spot_img
Latest Phone

Facebook Gelar Tiga Hari Festival bertajuk Nyasar ke Dimensi Facebook, Ini Targetnya

Telko.id – Facebook Indonesia siap meramaikan akhir pekan ini...

Garmin Manfaatkan Data Wearable, Pengendalian Diabetes Personal

Telko.id - Memperingati Hari Diabetes Sedunia, Garmin Indonesia menyoroti...

Garmin Instinct Crossover AMOLED Resmi Hadir di Indonesia

Telko.id - Garmin Indonesia secara resmi meluncurkan dan memperkenalkan...

Garmin Run Indonesia 2025 dan Limbah.id berhasil Kumpulkan Hampir 3 Ton Sampah

Telko.id — Garmin Indonesia sukses menggelar ajang lari tahunan...

Instagram Safety Camp: Peran Orang Tua Kunci Keamanan Digital Remaja

Telko.id - Meta menyelenggarakan Instagram Safety Camp di Indonesia...
Beranda blog Halaman 18

HONOR Percepat Inovasi AI dengan Kolaborasi Google Cloud, Alibaba, dan Qualcomm

0

Telko.id – HONOR mempercepat inovasi kecerdasan buatan (AI) melalui kolaborasi strategis dengan tiga raksasa teknologi global: Google Cloud, Alibaba, dan Qualcomm.

Kolaborasi ini menghadirkan pengalaman AI yang lebih aman, cepat, dan personal bagi pengguna di Indonesia, yang dapat dinikmati di berbagai perangkat seperti HONOR Magic Series, HONOR X Series, HONOR Number Series, dan HONOR Pad Series.

Transformasi HONOR dari produsen smartphone menjadi perusahaan teknologi berbasis AI semakin nyata setelah sebelumnya memperkenalkan HONOR ALPHA PLAN di Mobile World Congress (MWC) 2025.

Strategi ini menjadi fondasi pengembangan AI global perusahaan sekaligus bukti komitmen menghadirkan terobosan AI yang bermanfaat bagi konsumen Indonesia.

Justin Li, President of HONOR South Pacific, menegaskan komitmen perusahaan dalam pengembangan AI.

“Sejalan dengan strategi global kami, HONOR terus memperluas kapabilitas AI yang human-centric untuk menghadirkan pengalaman lebih cerdas lintas perangkat, aman, efisien, dan mudah diakses,” ujarnya.

Melalui kolaborasi dengan mitra global, HONOR membangun ekosistem yang inklusif dan memahami konteks pengguna, seperti jadwal di Calendar dan kondisi lalu lintas, sehingga tugas sehari-hari menjadi lebih sederhana tanpa mengorbankan privasi.

Integrasi dengan Google Cloud memperkuat keamanan dan privasi data sekaligus mempercepat pemrosesan AI agar fitur-fitur cerdas pada perangkat bisa memberi respons secara instan.

Sementara kerja sama dengan Alibaba membuat pemrosesan bahasa dan rekomendasi menjadi lebih akurat dan relevan dengan kebutuhan pengguna.

Dukungan Snapdragon AI dari Qualcomm membuat performa perangkat menjadi lebih kuat dan efisien. Sinergi antara cloud dan chipset tersebut membuat perangkat HONOR menjadi semakin personal, responsif, dan tepercaya.

Sebagai wujud komitmen pengembangan AI, HONOR baru-baru ini menampilkan perkenalan awal ROBOT PHONE, smartphone dengan kamera gimbal bertenaga AI sebagai konsep perangkat cerdas generasi berikutnya. Produk ini akan diperkenalkan lebih lengkap pada MWC 2026.

Berbagai fitur AI komprehensif sudah dapat dinikmati pengguna di Indonesia. Magic Portal mempermudah pengguna berpindah antar aplikasi hanya dengan sekali drag.

Magic Capsule memudahkan akses informasi real-time secara cepat dan interaktif tanpa beralih aplikasi. Sementara Magic Text memudahkan ekstraksi teks dari foto atau tangkapan layar.

Di segi kamera, beberapa perangkat telah dibekali teknologi Next-Gen AI Imaging untuk menghasilkan gambar tajam dan stabil. Teknologi ini diwujudkan melalui fitur cerdas seperti AI Super Zoom hingga 30x dan AI Image to Video yang dapat mengubah foto menjadi video 5 detik.

Fitur editing foto juga semakin canggih dengan AI Eraser 2.0 untuk menghapus objek mengganggu, AI Cutout untuk menggeser subjek dan mengganti latar foto, serta AI Collage yang dapat menggabungkan 2-9 foto, video, dan moving photos menjadi kolase rapi.

AI Upscale dapat memulihkan detail pada gambar beresolusi rendah, sementara AI Outpainting memperluas foto agar frame lebih pas.

Di balik layar, AI Performance Boost didukung oleh AI Performance Engine terintegrasi di MagicOS 9.0 yang secara cerdas mengoptimalkan sumber daya sistem.

Berkat penjadwalan prediktif berbasis AI dan mesin grafis yang diperbarui, rendering menjadi hingga 40% lebih cepat dengan konsumsi daya 11% lebih rendah.

Seluruh inovasi AI ini tidak hanya hadir di seri flagship seperti HONOR Magic Series, tetapi juga tersedia di berbagai perangkat mid-range seperti HONOR 400 Series, HONOR X9c, serta HONOR Pad 10 yang menjalankan MagicOS 9.

Langkah ini merupakan bagian dari komitmen HONOR dalam mempermudah akses teknologi dengan menghadirkan inovasi AI lintas segmen.

Pengembangan ekosistem AI di Indonesia juga didukung dengan perluasan jaringan ritel, termasuk pembukaan HONOR Experience Store baru di Emporium Pluit Mall.

Hal ini sejalan dengan perkembangan teknologi AI di Indonesia yang semakin masif, seperti yang juga ditunjukkan oleh operator telekomunikasi melalui program Indosat AI Day untuk pendidikan tinggi.

Ke depan, HONOR berkomitmen memperkaya ekosistem AI dengan inovasi baru yang semakin terhubung dan relevan dengan kebutuhan pengguna, serta meluncurkannya secara luas di pasar internasional, termasuk Indonesia.

Perusahaan juga terus mengembangkan portofolio produk inovatif yang meliputi ponsel AI, PC, tablet, wearable, dan perangkat lainnya. (Icha)

Lenovo Luncurkan Desktop dan Monitor AI Terbaru di Indonesia

0

Telko.id – Lenovo secara resmi meluncurkan generasi terbaru perangkat bisnis bertenaga Artificial Intelligence (AI) di Indonesia.

Peluncuran ini mencakup rangkaian desktop ThinkCentre M Series Gen 6 dan monitor ThinkVision T Series Gen 40 yang dirancang untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi profesional di ruang kerja modern.

Johnson Jia, Senior Vice President of Intelligent Devices Group’s Global Innovation Center Lenovo, menyatakan bahwa adopsi teknologi AI dalam perangkat bisnis telah menjadi tren utama.

“Hampir semua bisnis percaya bahwa perangkat bertenaga AI meningkatkan produktivitas karyawan. Berdasarkan survei terbaru dari Lenovo dan IDC global, 90 persen dari bisnis-bisnis tersebut sudah melakukan eksplorasi, perancanaan, atau uji coba peluncuran PC bertenaga AI,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa Lenovo bangga memimpin dengan generasi baru PC desktop dan monitor AI yang memenuhi kebutuhan bisnis yang terus berubah.

Desktop ThinkCentre M Series Gen 6 hadir dalam tiga varian bentuk: tower, compact, dan all-in-one (AIO). Setiap varian diklaim menggabungkan performa tinggi dan keandalan untuk berbagai skala bisnis.

Varian tower, seperti model ThinkCentre M90t Gen 6, dilengkapi dengan prosesor Intel vPro® Enterprise dengan kemampuan AI (Seri 2), dukungan memori DDR5, dan 8 slot ekspansi untuk memastikan ketahanan terhadap perkembangan teknologi di masa depan.

Untuk lingkungan kerja dengan ruang terbatas, Lenovo menghadirkan desktop compact 1L yang dapat disembunyikan di balik monitor atau disimpan dalam laci meja.

Model ThinkCentre M90q Gen 6 bahkan dapat ditenagai oleh prosesor Intel® Core™ Ultra 9, mendukung hingga empat layar, dan dilengkapi dengan Neural Processing Unit (NPU) diskrit opsional 30 TOPS untuk komputasi AI on-device yang terlindungi.

Solusi ini sangat ideal untuk sektor kesehatan, ritel, dan keuangan yang membutuhkan performa tinggi dalam bentuk ringkas.

Content image for article: Lenovo Luncurkan Desktop dan Monitor AI Terbaru di Indonesia

Varian all-in-one (AIO) ThinkCentre M Series Gen 6 menawarkan performa AI hingga 260 TOPS dengan prosesor Intel® Core™ Ultra. Model ThinkCentre M90a Gen 6, misalnya, dilengkapi layar near edgeless, anti-glare FHD 23,8” dengan akurasi warna sRGB 99%, refresh rate 120Hz, serta sertifikasi EyeSafe®. Untuk ketahanan, model tertentu memiliki rating IP55 yang melindungi dari percikan air dan debu di bagian depan perangkat.

Content image for article: Lenovo Luncurkan Desktop dan Monitor AI Terbaru di Indonesia

Seluruh desktop ThinkCentre M Series Gen 6 dilengkapi dengan solusi AI proprietary Lenovo. Lenovo AI Now berfungsi sebagai asisten personal on-device untuk meningkatkan produktivitas dan mengotomasi alur kerja.

Sementara Lenovo AI Turbo Engine secara dinamis mengalokasikan sumber daya sistem untuk mengoptimalkan kinerja berdasarkan beban kerja yang dijalankan.

Aspek keamanan ditangani oleh Lenovo ThinkShield, solusi komprehensif yang menggabungkan perlindungan hardware dan software.

Fitur keamanan tambahan mencakup chip dTPM 2.0 untuk enkripsi data, proteksi Smart USB berbasis BIOS, dan kemampuan menonaktifkan port USB individual untuk mencegah akses tidak sah.

Pendekatan keamanan berlapis ini mirip dengan yang diterapkan pada ASUS ROG GM700 yang juga menekankan proteksi sistem menyeluruh.

Di sisi monitor, ThinkVision T Series Gen 40 menghadirkan layar IPS dengan resolusi WQHD dan UHD. Rangkaian monitor ini menawarkan gamut warna 99% sRGB & BT.709 untuk reproduksi warna yang akurat, serta Variable Refresh Rate (48-120Hz) yang secara dinamis menyesuaikan dengan konten untuk penghematan energi dan visual yang halus.

Setiap monitor dilengkapi dengan beragam opsi konektivitas, termasuk solusi one-cable USB-C® dengan docking station ThinkVision.

Beberapa model juga menawarkan teknologi konferensi jarak jauh VoIP modular terintegrasi dengan fitur-fitur bertenaga AI, serta kemampuan pengisian daya cepat hingga 100W untuk perangkat peripheral.

Inovasi di segmen monitor ini sejalan dengan perkembangan di lini gaming, seperti yang terlihat pada Acer yang memperbarui lini Nitro dengan PC dan monitor tangguh untuk memenuhi kebutuhan visual yang semakin tinggi.

Ketersediaan produk telah diumumkan untuk pasar Indonesia. Seluruh rangkaian ThinkCentre M Series Gen 6 dan ThinkVision T Series Gen 40 dapat dipersonalisasi sesuai kebutuhan pengguna, dengan harga yang disesuaikan dengan konfigurasi yang dipilih.

Peluncuran ini memperkuat posisi Lenovo dalam menghadirkan solusi teknologi AI yang terintegrasi, mengikuti tren adopsi AI yang juga didorong oleh penyedia layanan seperti Biznet Gio yang meluncurkan layanan AI melalui kolaborasi dengan Kazee.

Lenovo, sebagai perusahaan teknologi global dengan pendapatan US$69 miliar dan peringkat #196 dalam Fortune Global 500, terus berinvestasi dalam inovasi AI.

Portofolio lengkap perangkat yang dioptimalkan AI ini merupakan bagian dari visi perusahaan untuk menghadirkan “Smarter Technology for All” di 180 pasar worldwide, termasuk Indonesia. (Icha)

MODENA Gelar Pekan Kuliner Italia 2025 dengan Chef Legendaris

0

Telko.id – MODENA Culinaria bersama Kedutaan Besar Italia, Institut Kebudayaan Italia, Italian Trade Agency Jakarta, dan Casa Artusi secara resmi menggelar X edition of the Week of Italian Cuisine in the World 2025.

Rangkaian acara kuliner berlangsung selama tiga hari, 26–28 November 2025, di MODENA Experience Center Suryo, Jakarta Selatan.

Acara ini menghadirkan pengalaman kuliner langsung dari Italia, termasuk cooking class, cooking demo, dan pop-up dining eksklusif bersama Chef Matteo Milandri dari Casa Artusi School.

Teddy Wijaya, Vice President Marketing MODENA, menyatakan antusiasme kolaborasi ini. “Kami ingin memberikan ruang bagi pecinta kuliner untuk belajar langsung dari ahlinya, menikmati cita rasa Italia, dan merasakan pengalaman memasak menyeluruh dengan fasilitas MODENA Culinaria,” ujarnya.

Week of Italian Cuisine in the World merupakan inisiatif tahunan Kementerian Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional Republik Italia untuk mempromosikan budaya gastronomi Italia global.

Di Indonesia, kegiatan ini konsisten diadakan oleh Kedutaan Besar Italia, Institut Kebudayaan Italia, dan Italian Trade Agency sebagai sarana edukasi dan pertukaran budaya.

Chef Matteo Milandri, Head Chef Casa Artusi, dikenal dengan keahlian teknik memasak klasik dan eksplorasi cita rasa khas Italia.

Kehadirannya di Jakarta menjadi kesempatan langka bagi masyarakat untuk belajar dari chef yang aktif mengembangkan kurikulum masakan tradisional Italia. Filosofi ini berakar dari warisan Pellegrino Artusi, pelopor masakan rumahan Italia.

Content image for article: MODENA Gelar Pekan Kuliner Italia 2025 dengan Chef Legendaris

Pellegrino Artusi (1820–1911) mewariskan buku “La scienza in cucina e l’arte di mangiar bene” (1891) yang memuat resep dari seluruh Italia. Pendekatan sistematisnya—menggabungkan pengukuran tepat, eksperimen, dan narasi—mengangkat masakan rumahan ke ranah pengetahuan. Karyanya mencerminkan unifikasi sosial dan budaya Italia.

Fondazione Casa Artusi di Forlimpopoli kini melanjutkan warisan tersebut melalui perpustakaan, penelitian, sekolah memasak, dan ruang acara.

Yayasan ini mempromosikan budaya makanan nasional dan internasional, menempatkan masakan rumah Italia sebagai bidang pengetahuan, teknik, dan ekspresi budaya.

Sepanjang pekan kuliner, Chef Matteo memimpin serangkaian aktivitas yang terbuka untuk masyarakat. Pada 26 November 2025, cooking class mengajarkan pembuatan gnocchi dan sformato.

Esoknya, 27 November 2025, digelar cooking show dengan menu Variation Crostini dan Intimate Pop-Up Dinner dengan kursi terbatas. Hari terakhir, 28 November 2025, menampilkan intimate cooking demo dilanjutkan lunch session.

Selain aktivitas memasak, acara juga menayangkan film dokumenter tentang Rialto Market di Venezia dan presentasi oleh Mattia Fiandaca, gastronom dari Casa Artusi. Pengunjung dapat menikmati pop-up bazaar dengan berbagai tenant bertema budaya dan kuliner Italia selama tiga hari.

Intimate Pop-Up Dinner pada 27 November 2025 menjadi highlight acara. Chef Matteo meracik menu yang memadukan teknik klasik Italia dengan sentuhan modern khas Casa Artusi. Konsep intimate dengan jumlah seat terbatas memungkinkan pengunjung menikmati hidangan sambil memahami filosofi di balik setiap resep.

Slot acara sangat terbatas dan eksklusif. Reservasi dapat dilakukan melalui Instagram @culinariamodena atau WhatsApp +62-815-1109-7899. MODENA, perusahaan multinasional yang didirikan di Italia dan beroperasi di Asia sejak 1981, terus menghadirkan inovasi melalui 12 pilar bisnis, termasuk elektronik, energi, IoT, dan solusi air. (Icha)

Trump Pertimbangkan Penjualan Chip AI Nvidia H200 ke China

Telko.id – Donald Trump tengah mempertimbangkan untuk mengizinkan kembali penjualan chip kecerdasan buatan (AI) Nvidia H200 ke China. Langkah ini muncul seiring mencairnya hubungan antara kedua negara yang meningkatkan peluang ekspor teknologi canggih dari Amerika Serikat (AS) ke China.

Menurut sumber yang mengetahui pembahasan internal, Kementerian Perdagangan AS sedang meninjau perubahan kebijakan yang sebelumnya melarang ekspor chip AI canggih ke China. Jika disetujui, ini akan menjadi perubahan besar dalam strategi pembatasan teknologi yang digencarkan AS selama beberapa tahun terakhir.

Gedung Putih menolak memberikan komentar detail, namun hanya menyampaikan bahwa pemerintahan Trump tetap berkomitmen menjaga teknologi dan keamanan nasional AS.

Mengutip dari Reuters, Rabu (26/11/2025) sementara Nvidia menyebut bahwa aturan ekspor yang berlaku saat ini membuat mereka tidak bisa menawarkan produk kompetitif di pasar China, sehingga ruang tersebut diambil alih oleh para pesaing asing.

Baca juga:

Rencana pelonggaran ini muncul setelah Trump dan Presiden Xi Jinping mencapai genjatan senjata dalam perang dagang dan teknologi di Busan bulan lalu. Banyak analis menilai kesepakatan itu sebagai kemenangan diplomatic bagi Xi Jinping, terutama karena AS sebelumnya sangat agresif membatasi akses China terhadap teknologi AI tingkat tinggi.

Kubu garis keras anti-China di Washington kini menyuarakan kekhawatiran baru. Mereka menilai bahwa pembukaan akses bagi chip AI yang lebih canggih bisa memperkuat kemampuan militer China, alasan yang dulu menjadi alasan pemerintahan Biden mengeluarkan serangkaian pembatasan ekspor.

Meski Trump sempat mengancam pembatasan bertahan tambahan sebagai respons terhadap kontrol ekspor China atas mineral tanah jarang, sebagian besar ancaman itu akhirnya dibatalkan. Kini, potensi persetujuan ekspor chip H200 semakin memperkuat narasi bahwa AS tengah bergeser ke posisi defensif.

Chip Nvidia H200 sendiri memiliki kapasitas memori bandwidth yang lebih besar dibanding pendahulunya, H100, sehingga dapat memproses data lebih cepat. Chip ini juga disebut dua kali lebih kuat daripada H20, chip AI paling canggih saat ini legal diekspor ke China.

Awal pekan ini, CEO Nvidia, Jensen Huang, yang digambarkan Trump sebagai ‘orang hebat’, termasuk tamu Gedung Putih selama kunjungan Pangeran Mahkota Saudi Mohammed bin Salman.

Departemen Perdagangan AS minggu ini juga mengumumkan telah menyetujui pengiriman hingga 70.000 chip Nvidia Blackwell, chip AI generasi terbaru perusahaan, kepada Humain di Arab Saudi dan G42 dari Uni Emirat Arab.

Pasar Smartphone Indonesia Diprediksi Tumbuh 1-3% di 2026

0

Telko.id – Pasar teknologi dan pertumbuhan di Indonesia menunjukkan tanda-tanda pemulihan setelah mengalami periode kontraksi. Berdasarkan data terbaru dari Nielsen IQ yang mencakup kuartal ketiga tahun 2025, pasar secara keseluruhan mulai bergerak menuju area positif dengan pertumbuhan kuartal-ke-kuartal yang konsisten.

Bramantiyoko Sasmito, Director – Tech and Durables Commercial Lead Nielsen IQ yang akrab disapa Baron,  menjelaskan dalam presentasinya pada Digital Economy & Telco Outlook 2026 yang bertema “Inovasi dan Kolaborasi Strategis Mendorong Daya Saing Ekonomi” di Jakarta, 26/11/2025 bahwa meskipun pertumbuhan tahunan masih datar, pergerakan quarter-on-quarter menunjukkan tren positif.

“Market di quarter 2 sebetulnya sudah tumbuh secara 3,5%. Dan sekarang quarter 3 masih bertumbuh lagi di kisaran 2,6 atau 3%. This is a good sign bahwa market ini sudah mulai bergerak ke arah positif,” ujarnya.

Data tersebut mengungkapkan bahwa dari Januari hingga September 2025, pasar teknologi dan pertumbuhan berada di minus 0,01%, yang menurut Baron merupakan peningkatan signifikan dibandingkan periode sebelumnya dimana kontraksi lebih dalam. “Jadi makin kemarin, minusnya makin kurang. Itu sign of growth,” tambahnya.

Di antara semua sektor teknologi, komputer menjadi penyumbang pertumbuhan terkuat dengan angka 14% sementara pasar secara keseluruhan datar.

Segmen laptop khususnya menunjukkan performa kuat dengan pertumbuhan 14%, meskipun MacBook masih tercatat minus 2%.

Tren ini mencerminkan pergeseran preferensi konsumen pasca-pandemi yang masih memprioritaskan perangkat komputasi.

Baron mengingatkan bahwa selama masa pandemi COVID-19, penjualan teknologi di Indonesia justru mencapai puncaknya dengan pertumbuhan hingga 70%.

“Orang ada di rumah masih bisa business delivery. Nggak ada kerjaan. Yang laptop, yang handphone, yang main game, yang nonton TV, dan kawan-kawan,” kenangnya. Setelah normalisasi, pertumbuhan pasar kini stabil di sekitar 0%.

Yang menarik, meskipun pasar secara keseluruhan datar, terdapat segmen-segmen spesifik yang tumbuh pesat.

Dalam pasar laptop yang tumbuh 9%, segmen gaming justru melesat 18%. Demikian pula dengan TV, dimana penjualan TV 75 inch tumbuh 6% sementara pasar TV secara keseluruhan hanya 10%.

Di segmen smartphone yang minus 2,9-3%, smartphone dengan storage di atas 512GB justru tumbuh 28%.

Survei Nielsen terhadap konsumen global dan Indonesia mengungkap bahwa 60% responden setuju bahwa alasan utama memilih suatu brand adalah “offering good value for money”.

Faktor nilai yang paling dipertimbangkan konsumen adalah durability (daya tahan), high quality (kualitas tinggi), makes life easier (memudahkan kehidupan), dan trusted brand (merek terpercaya).

Baron menekankan, “Being relevant to the market itu yang buat define us as a growth leader. Setiap brand, setiap product kalau tidak being relevant to the market, dia tidak akan kemana-mana.”

Analisis pasar smartphone menunjukkan polarisasi yang semakin jelas. Berdasarkan pembagian tiga rentang harga – lower, mid, dan premium – segmen premium menunjukkan pertumbuhan signifikan dengan market share hampir 32%, disusul middle segment di 20,6%. Sementara lower segment mengalami kontraksi seiring dengan perubahan perilaku konsumen.

“Masyarakat itu lagi melompat. Sehingga, yang lower itu jualan lower price itu kontraksi. Sedangkan yang premium itu masih mengalami kenaikan,” jelas Baron.

Fenomena ini didukung oleh ekspansi jaringan ritel ke kota-kota tier 3, dimana penjualan menunjukkan tren naik yang konsisten sejak tahun lalu.

“Chain makin banyak tersedia gak cuma di kota-kota besar. Tapi juga mulai ada di kota-kota kecil. Sehingga itu mendorong konsumsi dari konsumen itu lebih mudah berbelanja,” paparnya.

Adopsi teknologi 5G juga menjadi pendorong utama dengan penetrasi yang mencapai level signifikan.

“Penetrasi handphone 5G yang dibeli oleh consumer itu mengalami kenaikannya luar biasa. Sekarang ini sudah 50% plus 60% penjualan handphone itu pasti 5G,” ungkap Baron. Sementara smartphone dengan chip AI sudah mencapai 60% pangsa pasar.

Faktor-faktor yang diperkirakan akan terus mendorong pertumbuhan pasar termasuk peluncuran flagship baru seperti iPhone 17, momentum tahun baru dan Natal, percepatan roll out 5G di Indonesia, serta adopsi AI yang semakin meluas. Namun, polarisasi segmen harga dan tren declining di entry high segments bisa menjadi penghambat pertumbuhan.

Nielsen IQ memprediksi pasar smartphone Indonesia tahun 2025 akan berada di range minus 2% hingga 2% dibandingkan 2024.

Namun yang menggembirakan, tahun 2026 diproyeksikan menjadi tahun pemulihan dengan pertumbuhan antara 1-3%.

“We are forecasting the market smartphone to Indonesia tahun 2026 itu akan tumbuh di antara 1 sampai dengan 3 atau 4 persen,” tutup Baron. (Icha)

Huawei Mate 80 Pro Max, Layar Dual-Layer OLED Pertama di Industri

0

Telko.id – Huawei secara resmi meluncurkan seri Mate 80 di China hari ini, dengan Huawei Mate 80 Pro Max menjadi puncak dari jajaran tersebut.

Ponsel ini diklaim sebagai perangkat Mate paling bertenaga dan paling tahan lama dari Huawei, menampilkan bodi logam penuh, layar OLED dual-layer baru, dan konektivitas satelit.

Huawei menyatakan Mate 80 Pro Max dibangun dengan bodi logam penuh dan dilapisi kaca Kunlun generasi kedua di bagian depan.

Konfigurasi ini diklaim meningkatkan ketahanan terhadap jatuh hingga 20 kali lipat, meningkatkan ketahanan terhadap tekukan sebesar 20 persen, dan menggandakan ketahanan terhadap goresan dibandingkan generasi sebelumnya. Ponsel ini juga memiliki peringkat ketahanan debu dan air IP69 dan IP68.

Huawei Mate 80 Pro Max dengan bodi logam penuh dan desain premium

Lebih mengesankan lagi, Huawei Mate 80 Pro Max merupakan smartphone pertama di industri yang memiliki layar OLED dual-layer.

Hasilnya, perangkat ini dapat mencapai kecerahan puncak 8000 nits. Struktur dual-layer disebut menawarkan efisiensi yang besar dan kontras pandangan yang lebih baik.

Layar berukuran 6,9 inci ini memiliki refresh rate 120Hz, gamut warna 10-bit, PWM dimming frekuensi tinggi 1440Hz, dan touch sampling rate 300 Hz.

Seluruh jajaran Mate 80 juga mencakup pengaturan ToF 3D penuh di bagian depan untuk biometrik. Ini menggabungkan pengirim pendeteksi kedalaman, penerima pendeteksi kedalaman, dan kamera depan 13MP ke dalam apa yang disebut Huawei sebagai desain sadar postur AI.

Intinya, ini seharusnya mengenali wajah dengan lebih akurat dan melacak pergerakan tubuh dengan lebih presisi.

Di sisi performa, ponsel baru ini ditenagai oleh chip Kirin 9030 Pro bersama dengan Huawei Ark Graphics Engine. Huawei mengatakan Mate 80 Pro Max 45 persen lebih smooth dan memuat aplikasi 34 persen lebih cepat dibandingkan seri Mate 70 tahun lalu.

Ponsel ini juga mendukung akselerasi rendering 3DGS dan ray tracing yang dipercepat perangkat keras yang mampu mencapai 20 juta ray per detik, yang seharusnya meningkatkan pengalaman gaming, rendering video, dan motion graphics.

Tampilan layar Huawei Mate 80 Pro Max dengan teknologi OLED dual-layer

Huawei menyatakan Mate 80 Pro Max menawarkan integrasi tertinggi sistem komunikasi di smartphone mana pun. Perangkat ini mendukung Wi-Fi 7 Plus, jaringan seluler standar, komunikasi satelit Tiantong, dan pesan satelit Beidou.

Huawei memposisikan ini sebagai “jaringan darat + jaringan langit + tanpa jaringan,” dengan dukungan komunikasi darurat 700MHz dalam situasi di mana jaringan operator tidak tersedia.

Sistem Kamera Maple Leaf Generasi Kedua

Mate 80 Pro Max diluncurkan dengan Huawei Maple Leaf Imaging System generasi kedua. Sistem ini dibangun di sekitar sensor pencitraan utama yang didesain ulang dengan piksel setara 2,45μm dan mengklaim peningkatan 96 persen dalam total asupan cahaya.

Huawei mengatakan ponsel ini menawarkan dynamic range 300 persen lebih tinggi berkat sistem fusi real-time ganda, dan dapat merasakan warna lebih akurat melalui susunan spektral yang ditingkatkan.

Kamera utama sendiri adalah sensor RYYB 50 megapiksel, 1/1,28 inci dengan aperture variabel 10-stop yang dapat bergeser antara f/1.4 dan f/4.0. Ada juga kamera ultrawide RYYB 40MP, telephoto makro 50MP dengan zoom optik 4x, dan periskop kedua 50MP dengan zoom optik 6,2x dan zoom “kualitas optik” hingga 12,4x. Jika itu belum cukup, ponsel ini juga mendukung teleconverter 3,3x melalui kit aksesori tambahan baru.

Sistem kamera Huawei Mate 80 Pro Max dengan berbagai lensa

Sebagai perbandingan dengan pesaing, Xiaomi 17 Pro dan 17 Pro Max juga menawarkan kemampuan fotografi yang mumpuni, meski dengan pendekatan teknologi yang berbeda.

Huawei terus berinovasi dalam hal ketahanan perangkat, berbeda dengan Huawei P30 Lite yang lebih berfokus pada segmen menengah.

Varian Ultimate Design dan Harga

Jika Pro Max masih belum cukup, Huawei memiliki sesuatu yang lebih premium: Mate 80 RS | Ultimate Design. Versi terbatas ini membangun dari hardware Pro Max, menambahkan desain yang lebih mewah, dan memaksimalkan memori hingga 20GB.

Huawei Mate 80 Pro Max dimulai dari 7.999 yuan (sekitar $1.100) untuk model 16GB + 512GB, sementara varian 16GB + 1TB dihargai 8.999 yuan (sekitar $1.240).

Mate 80 RS | Ultimate Design hadir dengan RAM 20GB dan penyimpanan 512GB atau 1TB, masing-masing dihargai 11.999 yuan ($1.650) dan 12.999 yuan ($1.790). Kedua model akan mulai dijual pada 28 November.

Perbandingan desain Huawei Mate 80 Pro Max dan varian Ultimate Design

Peluncuran seri Mate 80 ini menunjukkan komitmen Huawei dalam menghadirkan inovasi di tengah persaingan ketat pasar smartphone global.

Seperti yang pernah terjadi pada kompetisi antara Huawei P30 Pro dan Xiaomi Mi 9, inovasi di segmen flagship terus menjadi pembeda utama antar merek.

Huawei Mate 80 Pro Max dalam berbagai angle dan warna yang tersedia

Kehadiran Mate 80 Pro Max dengan teknologi layar dual-layer OLED dan ketahanan ekstrem menandai babak baru dalam evolusi smartphone flagship.

Integrasi komunikasi satelit yang komprehensif juga membuka peluang baru untuk konektivitas di area terpencil dan situasi darurat. (Icha)

iQOO 15 Mini Fix Bakal Rilis April 2026

0

Telko.id – iQOO 15 Mini, yang sempat dikabarkan batal dirilis, kini dikonfirmasi masih dalam pengembangan dan ditargetkan meluncur sekitar April 2026. Kabar ini menjadi angin segar bagi penggemar ponsel flagship berukuran kompak.

Informasi terbaru berasal dari tipster ternama “Smart Pikachu” yang membantah laporan sebelumnya tentang pembatalan proyek ini.

Waktu rilis yang disebutkan selaras dengan strategi global iQOO untuk model standarnya, yang akan memasuki pasar India pada 26 November mendatang.

Keunggulan utama iQOO 15 Mini terletak pada dimensinya yang lebih kecil dibandingkan varian reguler. Ponsel ini dilaporkan menggunakan layar berukuran 6,3 inci, jauh lebih compact daripada layar 6,85 inci pada model regular.

Dengan spesifikasi ini, iQOO 15 Mini akan menjadi salah satu ponsel premium berukuran kecil yang langka di tahun 2026.

Dari sisi performa, iQOO 15 Mini kemungkinan ditenagai chipset MediaTek Dimensity 9500, meski sebelumnya ada indikasi penggunaan varian 9500 Plus yang lebih cepat.

Yang mengejutkan, baterai ponsel ini dikabarkan memiliki kapasitas sama besarnya dengan model regular, yaitu 7.000mAh.

Kombinasi baterai berkapasitas besar dengan bodi yang ringkas menjadi nilai jual utama iQOO 15 Mini. Pengguna dapat menikmati daya tahan seharian penuh tanpa harus mengorbankan kenyamanan penggunaan satu tangan.

Fitur pendukung lainnya termasuk frame logam dan pembaca sidik jari ultrasonik yang semakin meningkatkan pengalaman menggunakan perangkat compact.

Tahun 2026 diprediksi menjadi tahun yang kompetitif untuk segmen ponsel kecil. Beberapa brand seperti OnePlus dengan OnePlus 15T (6,3 inci), Oppo dengan Find X9s, dan Honor dengan Magic 8 Mini juga dikabarkan akan merilis produk serupa. Kategori “small flagship” yang sempat terabaikan kini menunjukkan tanda-tanda kebangkitan.

Selain varian Mini, beredar juga kabar tentang rencana iQOO meluncurkan iQOO 15 Ultra, meski belum ada informasi konkret mengenai spesifikasi dan waktu peluncurannya. Untuk saat ini, perhatian utama masih tertuju pada peluncuran global model regular iQOO 15.

Meski belum dikonfirmasi secara resmi oleh iQOO, kelanjutan pengembangan iQOO 15 Mini berdasarkan laporan terbaru memberikan harapan baru di pasar ponsel flagship berukuran kompak.

Kehadirannya di tahun 2026 dinanti sebagai penyeimbang tren ponsel besar yang selama ini mendominasi pasar. (Icha)

Bocoran Desain nubia Flip3 dan Fold, Ponsel Lipat Baru ZTE

0

Telko.id – ZTE bersiap meluncurkan dua ponsel lipat terbaru, nubia Flip3 dan nubia Fold, berdasarkan bocoran render desain yang dibagikan oleh Evan Blass.

nubia Fold akan menjadi ponsel lipat buku pertama dari merek tersebut, sementara Flip3 melanjutkan seri clamshell dengan peningkatan signifikan pada layar penutup.

Bocoran ini muncul beberapa bulan setelah ZTE memperkenalkan nubia Flip2 ke pasar global. Render yang dibagikan Blass memberikan gambaran jelas tentang desain kedua perangkat yang belum diumumkan secara resmi ini.

ZTE sendiri belum memberikan konfirmasi terkait keberadaan atau rencana peluncuran kedua perangkat tersebut.

ZTE nubia Flip3 and nubia Fold design renders leaked

nubia Flip3 menunjukkan perubahan mencolok pada layar penutup eksternal. Perangkat ini akan memiliki layar penutup yang lebih besar dengan desain edge-to-edge, berbeda dengan panel yang lebih kecil pada pendahulunya, Flip2.

Desain ini mengikuti tren peningkatan utilitas layar penutup yang juga terlihat pada berbagai smartphone lipat yang diperkenalkan tahun ini.

Bagian kamera belakang Flip3 menampilkan konfigurasi dual-camera dengan dua lubang lensa berukuran berbeda.

Render juga mengungkapkan adanya tiga tombol fisik, termasuk tombol power dan volume rocker, serta set pogo pins. Perangkat ini kemungkinan akan tersedia dalam pilihan warna hitam dan putih.

ZTE nubia Flip3 and nubia Fold design renders leaked

Sementara itu, nubia Fold menghadirkan desain yang berbeda sebagai ponsel lipat buku. Perangkat ini menampilkan modul kamera belakang persegi panjang besar yang menampung tiga sensor dan LED flash.

Layar fleksibel bagian dalam memiliki potongan kamera di sudut kanan atas, desain yang umum digunakan pada perangkat lipat buku untuk memaksimalkan area tampilan.

Kehadiran nubia Fold menandai ekspansi ZTE dalam segmen ponsel lipat. Sebelumnya, perusahaan lebih fokus pada model clamshell dengan seri Flip.

Langkah ini menunjukkan strategi ZTE untuk bersaing di berbagai segmen pasar perangkat lipat yang semakin berkembang. Inovasi dalam desain ponsel lipat ini juga sejalan dengan perkembangan teknologi lainnya, termasuk proyek baterai EV yang sedang berjalan.

Meskipun spesifikasi teknis belum terungkap, peluncuran kedua perangkat ini diperkirakan akan menggunakan sistem operasi Android terbaru. Industri smartphone terus menunjukkan inovasi, baik dalam hal desain fisik maupun integrasi kecerdasan buatan, sebagaimana dampak AI yang diungkap pelaku industri.

ZTE memiliki sejarah dalam menghadirkan perangkat dengan desain unik, termasuk smartwatch lipat Nubia Alpha yang sebelumnya diperkenalkan.

Keberagaman inovasi ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam mengeksplorasi berbagai form faktor perangkat mobile.

Pasar ponsel lipat terus menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Kehadiran nubia Flip3 dan nubia Fold akan memperkaya pilihan konsumen dan meningkatkan persaingan di segmen premium.

Meskipun belum ada tanggal peluncuran resmi, analis memperkirakan pengumuman akan dilakukan dalam waktu dekat mengingat render desain sudah mulai beredar.

Perkembangan teknologi ponsel lipat ini menjadi bagian dari evolusi perangkat mobile yang lebih luas, termasuk peningkatan performa seperti yang ditunjukkan oleh Xiaomi Mi 9 sebagai smartphone Android terkencang di masanya.

ZTE nubia Flip3 dan Fold diharapkan dapat menghadirkan kombinasi antara desain inovatif dan performa yang mumpuni. (Icha)

Tips & Trick Lolos Interview Zaman Now: Pakai Gemini AI di Galaxy S25 FE

0

Telko.id – Dunia kerja makin kompetitif. Ribuan fresh graduate dilepas tiap tahun, sementara kesempatan tidak selalu bertambah secepat itu.

Tapi menariknya, anak muda sekarang punya senjata yang nggak dimiliki generasi sebelumnya: teknologi AI yang bisa bantu persiapan interview dengan cara yang jauh lebih cerdas.

Gemini AI di Galaxy S25 FE paling powerful, karena hanya dengan satu device kamu bisa lakukan. Dari riset perusahaan, latihan pertanyaan HR, sampai simulasi wawancara lengkap sama feedback real-time—semua bisa dilakukan hanya dari smartphone. Dan, jujur aja, ini bikin proses persiapan interview terasa lebih simpel, lebih personal, dan… lebih nggak tegang.

1. Mulai dari Riset Perusahaan: Cepat dan Dalam dengan Gemini Deep Research

Di tahap interview, salah satu penilaian yang sering diremehkan adalah seberapa paham kamu terhadap perusahaan yang kamu lamar. HR bisa langsung menangkap apakah kamu cuma baca sekilas atau benar-benar mempelajari perusahaan dengan serius.

Baca juga :

Nah, di sinilah Gemini Deep Research jadi penyelamat.

Kamu bisa tanya Gemini tentang budaya kerja perusahaan. Gali model bisnis, proyek terbaru, atau produk penting yang sedang mereka kembangkan. Kemudian cari insight yang biasanya hanya diketahui karyawan internal. Sampai memahami kebutuhan posisi yang kamu incar.

Contoh prompt yang bisa kamu pakai:

“Gemini, jelaskan kultur perusahaan X, tantangan bisnis terbaru mereka, dan apa yang biasanya dicari HR untuk posisi [nama posisi].”
“Gemini, rangkum poin terpenting tentang perusahaan X untuk persiapan interview.”

Setelah dapat ringkasannya, kamu bisa langsung pindahkan hasilnya ke Notes lewat Galaxy AI, sehingga semuanya tersimpan rapi dan mudah ditinjau kapan saja.

2. Semua Catatan Jadi Rapi & Mudah Dicari Berkat Galaxy AI Notes + Transcribe

Proses persiapan interview sering berantakan karena banyaknya tab, dokumen, dan catatan. Galaxy S25 FE ikut terlibat lewat Galaxy AI Note Assist dan Transcribe.

  • Kamu bisa pindahkan hasil riset dari Gemini langsung ke Notes
  • Galaxy AI bantu merapikan struktur, membuat bullet point, hingga meringkas poin penting
  • Kalau kamu rekam audio (meeting dengan mentor atau diskusi latihan), Transcribe langsung mengubahnya jadi teks lengkap yang bisa diringkas otomatis

Hasil akhirnya: semua materi persiapan interview rapi dan siap dipelajari kapan pun tanpa ribet scroll panjang.

3. Latihan Sebanyak yang Kamu Mau: Simulasi Interview dengan Gemini Canvas

Bagian yang sering bikin grogi adalah pertanyaan-pertanyaan HR yang kadang sifatnya curveball—yang tiba-tiba bikin buyar semua latihan.

Jadi, dengan Gemini Canvas di Galaxy S25 FE, kamu bisa:

Latih New Vocab mu!

Pada Gemini Canvas ini memiliki fitur yang bisa dibuat menyerupai kuis seperti new vocab. Asyiknya, nanti di akhir, bisa kasih hasil dari analisa performance kita.

  • Buat daftar simulasi pertanyaan

“Gemini, buatkan 20 pertanyaan interview untuk posisi Social Media Specialist tingkat fresh graduate.”

  • Jawab pertanyaan satu per satu

Kamu coba jawab seperti interview beneran.

  • Minta feedback langsung

“Gemini, tolong nilai jawaban aku dan koreksi bagian yang kurang meyakinkan.”

Gemini akan menilai struktur jawaban, relevansi, penggunaan STAR method, hingga memberi saran phrasing yang lebih profesional.

Jadi kamu latihan bukan asal latihan, tapi dengan improvement yang nyata.

4. Berlatih Ngomong Seperti Interviewer Asli Menggunakan Gemini Live

Kalau kamu tipe yang nervous setiap kali bicara langsung, fitur ini bakal jadi game changer.

Gemini Live membuatmu bisa berlatih percakapan real-time, mendapatkan tanggapan seperti interviewer beneran, melatih intonasi, tempo bicara, sampai kepercayaan diri bahkan akan mendapatkan koreksi saat itu juga jika jawaban kamu terlalu panjang, kurang fokus, atau kurang tepat.

Rasanya seperti simulasi wawancara yang hidup, natural, dan praktis—langsung dari smartphone kamu tanpa perlu cari mentor.

Ini yang bikin Galaxy S25 FE terasa relevan banget untuk fresh graduate dan profesional muda: kapan pun kamu ingin latihan, tinggal buka Gemini Live dan mulai.

5. Kenapa Gemini AI di Galaxy S25 FE Cocok Banget untuk Anak Muda yang Sedang Cari Kerja?

Praktis, bisa dilakukan kapan saja. Mau latihan sambil commuting? Bisa. Atau Belajar sebelum tidur? Sikat.

Menariknya, semua dapat dilakukan secara Real-time correction yang bikin kamu naik level lebih cepat. Semua kesalahan grammar, jawaban yang kurang solid, atau data yang kurang tepat langsung dikasih tahu.

Semua nya juga terasa natural seperti ngobrol sama manusia. Tidak kaku, tidak menyeramkan—cocok untuk mengatasi grogi.

Seluruh persiapan bisa dilakukan dalam satu device. Mulai dari Riset → Notes → Simulasi → Koreksi → Latihan bicara → Rekap ulang. Semua terjadi di Galaxy S25 FE.

Jadi sebagai Gen Z yang ingin tampil standout bisa! Kamu bukan hanya siap interview, tapi siap bersaing.

Interview Zaman Now Butuh Strategi Zaman Now

Dengan memanfaatkan Gemini Deep Research, Gemini Canvas, Gemini Live, dan Galaxy AI Note Assist, persiapan interview jadi jauh lebih mudah, terstruktur, dan efektif.

Fresh graduate atau profesional muda sekarang bisa:

  • Riset perusahaan lebih dalam
  • Latihan menjawab pertanyaan
  • Mendapatkan koreksi instan
  • Membangun percaya diri
  • Latihan speaking real-time
  • Mengelola catatan dengan rapi lewat Galaxy AI

Jika kamu memang ingin naik level dan tampil standout di interview berikutnya, kombinasi Gemini AI + Galaxy S25 FE adalah partner terbaik untuk mempersiapkan diri. (Icha)

Honor Watch X5 Hadirkan Layar AMOLED Besar dan Baterai 14 Hari

0

Telko.id – Honor secara resmi meluncurkan smartwatch terbarunya, Honor Watch X5, di China pada 25 November 2025.

Perangkat ini hadir dengan layar AMOLED besar berukuran 1,97 inci, dukungan GPS, dan lebih dari 120 mode olahraga. Peluncuran dilakukan bersamaan dengan seri Honor 500, memperkuat portofolio wearable brand tersebut.

Honor Watch X5 dibanderol dengan harga CNY 499 atau setara US$70 melalui toko online resmi Honor China. Smartwatch ini menawarkan desain ringan dengan bobot hanya 29 gram tanpa strap, serta dilengkapi sertifikasi ketahanan air IP68 dan 5ATM.

Bagi penggemar wearable, kehadiran Honor Watch X5 menambah pilihan di segmen smartwatch dengan fitur lengkap dan harga terjangkau.

Honor Watch X5 is official, sports a 1.97-inch AMOLED display

Layar menjadi salah satu fitur unggulan Honor Watch X5. Perangkat ini menggunakan panel AMOLED 1,97 inci dengan resolusi 390 x 450 piksel, dilapisi kaca melengkung 2,5D, dan mendukung refresh rate 60Hz.

Desain casing terbuat dari aluminium alloy dengan bagian belakang plastik, dilengkapi satu tombol fisik dengan rotating crown untuk navigasi.

Dari segi fitur kesehatan dan kebugaran, Honor Watch X5 dilengkapi berbagai sensor termasuk sensor detak jantung (PPG) untuk pelacakan aktivitas.

Smartwatch ini mendukung 120 mode olahraga, pelacakan tidur, pelacakan kesehatan wanita, dan GPS built-in. Untuk konektivitas, Watch X5 menawarkan Bluetooth 5.3 dan NFC, plus port magnetik untuk pengisian daya.

Honor Watch X5 is official, sports a 1.97-inch AMOLED display

Fitur tambahan termasuk mode Always-On Display (AOD), panggilan Bluetooth, fungsi remote shutter kamera, dan mode Do Not Disturb. Honor Watch X5 juga dilengkapi mikrofon dan speaker, serta kompatibel dengan perangkat Android (9.0 atau lebih tinggi) dan iOS (13 atau lebih baru). Smartwatch ini tersedia dengan strap silikon warna Hitam atau Putih.

Daya tahan baterai menjadi poin penting Honor Watch X5. Honor mengklaim smartwatch ini dapat bertahan hingga 14 hari dengan penggunaan biasa, dan hingga 5 hari dengan AOD diaktifkan.

Klaim ini menempatkan Watch X5 sebagai pesaing serius di segmen smartwatch dengan baterai tahan lama, bersaing dengan produk dari brand lain seperti Garmin Instinct Crossover AMOLED yang juga menawarkan fitur serupa.

Kehadiran Honor Watch X5 memperkuat tren smartwatch dengan fitur kesehatan komprehensif dan baterai tahan lama di pasar global.

Peluncuran ini juga menunjukkan komitmen Honor dalam mengembangkan lini produk wearable, mengikuti jejak brand lain seperti Garmin dengan smartwatch militernya yang menawarkan ketangguhan ekstra.

Honor Watch X5 is official, sports a 1.97-inch AMOLED display

Pasar smartwatch terus berkembang dengan inovasi dari berbagai brand. Selain Honor, perusahaan seperti Samsung juga terus berinovasi dengan produk seperti Galaxy Z Fold8 yang dikabarkan memiliki baterai besar. Persaingan ini mendorong peningkatan fitur dan penurunan harga, menguntungkan konsumen.

Honor Watch X5 saat ini tersedia secara eksklusif di China melalui channel penjualan resmi. Belum ada informasi resmi mengenai rencana peluncuran global atau ketersediaan di pasar Indonesia.

Namun, mengingat track record Honor yang kerap meluncurkan produk global setelah debut di China, kemungkinan Watch X5 akan menyusul di pasar internasional.

Dengan spesifikasi yang ditawarkan dan harga yang kompetitif, Honor Watch X5 berpotensi menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang mencari smartwatch dengan fitur lengkap dan baterai tahan lama.

Kehadirannya di pasar dapat mempengaruhi dinamika persaingan di segmen wearable entry-level hingga mid-range secara global. (Icha)