Sekitar November mendatang rencananya pemerintah akan menggelar jaringan 4G pada frekuensi 1800 mHz di seluruh Indonesia. Seperti diketahui frekuensi ini sangat disukai oleh para operator gsm di karenakan mereka dapat menyediakan jaringan yang lebih lebar.
Sadar akan hal itu, Bolt selaku pionir dalam layanan 4G LTE membangun sebuah teknologi untuk menunjang kecepatan berinternet dari 4G tersebut. Jumlah pengguna yang sudah melebihi 1.5 Juta pelanggan di seluruh Jabodetabek serta Sumatera Utara ini juga menjadi salah satu alasan diadakannya layanan ini.
Layanan supercepat yang di berinama ULTRA LTE ini sejatinya bukan yang pertama di gelar di Indonesia. Operator CDMA yang juga menggelar layanan 4G, Smartfren, juga telah menyelenggarakan layanan ini dengan nama LTE ADVANCE.
Tiga keungulan yang dihadirkan pada layanan terbaru dari Bolt! Ini adalah Ultra speed, Ultra Coverage dan Ultra Value.
“Dalam setahun terakhir, kami berinvestasi lebih untuk meningkatkan dan mengembangkan kualitas pada area layanan, kami juga telah menyelesaikan tahap pertama dari implementasi LTE Adance dan pelanggan saat ini dapat merasakan kecepatan super cepat BOLT! 4G LTE,” ujar Devid Gubiani, Chief Technology Officer Bolt! Super 4G LTE.
Beliau juga menyebut bahwasanya saat ini jangkauan Bolt! Super 4G LTE telah menjangkau 99.3% poplasi di wilayah Jabodetabek dan didukung oleh 3500 BTS.
Sama halnya dengan pesaing mereka yang lebih dulu menggelar teknologi ini, Ultra LTE adalah evolusi baru dari teknologi 4G yang secara teoritis akan menghasilkan kecepatan 300 Mbps dan mengandalkan dua carriers atau yang lebih dikenal dengan nama Carriers Agregation. Ultra LTE ini sejatinya dapat benar-benar berjalan pada device yang mendukung 4G Cat 6, dan hal inilah yang menjadi sebuah pertanyaan dari banyak orang.
Nyatanya, di Indonesia saat ini hadirnya peragkat yang mampu mendukung 4G Cat. 6 tercatat baru 1 brand saja, brand tersebut pun hanya menyediakan 2 smartphone yang mendukung Cat. 6 tersebut. Lebih parahnya, smartphone yang dihadirkan oleh Brand tersebut juga memiliki harga yang tergolong premium dan terkesan tidak affordable bagi masyarakat Indonesia.
Mengenai hal itu, Larry Ridwan, Cief Commercial Officer Bolt (21/9) mengungkapkan, sejatinya kita tidak berniat untuk merubah positioning terhadap produk Bolt!, walaupun device Cat 6, baru tersedia untuk segmen atas, namun kedepannya akan ada banyak vendor yang menyediakan smartphone 4G Cat 6 dengan harga yang lebih terjangkau, tuturnya kepada awak media.
Bolt! Juga sempat melakukan uji kecepatan jaringan di Lokasi Lippo Mall Kemang. Dalam uji jaringan tersebut, memang terlihat bagaimana kecepatan dari Ultra LTE sangat menggiurkan, dari uji jaringan tersebut di dapati Download Speed mereka sanggup menyentuh kecepatan pada 194.05 Mbps sementara untuk Upload speed sangat disayangkan kecepatan mereka turun anjlok pada angka 9.87 Mbps.