spot_img
Latest Phone

Deretan Wearables Terbaru Apple, iPhone 17 Bukan Satu-Satunya

Telko.id – Selain iPhone 17 Series, pada perhelatan Apple...

Apple Rilis iPhone 17 Series, Ini Bocoran Harga dan Spesifikasinya

Telko.id – Apple akhirnya resmi meluncurkan iPhone 17 Series...

Garmin fēnix 8 Pro Resmi Hadirkan Teknologi MicroLED dan inReach

Telko.id - Garmin resmi meluncurkan seri fēnix 8 Pro,...

Garmin Dorong Gaya Hidup Aktif di Hari Olahraga Nasional 2025

Telko.id - Garmin mendorong masyarakat Indonesia untuk menjalani gaya...

Elon Musk Gugat Apple dan OpenAI Soal Integrasi ChatGPT di iPhone

Telko.id - Elon Musk melalui perusahaan xAI dan xAI...
Beranda blog Halaman 1313

IPO Xiaomi Di Bursa Hong Kong Tidak Capai Target, Kenapa?

0

Telko.id – Produsen smartphone Xiaomi resmu melakukan Intial Public Offering di Hong Kong. Harga saham perdana yang ditawarkan adalah 17 dolar Hongkong atau sekitar Rp.34.000.

Sayang, pada hari perdana tersebut, perolehan dana public oleh Xiaomi ini tidak sesuai harapan. Hanya sekitar $ 54 miliar atau sekitar Rp98.5 Triliun saja. Setengah dari harapan awal yang $ 100 miliar atau Rp182 Triliun. Sahamnya, sempat menyentuh angka terendah 16 dolar Hong Kong dalam pembukaan transaksi.

Bahkan dalam transaksinya sempat juga diperdagangkan pada 16,48 dolar Hong kong, padahal indesks pasar saham utama Hong Kong adalah 1,4 persen lebih tinggi.

Beberapa analis melihat bahwa perubahan rencana Xiaomi dalam upaya strategis nya masuk kepasar ini yang membuat perolehan atau nilai Xiaomi tidak sampai $ 100 miliar. Ya, pada awalnya, Xiaomi akan mendaftarkan sebagian sahamnya di Cina daratan melalui penerimaan deposit Cina (CDRs) bukan di Hang Seng Hong Kong. Tetapi ternyata ada perubahan.

Itu sebabnya, nilai Xiaomi akhirnya hanya sekitar $ 54 miliar saja ketika IPO. Jauh lebih rendah dibandingkan dengan proyeksi sebesar $ 100 miliar yang sempat disebut-sebut beberapa bulan sebelum IPO.

“Perdagangan di bawah harga masalah menunjukkan bahwa investor masih merasa valuasi saham relatif tinggi dibandingkan dengan Tencent dan Apple,” kata Linus Yip, kepala strategi di First Shanghai Securities, seperti yang dikutip dari Reuters.

Xiaomi menjual sekitar 2,18 miliar saham, menjadikan IPO nya sebagai yang terbesar di sektor teknologi sejak Alibaba Group Holding Ltd yang mampu mengumpulkan $ 25 miliar di New York pada 2014.

Respon yang kurang sesuai target Xiaomi itu, besar kemungkinan disebabkan oleh klaim dari Chief Exceutive dan dan pendiri Xiaomi yang menyebutkan sebagai perusahaan internet.

“Kami adalah perusahaan internet. Mulai hari pertama, kami menyiapkan struktur pembagian kelas ganda. Tanpa inovasi pasar modal Hong Kong, kami tidak akan mendapatkan kesempatan untuk go public di Hong Kong, ”pendiri Xiaomi dan Chief Executive Lei Jun mengatakan pada upacara pencatatan di bursa saham Hong Kong.

Padahal, persepsi pasar terhadap Xiaomi adalah produsen smartphone yang memberikan berharga murah walaupun memiliki performa yang baik. Model bisnis secara online yang diterapkan pun sangat lekat dalam ingatan. Sehingga klaim dan persepsi pasar terasa tidak sesuai.

Pada hari kedua setelah IPO, baru saham produsen elektronik Cina Xiaomi melonjak lebih dari 13 persen. Bahkan saham Xiaomi ditutup pada 19 dolar Hong Kong ($ 2,17), di atas harga IPO 17 dolar Hong Kong.

Lonjakan harga saham terjadi setelah perusahaan di belakang Indeks Hang Seng, yang termasuk perusahaan seperti Tencent dan China Mobile, mengatakan bahwa Xiaomi akan masuk sebagai salah satu dari konstituen pada 23 Juli.

Ini adalah langkah besar yang akan memungkinkan investor Cina daratan untuk membeli saham Xiaomi, yang terdaftar di Hong Kong, melalui program Stock Connect. (Icha)

Grab Gandeng Telkomsel, Samsung dan Erafone Demi Kesejahteraan Pengemudi

0

Telko.id – Bagi pengemudi ojek online seperti Grab, masalah smartphone yang mumpuni dan terjangkau, akses internet yang lancar serta terjangkau menjadi sebuah kebutuhan yang mutlak dalam melakukan pekerjaannya. Itu sebabnya, demi kesejahteraan para mitra pengemudinya, Grab menggandeng Telkomsel, Samsung dan Erafone.

Kerjasama ini ditandai dengan penandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding) hari ini (9/7) di Jakarta.

Dengan adanya kerjasama ini maka mitra pengemudi akan memperoleh fasilitas pembiayaan ponsel cerdas terkini besutan Samsung dilengkapi fitur keamanan Knox yang dibundel dengan paket kuota internet murah berkualitas tinggi dan jaringan terluas Telkomsel, serta didukung luasnya jaringan gerai Erafone yang memudahkan mitra pengemudi untuk memperoleh ponsel yang diinginkan di lokasi terdekat tanpa perlu survei dari institusi keuangan yang ditunjuk.

“Kolaborasi Grab dengan Telkomsel, Samsung dan Erafone merupakan bagian dari komitmen jangka panjang Grab meningkatkan kesejahteraan para mitra pengemudi,” kata Ridzki Kramadibrata, Managing Director Grab Indonesia saat ditemui dalam acara penandatanganan kerjasama Telkomsel dan Grab di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (10/7/2018).

Ridzki juga berjanji, “Ke depan, Grab juga akan terus melakukan invasi untuk memperkenalkan produk dan layanan yang memiliki nilai tambah bagi pengguna – termasuk mitra pengemudi dan penumpang – dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dan pemahaman yang mendalam akan kebutuhan mereka. Kami percaya bahwa kemitraan ini akan meningkatkan kenyamanan, produktivitas, dan taraf hidup mitra pengemudi kami yang kemudian akan mendorong mereka untuk memberikan layanan terbaik kepada para penumpang Grab.”

“Apalagi, Grab dan Telkomsel melakukan kerjasama ini dengan pola business to business. Artinya, kerjasama ini baru merupakan awal saja. Ke depan, akan masih banyak lagi inovasi yang akan dikembangkan,” ujar Sukardi Silalahi, Director Sales Telkomsel.

Sukardi menambahkan, “Ekspektasi dari kerjasama ini bisa double dari sebelumnya. Dua kali lipatnya. Kalau dulu misalnya 50 ribu pengguna ya sekarang mudah mudahan bisa 100 ribu,” ungkap Sukardi saat ditemui dalam acara penandatanganan kerjasama Telkomsel dan Grab di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (10/7/2018).

Hasil kerjasama ini membuat para mitra pengemudi Grab memperoleh harga khusus untuk memiliki smartphone Samsung karena mendapat dukungan dari Samsung dan Erafone. Smartphone yang bisa dipilih adalah Samsung Galaxy J4, J6 dan XCover4.

“untuk mendapatkan program ini, para mitra pengemudi Grab dapat mendatangi jaringan gerai ritel Erafone yang tersebar luas di seluruh Indonesia sehingga mendukung kebutuhan Grab di 132 kota di mana Grab beroperasi saat ini,” ujar Hasan Aula, CEO Erajaya Group.

Ada pula skema cicilan tanpa kartu kredit yang ditawarkan oleh Erajaya. Menurut Djatmiko Wardoyo, Director Marketing & Communication Erajaya, skema kredit ini bisa dilakukan dalam jangka waktu 3, 9 atau 12 bulan.

Menariknya, Samsung Galaxy J4, J6 dan XCover4 sudah dilengkapi dengan perangkat lunak keamanan mobile, ‘Knox’, yang mampu menjamin keamanan informasi di aplikasi Grab. Perangkat lunak ini berfungsi mengurangi masa matinya jaringan (downtime) dan biaya perawatan perangkat mobile, serta mencegah tindak kecurangan berbasis aplikasi, sehingga meningkatkan kualitas layanan Grab dimana penumpang dapat mengetahui lokasi mitra secara tepat saat melakukan pemesanan.

“Terlebih untuk Galaxy Xcover4, produk ini tangguh dalam kondisi cuaca yang sangat panas maupun hujan, angin dan debu dapat menunjang aktivitas keseharian para mitra pengemudi Grab, sehingga dapat memberikan pelayanan yang semakin maksimal bagi para konsumennya,” ujar Lee Kang Hyun, Vice President PT Samsung Electronic Indonesia. (Icha)

 

Masyarakat Bisa Dukung Asian Games 2018 via Aplikasi Duta Suporter

Telko.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika meluncurkan secara terbatas di depan media nasional dan internasional sebuah aplikasi mobile bernama Duta Suporter Indonesia. Aplikasi berbasiskan Android yang kini sudah tersedia di Google Play Store ini akan diluncurkan secara resmi di tanggal 10 Juli nanti. Peluncuran versi trial aplikasi ini secara terbatas (soft launching) untuk memberikan informasi awal sehingga awak media bisa mencobanya lebih dahulu dan dapat memberikan masukkan sebelum resmi diluncurkan. 

“Asian Games 2018 ini adalah sebuah kegiatan penting untuk seluruh masyarakat Indonesia. Itu sebabnya, Kominfo melakukan banyak kegiatan untuk memromosikan Asian Games 2018” ujar Rudiantara, Menteri Kominfo di Wisma Atlet Jakabaring, Palembang, Sabtu (07/07/2018).

Salah satunya adalah dengan meluncurkan aplikasi Duta Suporter. Menurut Menteri Rudiantara keberadaan aplikasi ini akan dapat melibatkan seluruh masyarakat Indonesia. “Program dan aplikasi Duta Suporter Indonesia ini bertujuan untuk melibatkan dan mengajak seluruh masyarakat Indonesia dari 34 provinsi untuk ikut memiliki Asian Games 2018 secara digital,” paparnya.

Program dan Aplikasi Duta Suporter Indonesia yang digagas oleh Menteri Kominfo dan tim berawal dari ide untuk melibatkan seluruh masyarakat Indonesia sehingga Asian Games bukan saja hanya dimiliki oleh masyarakat dari Jakarta dan Palembang dimana Asian Games akan dilaksanakan tapi juga dimiliki oleh masyarakat dari 34 provinsi Indonesia.

Caranya adalah, selama 30 hari kedepan program ini berjalan, aplikasi dapat diunduh dan publik dapat melakukan registrasi mencalonkan dirinya sebagai calon duta suporter dari provinsinya masing-masing.

Selama masa program, para calon duta akan mendapatkan tugas-tugas yang berhubungan dengan Asian Games dan daerahnya, dimana masing-masing tugas ini nanti akan dapat dipilih (vote). 

Di akhir program, duta terpilih dengan vote terbanyak di masing-masing provinsi, 68 orang, 1 pria dan 1 wanita dari 34 provinsi, akan mendapatkan undangan untuk bersama menghadiri acara pembukaan Asian Games 2018 di Jakarta.

Sementara itu, Enda Nasution, Partner di Suvarna.ID sebagai tim yang mendevelop aplikasi dan program ini menyampaikan keberadaan aplikasi ini akan memungkinkan dukungan warga Indonesia secara luas.

“Asian Games 2018, bukan saja milik para atlit yang berlaga, tapi juga kita dapat mendukung sebagai suporter yang baik dan bijak, para 68 orang Duta Suporter yang mewakili 34 Provinsi nanti akan berkesempatan untuk bertemu dan hadir bersama dengan penonton Asian Games dari berbagai bangsa sehingga dapat merasakan secara langsung semangat dan keseruan upacara pembukaan Asian Games 2018,” paparnya. (Icha)

 

 

 

Yuk! Kenal Lebih Dalam tentang Teknologi Finansial di Fintech Fair 2018

0

Telko.id – Teknologi finansial (financial technology/fintech) yang memberi kemudahan bagi kehidupan masyarakat telah memberikan akses lebih besar bagi institusi keuangan di Indonesia. Namun, masyarakat Indonesia masih butuh pemahaman lebih dalam tentang keberadaan, produk, hingga manfaat fintech yang bisa digunakan sehari-hari.

Berdasarkan kondisi tersebut, Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) akan menggelar acara Indonesia Fintech Fair 2018 di Mall Taman Anggrek, Jakarta pada 13-15 Juli 2018.

“Kami ingin memperkenalkan sekaligus memberikan edukasi mengenai produk fintech kepada masyarakat yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing konsumen. AFTECH juga ingin memastikan para penyelenggara tersebut menjalankan bisnisnya secara bertanggung jawab,” ujar Ajisatria Suleiman, Direktur Asosiasi Fintech Indonesia.

Selain itu, Indonesia Fintech Fair 2018 diharapkan dapat memperkenalkan layanan-layanan baru yang dapat mentransformasi hidup masyarakat. Penyelenggaraan Indonesia Fintech Fair 2018 ini seiring dengan perkembangan industri yang pesat.

Sebagai informasi, saat ini terdapat 135 fintech terdaftar sebagai anggota AFTECH sejak didirikan pada 2015 lalu. Sejumlah hal yang akan menjadi topik pembahasan dalam acara ini juga termasuk aspek perlindungan konsumen dalam industri jasa keuangan Indonesia, yang selama ini terus diupayakan oleh pemerintah dan regulator.

Penyelenggaraan Indonesia Fintech Fair 2018 ini sejalan dengan target 75 persen orang dewasa Indonesia yang bisa mengakses keuangan (inklusi keuangan). Maka dari itu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai regulator di industri keuangan dan Bank Indonesia yang mengawasi transaksi pembayaran juga mendukung terselenggaranya acara ini.

Dalam Indonesia Fintech Fair 2018 akan terdapat diskusi panel dengan 6 tema berbeda yang diisi oleh para pelaku fintech, pejabat pemerintah, regulator, institusi keuangan, dan pelaku digital lainnya serta diramaikan dengan kehadiran 44 booth anggota AFTECH. Sejumlah artis akan meramaikan acara hiburan dalam Indonesia Fintech Fair 2018. Selain itu, terdapat banyak hadiah dan dorprize bagi para peserta.

Di tempat terpisah, salah satu pendiri fintech bidang properti Gradana, William Susilo, sangat menantikan kegiatan Fintech Fair ini. Menurutnya, acara ini harus menjadi kegiatan rutin setiap tahun bagi komunitas perusahaan teknologi finansial di Indonesia.

“Kita harus terus mengedukasi pasar dalam negeri mengenai industri ini agar tidak terjadi kesalahpahaman di masyarakat kita. Kehadiran perusahaan fintech ini bukan sebagai kompetitor bagi bank, melainkan justru bisa bersinergi dengan bank,” tuturnya. (Icha)

 

Google Lega UU Hak Cipta Eropa Akhirnya Batal Dirombak

0

Telko.id, Jakarta – Para raksasa web seperti Google dan Facebook sementara bisa merasa lega setelah karena parlemen Eropa batal merombak undang-undang (UU) mengenai hak cipta, setelah hasil voting terhadap RUU tersebut justeru tidak menyetujuinya.

Apabila UU Hak Cipta itu jadi direalisasikan, maka Google, Facebook dan perusahaan teknologi lainnya akan dipaksa untuk membagi lebih banyak pendapatan mereka dengan penerbit dan seniman yang memiliki hak cipta.

Bagi para pemilik hak cipta, termasuk artis penyanyi senior Paul McCartney, UU tersebut akan membantu musisi memeroleh pembayaran yang adil untuk hasil karya mereka.

Namun rancangan regulasi itu memicu kontroversi dengan para juru kampanye, yang memperingatkan itu akan mengarah pada penciptaan filter unggah dan pelarangan meme di internet.

Kampanye melawan RUU ini fokus pada poin tertentu, yakni Pasal 13, dengan mengatakan platform online akan rusak secara ekonomi jika mereka dipaksa untuk membayar mahal setiap konten yang diunggah.

EDiMA, badan perdagangan yang mewakili kepentingan Google dan Facebook di Uni Eropa, menyambut baik hasil voting ini. Mereka berpendapat regulasi itu berisiko menciptakan rezim sensor.

Baca juga: Uni Eropa Usul Tarif Pajak Google dkk Hingga 3%

Anggota Parlemen Eropa asal Jerman Axel Voss yang mendukung berlakunya RUU tersebut, mengatakan organisasi internet telah menggunakan argumen palsu terhadap UU hak cipta.

Dia bergabung dalam satu kelompok bersama penerbit EMMA, ENPA, EPC dan NME, dan Society of Audiovisual Authors alias Komunitas Pengarang Audio Visual, yang mengeluarkan pernyataan bersama.

“Empat komite Parlemen Eropa telah meneliti, mengklarifikasi, mengubah dan menyetujui Reformasi Hak Cipta Uni Eropa selama dua tahun terakhir. Hari ini upaya-upaya untuk menciptakan ekosistem digital yang lebih adil dan lebih berkelanjutan untuk kepentingan pencipta, distributor dan konsumen telah terancam,” kata mereka.

Parlemen Eropa akan dapat mempertimbangkan pembahasan RUU ini lagi pada September mendatang.

Sedangkan Anggota Parlemen Eropa dari Partai Perompak (Pirate) Julia Reda merayakan hasil voting ini dan mendorong yang lain untuk bersiap-siap menyusun draft baru pada September.

“Kami tidak akan menerima reformasi hak cipta yang mencakup menyaring unggahan atau pajak tautan,” kata Reda.

Baca juga: Dituding Monopoli Pasar Rusia, Google Didenda Ratusan Miliar

Sebelumnya Juru Bicara Komisi Eropa mengatakan kepada Sky News bahwa sagasan di balik proposal UU hak cipta kami adalah bahwa orang harus dapat mencari nafkah dari ide-ide kreatif mereka.

“Proposal untuk memodernisasi ketentuan hak cipta Uni Eropa tidak akan membahayakan kebebasan berekspresi di internet. Mereka memperhitungkan perkembangan teknologi yang telah diperkenalkan oleh beberapa pemain utama dan yang membantu dalam dua cara” jelas dia. [WS/HBS]

Sumber: News Sky

Sumber : Telset

Belum Bayar BHP, 57 Perusahaan ISP Terancam Dicabut Izinnya

0

Telko.id, Jakarta – 57 Internet Service Provider (ISP) atau perusahaan penyelenggara telekomunikasi terancam dicabut izinnya oleh Kementerian Kominfo. Ancaman sanksi pencabutan itu karena ISP belum menyampaikan laporan keuangan dan dokumen pendukung terkait dengan Kewajiban Biaya Hak Penggunaan (BHP) Tahun Buku 2017.

Plt. Kepala Biro Humas Kementerian Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Noor Iza mengungkapkan itu berdasarkan data penerimaan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) BHP Telekomunikasi dari total 438 penyelenggara telekomunikasi.

Menurut dia, Kasubdit Pencegahan dan Penertiban Kominfo juga telah menerbitkan sejumlah surat terkait, yakni Surat Pemberitahuan Pembayaran Kewajiban BHP Telekomunikasi 2017 pada 5 Maret 2018, Surat Teguran Pertama pada 5 Mei 2018, Surat Teguran kedua pada15 Mei 2018 dan Surat Teguran Ketiga pada 30 Mei 2017.

“Sesuai dengan ketentuan, apabila sampai dengan batas waktu yang diberikan ISP tersebut tidak memenuhi kewajiban dimaksud, maka akan dikenakan sanksi administratif berupa pencabutan izin penyelenggaraan telekomunikasi,” jelas Iza di Jakarta, Jumat (6/7/2018).

Hal ini sesuai dengan Pasal 23 Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 17 tahun 2016 tentang Petunjuk Pelaksanaan Tarif Atas PNBP dari Pungutan BHP Telekomunikasi dan Kontribusi Kewajiban Pelayanan Universal/Universal Service Obligation, yang telah diubah dengan Peraturan Menteri Kominfo Nomor 19 tahun 2016.

Berikut daftar nama ISP yang belum melaksanakan Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan dan Dokumen Pendukung Terkait Kewajiban BHP Telekomunikasi Tahun Buku 2017:

NO NAMA PERUSAHAAN IZIN PENYELENGGARAAN
1 789Net ISP
2 Adau Putra Network ISP
3 Alita Prayamitra Jartaptup
4 Awinet Global Mandiri ISP
5 Bintang Komunikasi Utama Jartaptup, Jartaplok PS, dan ISP
6 Blambangan Cahaya Timur ISP
7 Buana Lintas Media ISP
8 Cahaya Buana Raksa ISP
9 Citra Agung Mestika Siskomdat
10 Dini Nusa Kusuma Siskomdat, ISP dan Teleponi Dasar
11 Fajar Informasi Globalnet Jaya ISP
12 Fajar Techno System ISP
13 Generasi Indonesia Digital ISP
14 Global Borneo Nusantara ISP
15 Global Info Sejahtera Premium Call
16 Global Teknologi Teraindo ISP
17 Hafiz Jaya Infotama ISP
18 Holima Cipta Indonesia Premium Call
19 Indotrans Data ISP
20 Intelex Technet Global ISP
21 Jabar Telematika ISP
22 Jaring Lawah Cyber ISP
23 Java Digital Nusantara ISP
24 Jaya Informat Premium Call
25 Jogja Digital ISP
26 Khasanah Timur Indonesia #NA
27 Kings Data Telecom JARTAPLOK PS
28 Kings Network Indonesia ISP
29 Komunika Lima Dua Belas ISP
30 Kuraygeo Service Indonesia Siskomdat
31 Lintas Jaringan Nusantara ISP
32 Matra Mandiri Prima Jartaptup
33 Menara Infrastruktur Indonesia JARTAPTUP
34 Mithaharum Abadi ISP
35 Mitra Internet Makmur ISP
36 Mobile Digital Network Indonesia Jabertrunk
37 Multi Trans Data Jartaptup
38 PC24 Telekomunikasi Indonesia ISP
39 Prestasi Piranti Informasi ISP dan Jartaplok PS
40 Primedia Amoekadata Internet ISP dan Calling Card
41 Qiandra Information Technology ISP
42 Rabik Bangun Nusantara NAP
43 Rahajasa Media Internet ISP
44 Raya Digital Telematika ISP
45 Rtiga Global Media ISP
46 Satata Neka tama ISP
47 Simaya Jejaring Mandiri ISP
48 Skyline Semesta ISP
49 SOG Indonesia Teleponi Dasar
50 Sriwijaya Internet Services ISP
51 Sumatera Global Mediatek ISP
52 Trans Hybrid Communication NAP dan Jartaptup
53 Transdata Sejahtera ISP dan Jartaplok PS
54 Transmedia Indonesia ISP
55 Universal Satelit Indonesia JARTAPTUP
56 Wifian Solution ISP
57 Wijaya Lintas Komindo ISP

Iza menambahkan, dokumen yang belum disertakan dalam laporan adalah laporan keuangan yang belum diaudit serta Surat Pernyataan Tidak Diaudit (bermeterai), laporan auditor independen yang sudah diaudit, Daftar Akun, Buku Besar terkait pendapatan perusahaan, Trial Balance dan Working Profit and Loss (WPL) Bukti transfer pembayaran BHP Telekomunikasi.

“Dokumen tersebut di atas dapat disampaikan melalui website dengan alamat https://ditdal.net/bhp ,” imbuh dia. [WS/HBS]

Sumber : Telset

Penjualan Seret, Pertumbuhan Laba Samsung Turun

0

Telko.id, JakartaSamsung memperkirakan pendapatan mereka tumbuh melambat pada kuartal kedua tahun ini. Hal ini sejalan dengan prediksi analis yang mengatakan melemahnya penjualan smartphone. Meski begitu, Samsung masih sedikit tertolong laba dari bisnis chip yang tinggi.

Sejumlah analis memperkirakan saham raksasa teknologi Korea Selatan ini turun 2 persen di kuartal kedua. Hal ini memberikan gambaran kepada para investor Samsung tentang seberapa buruk dampak penurunan penjualan smartphone terhadap laba perusahaan.

April lalu, Seperti dikutip Telko.id dari Channel News Asia, analis juga sudah memperingatkan mengenai perlambatan laba yang akan diraih Samsung di tengah persaingan yang semakin ketat.

Samsung mengatakan laba di April-Juni akan tumbuh 5,2 persen menjadi 14,8 triliun won Korea (US$ 13,2 miliar), atau mencapai Rp189 triliun, meleset sedikit dari estimasi rata-rata 14,9 triliun won oleh 18 analis yang disurvei Thomson Reuters.

Walaupun bisnis chip akan membukukan laba pada kuartal ketiga, tapi analis mengatakan pertumbuhan pendapatan smartphone yang agak lambat memicu kekhawatiran bahwa bisnis mobile kehabisan ide untuk mendukung penjualan perangkat Galaxy premium.

“Ini akan menjadi sulit. Pasar smartphone tidak tumbuh lagi, tetapi persaingan semakin ketat,” kata Analis Shinyoung Securities Lee Won-sik.

Baca juga: Pengadilan Putuskan Samsung Langgar Paten Apple

Saham Samsung turun sekitar 12 persen tahun ini karena kekhawatiran atas pertumbuhan laba yang melambat dan kurangnya inovasi teknologi untuk mendorong penjualan smartphone.

Data bulanan terbaru yang dirilis pada Kamis ini oleh perusahaan risey pasar, Counterpoint Research menyoroti masalah Samsung. Mereka menunjukkan posisi handset premium Galaxy 9 Plus sebagai smartphone terlaris di dunia sudah direbut oleh iPhone 8 karena penjualan di Eropa lemah.

Gempuran dari merek China yang menjual produknya dengan harga lebih murah, seperti Xiaomi dan Huawei, membuat Samsung kehilangan pangsa pasar di China dan India, dua negara dengan pangsa pasar smartphone terbesar di dunia.

Disisi lain, Samsung menuai kenaikan pedapatan cukup besar yang didorong oleh penjualan chip DRAM dan NAND, yang menyumbang sekitar sepertiga dari pendapatan mereka.

Samsung mengakui senjualan keseluruhan kemungkinan turun 4,9 persen dari tahun sebelumnya menjadi 58 triliun won atau mencapai Rp 747 miliar, kata, dibandingkan perkiraan rata-rata analis 59,7 triliun won atau sekitar Rp 769 miliar.

Perusahaan riset Gartner mengatakan harga jual rata-rata chip DRAM, diperkirakan naik 14,8 persen tahun ini.

Baca juga: Samsung Dinobatkan Merek Terbaik di Asia

“Secara keseluruhan, laba kuartal ketiga akan lebih kuat dari kuartal kedua karena Samsung akan tampil lebih baik di bisnis semikonduktor dan display,” jelas analis HI Investment & Securities Song Myung-sup.

Investor semakin khawatir mengenai prospek perang perdagangan habis-habisan antara China dan Amerika Serikat, dan bagaimana ini dapat berdampak pada eksport Samsung.

“Sentimen benar-benar tidak positif karena Korea Selatan sangat bergantung pada ekspor, tetapi kami harus melihat apakah itu benar-benar merugikan finansial eksportir utama seperti Samsung,” kata Manajer dana di HDC Asset Management, yang memiliki saham Samsung, Park Jung-hoon. [WS/HBS]

Sumber : Telset

Jepang Serius Garap Mobil Terbang

Telko.id,Jakarta – Pemerintah Jepang akan meluncurkan dewan publik-swasta tahun ini untuk membahas masalah pengembangan mobil terbang. Harapannya, akan ada banyak perusahaan di luar industri mobil yang ikut terlibat dalam pengembangan mobil terbang.

Dalam sebuah konferensi pers, Ketua Sekretaris Kabinet, Yoshihide Suga mengatakan perkembangan inovasi mobil yang bisa terbang atau flying car di Jepang sangat lambat. Oleh sebab itu, pemerintah Jepang ingin mengajak para ‘pemain baru’ untuk bergabung.

Mobil terbang, yang dimaksud adalah mobil yang dapat lepas landas dan mendarat secara vertikal atau beroperasi tanpa pengemudi. Harapannya, mobul terbang dapat membantu mengurangi kemacetan di perkotaan.

Perusahaan startup dan perusahaan dibidang teknik sedang terlibat dalam pengembangan teknologi kendaraan semacam ini, namun hanya sedikit kemajuan yang telah dibuat dalam hal legislasi dibidang keselamatan.

Suga mengatakan, pemerintah berharap mobil terbang dapat berguna di daerah pegunungan dan pulau-pulau terpencil, serta dapat berguna pada saat terjadi bencana alam.

Dewan yang tediri dari Kementerian Ekonomi Perdagangan dan Industri serta Kementerian Pertanahan Infrastruktur Transportasi dan Pariwisata, kemungkinan akan membuat peta jalan untuk mobil terbang ini.

Di Jepang, sekelompok sukarelawan yang bekerja di industri otomotif dan penerbangan bernama Cartivator Resource Management, sedang membuat mobil terbang untuk dipamerkan pada saat upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020.

Baca juga: Mobil Terbang Toyota akan Unjuk Gigi di Olimpiade 2020

Toyota bersama Cartivator tengah merampungkan project kendaraan terbang bernama SkyDrive dengan investasi hingga Rp 4,6 miliar. SkyDrive yang diklaim merupakan kendaraan terbang terkecil di dunia.

Kendaraan terbang buatan Toyota ini hanya memiliki ukuran sepanjang 2,9 meter. Meski kecil, SkyDrive memiliki kemampuan terbang hingga 33 kaki di atas tanah, atau sekitar 10 meter dengan kecepatan hingga 100 km/jam.

Sementara itu, di luar Jepang, pabrikan pesawat yang berbasis di Perancis, Airbus sedang melakukan uji coba kendaraan terbang yang dapat dikendarai satu orang, pada bulan Januari lalu.

Sedangkan perusahaan penyedia layanan transportasi online, Uber Technologies Inc menargetkan akan menyediakan layanan taksi terbang pada 2023. Untuk mewujudkan mimpinya ini, Uber menggandeng badan antariksa Amerika Serikat, NASA, untuk mengembangkan sistem penerbangan untuk mobil terbang Uber.

Baca juga: Penampakan Mobil Terbang Uber di Ajang CES 2018

Sedangkan untuk mengembangkan konsep kendaraan terbang ini, perusahaan asal San Francisco, AS tersebut menggandeng perusahaan helikopter bernama Bell Helicopter.

Uber sendiri baru-baru memamerkan konsep kendaraan terbang mereka di ajang Consumer Electronic Show (CES) 2018. Inilah pertama kalinya Uber mempersilahkan para pengunjung mendapatkan ide bagaimana bentuk dari kendaraan terbang milik mereka. [BA/HBS]

Sumber: Japan Times

Sumber : Telset

Teknologi SpaceX Bantu Evakuasi Tim Sepakbola yang Terjebak di Gua

Telko.id, Jakarta – Tim teknisi SpaceX membantu penyelamatan tim sepak bola yang terperangkap di dalam gua Tham Luang, Chiang Rai, Thailand. Pemerintah Thailand mengonfirmasi kedatangan tim Elon Musk melalui halaman Facebook, Sabtu (7/7/2018) waktu setempat.

Jurubicara SpaceX mengatakan, teknologi Space Exploration Technologies Corp atau Boring Co bisa membantu menentukan titik akurat lokasi 12 anggota tim sepak bola beserta sang pelatih.

Dilansir TechCrunch, skenario penyelamatan pun dilakukan dengan cara memompa air dari dalam gua menggunakan baterai buatan Tesla Inc, Powerwalls.

Sebagai informasi, sebanyak 12 remaja anggota tim sepak bola dan pelatih asal Thailand dilaporkan hilang sejak bulan lalu, dan ditemukan setelah sembilan hari pencarian oleh sepasang penyelam gua asal Inggris.

Tim sepakbola ini berada sekitar dua kilometer dari pintu masuk gua Tham Luang. Upaya penyelamatan mereka terhambat oleh sejumlah rintangan. Selain di lokasi terpencil, mereka berada di dalam gua yang memiliki lorong sempit serta di tengah perairan berfluktuasi tinggi.

Saat ditemukan, regu penyelamat mengatakan bahwa sebagian besar dari anak-anak tersebut tidak dapat berenang. Penyelamatan berisiko tinggi itu kabarnya memakan korban anggota angkatan laut Thailand.

Baca juga: SpaceX akan Bangun Pusat Kendali Raksasa di Florida

Mengetahui peristiwa tersebut, Elon Musk selaku pemilik Space X dan Tesla mencoba turun tangan. Ini bukanlah yang pertama Musk turun tangan mengirimkan bantuan lewat perusahaan miliknya, Tesla dan SpaceX.

Tahun lalu, setelah badai dahsyat melanda Puerto Rico, pemerintah setempat sempat meminta bantuan Musk. Tesla mengirimkan sejumlah unit Powerwalls dan memberikan saran untuk membangun kembali struktur pulau Karibia.

Selama beberapa hari terakhir, Musk mengemukakan sejumlah kemungkinan yang dapat dilakukan oleh perusahaannya untuk membantu pemerintah Thailand terkait misi penyelamatan di gua Tham Luang.

Baca juga: Tahun Depan, Roket SpaceX Cuma Butuh 24 Jam untuk Sampai Mars

“Kalau ada yang cara memungkinkan, saya akan senang untuk membantu,” ujarnya via Twitter, dikutip Minggu (8/7/2018).

Musk menyarankan sejumlah cara penyelamatan 12 anggota tim sepak bola beserta sang pelatih yang masih terjebak di dalam gua. Musk mengemukakan kemungkinan memasukkan tabung dan memompanya sehingga membentuk sebuah terowongan udara di bawah air yang mengikuti bentuk gua yang dipakai berlindung para korban.

Baca juga: Kereta Supercepat Hyperloop One Sukses Jalani Tes Pertama

Musk juga sempat berbincang melalui Twitter dengan pengusaha satelit asal Thailand, James Yenbamroong, tentang tegangan dan arus listrik yang dihasilkan oleh truk generator yang sekarang beroperasi di lokasi penyelamatan.

Pria yang dijuluki “Iron Man” itu mengatakan perusahaan pemboran miliknya, Boring Co memiliki potensi untuk menyediakan keahlian penggalian luar biasa. [SN/HBS]

Sumber: TechCrunch

Sumber : Telset

Kedepannya, Google Assistant Duplex Akan Gantikan Peran Call Center?

Telko.id, Jakarta – Kabar dari The Information menyebut bahwa beberapa perusahaan besar sedang dalam tahap awal pengujian asisten suara Google, yakni Google Assistant Duplex. Aplikasi tersebut akan digunakan untuk menggantikan peran call center di perusahaan.

Kabar itu mencuat ketika industri call center berbasis awan tumbuh USD 6,8 miliar pada tahun lalu. Bahkan, pada 2022, industri tersebut diperkirakan mendulang pendapatan USD 20,9 miliar. Meski begitu, perusahaan tetap menjajaki penggunaan Google Assistant Duplex.

Selama ini, perusahaan besar yang bergerak di industri call center adalah Amazon, IBM, Microsoft, Cisco, Avaya, dan Genesys. Semuanya menawarkan solusi call center berbasis awan. Ke depan, mereka mencoba menerapkan teknologi asisten suara sebagai inovasi.

“Jelas merupakan kabar baik jika perorangan maupun perusahaan menggunakan teknologi yang tengah kami uji. Kalau pengujian berhasil, Google Assistant Duplex akan mengguncang bisnis call center,” kata jurubicara Google, seperti dilansir GSM Arena, Sabtu (7/7/2018).

Baca juga: Google Assistant Bisa Identifikasi Percakapan Telepon

Tak Cuma mengguncang bisnis call center, Google Assistant Duplex juga berpotensi menimbulkan pemberhentian tenaga kerja. Akan tetapi, sejumlah pihak masih meragukan cara kerja Google Assistant versi ini jika benar-benar menggantikan tenaga manusia.

Google Assistant Duplex menggunakan teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI). Akhir tahun ini, Google Assistant Duplex bahkan bakal berbekal kemampuan mengingatkan penerima telepon bahwa panggilan tengah disadap.

Informasi itu terungkap pada gelaran Google I/O, beberapa waktu lalu. Sejumlah pihak menyambut gembira kemampuan yang akan disematkan di Google Assistant. Namun, tak sedikit pula yang menyatakan ketidaksetujuan perihal pelanggaran ranah privasi pengguna.

Saat berlangsung Google I/O, beberapa waktu lalu, didemonstarikan teknologi Google Assistant Duplex yang menampilkan berbagai peniruan gaya bicara. Kendati demikian, saat itu, kemampuan teknologi tersebut belumlah sesempurna sekarang.

Baca juga: Trik Perintah Google Assistant Pakai Bahasa Indonesia

Google Assistant Duplex akan diluncurkan dalam format uji coba pada musim panas mendatang. Konsumen bisa memanfaatkannya untuk melakukan panggilan telepon guna kepentingan bisnis, semisal memesan restoran atau mengatur waktu untuk perawatan rambut. [SN/HBS]

Sumber: GSMArena

Sumber : Telset