Latest Phone

Welcome to BESPOKE AI, Cara Samsung Pamer Teknologi AI Home

Telko.id - Welcome to BESPOKE AI merupakan cara Samsung...

Tecno Perkenalkan Robot Anjing Lucu di MWC Barcelona

Telko.id – Tecno kembali ikut meramaikan MWC Barcelona 2024...

Oppo Pad Air2

Hati-hati! Ada Spyware di Fitur WhatsApp Call

Telko.id, Jakarta – Fitur WhatsApp Call tidak sepenuhnya aman. Hal ini dikonfirmasi WhatsApp dan pengembang perangkat lunak pembuat spyware asal Israel, NSO Group Technologies, yang mengatakan bahwa fitur tersebut memungkinkan masuknya alat spyware bernama Pegasus ke perangkat Android dan IOS.

Dilansir Telko.id dari Engadget pada Selasa (14/05/2019), Pegasus dapat menginfeksi perangkat bahkan jika pengguna tidak menjawab. Pegasus dapat menggunakan kamera, mik suara dan mengambil data terkait, informasi lokasi dan pesan pengguna.

Ada kecurigaan bahwa pelaku berasal dari negara di Timur Tengah yang berusaha untuk menekan kritik yang dilakukan terhadap negara tersebut. Ini tampak setelah adanya upaya untuk menyadap telepon pengacara Inggris yang sedang membantu seorang pemberontak asal Arab Saudi di Kanada pada 12 Mei.

{Baca juga: Tak Cuma Android, iOS Juga Jadi Sasaran Spyware Exodus}

Pihak NSO dituntut bertanggung jawab atas tindakan yang dilakukan oleh para pelanggannya. Sebelumnya, perusahaan ini juga mengirimkan perangkat lunaknya ke agen intelijen Timur Tengah, dan aktivis pendukung pemerintah setempat.

Tetapi NSO membantah jika mereka terlibat dalam penyadapan tersebut, dan akan menyelidiki kasus penyadapan ini. “Dalam situasi apapun NSO tidak akan terlibat dalam operasi atau mengidentifikasi target teknologinya,” kata pihak NSO.

WhatsApp telah memberi tahu kasus ini kepada kelompok hak asasi manusia dan Departemen Kehakiman AS. Sebelumnya aplikasi perpesanan ini mengklaim telah melakukan perbaikan di sisi server pada 10 Mei 2019, dan merilis versi aplikasi yang ditambal pada 13 Mei.

Teknologi Spyware memang cukup kontroversial. Tahun lalu  Edward Snowden menduga Arab Saudi menggunakan spyware atau malware mata-mata buatan perusahaan Israel, NSO Group untuk melacak kegiatan jurnalis Jamal Khashoggi lewat ponsel.

{Baca juga: Saudi Gunakan Spyware untuk Lacak Khashoggi via Ponsel?}

Menurut laporan Bloomberg, dikutip Telko.id pada Kamis (8/11/2018), spyware bernama Pegasus tersebut dipakai untuk menguntit wartawan The Washington Post asal Arab Saudi yang dibunuh di konsulat negaranya di Istanbul, Turki. [NM/IF]

Latest

Keuntungan Samsung Melonjak 10x Dari Permintaan Chip di Tengah Booming AI

Telko.id -  keuntungan Samsung Electronics mengalami lonjakan dari laba...

Kinerja Bank BTPN Q1 2024, Penyaluran Kredit Bertumbuh 24% YoY

Telko.id - PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) mencetak...

XL Axiata Perkenalkan Solusi Smart Manufacture, Apa Manfaatnya?

Telko.id - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) melalui...

Blibli Pertama kali Hadirkan Samsung Experience Lounge

Telko.id -  PT Global Digital Niaga Tbk (‘Blibli’ atau...

Rekomendasi

Kinerja Bank BTPN Q1 2024, Penyaluran Kredit Bertumbuh 24% YoY

Telko.id - PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) mencetak kinerja positif pada Q1 2024 dalam upayanya mewujudkan komitmen perusahaan untuk terus mengembangkan layanan keuangan...

Kemajuan AI Kini Mampu Analisa Kondisi Rambut yang Tepat

Telko.id – Kemajuan teknologi artificial intelligent atau AI pun kini mampu menganalisis kondisi rambut dengan lebih tepat. Perfect Corp, penyedia teknologi kecantikan dan fashion AI...

Ini Dia Pemenang Program Sharp Lovers Day – Fiestapora

Telko.id - Kampanye penjualan besutan Sharp Indonesia bertajuk Sharp Lovers Day – Fiestapora telah berakhir akhir Maret 2024 lalu. Sukses dilaksanakan sejak tujuh tahun silam,...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini