spot_img
Latest Phone

Facebook Gelar Tiga Hari Festival bertajuk Nyasar ke Dimensi Facebook, Ini Targetnya

Telko.id – Facebook Indonesia siap meramaikan akhir pekan ini...

Garmin Manfaatkan Data Wearable, Pengendalian Diabetes Personal

Telko.id - Memperingati Hari Diabetes Sedunia, Garmin Indonesia menyoroti...

Garmin Instinct Crossover AMOLED Resmi Hadir di Indonesia

Telko.id - Garmin Indonesia secara resmi meluncurkan dan memperkenalkan...

Garmin Run Indonesia 2025 dan Limbah.id berhasil Kumpulkan Hampir 3 Ton Sampah

Telko.id — Garmin Indonesia sukses menggelar ajang lari tahunan...

Instagram Safety Camp: Peran Orang Tua Kunci Keamanan Digital Remaja

Telko.id - Meta menyelenggarakan Instagram Safety Camp di Indonesia...
Beranda blog Halaman 23

Microsoft & Nvidia Kucurkan Rp 502 T ke Anthropic

Telko.id – Anthropic akan menjadi lahan investasi untuk Microsoft dan Nvidia dalam kemitraan baru dengan komitmen senilai US$30 miliar atau sekitar Rp 502.05 triliun dari perusahaan pendiri layanan AI Claude.

Langkah ini menjadi salah satu kesepakatan besar terbaru yang semakin merekatkan hubungan para pemain utama industri kecerdasan buatan.

Mengutip dari Reuters, Kamis (20/11/2025), Nvidia akan menggelontorkan hingga US$10 miliar ke Anthropic, sementara Microsoft menyiapkan hingga US$5 miliar, menurut pernyataan bersama pada Selasa. Sumber yang mengetahui rencana tersebut mengatakan kedua perusahaan akan berpartisipasi dalam putaran pendanaan Anthropic berikutnya.

Pengumuman ini menegaskan tingginya kebutuhan daya komputasi di industri AI seiring perusahaan berusaha berlomba mengembangkan sistem yang mampu menyaingi kecerdasan manusia. Kesepakatan itu juga membuat Microsoft, pendukung utama OpenAI, serta Nvidia, pemasok chip AI terkemuka semakin terikat dengan salah satu pesaing terbesar pembuat ChatGPT tersebut.

“Kami akan semakin menjadi pelanggaan satu sama lain. Kami akan menggunakan model Anthropic, mereka akan menggunakan infrastruktur kami, dan kami akan masuk pasar bersama,” kata CEO Microsoft Satya Nadella dalam sebuah video. Ia menambahkan bahwa OpenAI “tetap menjadi mitra penting” bagi Microsoft.

Baca juga:

Langkah ini muncul beberapa pekan setelah OpenAI mengumumkan restrukturisasi besar yang membuatnya semakin menjauh dari akar nirlaba, memberi fleksibilitas operasional dan finansial lebih besar. Startup itu kemudian mengumumkan kesepakatan senilai US$38 miliar untuk membeli layanan cloud Amazon demi mengurangi ketergantungan pada Microsoft.

CEO OpenAI, Sam Altman, sebelumnya menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen menggelontorkan US$1,4 triliun untuk membangun sumber daya komputasi sebesar 30 gigawatt. Jumlah yang setara untuk menyuplai listrik bagi sekitar 25 juta rumah di AS. Namun, tiga tahun setelah debut ChatGPT, investor makin waspada bahwa euphoria AI bisa melampaui fundamental bisnis.

Sejumlah pemimpin industri juga menyoroti risiko gelembung yang muncul dari kesepakatan melingkar, ketika satu perusahaan menopang pendapatan mitranya. “Fitur utama dari kemitraan ini adalah mengurangi ketergantungan ekonomi AI terhadap OpenAI,” kata analis D.A. Davidson Gil Luria.

Didirikan pada tahun 2021 oleh mantan staf OpenAI, Anthropic kini menjadi pesaing utama pembuat ChatGPT setelah meraih valuasi US$183 miliar berkat adopts kuat dari pelanggan korporasi.

Reuters melaporkan bulan lalu bahwa Anthropic memperkirakan pendapatan tahunan dapat lebih dari dua kali lipat hingga mencapai sekitar US$26 miliar tahun depan.

Anthropic kini memiliki lebih adri 300.000 pelanggan bisnis dan koporasi. Sebagai bagian dari kesepakatan terbaru, Anthropic akan bekerja sama dengan Nvidia untuk mengembangkan chip dan model guna meningkatkan performa, serta berkomitmen menyediakan hingga 1 gigawatt komputasi menggunakan Grace Blackwell dan Vera Rubin.

Pelaku industri memperkirakan 1 gigawatt komputasi AI dapat menelan biaya antara US$20 miliar hingga US$25 miliar. Microsoft juga akan menyediakan akses model Claude terbaru kepada pelanggan Azure AI Foundry, menjadikan Claude satu-satunya model frontier yang tersedia di tiga penyedia cloud utama.

Amazon tetap menjadi penyedia cloud utama dan mitra pelatihan Anthropic. “investasi ini mencerminkan bagaimana industri AI semakin terkonsolidasi pada segelintir pemain kunci.” ujar analis eMarketer Jacob Bourne.

Xiaomi Q3 2025: Laba Bersih Melonjak 80,9%, Smart EV Raih Untung Pertama

0

Telko.id – Xiaomi Corporation mencatat kinerja keuangan luar biasa pada kuartal ketiga 2025. Laba bersih setelah penyesuaian melonjak 80,9% year-on-year (YoY) menjadi Rp26,6 triliun (RMB11,3 miliar), jauh melampaui ekspektasi pasar.

Pendapatan kuartal III mencapai Rp266,4 triliun (RMB113,1 miliar), tumbuh 22,3% YoY. Ini merupakan kuartal keempat berturut-turut pendapatan Xiaomi menembus Rp235,5 triliun (RMB100 miliar).

Total pendapatan selama tiga kuartal pertama 2025 telah mencapai Rp801,8 triliun (RMB340,4 miliar), mendekati total pendapatan tahun lalu.

Sementara itu, laba bersih yang disesuaikan untuk periode yang sama mencapai Rp77,2 triliun (RMB32,8 miliar), telah melampaui total laba bersih tahun sebelumnya.

Pencapaian ini menunjukkan momentum pertumbuhan kuat yang berlanjut dari kuartal sebelumnya, di mana Xiaomi juga mencatat pertumbuhan laba bersih 75,4% pada Q2 2025.

Segmen bisnis smart EV, AI, dan inisiatif baru Xiaomi mencapai tonggak sejarah penting dengan mencatat pendapatan operasional positif untuk pertama kalinya.

Pendapatan operasional positif sebesar Rp1,6 triliun (RMB0,7 miliar) ini menandai fase baru perkembangan yang sehat dan berkelanjutan untuk bisnis mobil listrik pintar perusahaan.

Smart EV Tembus 100.000 Unit, Raih Pendapatan Operasional Positif

Bisnis smart EV Xiaomi menunjukkan performa impresif dengan pengiriman kuartal ketiga menembus 108.796 unit, rekor tertinggi sepanjang sejarah. Total pengiriman smart EV dalam tiga kuartal pertama 2025 telah melampaui 260.000 unit.

Pendapatan segmen smart EV, AI, dan inisiatif baru mencapai Rp68,3 triliun (RMB29,0 miliar), meningkat lebih dari 199% YoY.

Xiaomi terus memperluas jaringan penjualan dan layanan smart EV. Per 30 September 2025, perusahaan telah membuka 402 pusat penjualan smart EV di 119 kota di Tiongkok.

Ekspansi ini mendukung pertumbuhan pesat bisnis mobil listrik yang menjadi bagian integral dari strategi ekosistem pintar “Human x Car x Home”.

Smartphone Pertahankan Posisi Tiga Besar Global

Bisnis smartphone Xiaomi tetap menjadi pilar utama dengan pendapatan Rp108,3 triliun (RMB46,0 miliar) pada kuartal ketiga. Pengiriman global mencapai 43,3 juta unit, mencatat pertumbuhan YoY selama 9 kuartal berturut-turut.

Menurut data Omdia, pangsa pasar global Xiaomi berdiri di 13,6%, mempertahankan posisi tiga besar dunia untuk 21 kuartal berturut-turut.

Strategi premiumisasi Xiaomi membuahkan hasil signifikan. Pangsa pasar Xiaomi pada segmen harga Rp9–14 juta (RMB4.000–6.000) di Tiongkok mencapai 18,9%, naik 5,6 poin persentase YoY.

Xiaomi 17 Series yang diluncurkan September di Tiongkok mencatat penjualan bulan pertama sekitar 30% lebih tinggi dibanding pendahulunya, Xiaomi 15 Series.

Model Pro dan Pro Max menyumbang lebih dari 80% penjualan, mengoptimalkan struktur produk perusahaan.

Di pasar domestik, Xiaomi menempati posisi No. 2 dengan pangsa 16,7%, dan telah bertahan di dua besar selama 6 kuartal berturut-turut.

Secara global, smartphone Xiaomi masuk tiga besar di 57 negara dan wilayah, mengukuhkan posisinya sebagai pemain utama industri.

IoT Tembus 1 Miliar Perangkat, Pabrik Smart Home Beroperasi

Bisnis IoT dan produk gaya hidup Xiaomi mencatat pertumbuhan stabil dengan pendapatan Rp65 triliun (RMB27,6 miliar), naik 5,6% YoY.

Margin laba kotor segmen ini meningkat 3,2 poin persentase menjadi 23,9%. Jumlah perangkat IoT yang terhubung di platform AIoT Xiaomi (tidak termasuk smartphone, tablet, laptop) mencapai 1,035 juta, meningkat 20,2% YoY.

Pada Oktober 2025, Pabrik Peralatan Rumah Tangga Pintar Xiaomi resmi beroperasi. Fasilitas ini menandai pembangunan rantai industri lengkap mulai dari desain, riset dan pengembangan, manufaktur hingga verifikasi untuk bisnis perangkat rumah pintar berskala besar.

Pabrik memiliki kapasitas puncak produksi tahunan hingga 7 juta unit AC, mendukung lini premium peralatan rumah tangga Xiaomi yang mencakup produk seperti Mijia Front Load Washer Dryer.

Xiaomi juga memperkuat posisi di segmen tablet. Menurut Omdia, tablet Xiaomi masuk top 5 global dan top 3 Tiongkok. Perangkat smartband Xiaomi mempertahankan posisi No.1 global, sementara TWS berada di No.2 global dan No.1 Tiongkok.

Jumlah pengguna dengan lima perangkat IoT atau lebih mencapai 21,6 juta, dengan MAU aplikasi Xiaomi Home mencapai 114,6 juta, naik 14,4% YoY.

Layanan Internet Cetak Rekor, Investasi R&D Tertinggi Sejarah

Bisnis layanan internet Xiaomi menunjukkan kinerja solid dengan pendapatan Rp22,1 triliun (RMB9,4 miliar), naik 10,8% YoY, sekaligus mencetak rekor baru. Margin laba kotor tetap tinggi di 76,9%. Pendapatan layanan internet luar negeri mencapai Rp7,7 triliun (RMB3,3 miliar), naik 19,1% YoY.

Basis pengguna global Xiaomi terus berkembang dengan Monthly Active Users (MAU) global mencapai 741,7 juta, meningkat 8,2% YoY. Sementara MAU di Tiongkok mencapai 187,3 juta, tumbuh 11,6% YoY.

Pertumbuhan ini konsisten dengan tren yang terlihat pada kuartal sebelumnya di tahun 2024 di mana Xiaomi juga mencatat rekor pendapatan.

Xiaomi meningkatkan investasi teknologi inti secara signifikan. Pengeluaran R&D kuartal ketiga mencapai Rp21,4 triliun (RMB9,1 miliar), naik 52,1% YoY, tertinggi sepanjang sejarah. Total R&D tiga kuartal pertama mencapai Rp55,3 triliun (RMB23,5 miliar).

Perusahaan memperkirakan total investasi R&D tahun 2025 akan melampaui Rp70 triliun (RMB30,0 miliar). Jumlah personel R&D mencapai 24.871, juga rekor tertinggi.

Di bidang AI, Xiaomi merilis Xiaomi-MiMo-Audio, model open-source large voice yang memperluas ekosistem mendasar perusahaan. Pada November, Xiaomi meluncurkan solusi rumah pintar futuristik Xiaomi Miloco dan HyperOS 3 dengan peningkatan menyeluruh pada pengalaman dasar, fungsionalitas, dan kemampuan AI.

Peluncuran pabrik Smart Home Appliance melengkapi trifecta manufaktur pintar Xiaomi yang mencakup smartphone, smart EV, dan home appliance.

Kinerja kuartal ketiga 2025 mengukuhkan posisi Xiaomi sebagai perusahaan teknologi yang terus berinovasi dan berkembang di berbagai segmen bisnis.

Dengan pendapatan yang konsisten di atas Rp235 triliun selama empat kuartal berturut-turut dan pertumbuhan laba bersih yang signifikan, Xiaomi membuktikan ketahanan bisnisnya di tengah dinamika pasar global. (Icha)

Samsung Galaxy Glasses Resmi Diumumkan, Pakai Lensa Transitions

0

Telko.id – Samsung dikabarkan sedang mengembangkan kacamata XR pertama mereka dengan model SM-I200P. Perangkat ini akan menjadi bagian dari lini produk extended reality (XR) setelah perusahaan meluncurkan Samsung Galaxy XR bulan lalu.

Kode model “I” mengonfirmasi bahwa ini bukan headset biasa, melainkan kacamata pintar yang lebih ringkas.

Berdasarkan informasi yang beredar, kacamata XR Samsung ini akan memiliki karakteristik mirip dengan produk pesaing seperti Meta Ray-Ban glasses.

Rencana rilis terbagi dalam dua fase: versi tanpa layar pada 2026, diikuti versi dengan layar pada 2027. Pendekatan bertahap ini menunjukkan strategi matang Samsung dalam memasuki pasar wearables.

Fitur unggulan yang diungkap adalah penggunaan lensa Transitions. Teknologi ini memungkinkan lensa secara otomatis menjadi gelap saat terpapar sinar matahari dan kembali transparan di dalam ruangan.

Transitions merupakan merek dagang terdaftar milik EssilorLuxottica, produsen Ray-Ban dan berbagai merek kacamata ternama lainnya.

Dari segi konektivitas, kacamata ini dilengkapi kamera, Wi-Fi, dan Bluetooth seperti varian Meta. Namun, Samsung menambahkan keunggulan dengan koneksi data seluler yang tidak dimiliki oleh produk serupa dari Meta. Fitur ini memungkinkan pengguna tetap terhubung tanpa ketergantungan pada perangkat lain.

Samsung telah mendaftarkan nama “Galaxy Glasses” sebagai merek dagang, mengindikasikan nama resmi yang akan digunakan untuk produk ini.

Peluncuran dipastikan akan mencakup pasar Amerika Serikat, dengan rencana ekspansi ke pasar global lainnya yang masih dalam tahap persiapan.

Perkembangan ini menandai babak baru persaingan di segmen wearables premium yang semakin ketat. Kehadiran Galaxy Glasses akan melengkapi ekosistem XR Samsung dan bersaing langsung dengan produk serupa dari perusahaan teknologi besar lainnya.

Industri kacamata pintar semakin berkembang dengan kehadiran pemain besar seperti Samsung. Inovasi dalam teknologi lensa dan konektivitas menjadi faktor penentu dalam menarik minat konsumen.

Pengalaman menggunakan lensa canggih dalam perangkat wearable menjadi nilai tambah yang signifikan bagi pengguna modern. (Icha)

Google Rilis Gemini 3, Model AI Terbaru yang Lebih Cerdas

0

Telko.id – Google secara resmi meluncurkan Gemini 3, suite model kecerdasan buatan (AI) terbaru mereka yang diklaim sebagai yang terbaik saat ini.

Model ini menggantikan Gemini 2.5 yang sebelumnya diperkenalkan pada Mei lalu di Google I/O. Gemini baru ini sudah mulai diroll out dalam AI Mode di Google Search untuk pelanggan Google AI Pro dan AI Ultra, serta di aplikasi Gemini untuk semua pengguna.

CEO Google Sundar Pichai menyatakan, Gemini baru ini “jauh lebih baik dalam memahami konteks dan maksud di balik permintaan Anda, sehingga Anda mendapatkan yang dibutuhkan dengan prompt yang lebih sedikit.”

Google mengklaim Gemini 3 adalah “model terbaik di dunia untuk pemahaman multimodal,” yang menghadirkan “visualisasi yang lebih kaya dan interaktivitas yang lebih mendalam.”

Rilis Gemini 3 dimulai dengan Gemini 3 Pro, yang saat ini masih dalam tahap “preview”. Selanjutnya akan menyusul Gemini 3 Deep Think, yang sedang diuji oleh “safety testers”. Setelah proses pengujian selesai, Gemini 3 Deep Think akan tersedia untuk pelanggan Google AI Ultra.

Menurut Google, Gemini 3 Pro “secara signifikan mengungguli” Gemini 2.5 Pro dalam setiap tolok ukur AI utama. Model ini “membawa tingkat kedalaman dan nuansa baru ke setiap interaksi,” dengan respons yang “cerdas, ringkas, dan langsung, menggantikan klise dan pujian dengan wawasan yang genuin — memberitahu Anda apa yang perlu didengar, bukan hanya yang ingin didengar.”

Gemini 3 Deep Think disebut mengungguli Gemini 3 Pro dalam benchmark, meski dengan kompensasi waktu respons yang lebih lama.

Gemini terbaru ini dikembangkan sejak awal untuk “secara mulus menyintesis informasi tentang topik apa pun di berbagai modalitas, termasuk teks, gambar, video, audio, dan kode,” sehingga lebih baik dalam membantu proses belajar.

Google menyatakan Gemini baru ini adalah model paling aman mereka sejauh ini, yang telah “menjalani rangkaian evaluasi keamanan paling komprehensif dari model AI Google mana pun hingga saat ini.”

Model ini menunjukkan “sikap menjilat yang berkurang, peningkatan resistensi terhadap injeksi prompt, dan perlindungan yang lebih baik terhadap penyalahgunaan melalui serangan siber.”

Integrasi teknologi AI Google seperti Gemini terus berkembang di berbagai perangkat. Sebelumnya, Nano Banana AI Google Hadir di Fitur Now Brief Samsung Galaxy AI, menunjukkan kolaborasi erat antara Google dan Samsung dalam menghadirkan AI ke genggaman pengguna.

Kehadiran Gemini di ekosistem Samsung semakin meluas, seperti yang terlihat pada Samsung Galaxy A17 5G, Cicilan Rp303 Ribuan dengan Gemini AI yang menawarkan aksesibilitas teknologi AI kepada lebih banyak pengguna.

Tidak hanya smartphone, teknologi ini juga merambah ke perangkat wearable seperti Galaxy Buds3 FE, TWS Premium dengan Gemini AI.

Peluncuran Gemini 3 menandai perkembangan signifikan dalam lanskap AI Google, dengan peningkatan kemampuan multimodal dan keamanan yang lebih robust.

Ketersediaan model ini di berbagai platform, termasuk Google Search dan aplikasi Gemini, memperluas jangkauan teknologi AI canggih kepada pengguna di berbagai segmen. (Icha)

Honor Robot Phone: Prototipe Gimbal Camera Terungkap di China

0

Telko.id – Honor secara resmi memperlihatkan prototipe Robot Phone dengan kamera gimbal yang terpasang pada lengan robot di bagian belakang.

Pemunculan pertama ini dilakukan dalam acara Honor User Carnival di China, memberikan gambaran langsung tentang desain dan fitur utama perangkat yang sebelumnya hanya diumumkan melalui teaser.

Robot Phone akan tersedia dalam tiga pilihan warna: Hitam, Putih, dan Emas. Setiap varian warna menawarkan material berbeda, antara faux leather atau kaca pada bagian belakang.

Desain bodi mengadopsi chassis aluminium dengan jendela kaca di bawah kamera, menciptakan estetika premium yang mirip dengan konsep awal yang telah dibocorkan sebelumnya.

Fitur utama perangkat ini adalah kamera gimbal yang dapat memanjang dari area recessed di camera island. Honor mengonfirmasi bahwa gimbal camera ini akan didukung oleh berbagai fitur AI yang memungkinkannya bergerak dan berinteraksi dengan objek yang ditangkap.

Meskipun demonstrasi fungsionalitas AI belum ditampilkan secara detail, kehadiran teknologi ini menandakan inovasi baru dalam pengembangan kemampuan imaging smartphone.

Keberadaan prototipe ini mengonfirmasi bahwa Honor serius mengembangkan konsep smartphone robotik, meskipun perusahaan belum memastikan apakah Robot Phone akan diluncurkan secara komersial atau tetap menjadi prototipe.

Preview sebelum MWC 2026 ini menjadi indikasi kuat bahwa Honor mungkin akan mengumumkan rencana lebih lanjut dalam ajang global tersebut.

Industri smartphone terus berinovasi dengan integrasi AI, seperti yang juga terlihat pada perangkat mid-range dengan optimasi gaming. Namun, pendekatan Honor dengan kamera robotik menawarkan diferensiasi yang unik dalam pasar yang semakin kompetitif.

Perkembangan Robot Phone ini akan menjadi sorotan utama menuju MWC 2026 pada Maret mendatang. Komunitas teknologi menanti konfirmasi lebih lanjut mengenai spesifikasi teknis, kemampuan AI, dan rencana komersialisasi perangkat inovatif ini. (Icha)

5 Keunggulan Acer Nitro V 15 RTX 5050, Rekomendasi Laptop Gaming Tipis

0

Telko.id – Jika dulu laptop gaming identik dengan bodi bongsor, cooling bising, dan bobot yang membuat pundak pegal, sekarang banyak pengguna mencari laptop gaming yang simpel, mudah dibawa, tetapi tetap punya performa kencang.

Acer melihat kebutuhan ini dan menghadirkan Nitro V 15 RTX 5050, sebuah laptop yang dirancang untuk pengguna modern seperti gamer yang sering mobile, mahasiswa yang butuh performa tinggi untuk multitasking, hingga kreator konten pemula yang ingin perangkat serbaguna tanpa harus merogoh kocek setinggi laptop flagship.

Keunggulan Nitro V 15 bukan hanya soal performanya, tetapi juga keseimbangan di semua aspek penting. Tanpa banyak kompromi, laptop ini menawarkan pengalaman menyenangkan untuk bermain game, mengedit konten, atau sekadar dipakai bekerja setiap hari.

Karena itu, tidak berlebihan jika Nitro V 15 RTX 5050 menjadi salah satu laptop gaming ringkas yang paling menarik di kelasnya.

Berikut adalah lima hal yang menjadikannya pilihan tepat untuk kamu yang ingin laptop gaming kencang, modern, dan tetap nyaman dibawa ke mana-mana.

1. Performa Kencang dengan Intel® Core™ i5 Processor dan RTX 5050 Generasi Terbaru

Hal pertama yang membuat Nitro V 15 unggul adalah performanya. Laptop ini sudah ditenagai, Intel® Core™ i5 Processor hingga Intel® Core™ i7 Processor konfigurasi 10 core dan 16 thread yang sanggup meng-handle tugas berat tanpa lemot.

Untuk gaming, editing foto, render ringan, sampai multitasking penuh tab dan aplikasi, laptop ini berjalan mulus tanpa memaksakan diri.

Ditambah penggunaan SSD cepat dan RAM lega, proses membuka aplikasi hingga booting terasa singkat dan responsif.Di sisi grafis, Nitro V 15 membawa GPU NVIDIA GeForce RTX 5050 dengan VRAM 8GB GDDR7.

Bukan termasuk kartu grafis biasa, karena menggunakan memori generasi baru yang lebih cepat dan efisien. RTX 5050 mampu memainkan game kompetitif seperti Valorant, CS2, Apex Legends, hingga Fortnite di frame rate tinggi.

Bahkan game AAA modern bisa dijalankan dengan pengaturan menengah ke atas menggunakan resolusi Full HD.

Untuk harga dan kelasnya, performa ini termasuk salah satu yang paling menarik.Jika kamu seorang kreator konten pemula, GPU ini juga membantu mempercepat proses encoding, render project ringan, hingga editing 3D dasar.

Ini membuat Nitro V 15 terasa serbaguna. Kuat untuk gaming, tetapi juga dapat diandalkan untuk produktivitas modern.

2. Layar yang Super Halus untuk Gaming dan Multimedia

Salah satu alasan banyak gamer memilih laptop gaming adalah layarnya, dan Nitro V 15 punya keuntungan besar di bagian ini. Panel 15,6 inci beresolusi Full HD hadir dengan refresh rate hingga 180Hz, jauh lebih tinggi dari layar 60Hz pada laptop standar.

Perbedaan ini akan langsung terasa: gerakan layar lebih halus, animasi lebih mulus, dan gameplay terasa responsif. Bahkan ketika sekadar scroll timeline atau berpindah jendela, pengalaman visualnya jauh lebih nyaman.

Bagi gamer kompetitif, refresh rate tinggi adalah keuntungan nyata. Aiming terasa lebih presisi, input terasa cepat, dan respons visual lebih akurat.

Sedangkan untuk pecinta film atau konten multimedia, panel ini memiliki warna yang baik dan kontras cukup nyaman untuk kebutuhan menonton harian.

Layar ini juga mendukung koneksi ke monitor eksternal melalui HDMI 2.1. Artinya, kalau suatu saat kamu ingin bermain dengan layar besar atau butuh multi-monitor untuk kerja, Nitro V 15 siap mengakomodasi kebutuhan tersebut.

3. Desain Kalem, Bobot Ringkas, Bisa Dibawa Harian tanpa Ribet

Berbeda dari laptop gaming yang umumnya tebal dan agresif, Nitro V 15 tampil lebih santai dan elegan. Desainnya tidak memaksa untuk terlihat “gamer banget”, sehingga tetap aman dibawa ke kampus, ruang meeting, atau kafe tanpa mencuri perhatian berlebihan.

Warna hitam matte yang clean membuatnya terlihat profesional, sedangkan aksen merah tipis memberi sentuhan gaming tanpa terasa norak.

Bobotnya sekitar 2,1 kilogram, tergolong ringan untuk kategori laptop gaming. Jika kamu sering bekerja mobile, kuliah sambil nge-game di sela waktu, atau suka berpindah tempat, Nitro V 15 tidak akan merepotkan.

Material bodinya juga terasa solid, dengan konstruksi yang stabil saat layar dibuka. Keyboard-nya memiliki backlit amber yang nyaman dipandang di ruangan gelap, cocok untuk gaming malam hari atau bekerja sampai larut.

4. Pendinginan Efektif untuk Performa Stabil

Laptop gaming tanpa pendinginan baik akan cepat throttling, dan performa bisa anjlok saat pemakaian berat. Nitro V 15 hadir dengan sistem pendingin ganda yang menjaga suhu tetap stabil saat gaming atau rendering.

Saat dipakai lama, area keyboard memang menjadi sedikit hangat, tetapi masih di tingkat yang nyaman untuk penggunaan sehari-hari.

Selama ruangan memiliki ventilasi baik, laptop ini sanggup mempertahankan performanya tanpa penurunan signifikan.

Untuk gamer online, suhu stabil berarti frame rate tetap konsisten. Sementara bagi kreator konten yang melakukan export video atau rendering, pendinginan yang baik memastikan pekerjaan selesai tanpa masalah. Di kelas harganya, sistem thermal Nitro V 15 tergolong baik dan tidak berisik berlebihan.

5. Port Lengkap, Siap untuk Kerja Serius dan Gaming

Banyak laptop modern mulai mengorbankan port demi bodi tipis, tapi Nitro V 15 tidak melakukan itu. Di sini, semua kebutuhan pengguna terpenuhi tanpa tambahan dongle.

Port USB-A tersedia untuk aksesori standar seperti mouse atau storage eksternal. Port USB-C Thunderbolt 4 menjadi nilai penting, terutama untuk transfer data cepat, docking station, atau pengisian daya tertentu.

Ada juga HDMI 2.1 untuk monitor eksternal, Ethernet LAN untuk koneksi stabil saat main online, dan audio jack untuk headset.

Bagi gamer kompetitif, LAN menjadi keuntungan besar karena koneksi kabel selalu lebih stabil dibanding Wi-Fi. Sementara kreator konten atau pekerja kantor bisa memanfaatkan Thunderbolt 4 untuk workflow profesional.

Kelengkapan port inilah yang membuat Nitro V 15 fleksibel. Gaming bisa, kerja produktif bisa, editing pun bisa.

Laptop Gaming Serbaguna Acer Nitro V 15 RTX 5050 hadir sebagai solusi untuk pengguna yang ingin laptop gaming tanpa harus kehilangan kenyamanan laptop harian.

Pengalaman visual jauh lebih mulus, memiliki Intel® Core™ i5 Processor dan Intel® Core™ i7 Processor, GPU terbaru yang memiliki performa tinggi, sementara desainnya tetap kalem dan ringan untuk dibawa ke mana-mana.

Ketika banyak laptop gaming fokus pada performa saja, Nitro V 15 justru memberikan paket lengkap, yakni powerful, nyaman, ringkas, dan cukup terjangkau.

Bagi gamer casual, laptop ini lebih dari cukup untuk bermain kompetitif. Bagi mahasiswa, multitasking tidak akan terasa berat. Untuk kreator konten pemula, GPU-nya dapat membantu mempercepat workflow editing tanpa harus membeli perangkat mahal.

Semua ini membuat Nitro V 15 menjadi laptop “all-around” yang cocok untuk penggunaan jangka panjang.

Jika kamu sedang mencari laptop gaming yang cepat, fleksibel, dan tetap nyaman untuk dipakai bekerja sehari-hari, Acer Nitro V 15 RTX 5050 adalah salah satu pilihan terbaik di kelasnya. (Icha)

LG Indonesia 35 Tahun: Komitmen Kualitas Global Tanpa Kompromi

0

Telko.id – Memasuki tahun ke-35 operasinya di Indonesia, PT LG Electronics Indonesia (LG) mempertegas komitmennya pada kontrol kualitas menyeluruh untuk semua produk yang dipasarkan di dalam negeri.

Presiden LG Electronics Indonesia, Ha Sang-chul, menegaskan pendekatan “Uncompromising Quality Control” sebagai fondasi utama dalam setiap produk LG.

“Konsistensi pada penjagaan menyeluruh pada kualitas, kami terus berkembang sepanjang 35 tahun di Indonesia. Dengan semangat Uncompromising Quality Control, kami memiliki infrastruktur lengkap dengan standar global yang diterapkan LG di seluruh dunia untuk menjadikan kualitas sebagai fondasi utama,” ujar Ha Sang-chul.

Komitmen kualitas ini didukung penuh oleh kehadiran Pusat Riset dan Pengembangan (R&D) LG di Indonesia yang beroperasi sejak 2023. Fasilitas R&D ini memainkan peran strategis dalam menjaga kualitas produk dari tahap paling awal, termasuk pengujian dan pengembangan inovasi.

Meski berlokasi di Indonesia, fasilitas ini terlibat aktif dalam berbagai pengujian inovasi untuk pasar global.

Di pusat R&D tersebut, LG tidak hanya fokus mengembangkan teknologi layar premium seperti OLED, QNED, dan Ultra HD, tetapi juga memastikan setiap detail mampu memberikan pengalaman visual terbaik melalui berbagai pengujian.

Pengujian mencakup peningkatan kualitas gambar, kecerahan, dan reproduksi warna agar sesuai standar global dan ekspektasi konsumen yang terus meningkat.

Content image for article: LG Indonesia 35 Tahun: Komitmen Kualitas Global Tanpa Kompromi

Pengembangan di R&D LG juga menyentuh aspek desain produk. Setiap prototipe melewati serangkaian uji ketahanan ekstrem—mulai dari simulasi penggunaan jangka panjang, pengujian suhu dan kelembapan, hingga tes daya tahan terhadap benturan.

Tujuannya memastikan produk andal dalam berbagai kondisi, termasuk menghadapi iklim tropis Indonesia.

Standar Global dalam Proses Manufaktur

LG menerapkan langkah penjagaan kualitas pada sisi manufaktur melalui dua fasilitas produksinya di Tangerang dan Cibitung. Kedua fasilitas ini menjadi pusat produksi dalam negeri untuk perangkat rumah tangga, commercial display, serta AC yang dijalankan melalui kemitraan.

Ha Sang-chul menyatakan perusahaan menerapkan LG Korean Quality Control System di setiap fasilitas produksinya.

“Ini merupakan sistem kendali mutu global yang menjadi standar emas dalam memastikan konsistensi kinerja dan keandalan produk jangka panjang. Terapan sistem ini pada setiap fasilitas produksi LG di dunia membuatnya bukan sekadar prosedur, melainkan filosofi yang mengakar,” jelasnya.

Penerapan sistem kendali mutu terstandar global ini memastikan setiap unit yang keluar dari jalur produksi melewati serangkaian pengujian ketat yang dirancang untuk memenuhi standar internasional, termasuk ISO 9001 dan regulasi keselamatan yang berlaku.

Proses ini mencakup pemeriksaan menyeluruh mulai dari bahan baku, perakitan, hingga pengujian akhir sebelum produk siap dipasarkan.

Dengan sistem ini, LG mengedepankan pendekatan proaktif dalam menjaga kualitas. Tim Quality Control tidak hanya mendeteksi cacat, tetapi juga menelusuri akar masalah yang mungkin terjadi di sepanjang rantai produksi.

Analisis mendalam dilakukan untuk setiap temuan guna menentukan penerapan langkah pencegahan agar tidak terulang di masa depan.

Pengendalian kualitas LG juga mencakup proses pengiriman yang aman dan menjaga daya tahan produk hingga sampai ke tangan konsumen.

Pendekatan komprehensif ini mencerminkan komitmen LG dalam memberikan produk yang tak hanya memenuhi ekspektasi, tetapi juga melampaui standar industri.

Edukasi dan Layanan Purna Jual

Upaya LG dalam memperkuat penjagaan kualitas produk terus berlanjut melalui serangkaian inisiatif edukasi konsumen terkait penggunaan produk yang tepat.

Salah satunya melalui keberadaan LG HVAC Academy yang berperan sebagai pusat pelatihan untuk meningkatkan kompetensi teknisi AC bangunan komersial, termasuk staf internal LG dan mitra bisnisnya.

Materi pelatihan mencakup fundamental refrigerasi, perhitungan, hingga penguasaan keterampilan teknis produk LG.

“Hal ini untuk meningkatkan kepuasan pengguna melalui dukungan standar instalasi serta pemeliharaan yang sesuai dengan standar tinggi LG,” ujar Ha Sang-chul.

Inisiatif ini sejalan dengan program edukasi hidup hemat dengan AC inverter yang sebelumnya telah diluncurkan LG.

LG juga memastikan keberlanjutan akuntabilitas pada penjagaan kualitas melalui jaringan layanan purna jual yang luas.

Dengan lebih dari 190 pusat layanan resmi tersebar di seluruh Indonesia yang didukung unit layanan bergerak serta akses digital melalui WhatsApp Call dan hotline 24 jam, konsumen dapat dengan mudah menjangkau layanan tersebut.

Untuk layanan purna jual, LG menghadirkan program layanan unggulan yang dirancang sesuai kebutuhan masyarakat modern. Salah satu inovasinya adalah Evening Service yang memungkinkan pengguna mendapatkan layanan perbaikan di waktu sore hingga malam hari.

Program ini hadir sebagai jawaban atas kebutuhan konsumen dengan jadwal padat pada pagi hingga siang hari.

Ekspansi layanan ini mendukung komitmen LG dalam memperluas produksi AC di Indonesia sekaligus memastikan ketersediaan layanan yang memadai bagi konsumen.

Hal ini juga sejalan dengan upaya LG menghadirkan produk premium yang sesuai dengan budaya kuliner Indonesia.

Ha Sang-chul menegaskan upaya penjagaan kualitas yang menyeluruh sejak dari tahap paling awal pengembangan hingga layanan purna jual dilakukan LG seturut dengan upayanya menjaga kepercayaan konsumen di Indonesia.

“35 tahun perjalanan kami bertumbuh di Indonesia, kualitas menjadi refleksi pada terus berkembangnya kepercayaan masyarakat pada LG,” ujarnya.

Pernyataan ini senada dengan harapan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) bagi berbagai perusahaan dalam memberikan layanan bagi konsumen.

“Di tengah kondisi ekonomi yang menuntut kehati-hatian, konsumen semakin cermat dan mengutamakan nilai jangka panjang. Karena itu, perusahaan harus membuktikan kualitas yang konsisten, layanan yang akuntabel dan komunikasi yang transparan agar kepercayaan benar-benar terbangun berdasarkan bukti,” ujar Niti Emiliana, Ketua Umum YLKI.

LG berkomitmen terus memperkuat bisnisnya di Indonesia dengan memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat melalui inovasi yang bertanggung jawab dan kualitas produk terbaik.

“Transformasi 35 tahun di Indonesia bukan hanya tentang pertumbuhan bisnis, tetapi juga tentang memperbesar dampak positif pada perkembangan industri dan perdagangan dalam negeri,” pungkas Ha Sang-chul. (Icha)

Netzme Luncurkan Sentra QRIS UMKM Kedua di Malang

0

Telko.id – Netzme meluncurkan Sentra QRIS UMKM kedua mereka di Malang pada 19 November 2025, memperkuat komitmen mendorong digitalisasi usaha lokal di Jawa Timur.

Peluncuran Sentra QRIS UMKM Hub Malang ini bertepatan dengan satu tahun peresmian hub serupa di Surakarta, menandai ekspansi strategis perusahaan dalam membangun ekosistem digital UMKM.

Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang, Eko Sri Yuliadi, menyambut baik inisiatif ini.

“Kehadiran Sentra QRIS UMKM Hub Malang oleh Netzme dapat menjadi peluang bagi para pelaku UMKM serta meningkatkan efisiensi dan daya saing usaha mereka,” ujarnya dalam sambutan peresmian.

Pemerintah Kota Malang mendukung penuh program ini sebagai bagian dari upaya bersama mempercepat transformasi digital dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Data Bank Indonesia menunjukkan momentum positif adopsi QRIS di Indonesia. Pada kuartal ketiga 2025, pengguna QRIS telah mencapai 58 juta orang dengan 41 juta merchant, serta nilai transaksi yang mencapai lebih dari Rp1,9 kuadriliun.

Provinsi Jawa Timur menempati posisi ketiga dalam jumlah merchant QRIS di seluruh Indonesia dengan total 4,6 juta merchant aktif, dimana 869 ribu di antaranya beroperasi di Kota Malang menurut laporan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) tahun 2025.

Sentra QRIS UMKM Hub Malang tidak hanya menjadi titik pertemuan pelaku UMKM dengan komunitas, event organizer, regulator, dan pemerintah daerah, tetapi juga berfungsi sebagai sarana memperkenalkan beragam inovasi teknologi berbasis QRIS kepada masyarakat Malang.

Beberapa teknologi unggulan yang diperkenalkan antara lain QRIS Soundbox Netzme, QRIS Tap, serta vending machine berbasiskan QRIS TAP.

Head of Product & Technology ASPI, Tata Martadinata, dalam sambutannya menjelaskan pentingnya pemanfaatan teknologi pembayaran modern bagi UMKM.

“Pemanfaatan teknologi pembayaran modern seperti QRIS merupakan kunci penting untuk membawa UMKM naik kelas. Dengan sistem pembayaran Bank Indonesia yang cepat, mudah, dan aman, UMKM diharapkan dapat mengoptimalkan peluang ini secara maksimal,” jelas Tata.

Ia menambahkan apresiasi terhadap inisiatif Netzme, khususnya untuk QRIS Soundbox yang dinilai sebagai alat yang aman dan memudahkan pedagang menerima transaksi QRIS.

Teknologi ini memberikan notifikasi suara dan menampilkan nominal pembayaran secara langsung, sehingga pedagang tidak perlu lagi memeriksa aplikasi atau meminta bukti transaksi dari pelanggan.

CEO PT Netzme Kreasi Indonesia, Vicky G Saputra, menyampaikan optimismenya terhadap perkembangan digital di Kota Malang dan Jawa Timur.

“Perkembangan digital di Kota Malang dan Jawa Timur sedang menunjukkan momentum yang kuat. Netzme ingin mendukung langkah tersebut dengan membantu pemerintah daerah, regulator, dan pendamping UMKM agar para pelaku usaha dapat memaksimalkan penggunaan QRIS dalam mendorong pertumbuhan usahanya,” ujar Vicky.

Vicky juga menekankan komitmen perusahaan dalam memberikan rasa aman bagi UMKM di tengah meningkatnya kasus penipuan.

“Kami berkomitmen untuk memberikan rasa aman bagi UMKM di tengah meningkatnya kasus penipuan, agar mereka dapat menggunakan QRIS secara konsisten dengan tenang,” tegasnya. Pernyataan ini relevan mengingat Bank Indonesia telah mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai maraknya penipuan QRIS palsu.

QRIS Soundbox Netzme hadir sebagai perangkat yang sederhana, terjangkau, dan disesuaikan dengan kebutuhan UMKM.

Teknologi ini diharapkan dapat mempercepat penguatan ekonomi digital di Jawa Timur sekaligus menjadi solusi pilihan bagi UMKM.

Inovasi ini sejalan dengan perkembangan QRIS yang resmi beroperasi di Jepang, menunjukkan ekspansi teknologi pembayaran digital Indonesia ke kancah internasional.

Sentra QRIS UMKM Malang terbuka bagi berbagai lembaga yang ingin berkolaborasi secara strategis (B2B) dengan Netzme untuk memperkuat ekosistem digital UMKM di Jawa Timur, terutama di Kota Malang.

Kolaborasi semacam ini sebelumnya telah terbukti efektif, seperti terlihat dari program QRIS antar negara yang resmi masuk Jepang dimana Netzme mengajak merchant mencoba langsung teknologi tersebut.

Keberadaan sentra QRIS ini diharapkan dapat menyebar ke seluruh kecamatan di Kota Malang sebagai bagian dari upaya bersama mempercepat transformasi digital dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Dengan kemudahan akses teknologi pembayaran seperti QRIS, pelaku UMKM dapat meningkatkan efisiensi dan daya saing usaha mereka secara signifikan. (Icha)

Samsung Innovation Campus Batch 7 Perkuat Literasi AI 564 Peserta

0

Telko.id – Samsung Innovation Campus (SIC) Batch 7 menguatkan komitmennya dalam pemerataan literasi teknologi di Indonesia.

Program ini memasuki Stage 3 dengan tajuk “Crafting Thoughts for Machines”, melibatkan 564 peserta yang terdiri dari 284 siswa dan 280 mahasiswa dari 40 sekolah serta 47 kampus.

Tak hanya peserta muda, program ini juga melibatkan 113 guru dan dosen pembimbing. Keterlibatan pendidik ini dirancang untuk menciptakan efek pengganda (multiplier effect) dalam pengembangan literasi Artificial Intelligence (AI) secara lebih inklusif dan aplikatif di seluruh Indonesia.

Stage 3 berlangsung dari 12 November hingga 19 Desember 2025 dengan 14 sesi pelatihan online. Rangkaian ini mencakup 10 kelas wajib berdurasi dua jam yang fokus pada AI Programming for IoT Kit, serta 4 sesi mentoring kelompok untuk mendiskusikan perkembangan proyek peserta.

Kurikulum SIC Batch 7 dirancang mengikuti kebutuhan industri, dimulai dari pengenalan AI/Machine Learning dan Edge AI, penyusunan model machine learning dari dataset hingga evaluasi, integrasi AI/Machine Learning dengan sensor IoT, hingga pembuatan flowchart komprehensif yang menggambarkan alur model dari proses hingga output di perangkat IoT.

Program ini sejalan dengan upaya pemerintah yang menargetkan 9 juta talenta digital pada tahun 2030. Kebutuhan akan talenta digital di Indonesia semakin meningkat, dan SIC Batch 7 hadir sebagai jembatan antara dunia pendidikan dengan kebutuhan industri.

Ahmad Timbul Sholeh, Guru SMK Taspen Bondowoso, membagikan pengalamannya mengikuti program ini.

“Samsung Innovation Campus memberikan pengalaman belajar yang sangat menyenangkan dan membuka wawasan. Suasana kelas interaktif dan materinya disampaikan dengan cara yang mudah dicerna, sehingga saya merasa berkembang dan semakin percaya diri dalam mengajarkan teknologi,” ujarnya.

Ia menambahkan, contoh praktikum yang dapat langsung diadaptasi serta tools yang mudah digunakan sangat membantunya menjelaskan teknologi secara lebih sederhana dan aplikatif kepada siswa.

Bagus Erlangga, Marketing Director Samsung Electronics Indonesia, menekankan pentingnya program ini bagi pengembangan talenta digital.

“Setiap anak muda dan pendidik yang bergabung di Samsung Innovation Campus membawa potensi besar dalam dirinya. Teknologi seperti AI hanya menjadi bermakna ketika membantu manusia menemukan cara baru untuk belajar, mencipta, dan memecahkan masalah di sekitarnya,” ujarnya.

Ia berharap melalui program ini, semakin banyak talenta Indonesia yang berani bermimpi lebih besar karena mereka memiliki kemampuan untuk mewujudkannya.

Potensi ekonomi dari penerapan AI di Indonesia juga semakin besar. Penggunaan AI diproyeksikan dapat menyumbang sekitar 12 persen terhadap pertumbuhan PDB nasional.

Angka ini mencerminkan peluang ekonomi yang luas apabila talenta digital Indonesia mampu memanfaatkan teknologi cerdas secara optimal.

Program SIC Batch 7 ini merupakan kelanjutan dari komitmen Samsung dalam mengembangkan literasi digital Indonesia.

Sebelumnya, Samsung Innovation Campus telah menunjukkan besarnya potensi generasi muda Indonesia dalam menguasai teknologi masa depan.

Selaras dengan visi global “Enabling People”, Samsung Innovation Campus menjadi ruang kolaboratif yang mempertemukan pelajar, pendidik, dan mentor industri.

Melalui sinergi ini, SIC berupaya memperkuat literasi digital Indonesia dan mencetak talenta yang bukan hanya siap bekerja, tetapi juga mampu menginspirasi dan membagikan pengetahuan kepada komunitasnya.

Program SIC Batch 7 ini juga sejalan dengan inisiatif lainnya dalam pengembangan talenta digital di Indonesia.

Seperti yang dilakukan Telkom yang menghadirkan AI Campus untuk percepat adopsi AI di perguruan tinggi, berbagai upaya kolaboratif terus dilakukan untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi era digital.

Melalui program ini, Samsung terus mendukung anak muda Indonesia melahirkan solusi digital nyata yang dapat berkontribusi bagi pembangunan bangsa.

Pembelajaran komprehensif yang diberikan tidak hanya memperkuat kemampuan teknis peserta, tetapi juga menghadirkan pengalaman belajar yang lebih humanis bagi para pendidik.

Dengan melibatkan guru dan dosen sebagai bagian integral dari program, SIC Batch 7 menciptakan efek berkelanjutan dalam pengembangan literasi AI di Indonesia.

Para pendidik yang memahami materi yang sama seperti peserta dapat membawa pengetahuan tersebut kembali kepada siswa dan mahasiswa di institusi masing-masing.

Program Samsung Innovation Campus Batch 7 Stage 3 ini menjadi bukti nyata komitmen berkelanjutan Samsung dalam membangun ekosistem digital Indonesia yang inklusif dan berdaya saing global. (Icha)

OPPO Find X9 Pro Raih Gelar Gadget of the Year 2025 di Indonesia

0

Telko.id – OPPO Find X9 Pro secara resmi dinobatkan sebagai pemenang Gadget of the Year dan Best Flagship Smartphone for Creators dalam ajang Indonesia Gadget Award 2025.

Penghargaan ganda ini menegaskan posisi smartphone flagship terbaru OPPO sebagai perangkat paling inovatif dan berpengaruh di Indonesia tahun ini.

Patrick Owen, Vice President OPPO Indonesia, menyatakan bahwa pencapaian ini membuktikan Find X9 Pro bukan sekadar flagship, melainkan standar baru di industri.

“Dengan kamera 200MP dan video 4K 120fps Dolby Vision, baterai 7500mAh terbesar di kelasnya, serta performa Dimensity 9500, kami menghadirkan perangkat yang mampu menggantikan peralatan profesional. Inilah smartphone yang kami rancang untuk mereka yang menolak batasan dan ingin mengoptimalkan kreativitas di level tertinggi,” ujarnya.

Kemampuan kamera menjadi faktor penentu utama dalam penghargaan Best Flagship Smartphone for Creators. OPPO Find X9 Pro dilengkapi dengan kamera 200 MP Hasselblad Telephoto yang memberikan detail luar biasa, didukung perekaman 4K 120fps Dolby Vision dan LOG Mode yang membuka peluang kreasi video setara standar produksi film.

Kualitas foto yang sangat tajam memungkinkan pengguna menghasilkan konten profesional tanpa alat tambahan, sementara kemampuan 4K 120fps Dolby Vision memberi fleksibilitas besar bagi kreator untuk membuat video sinematik yang terlihat lebih hidup.

Daya tahan baterai menjadi keunggulan lain yang diakui dalam penghargaan ini. Baterai 7500mAh pada Find X9 Pro menghadirkan ketahanan dua hari penuh, bahkan pada pemakaian aktif seperti mengambil foto, merekam video, dan navigasi.

Kapasitas baterai ini menjadi salah satu yang terbesar di kelas flagship saat ini, memungkinkan pengguna beraktivitas seharian tanpa khawatir baterai habis sehingga lebih bebas membuat konten atau bekerja di luar ruangan tanpa powerbank.

Fitur AI Editor 2.0 membantu menyempurnakan foto secara otomatis dengan tenaga AI, sedangkan Master Cuts di ColorOS 16 memungkinkan editing video profesional langsung dari smartphone, tanpa aplikasi tambahan atau biaya langganan.

Pengguna dapat mengedit foto dan video dengan cepat di tempat, sehingga proses produksi konten menjadi lebih efisien dan tidak memerlukan laptop.

Ditenagai MediaTek Dimensity 9500, Find X9 Pro menawarkan performa tinggi dan efisiensi daya yang konsisten. Proses rendering video, editing video 4K, membuka banyak aplikasi sekaligus, atau bekerja dengan file besar terasa mulus tanpa hambatan, sehingga produktivitas tetap maksimal di mana pun dan kapan pun.

Desain premium dengan bezel ultra tipis menjadikan Find X9 Pro tampil elegan dan modern, sekaligus memberikan pengalaman visual yang lebih imersif di layar.

Pengakuan melalui Indonesia Gadget Award 2025 ini semakin memperkuat reputasi OPPO Find X9 Pro sebagai smartphone flagship paling lengkap dan inovatif di Indonesia.

Penghargaan Gadget of The Year 2025 dan Best Smartphone for Creators (Flagship) menjadi bukti bahwa OPPO terus menghadirkan teknologi yang esensial sekaligus memberikan manfaat nyata bagi penggunanya.

Kesuksesan OPPO Find X9 Pro dalam meraih dua penghargaan prestisius ini juga tercermin dari respons pasar yang positif.

Sebelumnya, OPPO Find X9 Series banjir pembeli di penjualan perdana Indonesia, menunjukkan antusiasme konsumen terhadap inovasi terbaru dari brand tersebut. Standar kualitas yang diterapkan OPPO, termasuk melalui teknologi Apex Guard, turut berkontribusi pada pencapaian ini. (Icha)