Latest Phone

Welcome to BESPOKE AI, Cara Samsung Pamer Teknologi AI Home

Telko.id - Welcome to BESPOKE AI merupakan cara Samsung...

Tecno Perkenalkan Robot Anjing Lucu di MWC Barcelona

Telko.id – Tecno kembali ikut meramaikan MWC Barcelona 2024...

Oppo Pad Air2

Belgia Masih Selidiki Perangkat Huawei Jadi Alat Mata-mata

Telko.id, Jakarta – Pusat keamanan siber Belgia tidak menemukan bukti bahwa perangkat Huawei digunakan untuk memata-matai para pengguna. Meski begitu, Belgia tetap akan terus melakukan penyelidikan.

Menurut Reuters, pusat keamanan siber Belgia telah diminta untuk menganalisa potensi ancaman keamanan siber ketika sebuah negara menggunakan perangkat telekomunikasi buatan Huawei.

Seperti dikutip Telko.id, Selasa (16/4/2019), saat ini tiga operator Belgia menggunakan perangkat buatan Huawei. Tiga operator itu adalah Proximus, Orange Belgium, dan Telenet.

“Sampai sekarang, kami tidak menemukan bukti soal ancaman mata-mata di perangkat Huawei. Meski demikian, kami akan melanjutkan penyelidikan,” kata badan keamanan siber Belgia.

{Baca juga: Dianggap Tidak Aman, Inggris akan Cekal Perangkat 5G Huawei}

Beberapa waktu lalu, Massachusetts Institute of Technology (MIT) stop kerja sama dengan Huawei dan ZTE. MIT mempertimbangkan penyelidikan federal AS terkait dugaan pelanggaran Huawei.

“MIT tidak menerima kerja sama baru atau memperbarui kerja sama dengan Huawei dan ZTE atau masing-masing anak perusahaannya,” kata Wakil Presiden MIT, Maria Zuber.

Ia menambahkan bahwa pihaknya akan meninjau ulang kolaborasi dengan lembaga asal Rusia dan Arab Saudi. “Kami akan meninjau kembali kolaborasi dengan entitas-entitas itu,” terang Zuber.

MIT bergabung dengan lembaga pendidikan kondang lain asal AS yang “membuang” peralatan komunikasi buatan Huawei. MIT juga melakukan hal serupa untuk perusahaan lain asal China.

{Baca juga: Lagi Bermasalah, MIT Stop Kerja Sama dengan Huawei}

Hubungan perusahaan teknologi asal China dengan AS memang kian panas. ZTE bahkan terpaksa menghentikan sebagian besar bisnis antara April dan Juli tahun lalu karena sanksi. [SN/HBS]

Sumber: Reuters

Latest

 XL Axiata Membagi Sebesar Dividen Rp 635,5 Miliar

Telko.id - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) pada...

Acer Predator Triton Neo 16, Spek nya Nggak Main-main Buat Ngegame!

Telko.id - Acer Predator Triton Neo 16 baru saja...

Awal 2024, Oppo Kalahkan Popularitas Samsung di Indonesia

Telko.id – Oppo pada awal 2024 ini mampu mengalahkan...

Telkom Reboisasi 33.800 Bibit Pohon, Dukung Pemulihan Lahan Kritis

Telko.id – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melakukan...

Rekomendasi

Guraru Tambah 4 Fitur Baru, Cara Acer Dukung Pendidikan di Indonesia

Telko.id – Dalam peringatan 25 tahun keberadaannya di Indonesia dan Hari Pendidikan Nasional pada 2 Mei, Acer for Education menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Tanah Air. Acer kembali menegaskan...

Kinerja Bank BTPN Q1 2024, Penyaluran Kredit Bertumbuh 24% YoY

Telko.id - PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) mencetak kinerja positif pada Q1 2024 dalam upayanya mewujudkan komitmen perusahaan untuk terus mengembangkan layanan keuangan...

Kemajuan AI Kini Mampu Analisa Kondisi Rambut yang Tepat

Telko.id – Kemajuan teknologi artificial intelligent atau AI pun kini mampu menganalisis kondisi rambut dengan lebih tepat. Perfect Corp, penyedia teknologi kecantikan dan fashion AI...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini