spot_img
Latest Phone

Garmin Venu X1 Resmi Dirilis: Smartwatch Teringan dengan Layar 2 Inci

Telko.id - Garmin Indonesia secara resmi meluncurkan Venu X1,...

OPPO Reno14 Pro Berbekal MediaTek Dimensity 8450, Performa Lebih Cepat

Telko.id - OPPO resmi memperkenalkan Reno14 Pro sebagai smartphone...

Apple Siapkan iPhone Lipat Pertama, Rilis 2026

Telko.id - Apple dikabarkan sedang mempersiapkan peluncuran iPhone lipat...

Apple Rilis iOS 26 Beta 2 dengan Perbaikan Liquid Glass

Telko.id - Apple baru saja merilis iOS 26 beta...

ASUS ROG Luncurkan Jajaran Perangkat Gaming RTX 50 Series di Indonesia

Telko.id - ASUS Republic of Gamers (ROG) resmi memperkenalkan...

Intel Siap PHK 10 Ribu Pegawai, Terbesar dalam Sejarah Perusahaan

Telko.id – Intel bersiap melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran terhadap 10 ribu pegawainya secara global.

Langkah ini merupakan bagian dari restrukturisasi bisnis inti perusahaan yang akan dimulai Juli 2025 mendatang yang juga menjadi PHK terbesar yang dilakukan perusahaan.

PHK ini akan berdampak pada sekitar 15-20% dari total pegawai Intel, terutama di divisi foundry. Posisi yang terkena dampak beragam, mulai dari teknisi pabrik hingga peneliti pengembang prosesor. Ini menjadi salah satu PHK terbesar dalam sejarah Intel.

Dalam memo internal yang dikutip Techspot, VP Intel Manufacturing Naga Chandrasekaran menyatakan keputusan ini sulit namun penting.

“Ini akan menyakitkan untuk setiap orang, tetapi diperlukan untuk menyelesaikan masalah keterjangkauan dan kondisi finansial perusahaan,” tulisnya.

Dampak Terbesar pada Divisi Foundry

Dari total 109 ribu pegawai Intel global, sekitar setengahnya bekerja di pabrik. Artinya, PHK ini diperkirakan memengaruhi 8-11 ribu pekerja di sektor manufaktur. Intel belum mengungkapkan rincian distribusi wilayah yang terdampak.

Perusahaan menegaskan langkah ini bertujuan menyederhanakan organisasi. “Mengurangi kompleksitas dan meningkatkan fokus pada engineer akan memperkuat eksekusi kami,” jelas pernyataan resmi Intel.

Lanjutan Tren Pengurangan Pegawai

Ini bukan PHK pertama Intel di tahun 2025. Sebelumnya, perusahaan telah memangkas 15 ribu pegawai menyusul penurunan bisnis yang terus berlanjut.

Persaingan ketat di pasar PC dan data center, serta kegagalan memanfaatkan lonjakan permintaan chip AI menjadi penyebabnya.

Kondisi keuangan Intel semakin tertekan dengan catatan kerugian USD 821 juta di Q1 2025. Jumlah pegawai perusahaan telah menyusut dari puncaknya di 2023 yang mencapai 125 ribu orang.

Restrukturisasi ini menjadi upaya Intel untuk kembali kompetitif di tengah dominasi pesaing seperti AMD dan NVIDIA.

Seperti diungkapkan dalam laporan sebelumnya, Intel telah memberi sinyal akan transformasi besar-besaran.

PHK massal ini menjadi bagian dari strategi efisiensi menyeluruh yang juga dilakukan perusahaan teknologi lain seperti Ericsson di tengah tekanan ekonomi global. (Icha)

Qualcomm® Artificial Intelligence (AI) Engine
 

Daftar headline, Intel PHK, Intel PHK 10 Pegawai

- Advertisement -spot_img

Other Processor's