spot_img
Latest Phone

OPPO Reno14 Pro Berbekal MediaTek Dimensity 8450, Performa Lebih Cepat

Telko.id - OPPO resmi memperkenalkan Reno14 Pro sebagai smartphone...

Apple Siapkan iPhone Lipat Pertama, Rilis 2026

Telko.id - Apple dikabarkan sedang mempersiapkan peluncuran iPhone lipat...

Apple Rilis iOS 26 Beta 2 dengan Perbaikan Liquid Glass

Telko.id - Apple baru saja merilis iOS 26 beta...

ASUS ROG Luncurkan Jajaran Perangkat Gaming RTX 50 Series di Indonesia

Telko.id - ASUS Republic of Gamers (ROG) resmi memperkenalkan...

Garmin Luncurkan Forerunner 570 & 970, Revolusi Smartwatch untuk Pelari

Telko.id - Garmin Indonesia resmi meluncurkan dua smartwatch GPS...
Beranda blog Halaman 22

Garmin Luncurkan Forerunner 570 & 970, Revolusi Smartwatch untuk Pelari

0

Telko.id – Garmin Indonesia resmi meluncurkan dua smartwatch GPS terbaru, Forerunner 570 dan Forerunner 970, yang dirancang khusus untuk pelari dan atlet triathlon.

Kedua perangkat ini menghadirkan berbagai pembaruan revolusioner, termasuk layar AMOLED paling terang yang pernah diproduksi Garmin.

Sky Chen, Regional Director of Garmin Southeast Asia, mengatakan, “Forerunner 570 dan Forerunner 970 bukan sekadar alat pelacak, tapi smartwatch premium yang siap mendukung performa terbaik pelari setiap kilometer yang ditempuhnya.”

Kedua smartwatch ini dilengkapi speaker dan mikrofon bawaan, rencana latihan Garmin Triathlon Coach, evening report, serta beragam fitur kesehatan dan konektivitas.

Forerunner 970 memiliki fitur tambahan seperti senter LED terintegrasi dan metrik performa baru seperti running tolerance dan running economy.

Fitur Unggulan Forerunner 570 dan 970

Berikut fitur utama yang ditawarkan kedua smartwatch ini:

  • Layar AMOLED paling terang dari Garmin dengan desain 5 tombol
  • Garmin Triathlon Coach dengan rencana latihan multisport
  • Auto Lap berdasarkan Timing Gates untuk pelacakan lintasan akurat
  • Suggested finish line yang otomatis menghentikan pelacakan
  • Projected race time predictor untuk estimasi waktu lomba
  • Evening Report dengan analisis tidur dan saran pemulihan

Forerunner 970 menawarkan material premium dengan lensa safir dan bezel titanium, serta fitur eksklusif seperti:

  • Running Tolerance untuk memantau dampak latihan
  • Running Economy mengukur efisiensi energi berlari
  • Step Speed Loss mendeteksi penurunan kecepatan
  • Aplikasi ECG untuk analisis detak jantung

HRM 600, Monitor Detak Jantung Premium

Garmin juga memperkenalkan HRM 600, monitor detak jantung premium dengan fitur:

Content image for article: Garmin Luncurkan Forerunner 570 & 970, Revolusi Smartwatch untuk Pelari
  • Dinamika lari yang diperluas termasuk step speed loss
  • Perekaman aktivitas tanpa smartwatch
  • Baterai isi ulang dengan daya tahan 2 bulan
  • Konektivitas ke berbagai perangkat Garmin

Selain HRM 600, Garmin juga menghadirkan HRM 200 dengan daya tahan baterai hingga 1 tahun dan water rating 3 ATM. Kedua perangkat ini dirancang untuk memberikan data detak jantung yang akurat dan mendukung berbagai aktivitas olahraga.

Forerunner 970 sudah bisa dipesan mulai 13-18 Juni 2025 di Garmin Brand Store dan akan tersedia secara resmi pada 19 Juni. Sementara Forerunner 570 sudah bisa dibeli mulai hari ini di berbagai platform e-commerce. Pembelian periode 13 Juni-31 Juli 2025 mendapatkan voucher diskon 15% untuk produk Shokz.

HRM 200 dijual dengan harga Rp1.349.000, sedangkan HRM 600 dibanderol Rp2.859.000. Kedua perangkat ini siap mendukung atlet dalam mencapai performa terbaik mereka. (Icha)

Samsung Luncurkan Galaxy Quest of Indonesia, Reality Show Pertama dengan Galaxy AI

Telko.id – Samsung Electronics Indonesia resmi meluncurkan Galaxy Quest of Indonesia powered by Galaxy S25, reality show pertama di Tanah Air yang mengusung teknologi AI sebagai inti petualangan.

Program Galaxy Quest of Indonesia ini akan tayang perdana di Vidio.com mulai 13 Juni 2025, menampilkan sembilan figur publik seperti Andovi Da Lopez, Dian Sastrowardoyo, dan Jerome Polin yang menjelajahi kekayaan budaya empat kota dengan bantuan fitur Galaxy AI dan Google Gemini di Galaxy S25 Series.

Acara peluncuran digelar di Central Park Mall, Jakarta, pada 14 Juni 2025. Ilham Indrawan, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, menyatakan program ini bertujuan memperkenalkan cara baru mengeksplorasi budaya lokal melalui teknologi.

“Galaxy AI dan Google Gemini di Galaxy S25 Series membantu pengguna memahami dan mendokumentasikan cerita budaya yang jarang terungkap,” ujarnya.

Petualangan Lintas Kota dengan AI

Para peserta menjalani misi di Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Jakarta. Episode pertama dan kedua sudah tayang di Vidio.com, sementara episode ketiga (Yogyakarta) akan rilis 19 Juni 2025, dan finale pada 23 Juni 2025. Mereka memanfaatkan empat fitur utama Gemini AI:

  • Gemini Live untuk mendapatkan informasi real-time tentang objek budaya, seperti yang dilakukan Andovi Da Lopez saat mengeksplorasi Gedung Sobokartti di Semarang.
  • Floating Panel Gemini sebagai brainstorming ide konten, seperti referensi lukisan yang digunakan Jerome Polin di Jalan Braga, Bandung.
  • Penerjemah virtual untuk memahami tulisan bahasa Belanda atau aksara Sunda secara instan.
  • Auto Trim dan Audio Eraser untuk memproduksi konten video berkualitas tinggi, seperti yang dipraktikkan Dian Sastrowardoyo di Yogyakarta.

Integrasi AI untuk Pengalaman Traveling

Menurut Ilham Indrawan, Galaxy S25 Series dirancang sebagai one-stop-solution bagi traveler. “Dari pemandu wisata virtual hingga editor konten, semua bisa diakses dari satu perangkat,” tambahnya. Program ini juga menampilkan bagaimana fitur seperti Now Bar mempercepat akses ke Gemini AI.

Content image for article: Samsung Luncurkan Galaxy Quest of Indonesia, Reality Show Pertama dengan Galaxy AI

Reality show ini menjadi bukti komitmen Samsung dalam menghadirkan inovasi yang relevan dengan kehidupan sehari-hari. Masyarakat dapat menyaksikan tayangan lengkapnya secara eksklusif di Vidio.com. (Icha)

Review Huawei Watch Fit 4: Stylish, Fitur Lengkap dan Baterai Tahan Lama

0

Telko.id – Huawei kembali memperkuat lini wearable-nya dengan meluncurkan Huawei Watch Fit 4, sebuah smartwatch yang menggabungkan desain elegan dengan fitur kesehatan dan olahraga yang sangat lengkap.

Setelah beberapa hari mencobanya, berikut adalah pengalaman dan ulasan lengkap mengenai performa smartwatch ini.

Stylish dan Ringan untuk Penggunaan Sehari-hari

Huawei Watch Fit 4 hadir dengan desain ramping berdimensi 43,0 × 38,0 × 9,5 mm dan berat hanya sekitar 27 gram.

Saat dipakai, jam ini terasa sangat ringan dan nyaris tidak terasa di pergelangan tangan, cocok untuk digunakan dari pagi hingga malam tanpa rasa tidak nyaman.

Baca juga :

Casing berbahan aluminium memperkuat kesan premium, sementara pilihan warna seperti Ungu, Abu-abu, Putih, dan Hitam memudahkan kamu menyesuaikannya dengan outfit harian.

Saat penggunaan, ada tombol dibagian samping kanan yang bisa ditekan untuk masuk lebih jauh ke fitur-fitur yang ada pada smartwatch ini. Selain itu juga bisa diputar-putar untuk mencari fitur yang diinginkan. Dan, Anda pun dapat menyentuh layar untuk mengoperasikannya.

Layar AMOLED Tajam dan Jelas di Bawah Sinar Matahari

Layar AMOLED 1,82 inci dengan resolusi 480 × 408 piksel dan tingkat kecerahan hingga 2000 nits adalah salah satu daya tarik utama.

Pengalaman pribadi menunjukkan layar ini tetap terlihat jernih saat digunakan di luar ruangan, bahkan di bawah sinar matahari langsung.

Fitur Always-On Display juga sangat membantu untuk sekadar melihat waktu atau notifikasi tanpa perlu menyalakan layar.

Pengalaman Penggunaan: Praktis dan Responsif

Dari sisi pemakaian, Huawei Watch Fit 4 terasa responsif dan mudah digunakan. UI berjalan mulus dan intuitif, bahkan bagi pengguna baru smartwatch.

Sinkronisasi dengan aplikasi Huawei Health juga berjalan lancar baik di Android maupun iOS. Notifikasi dari WhatsApp, panggilan masuk, hingga reminder aktivitas bisa diakses dengan cepat langsung dari pergelangan tangan.

Menariknya lagi, ketika ada pesan masuk, maupun panggilan masuk di ponsel Anda, bisa dilihat dari smartwatch ini. Bahkan ketika mau melakukan panggilan juga memungkinkan.

Fitur Kesehatan dan Olahraga yang Sangat Lengkap

Dalam penggunaan harian, fitur-fitur kesehatannya sangat membantu:

  • Pemantauan detak jantung dan SpO2 (oksigen darah) real-time
  • Pendeteksi tidur dan kualitas napas saat tidur
  • Pelacak stres harian
  • Pemantauan siklus menstruasi (untuk pengguna perempuan)
  • Lebih dari 100 mode olahraga, termasuk berenang dan olahraga air lainnya

Semua fitur ini bekerja akurat dan memberi insight yang sangat berguna untuk memahami kondisi tubuh.

Performa Tangguh dan Baterai Super Awet

Salah satu nilai jual terbesar dari Huawei Watch Fit 4 adalah daya tahan baterainya. Dalam penggunaan biasa (notifikasi aktif, pemantauan detak jantung, mode olahraga ringan), smartwatch ini bisa bertahan hingga 7-10 hari.

Bahkan dengan AOD menyala, baterainya tetap mampu bertahan 4 hari penuh. Pengisian dayanya juga mudah dan cepat, cukup tempelkan ke magnetic charger yang disertakan.

Konektivitas dan Ketahanan Fisik yang Andal

Watch Fit 4 dilengkapi dengan Bluetooth 5.2, GNSS dual-band untuk pelacakan lokasi yang akurat. Menariknya, smartwatch dari Huawei ini tidak hanya compatible dengan smartphone Android saja, tetapi juga dengan mudah bisa berkoneksi dan compatible dengan iOS.

Perangkat ini juga memiliki ketahanan air hingga 5 ATM. Cocok untuk dibawa berenang atau saat hujan ringan. Namun disarankan tidak digunakan di sauna atau air panas, terutama jika menggunakan strap berbahan nilon. (Icha)

Review POCO C71: Smartphone Murah, Desain Premium dan Layar 120Hz

Telko.id – Sedang mencari smartphone murah dengan fitur kekinian dan desain elegan? POCO C71 bisa jadi pilihan tepat.

Hadir dengan harga terjangkau, ponsel ini menawarkan tampilan premium, layar besar 120Hz, dan baterai tahan lama. Berikut review lengkap POCO C71 yang wajib kamu simak sebelum membeli.

Desain Trendi dan Nyaman Digenggam

POCO C71 hadir dengan desain yang tampak mewah meski berada di kelas entry-level. Ponsel ini memiliki bodi ramping dengan ketebalan hanya 8,26 mm dan berat 193 gram, membuatnya ringan dan nyaman saat digenggam.

Bagian belakangnya dilengkapi modul kamera bergaya klasik dengan sentuhan glossy yang mempercantik tampilan. Tersedia dalam tiga pilihan warna menarik: Black, Blue, dan Gold, POCO C71 cocok untuk kamu yang ingin tampil gaya.

Baca juga :

Layar Besar 120Hz: Lebih Smooth untuk Hiburan

Salah satu keunggulan utama POCO C71 adalah layarnya yang luas dan responsif. Dengan ukuran 6,88 inci, resolusi HD+ (1640 x 720 piksel), dan refresh rate hingga 120Hz, pengalaman scrolling media sosial, gaming ringan, dan menonton video jadi lebih nyaman.

Tak hanya itu, layar POCO C71 juga telah bersertifikasi TÜV Rheinland untuk cahaya biru rendah dan bebas kedip, menjaga kesehatan mata meski digunakan dalam waktu lama.

Performa Cukup untuk Kebutuhan Sehari-hari

Untuk performa, perangkat ini sudah menggunakan prosesor UNISOC T7250 octa-core yang dibangun dengan proses 12nm, cukup efisien untuk penggunaan ringan hingga sedang seperti browsing, streaming, dan aplikasi sosial media.

Dilengkapi RAM 4 GB dan memori internal 128 GB, POCO C71 juga mendukung fitur ekspansi RAM hingga 8 GB serta slot microSD untuk penyimpanan tambahan. Sangat cocok untuk pengguna yang membutuhkan ruang lega tanpa menguras kantong.

Kamera 32MP: Hasil Oke untuk Sosial Media

Kamera utama pada perangkat ini sudah beresolusi 32 MP dan dibekali fitur-fitur menarik seperti Mode Film, HDR, Ultra HD, dan Mode Malam. Cukup andal untuk mengabadikan momen sehari-hari atau kebutuhan konten di media sosial.

Kamera depannya beresolusi 8 MP, lengkap dengan fitur Portrait Mode dan HDR, cukup mumpuni untuk selfie dan video call. Baik kamera depan maupun belakang mampu merekam video hingga 1080p@30fps.

Untuk hasil foto, baik pagi hari dengan sinar matahari yang belum bersinar penuh, kamera pada perangkat ini dapat menghasilkan foto yang menawan. Apalagi siang hari yang cahaya matahari sudah bersinar terang. Dalam semua kondisi tidak masalah.

Bagaimana jika pengambilan foto pada malam hari. Cukup jernih. Sinar lampu yang ikut menerangi objek foto, mampu ditangkap dengan baik oleh kamera.

Baterai Tahan Lama dengan Fast Charging

Salah satu daya tarik utama dari smartphone ini adalah kapasitas baterainya yang besar, yakni 5.200 mAh. Ini membuat ponsel mampu bertahan seharian penuh tanpa khawatir kehabisan daya. Didukung juga dengan pengisian cepat 15W, proses charging menjadi lebih efisien.

Fitur Tambahan: Lengkap untuk Kelasnya

  • Sistem Operasi: Android 15 Go Edition yang ringan dan optimal untuk perangkat dengan spesifikasi terbatas.
  • Keamanan: Sensor sidik jari di samping dan face unlock AI.
  • Konektivitas: Dual SIM + microSD, Wi-Fi 2,4GHz/5GHz, Bluetooth 5.2, dan jack audio 3,5 mm.
  • Navigasi: GPS, Glonass, Galileo, dan BDS.

(Icha)

Lenovo Yoga Pro 7i Aura Edition, Dukung Kreativitas Tanpa Batas

0

Telko.id – Lenovo resmi meluncurkan Yoga Pro 7i Aura Edition di Indonesia, laptop premium yang dirancang khusus untuk profesional kreatif. Perangkat ini dibekali prosesor Intel® CoreTM Ultra Series 2 dan teknologi AI canggih untuk mendukung produktivitas tanpa kompromi.

Laptop ini hadir sebagai bagian dari seri Lenovo Aura Edition yang fokus pada pengalaman pengguna berbasis AI. Yoga Pro 7i Aura Edition menawarkan kombinasi performa tinggi, desain premium, dan fitur khusus untuk konten kreator, desainer, hingga video editor.

“Lenovo Yoga Pro 7i Aura Edition dengan Intel® CoreTM Ultra Series 2 dirancang menjadi partner andalan proses kreatif, menghadirkan performa AI yang intuitif dan adaptif,” kata Santi Nainggolan, Consumer Lead Lenovo Indonesia.

Performa Tangguh untuk Beban Kerja Kreatif

Laptop ini ditenagai prosesor Intel® CoreTM Ultra 9 H Series 2 dengan arsitektur Arrow Lake terbaru. Dukungan NPU Intel® AI Boost memungkinkan akselerasi tugas berbasis AI seperti rendering real-time dan simulasi grafis kompleks.

Content image for article: Lenovo Yoga Pro 7i Aura Edition Resmi Hadir di Indonesia, Dukung Kreativitas Tanpa Batas

Untuk mendukung multitasking berat, Yoga Pro 7i Aura Edition dilengkapi RAM 32GB LPDDR5X dan penyimpanan 1TB PCIe Gen 4 M.2. GPU Intel® ArcTM 140T memastikan stabilitas saat mengedit desain atau rendering video.

Layar OLED PureSight Pro 3K untuk Akurasi Warna

Profesional kreatif akan menghargai layar OLED 14,5 inci dengan resolusi 3K dan cakupan warna 100% sRGB, P3, dan Adobe RGB. Akurasi warna Delta E<1 dan sertifikasi TUV Low Blue Light membuatnya ideal untuk kerja lama.

Desain premium dengan sasis aluminium MIL-STD 810H dan bobot ringan memudahkan mobilitas. Baterai 84Whr tahan hingga 14 jam, dengan pengisian cepat 15 menit untuk 3 jam penggunaan tambahan.

Content image for article: Lenovo Yoga Pro 7i Aura Edition Resmi Hadir di Indonesia, Dukung Kreativitas Tanpa Batas

Fitur unggulan termasuk Smart Modes untuk fokus kerja, Collaboration Mode untuk meeting virtual, dan Wellness Mode untuk menjaga kesehatan pengguna. Integrasi Lenovo AI Now memungkinkan optimasi performa otomatis berdasarkan kebutuhan.

Lenovo Yoga Pro 7i Aura Edition sudah tersedia di Indonesia dengan harga mulai Rp21.999.000. Produk ini dilengkapi Lenovo Premium Care 3 tahun dan Accidental Damage Protection untuk ketenangan pengguna.

Content image for article: Lenovo Yoga Pro 7i Aura Edition Resmi Hadir di Indonesia, Dukung Kreativitas Tanpa Batas

Kehadiran laptop ini memperkuat lini perangkat AI untuk profesional kreatif di pasar Indonesia, bersaing langsung dengan produk-produk lainnya. (Icha)

Bahagianya, Masyarakat Jailolo Nikmati Layanan Internet BAKTI Komdigi

Telko.id – Masyarakat Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, kini merasakan manfaat layanan internet berkat kehadiran BTS USO BAKTI Komdigi. Fasilitas ini memberikan akses internet di wilayah yang sebelumnya sulit terjangkau, termasuk daerah pegunungan Idamdehe.

Dari Ternate ke Jailolo dapat dicapai dalam 1-2 jam menggunakan speed boat, tergantung kondisi ombak Laut Halmahera. Lalu dilanjutkan dengan menggunakan kendaraan.

Lokasi BTS USO di SD Inpres 9 Jailolo berjarak 4 km yang bisa ditempuh sekitar 20 menit dari pelabuhan Jailolo. Sedangkan Idamdehe berjarak 7-8 km dari pelabuhan Jailolo yang bisa ditempuh sekitar 30 menit.

Untung, sepanjang perjalanan menuju dua lokasi tersebut, sudah mulus beraspal hingga cukup cepat untuk mencapainya.

Walaupun terasa dekat, kedua daerah itu termasuk dalam kategori 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar). Lalu, sebelum kehadiran BTS USO, sama sekali tidak memiliki koneksi internet. Kehadiran BAKTI Komdigi menjadi tentu menjadi solusi bagi masyarakat setempat.

Dampak Positif bagi Masyarakat

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, yang melakukan video call dalam kegiatan Monitoring Konektivitas Digital yang digelar BAKTI Komdigi, Rabu (11/6/2025) dengan penerima manfaat BTS USO BAKTI Komdigi di 14 titik Koneksi mendengarkan masukan dari masyarakat penerima manfaat.

Perwakilan masyarakat dari berbagai daerah juga memberikan testimoni positif. Kepala Sekolah SD Inpres 9 Halmahera Barat, Nurul, mengungkapkan kehadiran BAKTI Aksi sangat membantu kegiatan belajar mengajar. “Para guru kini dapat mengikuti webinar secara online dengan lancar,” ujarnya.

Untuk urusan administrasi guru dalam pelaporan ke pusat juga dapat dilakukan mudah. “Dulu, kami kesulitan, tetapi dengan fasilitas layanan internet dari BAKTI ini, jadi lebih mudah”.

Content image for article: Masyarakat Jailolo Nikmati Layanan Internet BAKTI Komdigi

Hal senada juga diungkap kan oleh Ruslan Habsy, Komite Sekolah SD Inpres 9 Jailolo. “Dengan adanya layanan akses internet BAKTI ini, Anak-anak di daerah Marimabati, Jailolo ini sekarang menjadi lebih mudah. mudah untuk belajar mandiri maupun untuk  mendapatkan informasi lainnya”.

Walaupun, Ruslan juga tidak memungkiri bahwa ada juga dampak negatif dari hadirnya internet ini. Namun, menurut nya, peran orang tua juga menjadi penting, agar para anak-anak tidak terpapar hal negatif.

Untuk Provinsi Maluku Utara, BAKTI Komdigi telah menggelar 497 titik BTS 4G dan USO dan 687 titik layanan akses internet gratis.

Di Halmahera Barat, saat ini sudah ada 84 titik sekolah yang terpasang layanan internet BAKTI Komdigi. Sebanyak 27 titik di antaranya sudah beroperasi sejak 2024, dan 58 titik tambahan akan dipasang pada 2025.

Content image for article: Masyarakat Jailolo Nikmati Layanan Internet BAKTI Komdigi

Untuk layanan akses internet di sekolah-sekolah, memang Bakti tidak memberikan kapasitas yang besar. Hanya 4 Mbps saja. Nurul merasa bahwa kecepatan tersebut, sudah sangat membantu, walaupun, ia pun tetap berharap, kapasitas dapat ditingkatkan.

Keinginan Nurul, sebenar nya bisa saja dilakukan BAKTI, hanya saja, memang untuk waktu tertentu, misalnya, harus melakukan ujian berbasis komputer. Nah, pihak sekolah bisa mengajukan pada BAKTI, dan kepasitas akan ditingkatkan.

Ketika dilakukan uji jaringan, di wilayah SD Inpres 9 Jailolo ini, mampu melakukan kegiatan download 2.80 Mbps. Sedangkan untuk upload berkecepatan 2.07 Mbps. (Icha)

Migrasi 1219 BTS USO BAKTI Komdigi, Kini Ditangani Telkomsat

Telko.id – Proses migrasi Base Transceiver Station (BTS) Universal Service Obligation (USO) BAKTI Komdigi yang ditangani oleh Telkomsat sudah selesai. Sebanyak 1.219 lokasi BTS di seluruh Indonesia telah dipindahkan dari satelit lama ke satelit baru sejak pertengahan Januari hingga akhir Januari 2024.

Plt. Direktur Infrastruktur BAKTI Komdigi, Darien Aldiano, menjelaskan migrasi dilakukan karena adanya perubahan kontrak dan lelang ulang. “Telkomsat berdasarkan hasil lelang, menjadi pelaksana migrasi. Proses ini mencakup perpindahan arah antena dari satelit lama ke satelit baru,” ujarnya.

Migrasi BTS USO ini tidak semua nya mulus, ada yang menghadapi beberapa kendala di lapangan, termasuk masalah material yang rusak dan pengiriman yang lambat.

Selain itu, persoalan lahan juga menjadi tantangan, terutama di beberapa lokasi seperti Konawi (Sulawesi Tenggara), Landak (Kalimantan Barat), Maluku, dan Nusa Tenggara.

Kendala Lahan dan Material

Darien menyebutkan, empat lokasi masih tertunda migrasinya. “Satu lokasi terkait masalah lahan hibah, di mana penghibah meminta ganti rugi. Sedangkan lokasi lain mengalami masalah daya listrik drop sehingga perlu penggantian baterai,” jelasnya. Target penyelesaian seluruh migrasi diharapkan selesai pada Juni 2024, kecuali untuk lokasi yang masih terkendala lahan.

Content image for article: Migrasi BTS USO Kini Ditangani Telkomsat, 1219 Lokasi di Seluruh Indonesia

Setelah migrasi selesai, BAKTI akan melakukan uji layanan untuk memastikan kualitas jaringan. “Kami juga berkoordinasi dengan Kementerian Komdigi untuk memastikan proses ini berjalan optimal,” tambah Darien.

Perubahan Satelit dan Kapasitas Jaringan

Migrasi ini melibatkan perpindahan dari satelit lama ke satelit baru seperti MP2, MP3, dan Upstar 5. Untuk BTS USO, kapasitas jaringan ditingkatkan menjadi 8 Mbps guna mendukung kebutuhan akses internet masyarakat di daerah terpencil.

“Kalau yang sekolah dan perkantoran, akses internetnya gratis melalui kuota. Tapi untuk masyarakat umum, layanan ini berbayar,” jelas Darien. Ia menambahkan, meski kapasitas ditingkatkan, permintaan pengguna terus bertambah seiring dengan peningkatan penggunaan data.

Proyek migrasi BTS USO ini sejalan dengan upaya pemerintah memperluas jaringan 4G LTE di daerah tertinggal, seperti yang juga dilakukan melalui proyek Palapa Ring dan inisiatif lainnya.

Dengan rampungnya migrasi ini, diharapkan konektivitas digital di daerah-daerah terpencil semakin merata, mendukung program pemerataan infrastruktur digital nasional. (Icha)

Menkomdigi: Pembanguan Infrastruktur dan Edukasi Digital di NTT dan Malut Harus Sejalan

Telko.id – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Meutya Hafid menekankan pentingnya edukasi digital yang berjalan beriringan dengan pembangunan infrastruktur konektivitas. Hal ini disampaikan dalam kegiatan Monitoring Konektivitas Digital secara daring yang digelar BAKTI Komdigi, Rabu (11/6/2025).

Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Menkomdigi melalui platform Zoom Meeting ini melibatkan warga, perangkat desa, tenaga pendidik, serta petugas kesehatan dari 14 titik layanan publik di tiga provinsi prioritas pembangunan: Maluku Utara, Maluku, dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dalam sambutannya, Meutya menyatakan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya evaluasi dan pemantauan pemanfaatan infrastruktur konektivitas digital yang telah dibangun pemerintah melalui Badan Layanan Umum BAKTI Kominfo.

Menurut Fadhilah Mathar, Direktur Utama BAKTI Komidigi, sebanyak 27.858 lokasi publik kini telah terhubung dengan akses internet melalui kapasitas satelit SATRIA-1 dan 6.747 lokasi telah menerima sinyal seluler 4G.

Peningkatan Kualitas Layanan Digital

Sejak 2025, peningkatan kualitas layanan dilakukan melalui modernisasi jaringan transmisi dari VSAT ke microwave dan penyediaan komitmen Committed Information Rate (CIR) sebesar 8 Mbps per lokasi melalui kerja sama dengan Telkomsat.

Hal ini juga berpengaruh pada peningkatan performansi yang bisa lihat dari parameter radio seperti latency dan penurunan packet loss

Inisiatif ini diharapkan mampu menunjang produktivitas masyarakat setempat di bidang pendidikan, kesehatan, serta kewirausahaan digital.

Content image for article: Menkominfo Tekankan Pentingnya Edukasi Digital Bersamaan Pembangunan Infrastruktur di NTT dan Malut

“Kegiatan monitoring ini dilakukan secara reguler oleh BAKTI., sebelumnya telah dilakukan di Papua dan Aceh. Yang berbeda saat ini adalah lokasi-lokasi yang terhubung pada pertemuan kita ini adalah lokasi penyediaan sinyal seluler 4G yang sejak Februari 2025 kapasitasnya telah kita migrasikan menjadi 8 Mbps,” papar Fadhilah.

Salah satu capaian penting lain yang juga dibahas dalam kegiatan ini adalah pemanfaatan satelit SATRIA-1 dengan kapasitas 150 Gbps, yang kini telah melayani ribuan titik layanan publik. Pemerataan akses ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam membangun fondasi digital yang merata di seluruh Indonesia.

Dampak Positif bagi Masyarakat

Gubernur Provinsi NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, menyatakan digitalisasi sangat penting dalam mendukung program One Village One Product (OVOP).

“Dengan digitalisasi, akses ke pasar dan e-commerce menjadi lebih mudah, sehingga produk-produk unggulan dari NTT bisa menjangkau pasar yang lebih luas,” tuturnya.

Sementara itu, Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, mengungkapkan konektivitas telah meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan pendidikan.

“Kami menghadapi kesulitan mencari tenaga pendidik di wilayah kami, namun kini anak-anak bisa belajar secara daring. Dalam bidang kesehatan, konektivitas memungkinkan kami melakukan telekonsultasi jarak jauh,” jelasnya.

Perwakilan masyarakat dari berbagai daerah juga memberikan testimoni positif. Kepala Sekolah SD Inpres 9 Halmahera Barat, Nurul, mengungkapkan kehadiran BAKTI Aksi sangat membantu kegiatan belajar mengajar. “Para guru kini dapat mengikuti webinar secara online dengan lancar,” ujarnya.

Kapten Arhanud Kasman Effendi dari pos perbatasan RI-Timor Leste menambahkan, “Masyarakat juga mendatangi pos untuk menikmati fasilitas layanan akses internet ini.”

Menkomdigi Meutya Hafid menutup pertemuan dengan pesan penting. “Pembangunan infrastruktur harus turut berbarengan dengan edukasi. Transformasi digital tidak mungkin terjadi tanpa konektivitas yang baik.”

“Ini memang menantang karena Indonesia memiliki wilayah yang sangat luas, dengan lebih dari 13.000 kepulauan juga penduduk salah satu terbesar di dunia. Jadi kita tetap membutuhkan waktu untuk membangun serta melakukan edukasi. Pembangunan infrastruktur harus turun berbarengan dengan edukasi,” tutup Menkomdigi.

Untuk Provinsi NTT, BAKTI Komdigi telah menggelar 584 titik BTS 4G dan USO serta 2.691 titik layanan akses internet gratis. Sementara di Maluku Utara, terdapat 497 titik BTS 4G dan USO serta 687 titik layanan akses internet gratis. (Icha)

Pemerintah Optimis Target Internet 100 Mbps di 2029 Bisa Tercapai, Ini Strateginya!

0

Telko.id – Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) optimis bahwa program kecepatan internet mobile broadband 100 Mbps pada 2029 bakal tercapai. Target ambisius ini bukan sekadar angka—ini adalah fondasi untuk lompatan ekonomi digital negeri ini.

Dalam RPJMN 2025-2029, pemerintah memasukkan peningkatan kecepatan internet sebagai prioritas nasional. Arief Tri Hardiyanto, Inspektur Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika, menjelaskan bahwa pencapaian target ini memerlukan transformasi infrastruktur dan regulasi secara menyeluruh. “Kami tak hanya membangun menara BTS, tapi ekosistem digital yang sehat,” tegasnya.

Lantas, bagaimana strategi konkret untuk mewujudkan mimpi besar ini? Dan apa saja rintangan yang harus dihadapi?

Trifecta Teknologi: Fiber Optic, Microwave, dan Satelit

Pemerintah akan mengadopsi pendekatan multi-teknologi untuk menjangkau seluruh wilayah Indonesia. Fiber Optic (FO) menjadi tulang punggung utama karena kecepatan transmisi datanya yang superior. “Fiberisasi melalui FO adalah prioritas, terutama untuk backhaul jaringan,” jelas Arief. Teknologi microwave dan satelit akan melengkapi untuk daerah terpencil yang sulit dijangkau kabel.

internet 100 Mbps

Optimalisasi ini sejalan dengan upaya global. Seperti dikutip dalam pengalaman ISP Australia, kombinasi teknologi terbukti efektif mencapai kecepatan tinggi. Namun, tantangan geografis Indonesia jauh lebih kompleks.

Lelang Frekuensi: Membuka Jalur Data Lebih Lebar

Pemerintah pun menyiapkan serangkaian lelang frekuensi untuk memperluas kapasitas jaringan. Spektrum 1,4 GHz akan menjadi pembuka, diikuti 700 MHz, 2,6 GHz, dan puncaknya di 26 GHz. “Setiap pita frekuensi punya karakteristik unik,” ujar Arief. “2,6 GHz ideal untuk urban, sementara 700 MHz menjangkau pedesaan.”

Proses ini tidak tanpa kontroversi. Seperti dibahas dalam analisis lelang frekuensi 1,4 GHz, penetapan harga dan mekanisme lelang sering menjadi perdebatan. Apalagi dengan rencana simultan lelang 700 MHz dan 26 GHz yang sedang disiapkan.

Kolaborasi Kunci: Regulator, Operator, dan Masyarakat

“Tak ada satu pihak pun yang bisa bekerja sendiri,” tegas Arief. Pemerintah berperan sebagai regulator yang menciptakan iklim kondusif. Operator seluler bertugas membangun infrastruktur, sementara masyarakat perlu mendukung melalui adopsi teknologi.

Konsep berbagi infrastruktur menjadi solusi efisiensi. Menara BTS yang sudah dibangun suatu operator bisa digunakan bersama jika ada kapasitas menganggur. Praktik ini sudah berjalan di beberapa wilayah dan terbukti menekan biaya operasional.

Regulatory Cost: Durian Berduri Pembangunan Digital

Biaya regulasi memang masih menjadi ganjalan utama. “Ini menyangkut penerimaan negara,” ujar Arief. Kementerian Komunikasi dan Informatika sedang berdialog intens dengan Kementerian Keuangan dan DPR untuk mencari formula win-win solution.

Masalah ini kompleks karena menyangkut keseimbangan antara investasi operator dan kewajiban fiskal negara. Solusinya mungkin terletak pada insentif jangka pendek untuk percepatan pembangunan infrastruktur.

Di tengah semua tantangan, pemerintah tetap optimis dengan kombinasi strategi teknologi, alokasi frekuensi, dan kolaborasi multipihak, target 100 Mbps bukanlah mimpi di siang bolong—tapi pijakan menuju Indonesia Digital 2045. (Icha)

Burson Luncurkan Reputation Capital, Solusi AI untuk Ukur Dampak Reputasi Bisnis

Telko.id – Burson, agensi komunikasi global, meluncurkan Reputation Capital, solusi berbasis kecerdasan buatan (AI) pertama di dunia yang menghubungkan reputasi perusahaan dengan kinerja bisnis.

Platform ini dirancang untuk membantu perusahaan mengukur, menilai, dan mengelola reputasi secara real-time dengan dampak langsung pada nilai pemegang saham, penjualan, dan niat pembelian.

Corey duBrowa, CEO Global Burson, menyatakan bahwa reputasi adalah aset paling berharga bagi organisasi. “Alat tradisional tidak lagi mampu mengikuti tantangan reputasi saat ini. Reputation Capital memberikan wawasan prediktif dan saran ahli untuk memaksimalkan dampak positif pada bisnis,” ujarnya.

Teknologi AI untuk Analisis Reputasi Real-Time

Reputation Capital menggunakan pemodelan AI canggih untuk menganalisis delapan faktor utama reputasi, termasuk tanggung jawab sosial, kepemimpinan, dan inovasi.

Platform ini mengumpulkan data dari berbagai sumber, termasuk media digital dan sosial, untuk menghasilkan skor reputasi terkini. Analisis ini juga mengidentifikasi risiko dan peluang reputasi yang tersembunyi.

Chad Latz, Chief Innovation Officer Burson, menekankan bahwa solusi ini berbeda dari alat konvensional. “Kami tidak hanya melihat data historis, tetapi juga memprediksi dampak tindakan pada metrik bisnis utama,” jelasnya.

Dampak Reputasi pada Nilai Pemegang Saham

Burson mengungkapkan bahwa reputasi berkontribusi signifikan terhadap nilai pemegang saham. Di sektor teknologi, perubahan reputasi menyumbang tambahan pengembalian mingguan rata-rata 0,97%. Nilai ini setara dengan USD $2,5 miliar hingga USD $38 miliar, tergantung pada perusahaan.

Grant Toups, Global Chief Digital and Intelligence Officer Burson, menambahkan, “Dengan Reputation Capital, klien dapat mengoptimalkan reputasi sebagai keunggulan kompetitif yang terukur.”

Platform ini telah divalidasi oleh Augmented Intelligence Labs milik University of Oxford. Dr. Felipe Thomaz, Co-Founder Augmented Intelligence Labs, menyebut Reputation Capital sebagai solusi paling komprehensif di pasar saat ini.

Di Indonesia, Marianne Admardatine, CEO Burson Indonesia, menyatakan kesiapan membantu klien mengubah reputasi menjadi keunggulan kompetitif. “Kami melihat potensi besar solusi ini untuk berbagai sektor industri di Tanah Air,” tuturnya. (Icha)