Telko.id – DANA baru saja mengumumkan penyelesaian transaksi investasi terbaru dari Sinar Mas dan perusahaan e-Commerce Lazada Group. Seperti dilansir dari Bloomberg, Rabu (10/8/2022), nilai investasi yang dikantongi DANA mencapai 250 juta dolar AS atau sekitar Rp 3,7 triliun (kurs Rp 14.804 per dolar AS).
Melalui dukungan investor lokal dan regional seperti Sinar Mas dan Lazada Group, serta investor sebelumnya EMTEK Group dan Ant Group, DANA optimistis dapat mempercepat pertumbuhan platform ekosistem terbuka yang mampu menopang pesatnya digitalisasi di Indonesia.
CEO & Co-Founder DANA Indonesia Vince Iswara, mengatakan, kekuatan platform teknologi keuangan DANA akan memberikan banyak nilai strategis kepada investor. Dukungan yang diberikan oleh semua pemegang saham diyakini akan memperkuat DANA, seiring terus ditingkatkannya layanan keuangan digital DANA.
“Kami juga percaya investasi ini merupakan bagian dari pengembangan bisnis yang akan mempersiapkan DANA untuk fase pertumbuhan selanjutnya,” kata Vince dalam keterangan resminya, Kamis (11/8/2022).
Vince menjelaskan, DANA kini telah memiliki lebih dari 115 juta pengguna di seluruh Indonesia. Sejak diluncurkan pada akhir 2018, DANA terus berkembang dalam menyediakan solusi transaksi digital holistik. DANA kini mengolah rata-rata lebih dari 10 juta transaksi harian.
Dengan teknologi yang dimiliki saat ini, DANA dapat diterima oleh lebih dari18 juta merchant yang tergabung dalam jaringan QRIS nasional. DANA juga melakukan integrasi dengan berbagai lembaga keuangan, dengan mengimplementasikan Standar Nasional Open API Pembayaran (SNAP).
Vince mengatakan DANA tetap aktif terlibat dan membuka peluang investasi serta kemitraan bagi calon investor terpilih.
Chairman PT Dian Swastatika Sentosa Tbk Franky Oesman Widjaja mengatakan, investasi ini menandai dimulainya kolaborasi strategis yang berkelanjutan antara Sinar Mas dan DANA. Franky optimistis kolaborasi dengan DANA akan membawa nilai tambah bagi ekosistem digital Sinar Mas.
“Kolaborasi antara DANA dan berbagai lini usaha Sinar Mas pada akhirnya akan mendorong akselerasi digital di Indonesia,” kata Franky.
Sementara CEO Lazada Group dan Lazada Indonesia James Dong, mengatakan, dengan lanskap digital yang terus bertumbuh di Indonesia dan Asia Tenggara, peningkatan akses layanan keuangan dan penyediaan opsi pembayaran yang lebih luas untuk bisnis dan konsumen menjadi sebuah pengembangan yang sangat penting.
“Investasi kami di DANA merupakan langkah strategis ke arah yang tepat,” ujar James.
James pun menyakinkan bahwa Lazada tetap akan berfokus pada eCommerce, dan Lazada diyakini akan tetap memegang peranan penting dalam membangun infrastruktur teknologi, logistik, dan infrastruktur pembayaran yang akan menguntungkan Asia Tenggara untuk jangka panjang. Investasi kami di DANA merupakan langkah strategis ke arah yang tepat. (Icha)
