spot_img
Latest Phone

ASUS Vivobook S14: Laptop AI 45+ TOPS untuk Produktivitas Tanpa Batas

Telko.id - ASUS Vivobook S14 (S3407QA), laptop terbaru yang...

Garmin vívoactive 6, Tak Sekadar Pintar, Dukung Gaya Hidup Aktif dan Tampil Lebih Gaya

Telko.id - Garmin Indonesia memperkenalkan vívoactive 6, smartwatch wellness...

Lebih Bugar Setelah Lebaran dengan Smartwatch Garmin

Telko.id - Pernahkah Anda merasa tubuh terasa berat dan...

PC Global Melonjak 4,9% di Q1 2025, Tapi Tarif China Ancam Pasokan

Telko.id - Angka-angka terbaru dari IDC mengungkap fakta mengejutkan:...

Lenovo Yoga Slim 9i: Laptop Premium Pertama dengan Kamera di Bawah Layar

Telko.id - Bayangkan sebuah laptop yang tidak hanya memukau...
Beranda blog Halaman 1423

Oppo Belum Siap Luncurkan Smartphone 4G Murah

0

Telko.id – Dengan adanya program pemerintah untuk menggelar broadband seluruh Indonesia, maka ekosistem pun harus mendukung. Ekosistem ini adalah DNA atau Device, Network dan Aplikasi. Dari sisi device, tentu peran serta dari produsen smartphone menjadi penting. Namun, ternyata untuk bisa menyediakan smartphone berbasis broadband, minimal 3G dan 4G, yang berharga dibawah Rp.1 juta bukan persoalan mudah.

Untuk smartphone 3G dibawah Rp.1 juta sedikit lebih mudah. Bahkan dipasar, sudah mulai banyak beredar. Namun, untuk smartphone 4G menjadi persoalan sendiri. Ditambah ada aturan diawal 2017 nanti harus memenuhi peraturan pemerintah tentang TKDN atau tingkat kandungan dalam negeri menjadi persoalan sendiri.

“Kami akan selalu coba untuk komplai dengan peraturan pemerintah. Namun, untuk saat ini, ekosistem untuk bisa memproduksi smartphone 4G dibawah Rp.1 juta masih sangat sulit karena masih banyak komponen yang belum tersedia di Indonesia, walaupun kami sudah bekerjasama untuk memproduksi produk di dalam negeri,” ujar Aryo Meidianto, Media Engagement, Indonesia Oppo Electronics menjelaskan usai peluncuran terbarunya Oppo F1 Plus.

Aryo juga mengaku bahwa saat ini Oppo baru dapat memenuhi TKDN 20% saja. Untuk lebih dari itu masih sulit. Ditambah lagi, untuk mencari perusahaan yang ahli dibidang software, terutama yang ‘jago’ di operating system Android masih sulit. Kebanyakan, masih bermain di aplikasi. Walau begitu, terus menjajaki berbagai kemungkinan bermitra untuk memperkaya TKDN produknya.

Saat ini, Oppo mengklaim sudah menguasai pangsa pasar Indonesia, khusus untuk smartphone diangka 8.8% pada 2015. Dan akan ditingkatkan pada tahun 2016 ini menjadi dua kali lipatnya. Sedangkan, untuk produksi di dalam negeri, Oppo baru bisa mencapai 150 ribu unit setiap bulannya atau sekitar 1,8 juta unit setahun. Padahal, kapasitas produksi pabrik Oppo, diakui oleh Aryo mencapai 500 ribu unit. Jika pun sudah sampai pada angka produksi 500 ribu unit, Oppo yakin bahwa dapat diserap oleh pasar Indonesia. (Icha)

Telkomsel Dukung BI Implementasikan Desa Digital

0

Telko.id – Bukan hanya kota yang akan dibuat menjadi smart city. Desa-desa pun mulai diarahkan untuk masuk ke era digital. Hal ini diinisiasi oleh Bank Indonesia (BI) dan Pemerintah Pusat, Daerah dan Desa. Yang dijadikan pilot project untuk Desa Digital pada tahap awal ini ada 5 wilayah yakni di Kepualauan Mentawai, Gunung Kidul, Lombok Timur, Raja Ampat serta Cirebon. Ke lima wilayah ini akan dijadikan Desa Digital dalam elektrinifikasi penyaluran dan pemanfaatan dana desa. Yang pertama kali diresmikan adalah Cirebon.
Pilot Project Desa Digital ini merupakan bagian dari implementasi program Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) dan keuangan inklusif melalui Layanan Keuangan Digital (LKD). Untuk itu, kehadiran layanan Telkomsel sebagai operator telekomunikasi dengan jangkauan terluas diharapkan akan mendukung kelancaran pelaksanaan Pilot Project Desa Digital tersebut. Peran utama Telkomsel dalam Pilot Project Desa Digital tahap awal di Cirebon ini adalah dengan memfasilitasi tersedianya jaringan yang stabil dan luas untuk penggunaan mesin EDC yang akan memberikan kemudahan transaksi pembayaran dalam pemanfaatan dana desa dan transaksi non-tunai di desa.

General Manager Sales Regional Jawa Barat Telkomsel, Hasan Kurdi, mengatakan “Dengan mengandalkan jangkauan layanan terluas serta teknologi terbaru seperti 4G LTE, Telkomsel siap mendukung pelaksanaan Pilot Project Desa Digital oleh BI di Kabupaten Cirebon, tepatnya di Desa Sindangjawa. Telkomsel menjamin kenyamanan pelaksanaan transaksi pembayaran, baik dalam proses penyaluran maupun pemanfaatan dana desa, yang dilakukan melalui elektronikfikasi dapat berjalan lancar dengan dukungan jaringan Telkomsel sehingga menciptakan ekosistem layanan keuangan mobile yang terintegrasi yang bertujuan untuk mengakselerasi keuangan inklusif bagi masyarakat Indonesia.”

Dukungan Telkomsel dalam solusi layanan keuangan digital dan perbankan bukan pertama kali ini saja dilakukan, sebelumnya Telkomsel bersama PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) bekerjasama mengembangkan layanan keuangan terhubung antara TCASH dan BTPN Wow! yang dipasarkan secara bersama. Layanan ini menghubungkan mobile money TCASH serta rekening tabungan BTPN Wow! yang merupakan layanan perbankan dengan memanfaatkan telepon genggam, sehingga menjadikan TCASH – BTPN Wow! sebagai layanan keuangan terhubung pertama di Indonesia dengan mengkombinasikan kekuatan produk dan jaringan telekomunikasi dengan produk dan jaringan perbankan.

Selain itu, Telkomsel juga dipercaya BI sebagai operator penyedia jasa layanan VPN Wireless guna pengkinian akses pengelolaan aplikasi laporan yang melalui Jaringan Komunikasi Data (JKD) Ekstranet Bank Indonesia yang akan diterapkan di jaringan Bank Perkreditan Rakyat/ Syariah (BPR/S) untuk sejumlah wilayah di Indonesia.

Hasan menambahkan, di hari yang sama Telkomsel juga melakukan sosialisasi layanan VPN Wireless kepada sekitar 47 BPR/S yang berada di wilayah Kabupaten dan Kota Cirebon. Dengan mengandalkan layanan Corporate Business Solutions, Telkomsel bersama Perhimpuhan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (PERBARINDO) wilayah 3 Cirebon untuk pemanfaatan solusi layanan komunikasi korporasi dengan pemanfaatan produk My Group Data dan Web2SMS. (Icha)

 

MokaPOS Solusi Financial Khusus UKM ‘Go Digital’

0

Telko.id – Transformasi digital, kini menjadi keharusan. Bagi perusahaan besar, mungkin tidak menjadi masalah karena memiliki dana untuk melakukannya. Bagaimana dengan usaha kecil menengah? Telkomsel menggandeng starup Moka dengan meluncurkan MokaPOS untuk mendukung bisnis UKM ‘Go Digital’.

Moka Poin of Sales atau Moka POS adalah sebuah platform solusi finansial bagi UKM yang memungkinkan penggunaan telepon seluler (ponsel) dan tablet sebagai terminal untuk melakukan transaksi online secara real time dimana pun dan kapan pun. Selain itu, solusi ini juga dapat membantu UKM dalam mengelola inventaris dan adminstrasi konsumen/pelanggan.

General Manager Corporate Business Solution Management Telkomsel, Rini Apriliani mengatakan, “Dengan meningkatnya adopsi gaya hidup digital di masyarakat, Telkomsel menghadirkan solusi finansial digital bagi para pengusaha UKM untuk mengelola bisnisnya dengan mudah dan nyaman melalui MokaPOS. Hal ini juga sejalan dengan misi Telkomsel untuk membangun ekosistem digital di Indonesia.”

Rini menambahkan bahwa penggunaan MokaPOS dengan dukungan jaringan broadband terluas dan tercepat dari Telkomsel akan meningkatkan produktivitas UKM. “Penggunaan layanan data Telkomsel akan memperlancar transaksi pembayaran merchant dan pengelolaan data berbasis cloud, serta meningkatkan kenyamanan komunikasi dengan pelanggan melalui platform digital ini”, jelas Rini.

CEO & CoFounder Moka, Haryanto Tanjo mengatakan, “Ada jutaan UKM di Indonesia yang masih mengatur usaha mereka secara manual. Berkerjasama dengan Telkomsel, Moka memudahkan para pemilik usaha untuk menggunakan aplikasi sistem kasir yang dapat diunduh langsung pada smartphone dan tablet. Dengan basis Cloud yang digunakan oleh Moka, pemilik usaha dapat mengakses laporan penjualan, inventaris dan lainnya secara real time.”

Solusi MokaPOS menghadirkan berbagai layanan yang akan membantu mempermudah kerumitan pengelolaan bisnis sehingga pengusaha dapat lebih fokus dalam pengembangan usahanya. MokaPOS memungkinkan merchant untuk melakukan transaksi pembayaran dari konsumen/pelanggan dengan menggunakan kartu kredit maupun kartu debit. Selain itu, platform ini juga dapat menyediakan laporan dan analisa keuangan secara real time tanpa harus menunggu sampai akhir hari. Tidak hanya itu, tersedia juga fitur untuk pengelolaan karyawan dan inventaris, serta manajemen data dan feedback dari pelanggan.

Aplikasi MokaPOS dapat dengan mudah diunduh, dan penggunanya akan selalu mendapatkan update fitur-fitur terbaru secara gratis. Selain itu, berkat basis cloud yang digunakan oleh aplikasi ini, pelaku bisnis dapat mengelola usahanya kapanpun dan dimanapun dengan cukup melakukan sign in ke akun yang dimilikinya.

Dalam acara peluncuran yang diselenggarakan di Berry Biz Hotel, Bali tersebut diadakan juga seminar dengan tema ‘Peran Internet dan Solusi Digital untuk Memaksimalkan Bisnis UKM’ serta demonstrasi layanan solusi MokaPOS yang dihadiri oleh para UKM di Bali.

Sebagai wujud komitmen untuk mendukung perkembangan bisnis UKM di Indonesia, Telkomsel juga telah menghadirkan SME Corner yang dapat dijumpai oleh pelanggan di GraPARI Denpasar, GraPARI Banda (Bandung), GraPARI Pemuda (Surabaya), dan GraPARI Yogya. Di SME Corner ini, para pelaku UKM akan dilayani oleh agen customer service yang memiliki product knowledge lengkap tentang UKM. Agen-agen ini juga siap untuk memberikan konsultasi dan menjawab berbagai pertanyaan terkait produk/solusi UKM Telkomsel. Bahkan di beberapa lokasi terdapat demo produk dan display solusi yang ditawarkan.

Selain itu, berbagai kegiatan terkait dengan dunia UKM dilakukan secara berkala, seperti kelas workshop dan FGD (Focus Group Discussion) yang berkolaborasi dengan komunitas pelaku UKM setempat, seperti yang belum lama ini dilakukan oleh Manajemen Telkomsel Area Jabotabek Jabar yang ikut terlibat dalam acara Indonesia Marketeers Festival 2016 yang diselenggarakan di kota Bandung guna mensosialisasikan layanan corporate business solutions untuk kalangan komunitas UKM yang ada di wilayah Jawa Barat.

Telkomsel juga menawarkan solusi UKM lainnya yang tergabung dalam layanan PAKAR (PAket Komunikasi Andalan wiRausaha). PAKAR menyediakan solusi yang memenuhi kebutuhan UKM, mulai dari komunikasi hingga kebutuhan UKM dalam memasarkan produknya. (Icha)

Q1 2016, XL Catat Laba Bersih Rp20 miliar

0

Telko.id – PT XL Axiata Tbk (XL) mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 2% YoY selama kuartal pertama tahun 2016. Hal ini didorong oleh pertumbuhan pendapatan penggunaan layanan utama, meliputi voice, SMS, Data dan VAS sebesar 5% YoY, serta pencapaian kinerja yang solid untuk layanan data (naik 23% QoQ).

Melalui keterangan resminya, Kamis (21/4), President Direktur sekaligus CEO XL, Dian Siswarini mengatakan bahwa perusahaan telah membuat pencapaian awal yang menjanjikan melalui peningkatan dalam berbagai kegiatan operasional yang berdampak positif pada kinerja keuangan perusahaan. “Kami berharap ini menjadi momentum untuk terus melanjutkan Agenda Transformasi perusahaan yang masih berlangsung hingga saat ini,” ungkapnya.

Pencapaian terbesar yang berhasil diraih XL adalah Laba sebelum Bunga, Pajak, Depresiasi dan Amortisasi (EBITDA) yang meningkat sebesar 17% YoY menjadi Rp2,2 Triliun, sehingga menghasilkan margin EBITDA sebesar 39%, naik hingga 5% YoY.

Peningkatan tersebut merupakan hasil dari upaya XL untuk lebih fokus pada pelanggan-pelanggan yang produktif dan juga upaya untuk meningkatkan profitabilitas dari portofolio produk dan layanan yang ada. Ini juga merupakan peningkatan EBITDA dan EBITDA margin selama empat kuartal berturut-turut.

XL juga telah membelanjakan Rp1,1 Trilun belanja modal untuk memperluas infrastruktur layanan Data dan layanan mobile, dengan sumber dana berasal dari internal. Total hutang mengalami penurunan dari Rp30,2 Triliun menjadi Rp25,2 Triliun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, sehingga hutang bersih/EBITDA juga mengalami penurunan dari 2,8x menjadi 2,6x

Untuk periode kuartal pertama 2016, XL mencatat laba bersih sebesar Rp20 miliar karena adanya penguatan Rupiah terhadap US Dollar. XL juga telah berhasil untuk meneruskan rangkaian program inisiatif “Balance Sheet Management” (Pengelolaan Neraca Keuangan) guna mengurangi dampak fluktuasi nilai mata uang asing (Forex).

Penerbitan saham baru (Right Issue) yang diumumkan untuk membayar hutang USD ke Axiata serta penjualan 2.500 menara ke Protelindo senilai Rp3,6 Triliun untuk membayar hutang dalam Rupiah juga telah disetujui oleh pemegang saham. Dengan selesainya kedua hal tersebut di semester pertama 2016, kinerja XL disebut berada pada kondisi yang sama seperti sebelum mengakusisi Axis.

Seperti diketahui, saat ini merupakan tahun kedua bagi XL melakukan Transformasi “3R – Revamp, Rise & Reinvent,” agenda yang sudah dilakukan sejal awal tahun 2015.

XL dan 4G LTE

XL menyebut 4G LTE sebagai kunci utama dari strategi perusahaan untuk tetap menjadi yang terdepan dalam penyediaan layanan Internet Mobile guna memenuhi kebutuhan pelanggan terhadap layanan Internet kecepatan tinggi.

Selama kuartal pertama tahun 2016, XL telah membangun 3.286 BTS 4G, dengan cakupan mencapai lebih dari 36 kota/wilayah di Indonesia. XL juga terus melakukan investasi dengan membangun lebih dari 18.000 BTS 3G guna meningkatkan kualitas dan cakupan layanan Data, sehingga sampai dengan akhir Maret 2016, XL telah memiliki sebanyak 59.040 BTS.

Meningkatnya penggunaaan 4G LTE dan perangkat yang memiliki kemampuan akses data sangat mendorong adanya peningkatan trafik layanan Data. Di kuartal pertama 2016, Trafik layanan Data tumbuh 94% YoY, dengan total pengguna layanan Data mencapai 22,8 juta atau 54% dari total jumlah pelanggan XL.

Pertumbuhan smartphone yang terus berlanjut juga turut mendorong meningkatnya penggunaan layanan Data di Indonesia. Hingga akhir kuartal pertama 2016, laju penetrasi pengguna smartphone di XL mencapai 48% dari total penetrasi. Pengguna smartphone di XL mengalami pertumbuhan sebesar 19% YoY dan mencapai sebesar 20,5 juta pengguna.

Selama kuartal pertama 2016 tersebut, XL juga berhasil mendorong pelanggan untuk menggunakan paket HotRod 4G yang menawarkan harga terjangkau dan memungkinkan pelanggan untuk dapat menikmati pengalaman menggunakan layanan Internet cepat yang berkualitas. XL juga terus mendorong pelanggan untuk beralih menggunakan smartphone 4G, selaras dengan agenda transformasi untuk lebih fokus menyasar pelanggan-pelanggan di segmen yang lebih tinggi (higher value customer) dengan menawarkan berbagai pilihan paket bundling smartphone, seperti Apple, Samsung, Xiaomi, Alcatel, Lenovo, LG, dan Sharp.

XL juga telah meluncurkan kembali layanan Pascabayar melalui XL Prioritas yang menawarkan kepada pelanggan berbagai kemudahan dan manfaat termasuk untuk layanan 4G LTE. Layanan ini ditujukan untuk melayani segmen pelanggan yang lebih tinggi (higher value customer) dan untuk memperkuat posisi merek XL di pasar. XL juga terus meningkatkan layanan konten melalui kemitraan bersama Tribe dan MNC Indovision guna menyediakan layanan konten streaming yang menarik seperti drama Korea, olahraga dan konten-konten populer lainnya.

Kicauan Chief RA Peringati Hari Kartini

0

Telko.id – Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menyatakan bahwa teknologi informasi dan komunikasi (TIK) merupakan sebuah piranti yang akan sangat bermanfaat bagi kaum perempuan.

Pada akun sosial Twitter miliknya, Pria yang kerap disapa Chief RA ini menuliskan, “TIK Memberi ruang bagi terbitnya terang yang dirindukan oleh Kartini,“ kicaunya pada akun twitter @rudiantara_id, (21/04).

Sekadar informasi, jika mengutip  Laporan World Bank Tahun 2016, menurut Rudiantara, norma sosial, waktu, dan keterbatasan mobilitas yang dulu menjadi penghambat, kini relatif bisa diatasi dengan keberadaan TIK. “Manfaat terbesar adalah bahwa TIK membuka pintu-pintu akses perempuan seluas-luasnya kepada sumber-sumber ekonomi dan sosial,” cuitnya.

Lebih lanjut Menteri Rudiantara menyatakan bahwa sesuai dengan Laporan Digital Divident tersebut dapat diungkap bahwa TIK telah mengurangi kesenjangan gender dalam lapangan pekerjaan.

Ia juga menambahkan bahwa Berkat  fleksibiltas waktu, akses, serta kehadiran kesempatan-kesempatan baru berbentuk pekerjaan online, e-commerce, dan sharing economy yang menjadi senjata bagi kaum perempuan dalam hal kesetaraan gender.

Menteri Rudiantara juga sempat memaparkan saat ini suara dan aspirasi perempuan juga dicatat meningkat pesat, antara lain melalui media sosial. “Dengan capaian kesetaraan tersebut, perempuan juga akan berkontribusi lebih banyak terhadap pengembangan masyarakat agar hasilnya tidak bias gender,” tuturnya.

Sementara itu, Ia juga mengharapkan era digital yang memberdayakan perempuan dapat menjadi jalan untuk mewujudkan kesejahteraan bangsa, baik material maupun spiritual.  “Bung Karno sering mengutip pernyataan Gandhi tentang kaum perempuan: Banyak perjuangan kita yang kandas di tengah jalan karena kondisi kaum perempuan,” seperti dikutip dari akun twitter Rudiantara.

Berikut kultwit lengkap dari akun @rudiantara_id :

#1 Slmt pagi teman2, selamat merayakan dan memaknai Hari Kartini.

#2 Di kantor Kominfo hari ini jg diselenggarakan peringatan dan diskusi bertema “Pemanfaatan TIK bagi Perempuan”.

#3 Tema itu menekankan bhw Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) merupakan peranti yg akan sangat bermanfaat bg kaum perempuan.

#4 Manfaat terbesar adlh bhw TIK membuka pintu2 akses perempuan seluas-luasnya kpd  sumber2 ekonomi dan sosial

#5 Menurut World Bank (2016), norma sosial, waktu, & keterbatasan mobilitas yg dulu jd penghambat, kini relatif bisa diretas oleh TIK.

#6 Dlm laporan “Digital Dividends” tsb diungkap teknologi digital tlh mengurangi kesenjangan gender dlm lapangan pekerjaan berkat..

#7 ..fleksibiltas waktu, akses, serta kehadiran kesempatan2 baru berbentuk pekerjaan online, e-commerce, & sharing economy.

#8 Suara dan aspirasi perempuan jg dicatat meningkat pesat, ant lain melalui media sosial.

#9 Dg capaian kesetaraan tsb, perempuan jg akan berkontribusi lbh banyak thd pengembangan masy agar hasilnya tdk bias gender.

#10 Bung Karno sering mengutip Gandhi dlm buku, tulisan, dan pidatonya ttg kaum perempuan:

#11 “Banyak perjuangan kita yg kandas di tengah jalan karena kondisi kaum perempuannya

#12 ”Era digital yg memberdayakan “kondisi” perempuan ini diharapkan jd jalan unt kesejahteraan bangsa, material maupun spiritual.

#13 Jd menurut saya, TIK memberi ruang bagi “terbitnya terang” yang dulu dirindukan Kartini. Salam,ra.

Berapa Lama 5G Berlangsung?

0

Biasanya, diharapkan bahwa periode waktu yang dibutuhkan untuk pengembangan teknologi 5G dan pelaksanaannya sekitar empat tahun lagi dari sekarang (tahun 2020). Tetapi untuk dapat digunakan oleh masyarakat umum di negara-negara berkembang, bisa jadi membutuhkan waktu lebih panjang.

Grafik 1 - Timeline dari semua teknologi generasi sebelumnya.
Grafik 1 – Timeline dari semua teknologi generasi sebelumnya.

Panjangnya waktu penggunaan 5G
Dengan mempertimbangkan utilitas ganda dan berbagai fitur modis yang menonjol, para peneliti mengantisipasi bahwa teknologi ini akan digunakan sampai 2040.

Operator Bangladesh Ini Persenjatai Angkutan Umum dengan Wi-Fi

0

Telko.id – Operator Bangladesh, Robi Axiata, telah memperkenalkan layanan Wi-Fi di 100 bus dan 100 taksi di negara tersebut sebagai bagian dari proyek yang dipimpin pemerintah untuk meningkatkan ketersediaan internet di Bangladesh. Hal ini sejalan dengan visi negara tersebut untuk go digital.

Layanan jaringan ini akan tersedia untuk semua pengguna dengan perangkat yang memiliki Wi-Fi, lapor Telecomasia, Kamis (21/4).

Robi akan menawarkan pelanggannya untuk membeli paket data dengan kuota minimal 1GB gratis Wi-Fi untuk digunakan pada jaringan, dan berencana untuk memperkenalkan bundel dengan kuota Wi-Fi dalam waktu dekat.

Perusahaan telah membentuk kemitraan dengan penyedia broadband lokal Qubee dan penyedia layanan teknologi AccessTel, serta Aamra untuk menyebarkan dan memelihara hotspot. Peluncuran pada bus dan taksi sedang dilakukan dalam kemitraan dengan aggregator e-commerce dan e-bisnis, Coalesce.

Selama enam bulan ke depan, proyek Wi-Fi ini akan diperluas ke total 500 restoran dan kafe, 100 lembaga pendidikan, 10 tempat-tempat umum, 350 bus, taksi dan kereta api, serta bandara dan stasiun kereta api.

Robi bermitra dengan pemerintah pada sebuah proyek untuk mewujudkan visi dari Digital Bangladesh, dan meningkatkan konektivitas internet di negara ini adalah komponen kunci dari inisiatif tersebut.

Langkah ini ditempuh tak lama setelah operator Singapura, M1 dan regulator negara setempat, Infocomm Development Authority memulai uji coba layanan Wi-Fi-nya untuk bus umum yang dioperasikan oleh operator angkutan umum utama di Singapura, SMRT.

China Mobile Tambah 65 Juta Basis Pelanggan 4G di Q1

0

Telko. id – China Mobile melaporkan pertumbuhan yang kuat di basis pelanggan 4G pada kuartal pertama 2016 dan mencatat bahwa perubahan rezim pajak tidak lagi mempengaruhi pertumbuhan pendapatan.

Operator terbesar di China dan di dunia ini memiliki total basis pelanggan seluler 833.85 juta pada akhir Maret, meningkat dari 7,61 juta pada kuartal yang sama dan 18.47 juta pada tanggal yang sama tahun sebelumnya.

Menurut laporan Total Telecom, Kamis (21/4), China Mobile menambah 64.23 juta pelanggan 4G selama kuartal pertama, menaikkan basis 4G-nya menjadi 377 juta. Selain itu, perusahaan telekomunikasi ini juga menambah 5.56 juta pelanggan broadband tetap hingga menjadi 60.59 juta.

Promosi gencar yang dilakukan perusahaan terhadap 4G diakui China Mobile telah mendorong pertumbuhan pendapatan secara keseluruhan.

Pendapatan usaha tumbuh sebesar 8,7% tahun-ke-tahun menjadi 177.5 miliar yuan (€ 24 miliar), termasuk CNY151.6 miliar pendapatan layanan, meningkat 4,9%.

China Mobile mengatakan tingkat pertumbuhan pendapatannya naik dibandingkan dengan setahun penuh pada 2015 karena sejumlah alasan. Disamping penjualan 4G yang kuat, pertumbuhan pendapatan juga tidak lagi dipengaruhi oleh perpindahan ke pajak pertambahan nilai dari pajak usaha, sementara promosi tarif dan insentif penjualan merangsang belanja pelanggan pada kuartal tersebut.

“Mempertimbangkan faktor tekanan tinggi dalam pengurangan tarif dan efek akumulasi dari penjualan terminal pada akhir tahun lalu, tingkat pertumbuhan pendapatan kelompok untuk seluruh tahun menghadapi banyak tantangan,” ungkap China Mobile dalam sebuah pernyataan.

China Mobile mencatat pertumbuhan pendapatan yang solid di Q1, dengan EBITDA meningkat 7% menjadi CNY65.1 miliar. Namun pendapatan bersih meningkat hanya 0,5% menjadi CNY23.9 miliar.

Nokia Bantu Operator Italia Terapkan FTTH

0

Telko.id – Penyedia jaringan telekomunikasi Wind akan membuat investasi dalam layanan Fiber-To-The-Home (FTTH) di Bologna dan Turin di Italia, operator menjanjikan kecepatan broadband hingga 100 Mbps.

Wind akan menyebarkan fixed broadband teknologi akses dari Nokia untuk menawarkan layanan ultra-broadband seperti HD video streaming, 4K TV, real-time game dan triple play solution untuk warga dan enterprise di Italia. Sementara Nokia akan menyebarkan gabungan teknologi akses ultra-broadband, termasuk GPON.

Sekadar informasi, Nokia akan memasok platform akses serat, seperti 7360 Intelligent Service Access Manager (ISAM) FX, bersama dengan 7.368 ISAM ONT gateway perumahan dengan teknologi hot-spot Wi-Fi yang terintegrasi untuk membantu Wind membawa manfaat dari GPON.

Nokia juga akan menyebarkan akses platform 7302 Intelligent Services Access Manager (ISAM FD), yang memungkinkan Wind untuk menggunakan gabungan teknologi serat dan akses tembaga lanjutan untuk memperluas cakupan dan memberikan lebih dari 100 Mbps untuk lebih melayani pelanggan dengan layanan Internet baru berkecepatan tinggi.

Seperti diketahui, ISAM FX akan memberikan solusi FTTH kecepatan tinggi, yang memungkinkan Wind untuk mengembangkan jaringan yang murah dan efisien untuk NG-PON2 serta memberikan layanan Ethernet 10 Gigabit dimasa depan karena permintaan data yang tumbuh.

Dilaporkan TelecomLead (21/4), karena mendukung tembaga dan serat teknologi, keluarga Nokia ISAM adalah yang paling banyak digunakan oleh Fixed Access Platform di dunia, kata Nokia.

Wind sendiri adalah operator seluler ketiga dan operator alternatif utama dalam pasar fixed phone di Italia, dengan 22 juta pelanggan seluler, 3 juta pelanggan tetap, dan 2 juta pelanggan broadband pada tanggal 31 Desember 2015.

Stefano Takacs, Direktur Jaringan di Wind, mengatakan: “Angin akan memberikan FTTH di Milan. Dengan memperkuat jaringan di Bologna dan Turin, sekaligus menegaskan komitmen kami untuk berinvestasi dalam pertumbuhan layanan ultra-broadband di kota-kota besar Italia. ” tukasnya.

Solusi Online Payment Korea Bakal di ‘Boyong’ ke Indonesia

0

Telko.id – Di Indonesia memang fenomena e-commerce sudah cukup dikenal oleh masyarakat. Namun, masih banyak juga merchant yang katanya e-commerce, ternyata dalam kenyataanya, dalam bertransaksi masih menggunakan transfer pembayaran via ATM. Belum sepenuhnya digital payment. Melihat fenomena itu, Nicepay coba tawarkan solusi sebagai payment gateway yang dapat digunakan oleh para merchant, baik yang berskala besar maupun kecil.

“Kami bangga bisa hadir di Indonesia untuk berperan aktif dalam menggairahkan roda perkenomian digital sekaligus mendorong penyerapan tenaga kerja ahli lokal lebih banyak lagi. Kami akan memberikan komitmen penuh untuk berinvestasi dan mendorong transfer of technology yang kami miliki agar mitra kami nanti dapat mandiri dan memiliki daya saing tinggi, bukan saja di pasar Asia tapi lebih luas di pasar dunia,” ujar Dina Kim, CEO NICEPay Indonesia, menjelaskan.

Nicepay sebenarnya bukan pemain baru di Indonesia. Dulu, sudah beroperasi dengan nama IonPay. Hanya saja, dengan berjalannya waktu, perusahaan ini diakuisisi oleh Nicepay dari Korea. Tentu, banyak nilai positifnya langkah ini karena Nicepay di Negara asalnya Korea sudah punya nama. Ditambah lagi dengan pengalaman yang tidak sebentar membuat banyak solusi online payment yang akan diboyong Nicepay Korea ke Indonesia. Apalagi, Nicepay di Korea juga sudah menjadi partner dari Samsung untuk memberikan layanan Samsung Pay. “Untuk di Indonesia, masih harus dijajaki terlebih dahulu fisibilitasnya. Namun, Nicepay sangat berminat untuk melayani masyarakat Indonesia dengan Samsung Pay nya,” ujar Dina menjelaskan.

NICEPay, adalah provider penyedia solusi dan layanan all in one transaksi online payment di Asia. Selama bertahun-tahun NICEPay telah memimpin pasar online payment di Korea dan membantu perusahaan untuk mengembangkan bisnisnya dan menempatkan solusi online payment sebagai bagian penting dari strategi pengembangan bisnis perusahaan.

Selama beroperasi, NICEPay telah membantu perusahaan untuk mengembangkan bisnisnya dan menempatkan payment gateway sebagai bagian penting dari strategi pengembangan bisnis perusahaan. NICEPay, award-winning payment solution terbaik dengan standar internasional, memberikan solusi pembayaran online yang mempermudah pelanggan dalam bertransaksi di website dan mobile dengan pembayaran melalui ATM, internet banking, mobile banking, kartu kredit dan e-money.

“NICEPay menjanjikan tingkat keamanan transaksi tinggi yang dilengkapi dengan teknologi terkini fraud detection system dan payment card industry (PCI) data security standard level 1, kemampuan one platform untuk semua bank transfer dengan fungsi multi-acquiring yang dapat berjalan serentak di beberapa bank sehingga menjanjikan success rate tinggi bagi bisnis, dukungan kapasitas data center terbaik yang mendukung prinsip zero downtime dan automatic verification system (AVS) sebagai kemudahan bagi pelanggan untuk tidak perlu lagi memberikan konfirmasi pembayaran setelah melakukan transfer bank.” Jelas Dina memaparkan semua keunggulan NICEPay.

Saat ini, Nicepay pun sudah melakukan kerjasama dengan 10 bank besar di Indonesia. Seperti, BCA, Mandiri, BNI, MayBank, Permata Bank, KEB Hana Bank, Bank BRI, CIMB NIaga, Danamon, OCBC, ATM Bersama dan Prima. Dengan demikian, para merchant tidak perlu melakukan kerjasama satu per satu dengan 10 bank tersebut. Selain itu, Nicepay juga sudah bekerjasama dengan 5 perusahaan kartu kredit kredit yakni Visa, Master Card, Union Pay, JCB dan American Express.

Beberapa keunggulan dari NICEPay tersebut, di antaranya adalah:

Jaminan Tingkat Keamanan Tertinggi

Tingkat keamanan tertinggi merupakan faktor penting bagi kepercayaan dan kepuasaan pelanggan. Beberapa kejadian fraud yang sempat terjadi beberapa waktu lalu di merchant e-commerce besar jelas bukan saja merugikan merchant tapi juga menghilangkan kepercayaan pelanggan. Di NICEPay, jaminan keamanan tingkat tinggi merupakan hal yang utama. NICEPay menjanjikan tingkat keamanan transaksi tingkat tinggi yang dilengkapi dengan teknologi terkini fraud detection system dan payment card industry (PCI) data security standard level 1. Sistem yang dimiliki NICEPay dapat mendeteksi dan mencegah transaksi yang mencurigakan secara realtime dan menjaga data pelanggan tetap aman.

Kemampuan Multi-Acquiring Terbaik, One platform untuk semua bank transfer

Keunggulan fitur lainnya yang dimiliki NICEPay adalah kemampuan fungsi multi-acquiring yang dapat berjalan serentak di beberapa bank sekaligus, NICEPay memberikan keleluasan kepada sistem agar transaksi pembayaran yang dilakukan pelanggan dapat berhasil dengan cepat dan aman. Hal ini tentunya memberikan tingkat success rate pembayaran yang tinggi sehingga pelaku bisnis dapat meningkatkan pendapatannya lebih banyak lagi.

Teknologi automatic verification system (AVS) terdepan di industri

Dengan adanya teknologi automatic verification system (AVS), merchant dapat memberikan kemudahan bagi pelanggan untuk tidak perlu lagi memberikan konfirmasi pembayaran setelah melakukan transfer bank. Begitu juga pemilik merchant tidak perlu lagi menunggu dan mengecek mutasi rekening setiap saat untuk menerima pembayaran dari pelanggan. Teknologi ini melakukan pengecekan pembayaran tersebut secara real-time sehingga dengan notifikasi yang diterima merchant dapat secara langsung mengirimkan produk ke pelanggan tanpa perlu menunggu konfirmasi pembayaran dari pelanggan. (Icha)