Latest Phone

Welcome to BESPOKE AI, Cara Samsung Pamer Teknologi AI Home

Telko.id - Welcome to BESPOKE AI merupakan cara Samsung...

Tecno Perkenalkan Robot Anjing Lucu di MWC Barcelona

Telko.id – Tecno kembali ikut meramaikan MWC Barcelona 2024...

Oppo Pad Air2

OS Fuchsia Dikembangkan Bukan untuk Smartphone?

Telko.id, Jakarta – Beberapa waktu lalu, ada kabar bahwa Google menggarap sistem operasi baru bernama Fuchsia. Sayang, tak banyak informasi tersedia untuk sistem operasi Fuchsia itu. Tapi sekarang, informasi lanjutan soal sistem tersebut datang.

Sekadar informasi, Fuchsia merupakan kombinasi antara sistem operasi Chrome dan Android.

Menurut Kepala Android dan Chrome Google, Hiroshi Lockheimer, Fuchsia mendorong batas seni dari sebuah sistem operasi.

{Baca juga: Inikah Tablet Pertama dengan Sistem Operasi Chrome?}

Fuchsia, sebutnya, bisa diterapkan di produk-produk lain. Dan kini, Google dalam tahap pengembangan awal untuk membangun sistem operasi tersebut.

“Sebenarnya belum ada kejelasan seperti apa wujudnya. Kami juga belum tahu apakah Fuchsia akan hadir untuk smartphone (atau tidak). Bisa jadi, Fuchsia bakal digunakan untuk hal-hal lain,” ujarnya dikutip Telko.id, Rabu (15/05/2019).

Google butuh waktu minimal lima tahun untuk mengembangkan sistem operasi terbarunya. Artinya, saat sistem operasi itu dirilis, kondisi pasar sudah berbeda. Google pun tak menutup kemungkinan mengubah pola pasar.

{Baca juga: Disebut Bakal Gantikan Android, Ini Penjelasan Google Soal Fuchsia}

Beberapa waktu lalu dikabarkan, telah ditemukan file yang diunggah ke situs Android Open Source Project (AOSP) yang mengindikasikan bahwa Google sedang membangun Android Runtime (ART) untuk sistem operasi terbaru.

Dengan kata lain, Google sedang mencoba mengembangkan versi baru dari ART yang bisa membantu perangkat Fuchsia untuk menjalankan aplikasi Android. Rumornya, ART di sistem operasi ini akan berbeda dengan Android.

Sebab, keberadaannya tidak tampak ditargetkan untuk perangkat jenis tertentu. Bahkan, sistem operasi baru tersebut diduga bisa digunakan di hampir seluruh perangkat teknologi seperti desktop, smartphone, sampai tablet. (SN/FHP)

Sumber: Ubergizmo

Latest

Keuntungan Samsung Melonjak 10x Dari Permintaan Chip di Tengah Booming AI

Telko.id -  keuntungan Samsung Electronics mengalami lonjakan dari laba...

Kinerja Bank BTPN Q1 2024, Penyaluran Kredit Bertumbuh 24% YoY

Telko.id - PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) mencetak...

XL Axiata Perkenalkan Solusi Smart Manufacture, Apa Manfaatnya?

Telko.id - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) melalui...

Blibli Pertama kali Hadirkan Samsung Experience Lounge

Telko.id -  PT Global Digital Niaga Tbk (‘Blibli’ atau...

Rekomendasi

Kinerja Bank BTPN Q1 2024, Penyaluran Kredit Bertumbuh 24% YoY

Telko.id - PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) mencetak kinerja positif pada Q1 2024 dalam upayanya mewujudkan komitmen perusahaan untuk terus mengembangkan layanan keuangan...

Kemajuan AI Kini Mampu Analisa Kondisi Rambut yang Tepat

Telko.id – Kemajuan teknologi artificial intelligent atau AI pun kini mampu menganalisis kondisi rambut dengan lebih tepat. Perfect Corp, penyedia teknologi kecantikan dan fashion AI...

Ini Dia Pemenang Program Sharp Lovers Day – Fiestapora

Telko.id - Kampanye penjualan besutan Sharp Indonesia bertajuk Sharp Lovers Day – Fiestapora telah berakhir akhir Maret 2024 lalu. Sukses dilaksanakan sejak tujuh tahun silam,...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini