini atau telah dikurangi dengan pelepasan sejumlah besar spektrum berpasangan oleh peraturan nasional (NRA) ke operator, termasuk lisensi untuk penggunaan lisensi dividen digital 700 MHz dan 800 MHz.

Menurut Aplikasi

Berdasrkan aplikasi, pasar global long term evolution (LTE) telah disegmentasi sebagai Audio / Video Telephony, TV Langsung, Browsing, Gaming, Berbagi. Audio / Video Telephony memegang pangsa pasar yang signifikan karena permintaan yang terus meningkat dari video permintaan, obrolan video, dan layanan suara yang lebih baik oleh pengguna. VOLTE mendukung banyak penelepon dan mengalokasi ulang bandwidth sesuai kebutuhan.

Berdasarkan Geografi

Secara geografis, pasar global Long-term evolution (LTE) tersegmentasi sebagai Amerika Utara, Eropa, Timur Tengah & Afrika, Asia-Pasifik dan Amerika Selatan. Asia Pasifik diperkirakan akan tumbuh pada tingkat yang mengesankan karena meningkatnya investasi LTE di wilayah ini. Saat ini, Korea Selatan memegang saham besar di pasar memiliki penetrasi LTE terbaik dengan sekitar 97% dari negara yang dicakup oleh layanan LTE.

Pasar LTE ini sangat ketat kompetisinya karena pemain besar di teknologi, hampir semuanya menjadi pemain juga LTE ini. Sebut saja seperti ZTE, SAMSUNG, FUJITSU, Cisco, QualcoMM, Aricent Inc., Nokia, Motorola Solutions, Inc., HUAWEI, Ericsson, Alcatel-Lucent, dan Juniper Networks. (Icha)

Latest

Ini Cara Samsung Knox Lindungi TV Samsung dari Kejahatan Siber

Telko.id – Pada era digital seperti sekarang ini, TV...

Huawei Siap Luncurkan GoPaint, Kesempatan Berkreasi Tanpa Batas

Telko.id - Huawei akan segera merilis GoPaint, aplikasi melukis...

Kinerja Indosat Q1 2024, Tumbuh Positif Di semua Lini Bisnis

Telko.id - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH, IDX:...

Starlink Sah dan Resmi Jualan Internet di Indonesia

Telko.id - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyatakan layanan...

Rekomendasi

Kemajuan AI Kini Mampu Analisa Kondisi Rambut yang Tepat

Telko.id – Kemajuan teknologi artificial intelligent atau AI pun kini mampu menganalisis kondisi rambut dengan lebih tepat. Perfect Corp, penyedia teknologi kecantikan dan fashion AI...

Ini Dia Pemenang Program Sharp Lovers Day – Fiestapora

Telko.id - Kampanye penjualan besutan Sharp Indonesia bertajuk Sharp Lovers Day – Fiestapora telah berakhir akhir Maret 2024 lalu. Sukses dilaksanakan sejak tujuh tahun silam,...

Ini Tiga Kunci Transformasi Digital di Indonesia

Telko.id - Transformasi digital menjadi sangat penting saat ini agar bisnis dibidang apapun tidak terlibas oleh jaman yang sudah masuk ke era teknologi digital....

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini