Latest Phone

Welcome to BESPOKE AI, Cara Samsung Pamer Teknologi AI Home

Telko.id - Welcome to BESPOKE AI merupakan cara Samsung...

Tecno Perkenalkan Robot Anjing Lucu di MWC Barcelona

Telko.id – Tecno kembali ikut meramaikan MWC Barcelona 2024...

Oppo Pad Air2

Donald Trump: AS Tetap Ogah Berbisnis dengan Huawei

Telko.id, Jakarta  – Presiden Donald Trump, pada Minggu (18/8/2019) waktu setempat, mengatakan bahwa saat ini Amerikat Serikat (AS) tetap ogah berbisnis dengan Huawei. Ia menegaskan, AS tak mau bertransaksi meski Huawei akhirnya mendapat perpanjangan masa penangguhan hukuman.

Reuters melaporkan, Jumat (16/8/2019) kemarin, Departemen Perdagangan AS kemungkinan bakal memperpanjang masa penangguhan hukuman selama 90 hari kepada Huawei Technologies Co Ltd. Dengan kebijakan itu, Huawei boleh membeli komponen dari perusahaan-perusahaan asal AS.

{Baca juga: Klarifikasi Trump, Gedung Putih: Huawei Tetap Masuk Daftar Hitam}

Namun, sebelum naik ke pesawat Air Force One, Trump menyampaikan kepada wartawan bahwa AS tetap tidak akan berbisnis dengan Huawei lantaran alasan keamanan. Ia bersikukuh bahwa perangkat buatan Huawei dimanfaatkan oleh pemerintah China untuk melakukan mata-mata.

“Ya, untuk saat ini, sepertinya kita tidak akan melakukan bisnis dengan Huawei.  Saya sama sekali tidak ingin melakukan transaksi dengan Huawei karena mengancam keamanan nasional. Soal perpanjangan penangguhan penahanan, saya tidak akan berkomentar,” kata Trump kepada media.

Dikutip Telko.id, Senin (19/8/2019), Direktur Dewan Ekonomi Nasional AS, Larry Kudlow, mengatakan bahwa Departemen Perdagangan akan memperpanjang proses perizinan Huawei selama tiga bulan. Hal tersebut sebagai isyarat “niat baik” AS di tengah negosiasi dengan China.

Sebelumnya dilaporkan bahwa pemerintah AS bakal memberi tambahan masa penangguhan hukuman selama 90 hari kepada Huawei. Selama periode perpanjangan tersebut, perusahaan-perusahaan AS diizinkan untuk mengirim komponen dan perangkat lunak ke Huawei.

{Baca juga: Bertemu Presiden China, Trump Cabut Aturan Embargo Huawei}

Dengan periode 90 hari pertama yang akan berakhir pada Senin (19/8/2019), sumber anonim mengatakan kepada Reuters bahwa pemerintah AS akan memperpanjang “lisensi umum sementara” untuk periode selama 90 hari lain kepada Huawei. Namun, kabar itu belum terkonfirmasi. [SN/HBS]

Sumber: Reuters

Latest

XL Axiata Manfaatkan Starlink Jangkau BTS di Pedalaman

Telko.id – XL Axiata siap mengajak perusahaan milik miliarder...

XL Axiata ‘Tagih” Insentif Implementasi Jaringan 5G di Indonesia

Telko.id - XL Axiata berharap rencana pemerintah memberikan insentif kepada operator...

Layanan Purnajual realme Kini Tersedia Melalui WhatsApp

Telko.id - realme resmi meluncurkan layanan WhatsApp realme Support,...

Nokia Tuntaskan Modernisasi Jaringan 5G XL Axiata di Indonesia

Telko.id - Nokia mengumumkan bahwa telah berhasil menyelesaikan proyek...

Rekomendasi

Ini Tiga Kunci Transformasi Digital di Indonesia

Telko.id - Transformasi digital menjadi sangat penting saat ini agar bisnis dibidang apapun tidak terlibas oleh jaman yang sudah masuk ke era teknologi digital....

Mudik Bersama Aspire Lite Special Edition 25th Acer Indonesia, Nyaman dan Asyik

Telko.id – Mudik untuk bersilaturahmi, biasa nya dilakukan satu tahun sekali, pas hari Raya Idul Fitri. Nah, kali ini Telko.id berkesempatan mudik berbekal Acer...

IMD Smart City Index 2024: Indonesia Perlu Perbaikan soal Kemacetan dan Korupsi

Telko.id – Berdasarkan hasil survei Institute Management and Development (IMD) terkait Smart City Indeks (SCI) 2024 menyebutkan bahwa Indonesia perlu perbaikan soal kemacetan dan...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini