Latest Phone

Welcome to BESPOKE AI, Cara Samsung Pamer Teknologi AI Home

Telko.id - Welcome to BESPOKE AI merupakan cara Samsung...

Tecno Perkenalkan Robot Anjing Lucu di MWC Barcelona

Telko.id – Tecno kembali ikut meramaikan MWC Barcelona 2024...

Oppo Pad Air2

Awas! Lebih dari 2.000 Aplikasi Berbahaya Ancam Smartphone Android

Telko.id, Jakarta – Para peneliti keamanan dari University of Sydney dan CSIRO Data61 telah melakukan penelitian selama 2 tahun untuk menemukan aplikasi berbahaya di Android. Hasilnya, mereka menemukan 2.040 aplikasi malware berbahaya di Google Play Store.

Dilaporkan Computer World, dilansir Telko.id pada Rabu (26/06/2019), para peneliti sebelumnya menginvestigasi lebih dari 1 juta aplikasi di Play Store.

Sampai akhirnya, mereka menemukan bahwa sejumlah aplikasi berbahaya yang ada di toko aplikasi online milik Google tersebut merupakan game populer yang ditiru dan mengandung malware, seperti Hill Climb Racing dan Temple Run.

{Baca juga: Cara Cegah Aplikasi Install Aplikasi Berbahaya di Android}

Ada juga aplikasi yang tidak mengandung malware, tapi aplikasi tersebut masih meminta izin untuk mengakses data pengguna yang sebenarnya tidak berkaitan dengan fungsi aplikasi.

“Meskipun keberhasilan Google Play ditandai oleh fleksibilitas dan fitur yang dapat disesuaikan yang memungkinkan hampir semua orang membuat aplikasi, tapi ada sejumlah aplikasi bermasalah yang lolos dari celah dan telah melewati proses pemeriksaan otomatis,” jelas salah satu peneliti, Dr Suranga Seneviratne dari University of Sydney.

“Masyarakat semakin bergantung pada smartphone, sehingga penting bagi kita membangun solusi untuk mendeteksi aplikasi jahat dengan cepat sebelum mempengaruhi pengguna smartphone yang lebih luas,” tambahnya.

Dalam proses mengidentifikasi dan menemukan 1 juta aplikasi berbahaya di Play Store, para peneliti menggunakan algoritma neural network dan machine learning. Algoritma ini bertugas untuk mencari deskripsi teks dan ikon yang sama dengan 10.000 aplikasi terpopuler di Play Store.

{Baca juga: Laptop Paling Berbahaya Ini Dijual Rp 14,3 Miliar, Tertarik?}

Algoritma kemudian mendapatkan 49.608 ancaman potensial. Lalu menggunakan VirusTotal, sekitar 7.246 aplikasi ditandai sebagai aplikasi berbahaya, dan 2.040 di antaranya adalah aplikasi palsu dengan risiko keamanan yang tinggi.

Selain itu, setidaknya 1.565 aplikasi meminta lima izin sensitif di smartphone, dan 1.407 menanamkan protokol iklan pihak ketiga di smartphone pengguna. Hingga berita ini diturunkan, Google telah menghapus aplikasi berbahaya tersebut di Play Store. (FHP)

Sumber: Computer World

Latest

Praktisnya Galaxy AI Bahasa Indonesia Buat Remote Working

Telko.id – Anda sering remote working? Dengan menggunakan Galaxy...

RUPS 2023, Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun

Telko.id - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk telah menyelesaikan...

MEINYALA, Promo Khusus Buat Pelanggan Baru XL Satu

Telko.id - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) kembali...

 XL Axiata Membagi Dividen Sebesar Rp 635,5 Miliar

Telko.id - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) pada...

Rekomendasi

Guraru Tambah 4 Fitur Baru, Cara Acer Dukung Pendidikan di Indonesia

Telko.id – Dalam peringatan 25 tahun keberadaannya di Indonesia dan Hari Pendidikan Nasional pada 2 Mei, Acer for Education menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Tanah Air. Acer kembali menegaskan...

Kinerja Bank BTPN Q1 2024, Penyaluran Kredit Bertumbuh 24% YoY

Telko.id - PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) mencetak kinerja positif pada Q1 2024 dalam upayanya mewujudkan komitmen perusahaan untuk terus mengembangkan layanan keuangan...

Kemajuan AI Kini Mampu Analisa Kondisi Rambut yang Tepat

Telko.id – Kemajuan teknologi artificial intelligent atau AI pun kini mampu menganalisis kondisi rambut dengan lebih tepat. Perfect Corp, penyedia teknologi kecantikan dan fashion AI...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini