Latest Phone

Welcome to BESPOKE AI, Cara Samsung Pamer Teknologi AI Home

Telko.id - Welcome to BESPOKE AI merupakan cara Samsung...

Tecno Perkenalkan Robot Anjing Lucu di MWC Barcelona

Telko.id – Tecno kembali ikut meramaikan MWC Barcelona 2024...

Oppo Pad Air2

Huawei Dilaporkan Garap 10 Proyek Militer China

Telko.id, Jakarta – Huawei kembali diterpa isu miring. Baru-baru ini brand asal China itu dilaporkan sedang mengerjakan setidaknya 10 proyek militer China.

Para karyawan Huawei disebut-sebut mengembangkan teknologi di bidang komunikasi. Dilansir Telko.id dari AsiaOne pada Senin (01/07/2019), isu ini bermula dari laporan Bloomberg.

Media tersebut melaporkan jika karyawan Huawei telah mengerjakan setidaknya 10 proyek penelitian dengan berbagai cabang militer China selama 1 dekade terakhir. Proyek ini meliputi pengembangan teknologi Artificial Intelligence (AI) dan komunikasi radio.

Dua bulan lalu, CIA juga menuduh jika Huawei didanai oleh Komisi Keamanan Nasional China, Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) dan cabang ketiga dari jaringan intelijen negara Tiongkok.

{Baca juga:  AS akan Larang Pemakaian Produk Huawei dan ZTE}

Namun, isu tersebut langsung dibantah oleh Huawei dan juga Kementerian Pertahanan China. Juru bicara Huawei, Joe Kelly mengatakan bahwa mereka tidak memiliki kolaborasi dengan lembaga-lembaga yang terkait dengan PLA.

Selama ini, Huawei hanya mengembangkan dan mempublikasikan penemuannya untuk kepentingan masyarakat sipil bukan militer.

“Huawei hanya mengembangkan dan memproduksi produk komunikasi yang sesuai dengan standar sipil di seluruh dunia, dan tidak menyesuaikan produk R&D untuk militer,” kata Joe.

Juru bicara kementerian pertahanan China, Ren Guoqiang juga buka suara. Selama ini mereka tidak mengomentari penelitian akademis termasuk penelitian dari Huawei.

“Huawei adalah perusahaan swasta yang telah berkembang sendiri. Tidak ada yang disebut latar belakang militer Cina,” jelasnya..

{Baca juga: Pentagon Larang Militer AS Pakai Ponsel Huawei dan ZTE}

Isu jika Huawei bekerja sama dengan pemerintah China sudah terdengar sejak tahun lalu. Saat itu Pemerintah Amerika Serikat (AS) yakin bahwa Huawei dan ZTE memiliki perjanjian khusus dengan pemerintah China. Mereka menduga perangkat Huawei dan ZTE diprogram untuk memonitor konsumen dan perusahaan asal AS. (NM/FHP)

Sumber: AsiaOne

Latest

Pemerintah Sambut Baik Minat Jepang Kembangkan 5G Open RAN di Indonesia

Telko.id – Pemerintah, dalam hal ini Menteri Komunikasi dan...

Menkominfo: Pemerintah Kaji Regulasi Tata Kelola AI

Telko.id - Kementerian Komunikasi dan Informatika tengah menyiapkan pengaturan...

Mudik Bersama Aspire Lite Special Edition 25th Acer Indonesia, Nyaman dan Asyik

Telko.id – Mudik untuk bersilaturahmi, biasa nya dilakukan satu...

IMD Smart City Index 2024: Indonesia Perlu Perbaikan soal Kemacetan dan Korupsi

Telko.id – Berdasarkan hasil survei Institute Management and Development...

Rekomendasi

Mudik Bersama Aspire Lite Special Edition 25th Acer Indonesia, Nyaman dan Asyik

Telko.id – Mudik untuk bersilaturahmi, biasa nya dilakukan satu tahun sekali, pas hari Raya Idul Fitri. Nah, kali ini Telko.id berkesempatan mudik berbekal Acer...

IMD Smart City Index 2024: Indonesia Perlu Perbaikan soal Kemacetan dan Korupsi

Telko.id – Berdasarkan hasil survei Institute Management and Development (IMD) terkait Smart City Indeks (SCI) 2024 menyebutkan bahwa Indonesia perlu perbaikan soal kemacetan dan...

Tukar Sampah Botol Plastik Menjadi Uang Elektronik

Telko.id – Yuk ikutan tukar sampah botol plastik, bisa ditukar jadi uang elektronik lho. Ini merupakan inisiatif dar Sinar Mas Land melalui Living Lab...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini