Latest Phone

Welcome to BESPOKE AI, Cara Samsung Pamer Teknologi AI Home

Telko.id - Welcome to BESPOKE AI merupakan cara Samsung...

Tecno Perkenalkan Robot Anjing Lucu di MWC Barcelona

Telko.id – Tecno kembali ikut meramaikan MWC Barcelona 2024...

Oppo Pad Air2

Industri Telko Sakit, Rudiantara: Ini Hutang Saya

Telko.id, Jakarta – Menkominfo Rudiantara buka suara terkait industri telko yang sedang sakit atau pertumbuhannya negatif. Dia merasa berhutang dengan pelaku industri yang mengalami pertumbuhan negatif di tahun lalu.

Rudiantara mengatakan bahwa pada tahun 2015, dirinya pernah menjelaskan komitmennya terhadap industri telekomunikasi. Saat itu menteri kabinet kerja tersebut mengatakan bahwa salah satu program strategisnya adalah menyehatkan industri telekomunikasi.

“Satu hutang saya yaitu bagaimana menyehatkan industri telko. Ini hutang saya sejak tahun 2015,” kata Rudiantara di acara Indonesia Technology Forum di Balai Kartini, Jakarta Kamis (02/05/2019).

Sebelumnya pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) industri telko biasanya bisa tumbuh sampai doubel digit. Namun saat ini industri telko cenderung lesu dan turun menjadi 7% saja.

{Baca juga: Pendapatan Industri Telekomunikasi Turun 6.4% di 2018}

“Sekarang pertumbuhan seluler turun diangka 7%,” ujar menteri yang akrab disapa dengan Chief RA itu.

Selama kepemimpinannya, Rudiantara mengaklaim telah melaksanakan program strategis sesuai jadwal seperti refarming jaringan 4g dan Palapa Ring. “Bahkan analis ragu, apakah kita bisa refarming 4G atau tidak, tapi berkat kerjasama maka di tahun 2015 kita bisa melakukannya,” tuturnya.

Kemudian cara untuk menyehatkan industri telko adalah konsolidasi perusahaan operator. Menurutnya Indonesia idealnya memiliki 3 perusahaan operator saja agar industri bisa sehat.

“Konsolidasi memang menyehatkan dan ini ada di pihak pemegang saham,” tambah Rudiantara.

Ia mengungkapkan bahwa sulit untuk membujuk pemegang saham agar mau mengonsolidasi perusahaan. Padahal konsolidasi dibutuhkan untuk menyehatkan industri telko.

“Membujuk pemegang saham untuk konsolidasi susah. Apalagi kalau pemegang saham sok banyak duit,” ungkapnya.

Pemerintah dalam hal ini Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) sendiri mengaku sedang menyiapkan regulasi terkait konsolidasi, dirinya berpesan agar konsolidasi dapat memberikan dampak positif bagi semua pihak.

“Konsolidasi harus fair baik yang konsolidasi ataupun yang tidak konsolidasi. Saya belum sampai level memaksa (konsolidasi), bukan menyarankan tapi ini high urgency,” tutup Rudiantara.

{Baca juga: Mastel: Perlu Ada Penyehatan Industri Telekomunikasi}

Sebelumnya isu melemahnya industri telekomunikasi bukan hal yang baru. Pasalnya Menurut Ketua Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI) Ririek Adriansyah terjadi penurunan pendapatan, yakni sekitar 6,4 % karena turunnya layanan voice/SMS, perang tarif di layanan data dan dampak jangka pendek dari regulasi SIM Card.

“Tahun 2018 merupakan tahun yang cukup sulit untuk industri telko (telekomunikasi) di Indonesia,” ucap Ririek beberapa waktu lalu. [NM/HBS]

Latest

Keuntungan Samsung Melonjak 10x Dari Permintaan Chip di Tengah Booming AI

Telko.id -  keuntungan Samsung Electronics mengalami lonjakan dari laba...

Kinerja Bank BTPN Q1 2024, Penyaluran Kredit Bertumbuh 24% YoY

Telko.id - PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) mencetak...

XL Axiata Perkenalkan Solusi Smart Manufacture, Apa Manfaatnya?

Telko.id - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) melalui...

Blibli Pertama kali Hadirkan Samsung Experience Lounge

Telko.id -  PT Global Digital Niaga Tbk (‘Blibli’ atau...

Rekomendasi

Kinerja Bank BTPN Q1 2024, Penyaluran Kredit Bertumbuh 24% YoY

Telko.id - PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) mencetak kinerja positif pada Q1 2024 dalam upayanya mewujudkan komitmen perusahaan untuk terus mengembangkan layanan keuangan...

Kemajuan AI Kini Mampu Analisa Kondisi Rambut yang Tepat

Telko.id – Kemajuan teknologi artificial intelligent atau AI pun kini mampu menganalisis kondisi rambut dengan lebih tepat. Perfect Corp, penyedia teknologi kecantikan dan fashion AI...

Ini Dia Pemenang Program Sharp Lovers Day – Fiestapora

Telko.id - Kampanye penjualan besutan Sharp Indonesia bertajuk Sharp Lovers Day – Fiestapora telah berakhir akhir Maret 2024 lalu. Sukses dilaksanakan sejak tujuh tahun silam,...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini