spot_img
Latest Phone

Strava Integrasikan Kacamata Oakley Meta Vanguard AI untuk Aktivitas

Telko.id - Strava, aplikasi pendukung gaya hidup aktif dengan...

Garmin Run Indonesia 2025 Sukses, 7.000 Peserta Dukung Keberlanjutan

Telko.id - Garmin Run Indonesia 2025 sukses digelar di...

Deretan Wearables Terbaru Apple, iPhone 17 Bukan Satu-Satunya

Telko.id – Selain iPhone 17 Series, pada perhelatan Apple...

Apple Rilis iPhone 17 Series, Ini Bocoran Harga dan Spesifikasinya

Telko.id – Apple akhirnya resmi meluncurkan iPhone 17 Series...

Garmin fēnix 8 Pro Resmi Hadirkan Teknologi MicroLED dan inReach

Telko.id - Garmin resmi meluncurkan seri fēnix 8 Pro,...
Beranda blog Halaman 1097

Canggih! Swedia Mulai Uji Truk Kargo Listrik Otonom

Telko.id, Jakarta – Startup asal Swedia, Einride mulai menguji truk kargo listrik di jalan umum. Sebagai bagian dari uji coba selama setahun, truk listrik bernama T-Pod Einride ini mulai mengirim barang setiap hari pada minggu ini di kota Jönköping.

Truk seberat 26 ton tersebut, yang sempat dipamerkan pada gelaran MWC, dioperasikan sepenuhnya dari jarak jauh melalui jaringan 5G. Kendaraan bongsor itu tidak memiliki kabin pengemudi yang diperuntukkan pengemudi cadangan.

Beberapa kali sehari, truk T-Pod akan menempuh jarak 300 meter atau kurang dari seperempat mil dari gudang ke gedung terminal pengiriman. Dilansir Engadget, Einride mengatakan, uji coba truk listrik tersebut bakal dilakukan sampai akhir 2020 nanti.

Seperti dikutip Telko.id, Jumat (17/05/2019), baru kali pertama ini ada truk otonom alias tanpa sopir cadangan diizinkan “berkeliaran” di jalan umum. Truk T-Pod mampu menempuh kecepatan 53 mil per jam. Namun, hal itu tak diperbolehkan selama uji coba.

Badan Transportasi Swedia hanya memperbolehkan  Truk T-Pod berjalan kecepatan tiga mil per jam selama pengujian. CEO Einride, Robert Falck, berpendapat bahwa izin pengujian itu merupakan sarana untuk masuk ke pasar teknologi kendaraan otonom.

Falck berharap bisa mengajukan lebih banyak izin jalan umum untuk kemungkinan dikembangkan di Amerika Serikat pada tahun depan. “Pusat kendaraan otonom adalah Auji coba kali ini akan menjadi paramter untuk pengembangan kendaraan otonom,” katanya.

Sebelumnya, Uber mengumumkan bahwa truk otonom raksasa miliknya mulai mengirim barang ke tempat tujuan di Arizona, Amerika Serikat, pada 2018. Namun, tak lama berselang, Uber malah menyatakan bahwa program truk otonom tersebut berakhir. (SN/FHP)

Sumber: Engadget

China Kritik AS Terkait Perintah Trump Embargo Huawei

Telko.id, Jakarta – Pemerintah China mengkritik sikap Washington yang memaksakan kontrol ekspor terhadap produk Huawei. Seperti dilansir New York Post, mereka menyatakan akan melindungi perusahaan-perusahaan China.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Lu Kang, mengkritik penyalahgunaan kontrol ekspor setelah Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, menandatangani perintah yang mengharuskan vendor untuk mendapat persetujuan untuk produk Huawei.

“Huawei menghabiskan satu dekade untuk memerangi tuduhan sebagai mata-mata pemerintah China. Beijing akan mengambil langkah lebih lanjut untuk melindungi hak dan kepentingan perusahaan China,” ujarnya dikutip Telko.id, Jumat (17/05/2019).

{Baca juga: Vodafone Ungkap “Ruang Tersembunyi” di Perangkat Huawei}

Baru-baru ini, Trump dilaorkan menandatangani perintah larangan bagi perusahaan-perusahaan AS untuk menggunakan peralatan telekomunikasi buatan perusahaan-perusahaan yang menimbulkan risiko keamanan nasional, khususnya Huawei asal China.

Perintah yang diteken oleh Trump akan mendorong undang-undang ekonomi internasional untuk memberi wewenang kepada presiden mengatur perdagangan. Ketika perintah ditandatangani, Departemen Perdagangan AS wajib melaksanakannya.

{Baca juga: Berkat Trump, Perangkat Huawei Bakal ‘Terlarang’ di AS}

Mereka harus menyusun rencana penegakan embargo pemakaian produk-produk keluaran perusahaan China, terutama milik Huawei. Perintah yang diteken Trump muncul ketika AS dan China kembali terlibat lagi sengketa klasik berupa perang dagang.

Washington sangat yakin peralatan yang dibuat oleh Huawei Technologies Co Ltd selaku produsen ponsel terbesar ketiga di dunia dapat digunakan oleh pemerintah China untuk memata-matai negara lain. Sayang, kemarin Huawei tidak bersedia berkomentar. (SN/FHP)

Sumber: New York Post

Miliarder Adakan Kompetisi Software untuk Anak-anak Miskin, Mau Ikutan?

Telko.id, Jakarta – XPRIZE, penghargaan internasional yang didanai oleh wirausahawan dan miliarder, mengadakan kompetisi untuk mengembangkan software yang mudah diunduh ke tablet dan bisa digunakan oleh anak-anak miskin di seluruh dunia untuk belajar membaca, menulis, dan berhitung secara sederhana.

Pemenang kompetisi akan membawa pulang uang tunai sebesar USD 10 juta atau lebih kurang Rp 145 miliar. Uang tersebut digunakan untuk merealisasikan misi mengembangkan perangkat lunak yang bisa diakses via tablet oleh anak-anak miskin.

Pemenang kemudian harus mengunggah hasil karya ke internet sehingga siapa pun bisa memiliki akses gratis.

“Ada lima finalis yang mengembangkan perangkat lunak,” kata Emily Musil Church, direktur eksekutif kompetisi XPRIZE.

Sebelum menemukan lima finalis, 200 tim dari 40 negara di seluruh dunia berlomba-lomba menjadi pemenang kompetisi yang diadakan oleh XPRIZE.

Menurut laman New York Post, seperti dikutip Telko.id, Jumat (17/05/2019), para donatur berkomitmen menjadikan dunia sebagai tempat yang lebih baik melalui pengembangan teknologi. Karenanya, mereka mengadakan kompetisi.

Setelah 15 bulan para peserta mengembangkan perangkat lunak di tablet dan diuji coba oleh ribuan anak di 141 desa terpencil di Tanzania, para juri memutuskan untuk mempersempit kompetisi ke XPRIZE For Global Learning kepada lima tim.

Lima tim itu berasal dari New York City, Pittsburgh, Berkeley, London, dan Bangalore, India. “Sejak awal kami tidak yakin ada yang akan berhasil. Bahkan, para pakar sempat meragukan keberhasilannya,”  papar Emily. (SN/FHP)

Sumber: New York Post

OnePlus 7 Pro jadi “Daily Driver” Utama Iron Man

0

Telko.id, Jakarta – OnePlus langsung tancap gas untuk mempromosikan smartphone flagship terbaru mereka, OnePlus 7 ProBrand tersebut membayar Iron Man alias Robert Downey Jr untuk mempromosikan OnePlus 7 Pro.

Ya, menurut laman Ubergizmo, OnePlus memilih untuk mengalihkan semua anggaran pengurusan sertifikasi IP resmi guna menyewa aktor ternama Hollywood.

Beberapa pengguna mungkin masih ingat, bukan kali pertama ini saja Robert Downey Jr “Iron Man” mempromosikan produk smartphone. Pada 2013 silam, ia pernah wara-wiri di media untuk menjadi bintang pariwara smartphone anyar HTC.

{Baca juga: Resmi Diluncurkan, Ini Spek dan Harga OnePlus 7 Pro}

Ia muncul dalam serangkaian iklan untuk HTC pada 2013 sebagai bagian dari kampanye global yang kabarnya menghasilkan donasi sebesar USD 12 juta. Namun, biaya sewa Downey pada tahun ini tentu sangat jauh berbeda ketimbang 2013.

Maklum, sekarang Downey lebih populer daripada enam tahun silam. Meski demikian, tidak jelas berapa banyak uang yang harus dikeluarkan oleh OnePlus untuk mengontraknya sebagai bintang iklan smartphone terbaru mereka.

{Baca juga: Keren! Hasil Kamera OnePlus 7 Pro jadi Sampul Majalah Populer}

Dikutip Telko.id, Jumat (17/5/2019), dalam iklan tersebut, Downey memegang OnePlus 7 Pro. Ia juga mengunggah iklan itu di akun Weibo miliknya. “Senang bekerja sama dengan teknologi yang bisa membuat saya bersemangat,” ujarnya.

Ada alasan khusus kenapa Downey mengunggah iklan itu di Weibo, yang notabene merupakan media sosial terkenal di China. Usut punya usut, OnePlus memang ingin menggeber promosi smartphone flagship-nya di pasar negara Asia. (SN/FHP)

Sumber: Ubergizmo

Reno Lolos TKDN, Oppo Langsung Kasih Penawaran Spesial

0

Telko.id, Jakarta – Duo smartphone flagship Oppo yang bakal meluncur ke Indonesia, Oppo Reno dan Oppo Reno 10x Zoom telah lolos TKDN dan mengantongi izin dari Ditjen SDPPI Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Smartphone terdaftar di situs P3DN Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dengan kode Oppo CPH1917 dan punya nilai TKDN mencapai 35,05%. Sementara Reno 10x Zoom punya kode Oppo CPH1919 dengan nilai TKDN 31,31%.

Keduanya juga tercatat pada situs Ditjen SDDPI Kominfo dengan nomor 61444/SDPPI/2019 untuk Reno dan 61317/SDPPI/2019 untuk Reno 10x Zoom.

{Baca juga: Bocoran Harga Oppo Reno, Lebih Murah dari Oppo R17 Pro?}

Dengan izin yang didapatkan keduanya, maka dipastikan kedua smartphone ini bakal diluncurkan dalam waktu dekat di Indonesia. Meski demikian, Oppo Indonesia masih bungkam untuk memberikan informasi kapan kedua smartphone-nya melenggang secara resmi di Tanah Air.

Oppo Reno

Tapi, Oppo justru memberikan kesempatan kepada konsumen Indonesia untuk mendapatkan smartphone flagship ini lebih awal sebelum waktu perilisannya terjadi. Menurut PR Manager Oppo Indonesia, Aryo Meidianto, pihaknya memberikan kesempatan terbatas bagi 100 orang konsumen terpilih untuk memiliki Reno lebih awal.

Oppo Reno 10x Zoom

“Kami memiliki rencana untuk memberikan kesepatan terbatas kepada beberapa orang konsumen terpilih untuk memilki perangkat Reno lebih awal, tingginya minat konsumen terhadap perangkat ini menjadi dasar pertimbangan kami. Sebagian besar konsumen setia Oppo sudah mulai aktif menanyakan keberadaan perangkat ini melalui media sosial kami,”ujarnya.

Nantinya aktifitas ini akan diadakan secara online, dan Oppo menggandeng e-commerce Blibli untuk kegiatan yang bernama “Unlock Your Creativity” ini. Kegiatan ini sendiri akan berlangsung pada periode 17 sampai 20 Mei 2019.

{Baca juga: Catat! Ini Tanggal Peluncuran Duo Oppo Reno di Indonesia}

Konsumen dapat melakukan pendaftaran untuk kemudian nantinya akan dipilih melalui sistem untuk dapat membelinya dengan harga spesial. Pengumuman akan dilakukan pada 21 Mei mendatang melalui email dan akun media sosial @OppoIndonesia dan @Bliblidotcom.

Sekadar informasi, smartphone ini mengusung layar AMOLED berukuran 6,4 inci. Smartphone itu punya kemampuan lebih di sektor kameranya, khususnya 10x Zoom. Sebab, punya konfigurasi lensa utama 48MP Sony IMX586, lensa wide-angle 8MP, dan lensa telephoto 13MP yang bisa memperbesar gambar 5x optical-zoom dan 10x hybrid-zoom. (FHP)

Resmi Diluncurkan, Ini Harga Asus Zenfone 6

0

Telko.id, Valencia – Asus Zenfone 6 telah melenggang secara resmi di City of Arts and Sciences, Valencia, Spanyol. Suksesor Asus Zenfone 5 ini dikemas dengan serangkaian terobosan baru dari Asus, khususnya di sisi desain dan teknologi kamera. Lantas, berapa harga Asus Zenfone 6?

Masuk ke jajaran smartphone high-end, harga Asus Zenfone 6 cukup mengejutkan, karena cukup bersahabat jika dilihat dari spesifikasinya yang masuk kategori flagship.

Smartphone ini dibanderol dengan harga mulai dari 499€ atau sekitar Rp 8,1 jutaan untuk versi RAM 6GB dan ROM 64 GB. Sedangkan untuk versi lainnya dengan RAM 6 GB dan ROM 128 GB, Asus melepasnya di harga 559€ atau setara Rp 9 jutaan. Sementara untuk RAM 8 GB dan ROM 256 GB dibanderol seharga 599€ atau Rp 9,7 juta.

Asus Zenfone 6 sendiri hadir dengan layar berukuran 6.4 inci IPS LCD dengan resolusi 1080x2340px, dan aspek ratio 19.5:9, dan memakai pelindung anti gores Gorilla Glass 6. Bezel-nya sangat tipis dengan rasio screen to body ratio 83,82%.

{Baca juga: Asus Zenfone 6 Hadir dengan Flip Kamera Ganda}

Untuk jeroannya, Zenfone 6 menggunakan chipset Snapdragon 855 octa-core 7nm, GPU Adreno 640. Prosesornya disokong RAM LPDDR4X hingga 8 GB dan storage UFS 2.1 hingga 256 GB.

Smartphone ini memiliki kapasitas baterai super jumbo, yakni 5,000 mAh dan sudah mendukung Quick Charge 4 dengan daya maksimal 18 Watt, dan berjalan pada sistem operasi ZenUI berbasis Android Pie.

Salah satu yang paling menarik dari ponsel ini adalah pada bagian kameranya. Meski hadir tanpa kamera selfie, namun ZenFone 6 menawarkan fitur selfie yang unik, yakni dengan flip camera putar, atau Asus menyebutnya dengan motorized rotating dual camera.

Cara kerjanya, kamera utama di smartphone ini bisa diputar hingga menghadap ke arah pengguna, sehingga akan berfungsi sebagai kamera selfie. Untuk konfigurasinya, dual kamera utama ini memiliki sensor 48 MP Sony IMX586 f/1.79 untuk sensor utama, dan 13 MP f/2.0 untuk ultrawide.

Smartphone ini ditawarkan dalam dua varian warna, yakni Midnight Black dan Twilight Silver. Sedangkan untuk varian RAM dan storage, Asus menyediakan 3 varian, yakni 6 GB/64 GB, 6 GB/128 GB, dan 6 GB/256 GB. [HBS]

Asus Zenfone 6 Hadir dengan Flip Kamera Ganda

0

Telko.id, Valencia – Asus Zenfone 6 akhirnya resmi melenggang di acara peluncuran yang digelar di City of Arts and Sciences, Valencia Spanyol. Mengusung tagline “Defy Ordinary, smartphone ini memang memiliki desain yang berbeda dari seri Zenfone sebelumnya.

Asus Zenfone 6 memiliki layar berukuran 6.4 inci IPS LCD dengan resolusi 1080x2340px, dan aspek ratio 19.5:9, dan memakai pelindung anti gores Gorilla Glass 6. Bezel-nya sangat tipis dengan rasio screen to body ratio 83,82%.

Untuk jeroannya, Zenfone 6 menggunakan chipset Snapdragon 855 octa-core 7nm, GPU Adreno 640. Prosesornya disokong RAM LPDDR4X hingga 8 GB dan storage UFS 2.1 hingga 256 GB.

Smartphone ini memiliki kapasitas baterai super jumbo, yakni 5,000 mAh dan sudah mendukung Quick Charge 4 dengan daya maksimal 18 Watt, dan berjalan pada sistem operasi ZenUI berbasis Android Pie.

Salah satu yang paling menarik dari ponsel ini adalah pada bagian kameranya. Meski hadir tanpa kamera selfie, namun ZenFone 6 menawarkan fitur selfie yang unik, yakni dengan flip camera putar, atau Asus menyebutnya dengan motorized rotating dual camera.

Cara kerjanya, kamera utama di smartphone ini bisa diputar hingga menghadap ke arah pengguna, sehingga akan berfungsi sebagai kamera selfie. Untuk konfigurasinya, dual kamera utama ini memiliki sensor 48 MP Sony IMX586 f/1.79 untuk sensor utama, dan 13 MP f/2.0 untuk ultrawide.

Smartphone ini ditawarkan dalam dua varian warna, yakni Midnight Black dan Twilight Silver. Sedangkan untuk varian RAM dan storage, Asus menyediakan 3 varian, yakni 6 GB/64 GB, 6 GB/128 GB, dan 6 GB/256 GB. [HBS]

 

 

Penjualan Nintendo Switch Kalahkan PlayStation 4 

0

Telko.id, Jakarta – Sony telah lama menjadi raja perangkat keras di pasar konsol Jepang lewat produk PlayStation 4. Namun, tampaknya Nintendo telah mengambil alih lagi posisi Sony.

Menurut sebuah laporan, penjualan seumur hidup Nintendo Switch sudah melampaui PlayStation 4 di negara asal perusahaan. Switch telah terjual lebih banyak daripada PlayStation 4 di Jepang.

Grafik penjualan terbaru dari Famitsu menunjukkan bahwa Nintendo Switch telah terjual 8.125.637 unit di Jepang dibanding gabungan 8.077.756 unit untuk PlayStation 4 dan PlayStation 4 Pro.

Menurut Ubergizmo,  hal itu tidak mengherankan. Sebab, Switch punya momentum luar biasa sejak peluncuran. Hanya soal waktu penjualan Switch benar-benar bisa menyalip PlayStation 4.

Yang menarik untuk dicatat, seberapa cepat  Switch mampu melampaui PlayStation 4? Sony sudah merilis PlayStation 4 pada Februari 2014. Sementara Nintendo, merilis Switch baru pada Maret 2017.

Belum lama ini diberitakan, Switch versi murah diprediksi akan diluncurkan pada Juni 2019. Laporan ini memperkuat rumor yang menyatakan bahwa Nintendo tengah mengembangkan Switch baru.

Belum diketahui spesifikasi dari Switch versi murah ini, namun karena harganya yang terjangkau, kemungkinan besar Nintendo akan mengurangi beberapa hal pada konsol game itu.

Seperti ukuran layarnya yang menjadi lebih kecil. Kemungkinan lainnya adalah konsol itu tidak akan memiliki dock. Dengan kata lain, konsol baru ini akan lebih fokus kepada fitur mobilitas.

Sumber :

ubergizmo.com 

Amazon Training Ulang Karyawannya, Kenapa?

Telko.id, Jakarta – Amazon melatih kembali para karyawan setelah diketahui salah memblokir beberapa pelapak beragama Kristen yang mengiklankan salib, Alkitab, dan sejenisnya di platform mereka.

Semua berawal ketika seorang pedagang beragama Kristen yang mengiklankan barang-barang bertema Nasrani di Amazon selama dua tahun tiba-tiba diblokir. Ia pun bertanya kepada Amazon.

Via email, perusahaan mengatakan bahwa semua konten iklan, termasuk suvenir Kristen dengan kutipan Alkitab, melanggar kebijakan baru. Amazon menerapkan kebijakan serupa untuk agama lain.

{Baca juga: Curi Apple Watch, Empat Karyawan Amazon Diciduk Polisi}

“Penjual yang mengiklankan produk-produk terkait agama kami anggap melakukan praktik tidak benar. Konsekuensinya, akun mereka bakal kami tangguhkan,” jawab Amazon via email, pekan lalu.

Namun, juru bicara Amazon mengatakan kepada CNBC bahwa tindakan itu terjadi karena kesalahan.  “Kebijakan kami tidak berubah,” katanya, dikutip Telko.id dari New York Post, Kamis (16/5/2019).

Ia menambahkan bahwa kini Amazon melatih ulang para karyawan. Harapannya, kejadian serupa tidak akan pada kemudian hari. Namun, beberapa penjual di Amazon tetap melancarkan protes.

{Baca juga: Karyawan Amazon Kembali Mogok Massal, Ada Apa Lagi?}

Sejumlah penjual menulis di forum penjual Amazon. Katanya, Amazon telah menghentikan semua iklan barang-barang religius sejak Februari 2019. Iklan salib, Alkitab, dan produk serupa dibatasi.

April 2019, seorang penjual juga mengatakan, iklan Rosario diblokir di Amazon karena bersifat religius.  Amazon berujar, kebijakan tersebut ada untuk menghilangkan praktik merendahkan agama. [SN/HBS]

Sumber: NY Post

Samsung Galaxy Note 10 Punya Banyak Pilihan Warna?

0

Telko.id, Jakarta – Samsung Galaxy Note 10 bakal hadir pada musim panas tahun ini dengan fitur dan spesifikasi unggulan. Menurut MySmartPrice, Samsung akan merilis Galaxy Note 10 dalam berbagai warna.

Sebelumnya, Galaxy Note 8 dan Galaxy Note 9 hadir ke pasaran dalam empat pilihan warna. Sekarang, menurut laman Phone Arena, Samsung ingin memberi lima pilihan warna ke Samsung Galaxy Note10 kepada pengguna.

Dikutip Telko.id, Kamis (16/5/2019), tiga dari lima warna yang kabarnya akan diadopsi Galaxy S10, yakni Prism Black, Prism White, dan Flaming Pink. Sementara untuk warna lain, mengadopsi Galaxy Note 9.

{Baca juga: Samsung Siapkan Empat Model Galaxy Note 10, Termasuk 5G}

Dengan kata lain, penerus Note 9 ini bakal hadir dengan warna Cloud Silver. Satu warna lagi adalah merah. Meski demikian, Samsung akan menyediakan pilihan warna bervariasi.

Kabarnya, Samsung akan menghadirkan pilihan warna menyesuaikan permintaan pasar. Galaxy Note 10 warna merah akan tersedia hanya di beberapa pasar. Ada pula warna lain berupa gradasi biru gradien.

Informasi yang beredar, Samsung memutuskan untuk menyematkan layar berukuran 6,66 inci, yang artinya, layar Galaxy Note 10 akan jauh lebih besar ketimbang milik Galaxy Note 9, Galaxy S9+, atau iPhone XS Max.

{Baca juga: Galaxy Note 10 akan Jadi Smartphone Layar Terbesar}

Sebagai perbandingan, Galaxy Note 9 memiliki layar 6,4 inci, Galaxy S9+ berlayar 6,2 inci, dan iPhone XS Max berukuran layar 6,5 inci. Adopsi layar lebih besar dipandang akan menjadi tren baru untuk menargetkan konsumen gamer. [SN/HBS]

Sumber: PhoneArena