spot_img
Latest Phone

Garmin vívoactive 6, Tak Sekadar Pintar, Dukung Gaya Hidup Aktif dan Tampil Lebih Gaya

Telko.id - Garmin Indonesia memperkenalkan vívoactive 6, smartwatch wellness...

Lebih Bugar Setelah Lebaran dengan Smartwatch Garmin

Telko.id - Pernahkah Anda merasa tubuh terasa berat dan...

PC Global Melonjak 4,9% di Q1 2025, Tapi Tarif China Ancam Pasokan

Telko.id - Angka-angka terbaru dari IDC mengungkap fakta mengejutkan:...

Lenovo Yoga Slim 9i: Laptop Premium Pertama dengan Kamera di Bawah Layar

Telko.id - Bayangkan sebuah laptop yang tidak hanya memukau...

Huawei Band 10, Smartband ala Smartwatch Ini Kecanggihannya!

Telko.id - Huawei Device Indonesia resmi meluncurkan Huawei Band...
Beranda blog Halaman 3

Google Q1 2025: AI Pacu Pertumbuhan Signifikan di Search, Cloud, dan YouTube

Telko.id – Keberadaan teknologi kecerdasan buatan (AI) bisa mengubah cara kita mencari informasi, bekerja, atau bahkan menikmati konten digital.

Hal ini termaktub dalam laporan keuangan terbaru Google untuk kuartal pertama tahun 2025.

Di bawah kepemimpinan Sundar Pichai, raksasa teknologi ini mencatat pertumbuhan yang mengesankan, didorong oleh inovasi AI di berbagai lini bisnisnya.

Dalam pengumuman resminya, Pichai menyoroti bagaimana AI telah menjadi tulang punggung pertumbuhan Google, mulai dari peningkatan pendapatan Search yang mencapai dua digit, hingga adopsi massal fitur AI Overviews yang kini digunakan oleh lebih dari 1,5 miliar pengguna setiap bulan.

Baca juga : Tommy Teja: Galaxy AI Bukan Cuma Canggih, Ini Rahasia Agar Produktif

Google bids goodbye to Bard, kick-starts next Gemini AI era: Sundar Pichai

Tidak hanya itu, lompatan besar juga terjadi di bidang Cloud dan YouTube, menandakan bahwa strategi Google dalam mengintegrasikan AI ke seluruh produknya mulai membuahkan hasil.

Lantas, apa saja pencapaian konkret Google di kuartal ini? Bagaimana mereka memanfaatkan AI untuk menciptakan nilai tambah bagi pengguna dan bisnis? Mari kita telusuri lebih dalam.

Gemini 2.5: Lompatan Besar dalam Kecerdasan Buatan

Google tidak main-main dalam perlombaan AI. Rilis Gemini 2.5 bulan lalu menjadi bukti nyata ambisi mereka untuk memimpin di bidang ini.

Model AI terbaru ini tidak hanya diakui sebagai yang paling canggih di industri, tetapi juga menunjukkan kemajuan signifikan dalam kemampuan penalaran, pemrograman, sains, dan matematika.

“Gemini 2.5 Pro debut di posisi pertama di Chatbot Arena dengan margin yang cukup besar,” ungkap Pichai dengan bangga.

Pencapaian ini dibarengi dengan pertumbuhan pengguna aktif di AI Studio dan Gemini API yang melonjak lebih dari 200% sejak awal tahun.

Tidak berhenti di situ, Google juga meluncurkan Gemini 2.5 Flash yang dirancang khusus untuk membantu developer mengoptimalkan kualitas dan biaya.

Dua model generasi gambar dan video terbaru, Imagen 3 dan Veo 2, juga mulai diimplementasikan secara luas, membuka pintu bagi kreativitas tanpa batas.

Revolusi Search dengan Kekuatan AI

Bagi kebanyakan orang, Google identik dengan mesin pencari. Dan di era AI, pengalaman mencari informasi sedang mengalami transformasi besar-besaran.

Fitur AI Overviews yang diluncurkan setahun lalu di AS kini digunakan oleh lebih dari 1,5 miliar pengguna setiap bulan secara global.

“Pertumbuhan penggunaan terus meningkat seiring pengguna menyadari bahwa Search kini lebih berguna untuk lebih banyak jenis pertanyaan,” jelas Pichai.

Google pun semakin gencar memperluas fitur ini ke negara-negara baru dan lebih banyak kueri.

Eksperimen terbaru mereka, AI Mode, menunjukkan potensi besar. Dengan kemampuan reasoning dan multimodal yang lebih canggih, fitur ini membantu pengguna mengeksplorasi pertanyaan yang membutuhkan analisis mendalam dan perbandingan. Rata-rata, kueri di AI Mode dua kali lebih panjang dibandingkan pencarian tradisional.

Google Cloud: Pemimpin dalam Solusi AI Perusahaan

Di konferensi Cloud Next, Google memamerkan inovasi terbarunya di bidang komputasi awan. Lebih dari 500 perusahaan berbagi hasil bisnis yang mereka capai berkolaborasi dengan Google Cloud.

Keunggulan dalam biaya, performa, dan keandalan untuk pelatihan dan inferensi AI menjadi nilai jual utama.

Platform Vertex AI mereka menawarkan lebih dari 200 model foundation, termasuk Gemini 2.5 Pro, Imagen 3, Veo 2, serta model open source dan pihak ketiga seperti Llama 4. Google juga memimpin dalam pengembangan agen AI, dengan Agent Development Kit yang menyederhanakan proses pembuatan sistem multi-agen canggih.

Di sektor keamanan siber, kemajuan integrasi Gemini AI membantu organisasi mendeteksi malware, memprioritaskan ancaman, dan mempercepat alur kerja investigasi.

Akuisisi yang direncanakan terhadap Wiz, platform keamanan awan terkemuka, akan semakin memperkuat posisi Google di pasar multi-cloud.

YouTube: Dua Dekade Mengubah Cara Kita Menikmati Konten

Di tengah perayaan 20 tahun YouTube, platform ini terus menunjukkan pertumbuhan yang solid. Dengan lebih dari 1 miliar pengguna podcast bulanan dan 125 juta pelanggan YouTube Music dan Premium (termasuk uji coba), diversifikasi bisnis mereka mulai membuahkan hasil.

Ekspansi Premium Lite ke AS memberikan opsi baru bagi pengguna yang ingin menikmati video tanpa iklan.

Data Nielsen juga mengonfirmasi dominasi YouTube sebagai platform streaming nomor satu di AS dalam hal waktu tonton selama dua tahun terakhir.

Di balik semua pencapaian ini, ada tim di Google yang terus mendorong batas inovasi. Seperti yang diungkapkan Pichai, “Ini awal tahun yang bagus, dan kuartal kedua akan lebih menarik lagi!” Dengan momentum yang terjaga, Google tampaknya siap memimpin transformasi digital di era AI. (Icha)

Samsung Bespoke AI: Solusi Rumah Pintar, Hidup Jadi Makin Praktis

Telko.id – Samsung Electronics Indonesia memperkenalkan rangkaian terbaru peralatan rumah tangga Bespoke AI yang terintegrasi dengan ekosistem SmartThings yang memberikan gaya hidup praktis.

Ini menjadi solusi tantangan rumah tangga modern yang merasa waktu selalu terbatas, multitasking dan produktivitas tinggi. Dengan inovasi teknologi pintar, lini produk Bespoke AI menjadikan hidup di rumah lebih praktis dan menyenangkan.

Samsung menghadirkan tiga peralatan rumah tangga unggulan: Kulkas Pintar Bespoke AI yang makin pintar, lebih hemat, dan lebih lega serta tahan lama; Bespoke AI Jet Lite, vacuum cleaner tanpa kabel dengan kemampuan penyedotan yang luar biasa berteknologi AI; dan Bespoke AI Laundry Combo, mesin cuci sekaligus pengering pintaryang hemat tempat, pintar dan efisien.

Semua nya terintegrasi dengan ekosistem SmartThings untuk pengelolaan berbagai perangkat dengan mudah hanya dari layar smartphone, jajaran perangkat ini menjadikan hidup di rumah jadi praktis, efisien, dan pintar dalam satu solusi menyeluruh.

Baca juga : Samsung Electronics Luncurkan Visi “AI Home”, Apa Kehebatannya?

“Bespoke AI tahun ini bukan hanya soal kecanggihan teknologi, tapi juga tentang bagaimana teknologi itu relevan dengan kehidupan,” kata Jimmy Tjan, Head of Home Appliances Product Marketing, Samsung Electronics Indonesia.

Menurut Jimmy, dengan makin kompleksnya kebutuhan gaya hidup sehari-hari. Ketiga peralatan rumah tangga terbaru ini hadir untuk memberikan solusi rumah tangga yang tidak hanya mampu menyesuaikan diri dengan kebiasaan konsumen dan membuat pekerjaan rumah tangga tidak lagi melelahkan, namun jadi jauh lebih praktis, dan kehidupan di rumah pun jauh lebih nyaman.

Pekerjaan Rumah Tangga Jadi Lebih Mudah dan Nyaman

Di era teknologi dan AI serta di tengah kesibukan hidup dan ruang hunian yang semakin kompak, banyak konsumen menghadapi tantangan dalam mengatur waktu dan energi untuk pekerjaan rumah tangga sehari-hari.

Jajaran perangkat Bespoke AI tahun ini menjawab tantangan tersebut dengan integrasi teknologi AI dan konektivitas SmartThings yang pintar. Teknologi AI dapat mempelajari kebiasaan konsumen dan memberikan saran pengerjaan rutinitas rumah tangga yang lebih mudah dan praktis.

Sementara SmartThings mengintegrasi semua perangkat Bespoke AI agar bisa dikontrol langsung dari smartphone. Kapan pun dan darimana pun kita dapat mengatur dan memantau peralatan rumah tangga kini dalam genggaman tangan.

Teknologi AI yang dibenamkan pada Kulkas Pintar Bespoke AI membantu konsumen melakukan pengaturan kulkas, menjelajahi resep-resep baru, menjawab panggilan telepon di kulkas, sampai memutar playlist dari Spotify dan Youtube yang tampil pada layar interaktif AI Home 9 inci dan Family Hub 21,5 inci. 

Dan, ketika layar interaktif ini terintegrasi dengan SmartThings, konsumen bisa melakukan kontrol yang cerdas seperti memeriksa dan mengatur suhu, menyalakan/mematikan pembuat es, mendapat notifikasi saat pintu terbuka, kondisi abnormal, atau perlunya penggantian komponen.

Termasuk memeriksa bahan makanan yang tersisa di kulkas melalui Food List, sehingga konsumen belanja di supermarket jadi lebih efektif dan hemat waktu.

Vacuum cleaner Bespoke AI Jet Lite diperkuat AI Cleaning 2.0 yang mengoptimalkan daya hisap sesuai area yang hendak dibersihkan untuk pembersihan maksimal

Pada vacuum cleaner Samsung Bespoke AI Jet Lite, algoritma AI menghasilkan performa pembersihan yang maksimal melalui AI Cleaning 2.0.

Fitur ini akan membuat perangkat dapat mengoptimalkan daya hisap sesuai dengan area yang hendak dibersihkan, seperti permukaan karpet atau sudut ruangan.

Dia bisa menyesuaikan daya hisap berdasarkan bahan karpet, ketebalan dan ketipisannya, atau mendeteksi area permukaan lantai yang keras dan sudut yang sulit dijangkau.

Hasilnya, pembersihan maksimal, penggunaan daya baterai yang efisien, dan kemudahan bermanuver. Melalui aplikasi SmartThings, konsumen bisa memantau kondisi vacuum secara optimal di mana pun, mulai dari pemantauan history pemakaian hingga kondisi terkini vacuum.

Di saat orang bingung memilih pengaturan mesin cuci untuk berbagai jenis kain, terutama agar pakaian tidak rusak atau kusam, mesin cuci Bespoke AI Laundry Combo memiliki fitur AI Wash & Dry dengan teknologi multi-sensing yang dapat mendeteksi berat cucian, jenis kain, kebutuhan air, ketinggian tanah, dan jumlah deterjen.

Fitur ini dengan cerdas menghadirkan performa pembersihan yang menyeluruh, lebih hemat waktu, air dan deterjen, serta melindungi bahan pakaian.

Dengan AI Dry, perangkat secara otomatis melakukan penyesuaian pengeringan berdasarkan beban. Untuk beban berat, ia akan mengeringkan secara merata dan menyeluruh.

Namun untuk beban ringan, perangkat melakukan pengeringan dengan suhu yang tak terlalu panas.

Mesin cuci ini juga sudah dilengkapi dengan layar AI Home 7 inci sebagai pusat kontrol yang intuitif, di mana ia dapat menyarankan siklus pencucian dan pengeringan yang sesuai kebiasaan dan kebutuhan konsumen, termasuk konsumsi deterjen dan siklus perawatan.

Fitur AI Dry pada mesin cuci Bespoke AI Laundry Combo dapat menyesuaikan pengeringan berdasarkan beban

Memantau Konsumsi Listrik Bulanan dari Genggamanmu

Dengan aplikasi SmartThings, konsumen tidak hanya merasakan kemudahan dalam memantau dan mengendalikan berbagai peralatan rumah tangga pintar mereka di rumah, tetapi juga memantau penggunaan energi agar tidak terkejut dengan tagihan listrik setiap bulan.

Melalui AI Energi Mode di aplikasi SmartThings yang terhubung ke Kulkas Pintar Bespoke AI, konsumen bisa menghemat listrik hingga 10%. Melalui mode ini, konsumen bisa memeriksa konsumsi daya harian, mingguan, dan bulanan.

Saat diaktifkan, mode ini akan mengoptimalkan kecepatan kompresor dan siklus pencairan es secara cerdas. AI Energy juga bisa memberikan notifikasi, pola penggunaan, serta tips untuk berhemat listrik, yang akan membantu konsumen menciptakan penggunaan perangkat yang lebih hemat energi.

Konsumen dapat memastikan kulkas beroperasi dengan semestinya melalui pemantauan di aplikasi SmartThings. Aplikasi ini akan memberikan notifikasi atau peringatan apabila suhu abnormal atau pintu terbuka.

Suhu yang tak normal atau pintu yang terbuka terus menerus tidak hanya bisa memengaruhi kinerja kulkas, tapi juga akan meningkatkan konsumsi energinya.

Di Mesin Cuci Samsung Bespoke AI Laundry Combo, selain AI Energy di SmartThings, terdapat fitur-fitur yang memungkinkan perangkat beroperasi lebih efisien.

Mesin cuci ini menggunakan teknologi Heat Pump untuk pengeringan yang efektif dan cepat serta hemat energi.

Pengering konvensional kerap mengeluarkan panas berlebih yang berpotensi merusak kain dan membuat tagihan listrik melonjak. Sementara sistem Heat Pump memanfaatkan sirkulasi udara dengan menggunakan kompresor untuk memanaskan dan menghilangkan kelembapan pakaian.

Heat Pump menggunakan kipas untuk memindahkan udara panas yang lembab. Air hasil kondensasi dari udara panas yang lembab kemudian dibuang. Alhasil, mesin bisa menghemat konsumsi energi hingga 75%.

Fitur AI Energy Mode pada Kulkas Pintar Bespoke AI akan mengoptimalkan kecepatan kompresor dan siklus pencairan es untuk menghasilkan penghematan listrik hingga 10%

Sedangkan di vacuum cleaner Samsung Bespoke AI Jet Lite, pengguna tak perlu sering-sering mengisi ulang daya baterai dan memboroskan listrik rumah. Perangkat ini sudah dibekali baterai berkapasitas besar yang memungkinkan perangkat bekerja hingga 60 menit tanpa henti.

Fitur-Fitur Unik yang Bikin Hidup Lebih Praktis

Bayangkan suatu hari Anda hendak membuka kulkas, tapi tangan baru saja mengalami cedera. Atau Anda buru-buru hendak minum air es yang menyegarkan di kulkas tapi di tangan masih banyak barang yang dipegang. Di situlah Anda butuh bantuan dan bantuan datang dari kulkas Anda sendiri. Bagaimana mungkin?

Kulkas Pintar Bespoke AI terbaru punya fitur unik bernama Auto Open Door, yang bisa membuka pintu kulkas hanya dengan sentuhan ringan atau perintah suara “Hi Bixby, open the door”.

Pintu kulkas Side-by-Side ini punya sensor di kedua sisi yang akan membantu membuka pintu dengan lebih mudah. Disaat pintu terbuka, kulkas akan mengeluarkan suara yang memberitahukan bahwa pintu sudah terbuka.

Di vacuum cleaner Samsung Bespoke AI Jet Lite terdapat fitur yang disebut Dustbin Auto-Closing, yaitu fitur yang memungkinkan cover atau penutup pada dustbin akan otomatis menutup agar debu atau kotoran tidak berantakan ke mana-mana saat penggunanya membuang kotoran isi vacuum.

Lalu, saat konsumen mengosongkan dustbin, ada teknologi bernama Air Spin Edge di sana, yang akan berputar dengan kecepatan maksimal, yang memungkinkan untuk membersihkan segala macam kotoran dengan sempurna dari dalam dustbin. Bahkan 99% rambut, bulu, dan debu membandel pun dapat dikeluarkan dengan mudah.

Fitur Dustbin Auto-Closing di vacuum cleaner Bespoke AI Jet™ Lite akan otomatis menutup cover pada dustbin agar debu atau kotoran tidak berantakan ke mana-mana saat dibuang.

Proses mencuci dan mengeringkan pakaian seringkali memakan waktu berjam-jam, apalagi jika harus dilakukan terpisah. Konsumen yang super sibuk bakalan terbantu dengan kecepatan mesin cuci dan pengering Bespoke AI dalam bekerja.

Fitur Super Speed adalah fitur yang akan ditunggu-tunggu oleh para pengguna mesin cuci konvensional. Di mesin cuci Samsung Bespoke AI Laundry Combo fitur ini akan melakukan pencucian dan pengeringan pakaian dalam muatan penuh hanya dalam waktu 98 menit.

Cara kerjanya mengandalkan Speed Spray yang akan membantu menyemprotkan deterjen menembus kain dengan lebih cepat dan mempercepat proses pembilasan.

Fitur Super Speed pada mesin cuci Samsung Bespoke AI Laundry Combo akan mencuci dan mengeringkan pakaian dalam muatan penuh hanya dalam waktu 98 menit

Selain itu, perangkat ini memiliki kapasitas yang besar, yaitu 25kg untuk mencuci dan 15kg untuk pengeringan, yang mengoptimalkan keunggulan desain All-in-One dengan lebih baik.

Ukuran drum yang cukup besar sanggup menampung selimut berukuran besar dan banyak pakaian dalam satu muatan. Alhasil, pengguna dapat menghabiskan lebih sedikit waktu di ruang cuci. (Icha)

GoTo Impact Foundation Bangun Ekosistem Pariwisata Hijau, Ini Targetnya!

0

Telko.id – GoTo Impact Foundation (GIF), organisasi nirlaba yang didirikan oleh Grup GoTo, bersama changemakers, para pemangku kepentingan, dan masyarakat lokal siap membangun ekosistem pariwisata hijau di Lombok Tengah yang bertajuk “Lombok Eco Kriya”.

Dibentuk dalam inisiatif Catalyst Changemakers Ecosystem (CCE) 3.0, inovasi ini bertujuan untuk mengoptimalkan potensi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika lewat pengelolaan limbah, pelatihan dan lokakarya, serta perluasan akses pasar.

KEK Mandalika, sebagai salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Super Prioritas sejak 2019, berpotensi tinggi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Lombok Tengah.

Ini tercermin dari proyeksi penyerapan 58.700 tenaga kerja pada tahun 2025, termasuk di sektor green tourism. Namun, meningkatnya aktivitas pariwisata yang tidak disertai dengan prinsip berkelanjutan, dalam jangka panjang dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan, penurunan kualitas hidup masyarakat, hingga penurunan daya tarik wisata.

Baca juga : GoTo Impact Foundation dan Magelang Setories: Solusi Regeneratif untuk Petani Magelang

Mengetahui hal tersebut, Monica Oudang, selaku Ketua GoTo Impact Foundation menyampaikan, “Dari pengalaman kami mendukung 138 changemakers–yang terdiri dari startup, organisasi nirlaba, hingga akademisi–di enam wilayah Indonesia, transformasi terjadi saat masyarakat menjadi bagian dari solusi, bukan sekadar penerima manfaat”.

Monica menambahkan bahwa melalui CCE 3.0, kami mengedepankan prinsip kreasi bersama dengan menjadikan masyarakat lokal sebagai aktor utama sejak awal proses berinovasi, yaitu dari tahap ideasi dan eksperimentasi di Catalyst Changemakers Lab (CCLab).

Ia melanjutkan bahwa l ebih dari sekedar edukasi ataupun teknologi, prinsip ini memastikan bahwa setiap inovasi yang tercipta bukan sekedar bantuan sesaat, namun investasi untuk membangun sistem jangka panjang yang dapat berkembang bersama masyarakat. Prinsip ini pula yang kuat kami lihat di Lombok Eco Kriya.

H. Lalu Pathul Bahri, S.I.P., M.A.P., Bupati Kabupaten Lombok Tengah, turut menyampaikan dukungannya, “Inisiatif Lombok Eco Kriya sejalan dengan visi kami untuk menjadikan Lombok Tengah sebagai pusat inovasi pengelolaan sampah”.

Menurut Lalu, selain berpotensi memberikan dampak positif bagi lingkungan, inisiatif ini juga dapat mendorong perekonomian lokal.

Ia pun menyebutkan bahwa hal tesebut sedang gencar diupayakan melalui kolaborasi antar pemangku kepentingan, baik di level desa maupun dengan mitra, seperti Lombok Eco Kriya.

“Harapannya, cakupan inisiatif baik ini dapat diperluas agar manfaatnya bisa dirasakan masyarakat dengan lebih cepat dan merata,” ucap Lalu.

Lombok Eco Kriya ini dijalankan oleh gabungan organisasi Plana, Timba, dan Wise Steps Foundation, juga berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata Lombok Tengah, Dinas Lingkungan Hidup Lombok Tengah, Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) dan Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) NTB.

Selain itu juga dengan Asosiasi Lintas Hidup Indonesia (AHLI) NTB, Politeknik Pariwisata Lombok, Karang Taruna Pujut, Bank Sampah Bintang Sejahtera, Bank Sampah Putri Nyale, Keep Kuta Clean, Unit Pengelola Sampah (UPS) Tumpak, Masyarakat Sadar Iklim Segala Anyar, dan Black Soldier Fly (BSF) Sengkol, desa-desa penyangga, dan industri pelayanan dan makanan di Mandalika.

Kolaborasi ini menghasilkan solusi berbasis ekonomi sirkular yang akan menggandeng masyarakat di 10 desa penyangga Kawasan Mandalika, lewat tiga strategi utama.

Pengelolaan Limbah

Mengolah limbah plastik dari TPS dan bank sampah menjadi Planawood dan decking, serta mengolah limbah non-organik pariwisata menjadi souvenir dan peralatan rumah tangga seperti kotak tisu, tempat peralatan makan, dan kap lampu. Proses ini didaulat untuk mengurangi limbah TPA dan pencemaran lingkungan. 


Pelatihan dan Lokakarya

Memberdayakan masyarakat, termasuk perajin, tukang kayu, dan para penjahit untuk memproduksi souvenir dan produk bernilai lainnya dari limbah. Dengan dukungan alat dan pendampingan yang tepat, hal ini dapat meningkatkan kapasitas masyarakat lokal. 


Membuka Akses Pasar

Membangun sinergi dengan para mitra seperti hotel, restoran, dan pertokoan, untuk memperluas akses pasar produk lokal berbasis keberlanjutan. Dengan begitu, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian terutama di sektor pariwisata. 


Joshua Christopher Chandra, Perwakilan Konsorsium Lombok Eco Kriya, menjelaskan, “Dengan pendekatan Community-Based Business, kami membekali masyarakat dengan keterampilan yang disesuaikan dengan potensi daerah”.

Menurut Joshua, target nya, 80% peserta pelatihan mampu menciptakan produk bernilai ekonomi, dan jumlah masyarakat yang terlibat dalam aktivitas bisnis bisa meningkat 25%, sehingga dapat berkontribusi pada roda perekonomian daerah.

“Harapannya, Lombok Eco Kriya dapat menjadi ekosistem pariwisata hijau pertama di Pulau Lombok dengan melibatkan minimal 10 institusi di sektor pariwisata,” unhgkap Joshua.

Ekosistem pariwisata hijau bukan hanya soal menjaga alam, tetapi soal mengangkat peran masyarakat lokal sebagai jantung rantai nilai pariwisata.

“Dengan terbukanya peluang lewat Lombok Eco Kriya, kami mengajak seluruh pihak untuk terlibat aktif mendukung inovasi ini. Ini adalah ruang kolaborasi, ruang belajar, dan ruang uji coba. Bukan untuk GIF atau konsorsium, tapi untuk masyarakat Lombok, untuk Indonesia,” ujar Monica.

Monica pun menambahkan bahwa sudah saatnya kita Berani untuk Berdaya, terbebas dari cara penyelesaian lama sehingga mampu untuk berkreasi dan maju bersama. (Icha)


TelkomGroup Gelar Program Jejak Hijau Srikandi

0

Telko.id – Menjawab tantangan global terhadap keberlanjutan, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) secara konsisten mengintegrasikan prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance) ke dalam setiap aspek bisnis dan operasional perusahaan, termasuk kegiatan internal.

Sebagai salah satu wujud komitmen tersebut, TelkomGroup menggelar kegiatan penanaman pohon sansevieria di lingkungan kantor yang dikenal sebagai tanaman penyerap polusi dan penghasil oksigen.

Kegiatan ini menjadi bagian dari peringatan Hari Bumi Sedunia yang dikemas dalam program “Jejak Hijau Srikandi”, diikuti oleh Srikandi TelkomGroup dan berlangsung di Telkom Landmark Tower, Jakarta, pada Selasa (22/4).

Srikandi TelkomGroup merupakan komunitas atau wadah bagi perempuan yang berkarya di lingkungan TelkomGroup guna mendorong pengembangan potensi dan pemberdayaan perempuan.

Baca juga : Telkom Pertegas Komitmen Energi Terbarukan di Hari Bumi 2025

Inisiatif ini menjadi bagian dari komitmen perusahaan dalam menciptakan budaya kerja yang inklusif dan mendukung keberagaman, khususnya dalam aspek kepemimpinan dan partisipasi perempuan.

Selain sebagai bagian dari inisiatif komunitas, kegiatan ini juga mendukung implementasi program keberlanjutan TelkomGroup, GoZero% – Sustainability Action by Telkom Indonesia, khususnya dalam pilar Environmental.

Program GoZero% sendiri berfokus pada tiga pilar utama, yaitu Save Our PlanetEmpower Our People, dan Elevate Our Business, yang menjadi fondasi Telkom dalam menjalankan bisnis berkelanjutan dan menciptakan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat secara keseluruhan.

Ketua Srikandi TelkomGroup Reni Yustiani mengatakan, “Jejak Hijau Srikandi merupakan wujud kontribusi nyata perempuan TelkomGroup dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih hijau, sehat, dan berkelanjutan”.

Reni menambahkan bahwa ini adalah langkah kecil yang kami harap dapat memicu gerakan lebih luas di seluruh ekosistem TelkomGroup.

Aksi penghijauan ini juga merupakan bagian dari program tahunan Srikandi Telkom Menginspirasi, yang bertujuan memperkuat peran perempuan dalam membawa dampak positif, baik di lingkungan kerja maupun di tengah masyarakat.

Melalui program ini, para Srikandi TelkomGroup diharapkan menjadi agen perubahan yang mampu menginspirasi langkah-langkah keberlanjutan secara inklusif dan berkelanjutan.

“Telkom percaya bahwa keberlanjutan adalah hasil dari kolaborasi seluruh elemen perusahaan, termasuk peran penting perempuan dalam mendorong perubahan,” ungkap Gunawan Wasisto Ciptaning Andri, VP Sustainability Telkom.

Melalui gerakan seperti Jejak Hijau Srikandi, menurut Gunawan, Telkom tidak hanya memperkuat implementasi ESG, tetapi juga menanamkan nilai kepedulian dan tanggung jawab lingkungan ke dalam budaya perusahaan.

Melalui kegiatan ini, Srikandi TelkomGroup tidak sekadar menanam tanaman, tetapi juga menanamkan kesadaran kolektif akan pentingnya tanggung jawab terhadap lingkungan hidup sebagai bagian dari nilai-nilai dan transformasi budaya perusahaan.

Aksi ini menjadi refleksi nyata bahwa kepedulian terhadap lingkungan tidak hanya merupakan isu global, tetapi juga merupakan tanggung jawab personal dan institusional yang harus dimulai dari diri sendiri dan lingkungan terdekat.

Penanaman Sansevieria menjadi simbol dari nilai-nilai yang diusung Srikandi, yaitu kuat, adaptif, dan memberi manfaat berkelanjutan bagi sekitarnya.

Kegiatan ini akan diimplementasikan secara bertahap oleh komunitas Srikandi di berbagai regional dan unit bisnis lainnya di lingkungan TelkomGroup.

Inisiatif ini mempertegas komitmen TelkomGroup dalam memperkuat sinergi menuju perusahaan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. (Icha)

OPPO Find N5 Hadirkan Real-time Translation, Ini Manfaatnya!

0

Telko.id – Bagi para profesional yang sering berinteraksi lintas negara, kendala bahasa kini bukan lagi penghalang. OPPO Find N5 hadir sebagai solusi cerdas dengan fitur real-time translation yang diperkuat teknologi AI terbaru dari OPPO.

Lewat layar lipat inovatif dan mode FlexForm khas Find N5, pengalaman menerjemahkan menjadi lebih praktis dan instan—baik melalui live conversation mode, on-screen translation, hingga camera translation.

Fitur real-time translation di OPPO Find N5 ini dirancang untuk mendukung komunikasi yang lebih lancar, natural, dan profesional kapan pun dibutuhkan.

Dalam conversation mode, dua orang dapat berbicara dalam dua bahasa berbeda secara langsung, dengan terjemahan instan yang muncul di masing-masing layar dalam bahasa yang mereka pahami.

Baca juga : OPPO Find N5, Baterai Setipis Kartu ATM, Tapi Daya Jumbo!

Cukup buka aplikasi AI Translate, lipat Find N5 menyerupai huruf “L”, dan mulai percakapan tanpa perlu menunggu giliran berbicara atau bergantian melihat layar.

Tak ada lagi jeda canggung atau hambatan bahasa. Dengan Find N5, komunikasi jadi lebih cair, efisien, dan tanpa batas.

Kemudahan ini menjadi solusi nyata dalam banyak situasi seperti saat meeting dengan rekan kerja dari luar negeri, membantu turis yang tersesat, menghadiri seminar berbahasa asing, atau bahkan saat traveling dan harus bertanya arah. Semua dapat dilakukan hanya dalam satu perangkat, tanpa koneksi tambahan.

Find N5 tidak hanya mendukung percakapan dua arah. Fitur AI Translate juga memungkinkan pengguna menerjemahkan teks di layar, dokumen, dan bahkan melalui kamera.

Fungsinya pun luas, mulai dari menerjemahkan seminar satu arah, scan dan menerjemahkan menu restoran saat di luar negeri, hingga membaca dokumen penting dalam bahasa asing.

Saat ini, sistem ini mendukung lebih dari 20 bahasa, termasuk Inggris, Mandarin, Jepang, Korea, Prancis, Arab, dan tentu saja Bahasa Indonesia.

Yang membuat teknologi ini semakin istimewa adalah desain Find N5 itu sendiri. Saat dibuka, perangkat ini memiliki layar dalam berukuran 8,12 inci yang lapang seperti tablet. Namun begitu dilipat, ukurannya setara dengan ponsel konvensional bahkan lebih tipis dari paspor dan lebih ringan dari powerbank mungil.

Dengan ketebalan hanya 4,2mm dalam posisi terbuka dan 8,93mm saat tertutup, serta bobot 229 gram, Find N5 mudah disimpan di saku jas atau celana tanpa terasa membebani.

OPPO Find N5 bukan sekadar smartphone lipat, tapi adalah alat komunikasi masa kini yang memahami kebutuhan manusia akan koneksi, efisiensi, dan kenyamanan.

Di tengah dunia yang semakin terhubung, OPPO percaya bahwa bahasa seharusnya tidak menjadi batas. Melainkan jembatan untuk saling memahami. (Icha)

Telkomsel Hadirkan 5G untuk Penerapan IoT dan AI di Smart Factory PT Pegaunihan Technology Indonesia

0

Telko.id – Telkomsel dan PT Pegaunihan Technology Indonesia, anak usaha dari perusahaan manufaktur elektronik global Pegatron, resmi menandatangani sebuah Perjanjian Kerja Sama untuk menghadirkan solusi teknologi berbasis konektivitas 5G terkini yang mendukung implementasi kecerdasan buatan (AI) dan otomatisasi (IoT) tingkat tinggi di fasilitas manufaktur cerdas (Smart Factory) di Batam (24/4).

Smart Factory yang dikelola oleh PT Pegaunihan Technology Indonesia ini menjadi bagian dari strategi transformasi digital Pegatron secara global dan bagian dari upaya Telkomsel mengakselerasi kemajuan industri manufaktur nasional.

PT Pegaunihan Technology Indonesia sendiri didirikan untuk memperluas jejak manufaktur Pegatron di Asia Tenggara.

Dengan jejak global di lebih dari 13 negara, Pegatron memiliki peran strategis dalam transformasi digital global, sekaligus menjadi katalisator utama dalam penciptaan ekosistem manufaktur yang tangguh, terhubung, dan berkelanjutan.

Baca juga : Jaringan 5G Telkomsel di Jabodetabek Kembali Diperluas, Ini Targetnya!

Dalam kolaborasi ini, Telkomsel, melalui unit bisnis Telkomsel Enterprise yang fokus melayani pelanggan B2B, menyediakan solusi infrastruktur 5G Private Network Standalone (SA) untuk memastikan konektivitas yang andal dan aman di seluruh area produksi.

Selain itu, Telkomsel juga menyediakan hingga 1.200 kartu SIM untuk perangkat IoT yang akan terintegrasi dalam sistem Smart Manufacturing berbasis 5G, memungkinkan pemantauan kinerja mesin dan pengendalian proses produksi secara efisien dan real-time.

Telkomsel turut menghadirkan jaringan 5G Public Network guna mendukung produktivitas karyawan di Smart Factory Batam.

Menurut data Kementerian Perindustrian, sektor manufaktur Indonesia terus menunjukkan ketahanan dan pertumbuhan solid di tengah dinamika ekonomi global. Sepanjang 2024, investasi manufaktur mencapai Rp721,3 triliun – setara 42,1% dari total investasi nasional – tumbuh 20,8% year-on-year, serta menyerap lebih dari 2,45 juta tenaga kerja.

Dengan kontribusi 18,98% terhadap PDB nasional, sektor manufaktur telah menjadi penggerak utama perekonomian dan penyumbang lapangan kerja terbesar Indonesia.

Di acara peresmian Smart Factory tersebut, Direktur Jendral Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Kementerian Perindustrian RI, Setia Diarta, menyatakan, “Kami mengapresiasi langkah konkret Telkomsel dan Pegatron dalam menghadirkan teknologi digital berbasis konektivitas 5G untuk mempercepat transformasi di sektor manufaktur”.

Menurut Setia Diarta, sektor ini merupakan pilar strategis perekonomian Indonesia, dan transformasinya sangat krusial untuk memastikan daya saing nasional di tingkat global.

Ia pun menambahkan bahwa pemerintah akan terus mendorong kemitraan serupa agar seluruh sektor industri, termasuk manufaktur, dapat memanfaatkan teknologi terkini secara optimal demi pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan.

Teknologi 5G Telkomsel diharapkan dapat menjadi salah satu pendorong utama transformasi industri manufaktur.

Dalam 2025 Manufacturing Industry Outlook, Deloitte menempatkan 5G – bersama cloud dan generative AI – sebagai tiga teknologi dengan ROI (return on investment) tertinggi bagi pelaku manufaktur.

Lebih dari sepertiga produsen industri juga berencana mengadopsi 5G dalam satu hingga tiga tahun ke depan.

Dengan konektivitas yang andal dan latensi rendah, 5G Private Network memungkinkan integrasi ribuan sensor dan mesin secara real-time, mendukung otomasi, analitik, serta optimalisasi kualitas, efisiensi biaya, dan pemeliharaan prediktif.

Direktur Planning & Transformation Telkomsel, Wong Soon Nam, menjelaskan, “Menindaklanjuti Nota Kesepahaman (MoU) antara Telkomsel dan Pegatron di Mobile World Congress (MWC) 2025 Barcelona Maret lalu, kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam mendukung akselerasi transformasi digital sektor manufaktur di Indonesia”.

Menurut Wong Soon Nam, melalui solusi 5G Private Network yang Telkomsel rancang secara khusus, PT Pegaunihan Technology Indonesia dapat meningkatkan efisiensi operasional, produktivitas, dan daya saing untuk Smart Manufacturing di era Industri 4.0.

“Mengedepankan peran Telkomsel sebagai product powerhouse Telkom Group bagi pelanggan enterprise/bisnis (B2B), kami berharap inisiatif ini turut memperkuat ekosistem manufaktur nasional dan mendorong kemajuan teknologi di Indonesia,” lanjut Wong Soon Nam.

Strategi jangka panjang Pegatron mencakup kecerdasan buatan (AI), inovasi pekerjaan masa depan, peningkatan daya saing bisnis, kemitraan strategis, dan restrukturisasi organisasi.

Kolaborasi dengan Telkomsel menjadi contoh nyata dari komitmen strategi ini terhadap kemitraan berorientasi masa depan yang mempercepat kemajuan digital.

Smart Factory ini juga mengedepankan orientasi pelanggan, kinerja, keberlanjutan, kerja sama tim, kreativitas, analisis masalah untuk pengambilan keputusan, serta keterlibatan bisnis yang proaktif.

Dalam jangka panjang, Pegatron berkomitmen untuk menjajaki teknologi terdepan seperti Pegaverse, future mobility, advanced connectivity, sustainable living, dan robotics.

Direktur Pegaunihan Technology Indonesia, Andy Hsieh, menyampaikan, “Kolaborasi dengan Telkomsel sebagai pionir 5G di Indonesia menjadi fondasi penting dalam mewujudkan Smart Factory yang benar-benar adaptif, terhubung, dan efisien”.

Menurut Andy, dengan jaringan 5G yang andal dan dukungan infrastruktur digital dari Telkomsel, kami mempercepat proses transformasi digital dalam rantai produksi, sekaligus mendorong pertumbuhan industri berbasis teknologi tinggi di Indonesia.

Selain meningkatkan daya saing manufaktur Indonesia, investasi ini juga menciptakan lapangan kerja, mendorong transfer teknologi, serta memperkuat posisi Indonesia dalam peta rantai pasok global.

Pegatron turut mendukung pengembangan sumber daya manusia melalui pelatihan keterampilan digital dan teknis yang selaras dengan kebutuhan industri masa depan. (Icha)

SheHacks Buka Jalan Menuju Ekosistem Inklusif, Ini Impactnya!

0

Telko.id – Di tengah pesatnya pertumbuhan ekosistem startup di Indonesia, ketimpangan akses pendanaan antara pelaku usaha laki-laki dan perempuan masih menjadi tantangan besar.

Data dari SheHacks Impact Report mencatat bahwa hanya 14% startup yang dipimpin oleh perempuan berhasil memperoleh pendanaan dari venture capital—angka yang belum sebanding dengan potensi besar kontribusi perempuan terhadap perekonomian nasional.

Menurut International Finance Corporation (IFC), sekitar 70% UMKM milik perempuan di Indonesia mengalami kesenjangan pembiayaan.

Sementara itu, McKinsey melaporkan bahwa hanya 11% posisi kepemimpinan di sektor teknologi dipegang oleh perempuan.

Baca juga : SheHacks 2024, Cara Indosat Apresiasi Startup Perempuan Kembangkan Solusi Teknologi 

Ketimpangan ini bukan hanya soal akses modal, tetapi juga minimnya kepercayaan investor terhadap kemampuan perempuan sebagai founder.

Namun, SheHacks, program pemberdayaan perempuan berbasis teknologi yang digagas oleh Indosat Ooredoo Hutchison, menunjukkan arah yang berbeda.

Dalam lima tahun terakhir, SheHacks telah memberi wadah bagi lebih dari 34,000 perempuan untuk bertumbuh melalui berbagai program seperti Startup Lab, Ideation Lab, dan Innovate Lab.

Meski skor dampak SheHacks terhadap kemampuan peserta dalam mengakses pendanaan masih tergolong moderat (rata-rata 2,88 dari 5), dampak terhadap pertumbuhan bisnis dan perluasan pasar sangat terasa.

Sebanyak 25% peserta berhasil masuk ke lima pasar baru, dan hampir 80% startup peserta menciptakan lapangan kerja baru. Bahkan, beberapa startup binaan mencatat peningkatan pendapatan hingga tiga kali lipat.

Lebih dari sekadar program pelatihan, SheHacks menghubungkan peserta dengan mentor, investor, hingga peluang validasi internasional.

Pada tahun 2024, lima startup terpilih mendapat kesempatan mengikuti Validation Trip ke Sydney, Australia—sebuah terobosan yang membuka pintu kolaborasi lintas negara dan akses investor global.

“Melalui SheHacks, kami menyadari betapa kuatnya inovasi berbasis komunitas dalam menjawab kebutuhan nyata ibu menyusui.

Inisiatif ASI Camp yang kami jalankan berhasil menjangkau lebih dari 190 ibu dari 50 kota dan 3 negara, serta meningkatkan pemahaman mereka tentang pentingnya ASI dari 55% menjadi 89%.

Yang paling membahagiakan, 100% peserta merasa lebih termotivasi untuk memberikan ASI eksklusif.

Perjalanan ini membuktikan bahwa dengan ekosistem yang tepat, sebuah ide sederhana bisa tumbuh menjadi gerakan yang memperkuat kesehatan ibu dan anak sejak dini.” ungkap Vidya Rahma H, CEO & Co- Founder Kutipan untuk DonASI.

Apa yang dilakukan SheHacks menjadi pembuktian bahwa ketimpangan gender dalam pendanaan bukan persoalan kapasitas, melainkan keterbatasan akses dan sistem yang belum inklusif.

Dengan upaya konsisten dan strategi yang tepat, perempuan Indonesia bukan hanya bisa bersaing, namun mereka juga bisa memimpin. (Icha)

Indosat Hadirkan Bundling IM3 Platinum dan iPhone 16, Ini Benefitnya!

Telko.id – Setelah sukses meluncurkan kembali IM3 Platinum sebagai layanan pascabayar terbaru tahun lalu, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH), melalui brand IM3 resmi mengumumkan kerjasama strategis bersama Apple sebagai Official Telco dalam menghadirkan bundling eksklusif IM3 Platinum dengan iPhone 16.

Sebagai official telco partner Apple di Indonesia, IM3 Platinum memperkuat posisinya sebagai pelopor layanan pascabayar dengan pengalaman digital Next Level yang simpel, premium, dan eksklusif.

Peluncuran ini merupakan bagian dari komitmen IM3 menghadirkan  menghadirkan teknologi terbaik berkelas dunia lebih dekat pada pelanggan IM3.

IM3 Platinum menghadirkan bundling iPhone 16 lengkap dengan kuota besar 200GB, serta cicilan terjangkau mulai dari Rp1,5 juta per bulan bersama Home Credit. 

Baca juga : iPhone 16 Series Resmi Meluncur di Indonesia: Spesifikasi & Harga Terbaru

Produk bundling ini sudah mendukung layanan eSIM, memungkinkan pelanggan langsung terhubung tanpa kartu fisik, menjadikan pengalaman pelanggan lebih simpel, praktis, dan sesuai dengan gaya hidup digital masa kini.

Didukung oleh layanan premium, pelanggan IM3 Platinum dapat menikmati iPhone 16 dengan Platinum Network Experience berbasis AI yang mempermudah pelanggan terhubung dengan jaringan IM3 melalui akses prioritas.

Juga layanan Platinum Assistance yang memungkinkan pelanggan terhubung langsung ke call center dalam waktu maksimal 30 detik, tanpa perantara mesin penjawab.

“Kolaborasi ini adalah awal dari komitmen jangka panjang IM3 Platinum bersama Apple untuk terus menghadirkan inovasi dan solusi relevan bagi pelanggan Indonesia,” kata Ritesh Kumar Singh, Director and Chief Commercial Officer Indosat Ooredoo Hutchison menyampaikan.

Melalui bundling iPhone 16, Ritesh menambahkan bahwa akan menghadirkan layanan pascabayar premium yang sepadan dengan kecanggihan teknologi Apple—menjadikan IM3 Platinum sebagai pilihan utama bagi pelanggan yang mencari nilai lebih dalam satu paket eksklusif.

Sebagai bagian dari kerja sama ini, IM3 Platinum dan Erajaya Group melalui iBox menggelar Platinum Day with iPhone 16Next Level, Unlocked! pada 26–27 April 2025 di Main Atrium Senayan City, Jakarta. 

Acara ini akan menjadi perayaan kolaborasi dua ikon industri dan dimeriahkan oleh Sal Priadi, yang hadir secara langsung untuk menyapa pelanggan IM3 Platinum di Platinum Lounge.

Masyarakat yang mengunjungi acara ini juga bisa mendapatkan berbagai promo menarik seperti Cashback Trade-in hingga Rp 1.5juta, spin wheel berhadiah senilai hingga Rp 2juta dan Gratis Apple Power Adapter untuk 1.000 pembeli pertama.

Joy Wahjudi, CEO Erajaya Digital turut menyampaikan,“Sebagai reseller Apple terbesar di Indonesia, yang juga telah menjalin kerjasama jangka panjang dengan IOH, iBox sangat menyambut baik kerjasama strategis antara IM3 Platinum dan Apple”.

Menurut Joy Wahyudi, kemitraan ini tidak hanya menjawab tingginya antusiasme masyarakat terhadap produk Apple, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi pelanggan melalui kombinasi teknologi canggih dari iPhone 16 dan layanan premium IM3 Platinum.

Apalagi, dengan dukungan jaringan iBox yang tersebar luas di seluruh Indonesia, kami optimis bundling IM3 Platinum akan mempercepat penetrasi pasar iPhone 16 serta menghadirkan penawaran spesial yang lebih menarik.

“Ini merupakan solusi lengkap yang akan memberikan pengalaman eksklusif bagi seluruh pelanggan kami,” ungkap Joy menambahkan.

Jangan lewatkan kesempatan untuk merasakan pengalaman Next Level di Platinum Day with iPhone 16, serta berbagai penawaran spesial yang menarik untuk semua variasi iPhone 16 termasuk iPhone 16 Pro, iPhone 16 Pro Max, iPhone 16, iPhone 16 Plus, dan iPhone 16e.

Variasi iPhone terbaru ini menjadi produk tercanggih yang pernah ada, menawarkan iPhone untuk setiap pengguna dengan Apple Silicon generasi terbaru, daya tahan baterai yang luar biasa, sistem kamera yang canggih, iOS 18, dan masih banyak lagi.

Bundling IM3 Platinum dengan iPhone 16 juga tersedia di berbagai mitra resmi seperti Digimap, iBox, dan Hello. (Icha)

Ray-Ban Meta Glasses: Fitur Baru, Desain Segar, dan Ekspansi Global

Telko.id – Bayangkan Anda sedang berlibur di Barcelona, bertemu dengan penduduk lokal yang berbicara dalam bahasa Spanyol. Tanpa perlu membuka Google Translate, Anda bisa langsung memahami percakapan mereka—hanya dengan mengenakan kacamata.

Ini bukan adegan dari film sci-fi, melainkan realitas yang ditawarkan Ray-Ban Meta Glasses terbaru.

Meta baru saja mengumumkan serangkaian pembaruan signifikan untuk produk AR mereka, mulai dari fitur canggih hingga ekspansi pasar. Apa saja yang baru, dan bagaimana produk ini bisa mengubah cara kita berinteraksi dengan teknologi sehari-hari?

Dari penerjemah real-time hingga integrasi Instagram, mari kita kupas tuntas inovasi terbaru dari kolaborasi Ray-Ban dan Meta ini.

Fitur Terbaru: Dari Penerjemah hingga Instagram

Fitur Live Translate yang sebelumnya hanya tersedia dalam mode Early Access kini resmi diluncurkan ke semua pasar.

Dengan mengunduh paket bahasa terlebih dahulu, pengguna Ray-Ban Meta Glasses bisa berkomunikasi dalam bahasa Inggris, Prancis, Italia, dan Spanyol—tanpa perlu koneksi internet.

Ray-Ban Meta Glasses ini tidak hanya menerjemahkan ucapan lawan bicara secara audio, tetapi juga menampilkan transkrip terjemahan di ponsel Anda.

Selain itu, Meta kini mengintegrasikan Instagram secara langsung ke dalam kacamata. Anda bisa mengirim dan menerima pesan, foto, panggilan suara, atau video melalui perintah suara seperti, “Hey Meta, kirim pesan ke (IG yang dituju)”.

Menariknya, ketika berada di luar wilayah AS dan Canada, Anda juga bisa mengakses aplikasi musik seperti Spotify, Apple Music, Amazon Music, maupun Shazam. Anda pun bisa bicara pada Meta, untuk menyampaikan lagu apa yang akan didengarkan. Selama default bahasa Anda adalah bahasa Inggris.

Nah, karena ini kacamata, maka Anda pun bisa menanyakan sesuatu yang sedang dilihat pada Meta secara langsung Sesuai dengan yang Anda lihat. Percakapan juga bisa terus berlangsung, tapa harus direpotkan dengan mengatakan “hai Meta”.

Untuk desain, Ray-ban menawarkan varian baru untuk bingkai Skyler dan lensa kombonya. Ada Shiny chalky Grey dengan lensa Transition Shapphire yang memberikan Anda bingkai Skyler Abu-abu dengan lensa biru. Atau Skyler Shiny Black dengan lensa G15 Green atau dengan lensa clear.

Terakhir, kacamata ini akan hadir di lebih banyak wilayah lagi di India, Mexico, dan UEA. Sayang, tanggal pasti nya masih belum ada. (Icha)

X200 Pro mini Ganti Nama Jadi vivo X200 FE, Ini Spesifikasinya!

0

Telko.id – Tidak meluncur bersama Vivo X200 dan Vivo X200 Pro pada November 2024 lalu, Vivo berencana memperkenalkan seri lainnya yaitu Vivo X200 Pro Mini di pasar India

Namun ada Bocoran terbaru yang mengindikasikan bahwa vivo tidak berhenti pada X200s dan X200 Ultra. Perusahaan ini dikabarkan sedang mempersiapkan vivo X200 FE, varian yang diramalkan akan menggantikan X200 Pro mini di pasar India. Apa saja yang bisa Anda harapkan dari ponsel ini?

Sebelumnya, beredar rumor bahwa vivo akan membawa X200 Pro mini ke India. Namun, tampaknya perusahaan memutuskan untuk mengubah rencana.

Seperti dilansir dan gsmarena.com, vivo memilih untuk merombak spesifikasi dan mengganti namanya menjadi X200 FE. Perubahan ini bukan tanpa alasan—dengan menyesuaikan fitur, vivo berpotensi menawarkan harga yang lebih kompetitif di pasar India yang sangat sensitif terhadap harga.

Baca juga : vivo T4 Siap Dirilis: Baterai 7.300mAh dan Snapdragon 7s Gen 3

Lantas, apa yang membuat vivo X200 FE layak ditunggu? Mari kita selami lebih dalam spesifikasi dan strategi vivo dalam menghadapi persaingan di India.

Spesifikasi Unggulan vivo X200 FE

Berdasarkan bocoran terbaru, vivo X200 FE akan hadir dengan layar LTPO OLED berukuran 6,31 inci dan resolusi 1216×2640 piksel.

Layar ini tidak hanya menawarkan ketajaman visual tetapi juga mendukung refresh rate 120 Hz, memastikan pengalaman scrolling yang mulus.

Desainnya disebut-sebut memiliki tepi melengkung meski layarnya tetap flat, memberikan kesan premium tanpa mengorbankan kenyamanan genggaman.

Di sektor performa, vivo X200 FE diprediksi akan ditenagai oleh chipset MediaTek Dimensity 9400e. Meskipun belum resmi diumumkan, chipset ini diduga merupakan varian dengan performa sedikit lebih rendah dibandingkan Dimensity 9400 standar. Ini adalah langkah strategis vivo untuk menekan harga tanpa mengorbankan performa inti.

Sistem Kamera yang Dioptimalkan

Bagian kamera menjadi salah satu area yang mengalami penyesuaian. Dibandingkan X200 Pro mini, X200 FE hanya memiliki sistem kamera ganda di belakang:

  • Sensor utama 50 MP
  • Telefoto 50 MP

Kamera ultrawide yang biasanya ada di seri Pro tampaknya dihilangkan—sebuah pengorbanan yang mungkin dilakukan untuk mencapai harga target.

Untuk selfie, vivo tetap mempertahankan sensor 50 MP, memastikan kualitas foto depan yang memuaskan.

Dukungan Pengisian Cepat dan Strategi Peluncuran

Di sisi daya, X200 FE dikabarkan mendukung pengisian cepat 90W, sebuah fitur yang masih tergolong premium di segmen menengah atas.

Ini menjadi nilai tambah yang signifikan bagi pengguna yang sering bepergian dan membutuhkan pengisian baterai secepat mungkin.

Peluncuran X200 FE diprediksi akan berlangsung pada akhir Juni atau awal Juli 2025. Waktu peluncuran ini tampaknya sengaja dipilih untuk bersaing dengan produk sejenis dari merek lain yang biasanya ramai diluncurkan di paruh kedua tahun.

Dengan penyesuaian spesifikasi ini, vivo jelas sedang bermain cerdas di pasar India. Menghilangkan beberapa fitur premium mungkin menjadi langkah yang tepat untuk mencapai harga yang lebih terjangkau, sambil tetap mempertahankan performa inti yang diharapkan dari seri X200.

Bagaimana pendapat Anda tentang strategi vivo ini? Apakah pengorbanan beberapa fitur demi harga yang lebih baik adalah trade-off yang masuk akal? Kita tunggu saja pengumuman resmi dari vivo dalam beberapa minggu mendatang.