Latest Phone

vivo Pad2

Harga dan Spesifikasi - vivo Pad2 kali pertama diperkenalkan...

Xiaomi Pad 6

Harga dan Spesifikasi - Xiaomi Pad 6 kali pertama...

Xiaomi Pad 6 Pro

Harga dan Spesifikasi - Xiaomi Pad 6 Pro kali...

Target Layanan Satelit Satria-1 Diturunkan, Ini Alasannya!

Telko.id – Target layanan satelit Satria-1 bakal diturunkan. Pasalnya, kalau tetap harus melayani 150 ribu titik, setiap titik hanya akan mendapatkan kecepatan akses internet 1 Mbps saja. Dan tentu itu tidak cukup.

Itu sebabnya, BAKTI, sebagai pemilik Satelit Satria-1 berencana menurunkan target Satria-1 menjadi 50 ribu titik saja. Itu pun akan lebih fokus pada instansi pendidikan, selain juga pemerintah daerah, kesehatan dan TNI atau Polri di wilayah 3T atau (Terdepan, Terluar, dan Terpencil).

“Dengan penurunan target Satria-1 tersebut maka kecepatan akses internet di 50 ribu titik itu bisa mencapai 3-4 Mbps,” kata Sri Sanggrama Aradea, Kepala Divisi Infrastruktur Satelit Bakti Kominfo dalam diskusi dengan media dengan tajuk Bagaimana Satria-1 Memacu Ekonomi Digital Indonesia yang berlangsung di Jakarta, Senin (31/07).

Padahal, menurut Aradea yang sudah memasukan data di aplikasi PASTI yang merupakan layanan sistem informasi untuk permohonan akses internet, BTS, dan ekosistem digital sudah ada sekitar 163.356 titik. Ada 14.360 titik merupakan Lokasi Akses Internet Eksisting (Per 30 Juni 2023). Lalu ada 4.632 Lokasi yang diterminasi dan direlokasi.

Baca juga : Akhirnya, SATRIA-1 Sukses Berada di orbit 146°BT

Sisanya, tinggal 144.364 lokasi. Nah, lokasi tersebut ada 53.198 yang berpotensi migrasi ke teknologi fixed wireless access (FWA) milik Operator Selular.

Selain itu ada 10.000 RTGS diproyeksikan untuk dibangun diawal COD SATRIA-1 sampai dengan Q1 2024, dimana per RTGS AI mendapatkan 4 Mbps.

Nah, baru 91.166 titik Belum Tercover BTS 4G Transmisi Fiber Optik. Ini lah yang menjadi target dari layanan Satria-1 ini.

Rencananya, Satria-1 ini juga akan dibackup dengan satelit Hot backup satellite yang akan meluncur sekitar bulan Oktober atau November 2023 mendatang. Kedua satelit ini akan sharing kapasitas.

Selain itu, Bakti Kominfo juga memiliki rencana akan meluncurkan 2 satelit baru lainnya yakni Satria 2A dan Satria 2B. Pembangunan twin satellite akan memberikan total kapasitas sebesar 300 Gbps agar layanan internet yang tersedia semakin andal dan cepat.

Satria-1 ini sendiri memiliki kapasitas sebsar 150Gbps dan akan ditempatkan pada slot orbit 146 BT, sedangkan di bumi akan didukung oleh ground segmen yang terdiri dari 11 Stasiun Bumi atau Gateway, lalu ada 2 Start-up IP Processing Hub dengan total kapasitas 10 Gbps serta120+ Reference Terminal.  

11 Gateway tersebut berada di Cikarang,Batam, Pontianak, Tarakan, Banjarmasin, Menado, Kupang, Ambon, Manokwari, Timika dan Jayapura. (Icha)

Latest

Sony BURANO, Varian Terbaru Kamera Sinema Digital CineAlta 

Telko.id - Sony meluncurkan kamera BURANO sebagai tambahan terbaru...

1ENGAGE Bakal Latih Jutaan UMKM Dorong Inklusi Digital di Indonesia

Telko.id - 1ENGAGE berkolaborasi dengan Meta dan GSMA menyelenggarakan...

Langganan CubMu via MyTelkomsel Dapatkan Tambahan Kuota MAXstream

Telko.id - CubMu by Transvision bekerja sama dengan Telkomsel...

Kementerian Kelautan dan Perikanan Manfaat Satelit Stralink, Untuk Apa?

Telko.id – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memanfaatkan satelit...

Rekomendasi

HP Samsung 2 Jutaan, Spek-nya Gak Kalah Mentereng

Ponsel pintar saat ini menjadi salah satu kebutuhan pokok...

HP Samsung 3 Jutaan, Layak Jadi Andalan

Ponsel pintar saat ini menjadi salah satu kebutuhan pokok...

HP Samsung 4 Jutaan, Spek Cadas Desain Berkelas

Ponsel pintar saat ini menjadi salah satu kebutuhan pokok...

HP Samsung 5 Jutaan, Spek Setara Flagship

Ponsel pintar saat ini menjadi salah satu kebutuhan pokok...

HP Samsung 1 Jutaan, Terbaru di 2023

Ponsel pintar saat ini menjadi salah satu kebutuhan pokok...

Starlink Datang, Operator Lokal Gundah Gulana, Kenapa?

Telko.id – Diberitakan sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan telah melakukan pertemuan dengan Bos SpaceX Elon Musk di...

Anggaran Kominfo 2024 Capi Rp14,84 T, Bakal Buat Apa Saja?

Telko.id - Tahun 2024, alokasi anggaran Kementerian Komunikasi dan Informatika sebesar Rp14,84 Triliun, Menkominfo Budi Arie Setiadi menyatakan dengan alokasi itu, Kementerian Kominfo mendukung...

Tarik Ulur Pola ‘Lelang Frekuensi’ Demi Industri Telko Lebih Efektif

Telko.id – Pemerintah menjanjikan bahwa lelang frekuensi 700 Mhz akan dilakukan tahun ini begitu proses penghentian siaran TV analog atau Analog Switch Off (ASO)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Your compare list

Compare
REMOVE ALL
COMPARE
0