spot_img
Latest Phone

Garmin Instinct 3 Tactical Edition: Smartwatch Tangguh untuk Misi Ekstrem

Telko.id - Garmin baru saja menghadirkan Instinct 3 –...

ASUS Vivobook S14: Laptop AI 45+ TOPS untuk Produktivitas Tanpa Batas

Telko.id - ASUS Vivobook S14 (S3407QA), laptop terbaru yang...

Garmin vívoactive 6, Tak Sekadar Pintar, Dukung Gaya Hidup Aktif dan Tampil Lebih Gaya

Telko.id - Garmin Indonesia memperkenalkan vívoactive 6, smartwatch wellness...

Lebih Bugar Setelah Lebaran dengan Smartwatch Garmin

Telko.id - Pernahkah Anda merasa tubuh terasa berat dan...

PC Global Melonjak 4,9% di Q1 2025, Tapi Tarif China Ancam Pasokan

Telko.id - Angka-angka terbaru dari IDC mengungkap fakta mengejutkan:...
Beranda blog Halaman 1285

Apple iPhone 8

1

Telko.id – Spesifikasi Apple iPhone 8 bertumpu pada Apple A11 Bionic, 2 GB dan kamera yang mampu menghasilkan foto dengan resolusi maksimal 12 MP. Perangkat yang diperkenalkan pada 2017, September 12 ini dibekali sistem operasi iOS 11, upgradable to iOS 13.5 dan layar berukuran 4.7″ Inch.

Sampai berita ini diturunkan, Apple memang belum secara resmi merilis harga Apple iPhone 8. Tapi jika melihat dari spesifikasi yang ditawarkan, perangkat ini diperkirakan akan dibandrol dengan harga [content-egg-block template=customizable next=1 show=price] yang kurang lebih sama dengan seri pendahulunya.[content-egg-block template=price_comparison]

(Baca Juga : Harga dan Spesifikasi Apple Terbaru)

Perangkat cerdas ini hadir dengan beberapa pilihan warna (Silver, Space Gray, Gold, Red) dan memiliki body berdimensi 138.4 x 67.3 x 7.3 mm (5.45 x 2.65 x 0.29 in) dengan berat 148 g (5.22 oz). Desainnya dibangun dari komponen Glass front (Gorilla Glass), glass back (Gorilla Glass), aluminum frame, dengan slot SIM card yang diletakkan pada sisi body, support Nano-SIM.

Spesifikasi Apple iPhone 8

Pada sektor performa, perangkat ini mengandalkan chipset Apple A11 Bionic yang ditopang Central Processing Unit atau CPU Hexa-core (2x Monsoon + 4x Mistral) dan prosesor grafis / GPU Apple GPU (three-core graphics). Komponen pemrosesan tersebut didukung dengan RAM berkapasitas 2 GB. Lengkap dengan opsi penyimpanan internal / ROM berkapasitas 64GB/256GB storage, no card slot dan baterai berjenis Li-Ion dengan kapasitas 1821 mAh.

Beralih ke bagian multimedia, ada layar berukuran 4.7″ Inch dengan jenis Retina IPS LCD capacitive touchscreen, 16M colors. Resolusi layarnya 750×1334 pixels dan telah dilengkapi dengan Ion-strengthened glass, oleophobic coating,625 nits max brightness (advertised)
Wide color gamut
3D Touch display & home button
True-tone. Layar tersebut jadi viewfinder yang cukup nyaman untuk menampilkan beragam fungsi yang dibawanya. Termasuk untuk menonton video dan bermain game tentunya.

Baca Juga : LayarKaca21 dan 7 Situs Nonton Film Gratis Pengganti Indoxxi

Dan layaknya sebuah perangkat cerdas, Apple iPhone 8 sudah dibekali konektifitas yang terbilang lengkap. Untuk konektifitas jaringan seluler misalnya. Perangkat ini support teknologi GSM / HSPA / LTE yang bisa digunakan untuk melakukan komunikasi data dengan kecepatan maksimal HSPA 42.2/5.76 Mbps, LTE-A (3CA) Cat12 600/150 Mbps, EV-DO Rev.A 3.1 Mbps. Selain itu ada juga konektifitas USB 2.0, proprietary reversible connector, GPS(Yes, with A-GPS, GLONASS, GALILEO, QZSS), Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, hotspot, dan bluetooth (5.0, A2DP, LE). Tak ketinggalan fitur lainnya seperti Fingerprint (front-mounted), accelerometer, gyro, proximity, compass, barometer, Siri natural language commands and dictation.

Kamera Apple iPhone 8

Sejak kemunculan media sosial dan platform berbagi lainnya, kamera jadi salah satu fitur penting dari sebuah perangkat cerdas. Tak terkecuali perangkat yang satu ini. Ya, berikut adalah sensor kamera utama yang dibenamkan ke dalam body belakang Apple iPhone 8 :

  • 12 MP, f/1.8, 28mm (wide), PDAF, OIS.

Sensor kamera tersebut tidak hanya bisa digunakan untuk menghasilkan foto dengan resolusi maksimal 12 MP tapi juga untuk merekam video dengan resolusi maksimal 2160p. Lalu bagaimana dengan kamera depannya?

Well, untuk kamera depan, perangkat ini mengandalkan sensor 7 MP, f/2.2 yang tidak hanya penting untuk selfie, tapi juga bisa diandalkan saat melakukan video call ataupun video conference. Kamera tersebut dilengkapi dengan fitur Face detection, HDR, panorama dan bisa digunakan untuk merekam video dengan resolusi maksimal 1080p@30fps.

Apple Watch Edition Series 3

0

Telko.id – Spesifikasi Apple Watch Edition Series 3 bertumpu pada Apple S3, 768 GB dan kamera yang mampu menghasilkan foto dengan resolusi maksimal MP. Perangkat yang diperkenalkan pada 2017, September ini dibekali sistem operasi watchOS 4.0, upgradable to 6.2.5 dan layar berukuran 1.65″ Inch.

Sampai berita ini diturunkan, Apple memang belum secara resmi merilis harga Apple Watch Edition Series 3. Tapi jika melihat dari spesifikasi yang ditawarkan, perangkat ini diperkirakan akan dibandrol dengan harga [content-egg-block template=customizable next=1 show=price] yang kurang lebih sama dengan seri pendahulunya.[content-egg-block template=price_comparison]

(Baca Juga : Harga dan Spesifikasi Apple Terbaru)

Perangkat cerdas ini hadir dengan beberapa pilihan warna (White, Gray) dan memiliki body berdimensi 42.6 x 36.5 x 11.4 mm (1.68 x 1.44 x 0.45 in) dengan berat 46.4 g (1.62 oz). Desainnya dibangun dari komponen Glass front (Sapphire crystal), ceramic back, ceramic frame, dengan slot SIM card yang diletakkan pada sisi body, support eSIM.

Spesifikasi Apple Watch Edition Series 3

Pada sektor performa, perangkat ini mengandalkan chipset Apple S3 yang ditopang Central Processing Unit atau CPU Dual-core dan prosesor grafis / GPU PowerVR. Komponen pemrosesan tersebut didukung dengan RAM berkapasitas 768 GB. Lengkap dengan opsi penyimpanan internal / ROM berkapasitas 16GB storage, no card slot dan baterai berjenis Li-Ion dengan kapasitas 279 mAh.

Beralih ke bagian multimedia, ada layar berukuran 1.65″ Inch dengan jenis OLED capacitive touchscreen, 16M colors. Resolusi layarnya 390×312 pixels dan telah dilengkapi dengan Sapphire crystal glass,3D Touch display
1000 nits max brightness (advertised). Layar tersebut jadi viewfinder yang cukup nyaman untuk menampilkan beragam fungsi yang dibawanya. Termasuk untuk menonton video dan bermain game tentunya.

Baca Juga : LayarKaca21 dan 7 Situs Nonton Film Gratis Pengganti Indoxxi

Dan layaknya sebuah perangkat cerdas, Apple Watch Edition Series 3 sudah dibekali konektifitas yang terbilang lengkap. Untuk konektifitas jaringan seluler misalnya. Perangkat ini support teknologi GSM / HSPA / LTE yang bisa digunakan untuk melakukan komunikasi data dengan kecepatan maksimal HSPA 42.2/5.76 Mbps, LTE. Selain itu ada juga konektifitas USB No, GPS(Yes, with A-GPS, GLONASS), Wi-Fi 802.11 b/g/n, dan bluetooth (4.2, A2DP, LE). Tak ketinggalan fitur lainnya seperti Accelerometer, gyro, heart rate, barometer, Natural language commands and dictation (talking mode).

Kamera Apple Watch Edition Series 3

Sejak kemunculan media sosial dan platform berbagi lainnya, kamera jadi salah satu fitur penting dari sebuah perangkat cerdas. Tak terkecuali perangkat yang satu ini. Ya, berikut adalah sensor kamera utama yang dibenamkan ke dalam body belakang Apple Watch Edition Series 3 :

  • No.

Sensor kamera tersebut tidak hanya bisa digunakan untuk menghasilkan foto dengan resolusi maksimal MP tapi juga untuk merekam video dengan resolusi maksimal No video recorder. Lalu bagaimana dengan kamera depannya?

Well, untuk kamera depan, perangkat ini mengandalkan sensor yang tidak hanya penting untuk selfie, tapi juga bisa diandalkan saat melakukan video call ataupun video conference. Kamera tersebut dilengkapi dengan fitur dan bisa digunakan untuk merekam video dengan resolusi maksimal .

Apple Watch Series 3

2

Telko.id – Spesifikasi Apple Watch Series 3 bertumpu pada Apple S3, 768 GB dan kamera yang mampu menghasilkan foto dengan resolusi maksimal MP. Perangkat yang diperkenalkan pada 2017, September ini dibekali sistem operasi watchOS 4.0, upgradable to 6.2.5 dan layar berukuran 1.65″ Inch.

Sampai berita ini diturunkan, Apple memang belum secara resmi merilis harga Apple Watch Series 3. Tapi jika melihat dari spesifikasi yang ditawarkan, perangkat ini diperkirakan akan dibandrol dengan harga [content-egg-block template=customizable next=1 show=price] yang kurang lebih sama dengan seri pendahulunya.[content-egg-block template=price_comparison]

(Baca Juga : Harga dan Spesifikasi Apple Terbaru)

Perangkat cerdas ini hadir dengan beberapa pilihan warna (Space Black, Silver) dan memiliki body berdimensi 42.5 x 36.4 x 11.4 mm (1.67 x 1.43 x 0.45 in) dengan berat 52.8 g (1.87 oz). Desainnya dibangun dari komponen Glass front (Sapphire crystal), ceramic/sapphire crystal back, stainless steel frame, dengan slot SIM card yang diletakkan pada sisi body, support eSIM.

Spesifikasi Apple Watch Series 3

Pada sektor performa, perangkat ini mengandalkan chipset Apple S3 yang ditopang Central Processing Unit atau CPU Dual-core dan prosesor grafis / GPU PowerVR. Komponen pemrosesan tersebut didukung dengan RAM berkapasitas 768 GB. Lengkap dengan opsi penyimpanan internal / ROM berkapasitas 16GB storage, no card slot dan baterai berjenis Li-Ion dengan kapasitas 279 mAh.

Beralih ke bagian multimedia, ada layar berukuran 1.65″ Inch dengan jenis OLED capacitive touchscreen, 16M colors. Resolusi layarnya 390×312 pixels dan telah dilengkapi dengan Sapphire crystal glass,3D Touch display
1000 nits max brightness (advertised). Layar tersebut jadi viewfinder yang cukup nyaman untuk menampilkan beragam fungsi yang dibawanya. Termasuk untuk menonton video dan bermain game tentunya.

Baca Juga : LayarKaca21 dan 7 Situs Nonton Film Gratis Pengganti Indoxxi

Dan layaknya sebuah perangkat cerdas, Apple Watch Series 3 sudah dibekali konektifitas yang terbilang lengkap. Untuk konektifitas jaringan seluler misalnya. Perangkat ini support teknologi GSM / HSPA / LTE yang bisa digunakan untuk melakukan komunikasi data dengan kecepatan maksimal HSPA 42.2/5.76 Mbps, LTE. Selain itu ada juga konektifitas USB No, GPS(Yes, with A-GPS, GLONASS), Wi-Fi 802.11 b/g/n, dan bluetooth (4.2, A2DP, LE). Tak ketinggalan fitur lainnya seperti Accelerometer, gyro, heart rate, barometer, Natural language commands and dictation (talking mode).

Kamera Apple Watch Series 3

Sejak kemunculan media sosial dan platform berbagi lainnya, kamera jadi salah satu fitur penting dari sebuah perangkat cerdas. Tak terkecuali perangkat yang satu ini. Ya, berikut adalah sensor kamera utama yang dibenamkan ke dalam body belakang Apple Watch Series 3 :

  • No.

Sensor kamera tersebut tidak hanya bisa digunakan untuk menghasilkan foto dengan resolusi maksimal MP tapi juga untuk merekam video dengan resolusi maksimal No video recorder. Lalu bagaimana dengan kamera depannya?

Well, untuk kamera depan, perangkat ini mengandalkan sensor yang tidak hanya penting untuk selfie, tapi juga bisa diandalkan saat melakukan video call ataupun video conference. Kamera tersebut dilengkapi dengan fitur dan bisa digunakan untuk merekam video dengan resolusi maksimal .

Apple Watch Series 3 Aluminum

0

Telko.id – Spesifikasi Apple Watch Series 3 Aluminum bertumpu pada Apple S3, 768 GB dan kamera yang mampu menghasilkan foto dengan resolusi maksimal MP. Perangkat yang diperkenalkan pada 2017, September ini dibekali sistem operasi watchOS 4.0, upgradable to 6.2.5 dan layar berukuran 1.65″ Inch.

Sampai berita ini diturunkan, Apple memang belum secara resmi merilis harga Apple Watch Series 3 Aluminum. Tapi jika melihat dari spesifikasi yang ditawarkan, perangkat ini diperkirakan akan dibandrol dengan harga [content-egg-block template=customizable next=1 show=price] yang kurang lebih sama dengan seri pendahulunya.[content-egg-block template=price_comparison]

(Baca Juga : Harga dan Spesifikasi Apple Terbaru)

Perangkat cerdas ini hadir dengan beberapa pilihan warna (Silver, Gold, Space Gray) dan memiliki body berdimensi 42.5 x 36.4 x 11.4 mm (1.67 x 1.43 x 0.45 in) dengan berat 34.9 g (1.23 oz). Desainnya dibangun dari komponen Glass front, ceramic back, aluminum frame, dengan slot SIM card yang diletakkan pada sisi body, support eSIM.

Spesifikasi Apple Watch Series 3 Aluminum

Pada sektor performa, perangkat ini mengandalkan chipset Apple S3 yang ditopang Central Processing Unit atau CPU Dual-core dan prosesor grafis / GPU PowerVR. Komponen pemrosesan tersebut didukung dengan RAM berkapasitas 768 GB. Lengkap dengan opsi penyimpanan internal / ROM berkapasitas 8GB/16GB storage, no card slot dan baterai berjenis Li-Ion dengan kapasitas 279 mAh.

Beralih ke bagian multimedia, ada layar berukuran 1.65″ Inch dengan jenis OLED capacitive touchscreen, 16M colors. Resolusi layarnya 390×312 pixels dan telah dilengkapi dengan Ion-X strengthened glass,3D Touch display
1000 nits max brightness (advertised). Layar tersebut jadi viewfinder yang cukup nyaman untuk menampilkan beragam fungsi yang dibawanya. Termasuk untuk menonton video dan bermain game tentunya.

Baca Juga : LayarKaca21 dan 7 Situs Nonton Film Gratis Pengganti Indoxxi

Dan layaknya sebuah perangkat cerdas, Apple Watch Series 3 Aluminum sudah dibekali konektifitas yang terbilang lengkap. Untuk konektifitas jaringan seluler misalnya. Perangkat ini support teknologi GSM / HSPA / LTE yang bisa digunakan untuk melakukan komunikasi data dengan kecepatan maksimal HSPA 42.2/5.76 Mbps, LTE. Selain itu ada juga konektifitas USB No, GPS(Yes, with A-GPS, GLONASS), Wi-Fi 802.11 b/g/n, dan bluetooth (4.2, A2DP, LE). Tak ketinggalan fitur lainnya seperti Accelerometer, gyro, heart rate, barometer, Natural language commands and dictation (talking mode).

Kamera Apple Watch Series 3 Aluminum

Sejak kemunculan media sosial dan platform berbagi lainnya, kamera jadi salah satu fitur penting dari sebuah perangkat cerdas. Tak terkecuali perangkat yang satu ini. Ya, berikut adalah sensor kamera utama yang dibenamkan ke dalam body belakang Apple Watch Series 3 Aluminum :

  • No.

Sensor kamera tersebut tidak hanya bisa digunakan untuk menghasilkan foto dengan resolusi maksimal MP tapi juga untuk merekam video dengan resolusi maksimal No video recorder. Lalu bagaimana dengan kamera depannya?

Well, untuk kamera depan, perangkat ini mengandalkan sensor yang tidak hanya penting untuk selfie, tapi juga bisa diandalkan saat melakukan video call ataupun video conference. Kamera tersebut dilengkapi dengan fitur dan bisa digunakan untuk merekam video dengan resolusi maksimal .

Asus Zenfone V V520KL: 7 Fakta Penting yang Perlu Diketahui

0

Dalam dunia HP yang terus berkembang, Asus Zenfone V V520KL menawarkan pendekatan yang berimbang antara fitur dan harga. Banyak pertanyaan muncul seputar spesifikasi kunci, seperti performa prosesor, kualitas kamera, dan daya tahan baterai. Dalam artikel ini, kami akan mengulas 7 aspek penting dari Asus Zenfone V V520KL, memberikan pandangan lebih dekat tentang bagaimana perangkat ini mungkin sesuai dengan kebutuhan Anda. Dari kemudahan penggunaan sehari-hari hingga kemampuan multimedia, temukan fakta-fakta esensial yang dapat membantu Anda memahami apa yang ditawarkan oleh Asus Zenfone V V520KL.

1. Layar AMOLED

Layar AMOLED adalah fitur yang istimewa untuk HP kategori menengah bawah seperti Asus Zenfone V V520KL.. Dan sebagai perbandingan, pesaing lainnya seperti Asus Zenfone Max Pro (M2) ZB631KL memiliki layar IPS LCD, dan Asus Zenfone Max (M2) ZB633KL memiliki layar IPS LCD.

2. Chipset Grade C

Di atas kertas, chipset Snapdragon 820 yang dibawa Asus Zenfone V V520KL mencatatkan score Antutu 10 rata-rata di angka 257813. Performanya ditopang oleh RAM berkapasitas 4 GB. Di level performa yang sama, ada Asus Zenfone Max Pro (M2) ZB631KL dengan chipset Snapdragon 660 - Antutu 226617 dan RAM 3-6 GB, dan ada Asus Zenfone Max (M2) ZB633KL dengan chipset Snapdragon 632 - Antutu 201915 dan RAM 3/4 GB. Sementara untuk performa grafis, GPU Adreno 530 milik Asus Zenfone V V520KL kami nilai sesuai dengan harganya. Sebagai pembanding, GPU Asus Zenfone Max Pro (M2) ZB631KL punya rating , dan GPU Asus Zenfone Max (M2) ZB633KL punya rating .

3. Mentok di GSM / HSPA / LTE

Untuk akses data, Anda harus puas dengan teknologi GSM / HSPA / LTE dan dukungan WiFi. Dimana HP di level yang sama seperti Asus Zenfone Max Pro (M2) ZB631KL support GSM / HSPA / LTE, dan Asus Zenfone Max (M2) ZB633KL support GSM / HSPA / LTE.

4. Baterai 3000 mAh - charging 18W

Semua fitur yang ada di Asus Zenfone V V520KL ditenagai oleh baterai Li-Ion berkapasitas 3000 mAh yang didukung fitur pengisian 18W wired, PD 2.0, QC2 dan 60% in 37 min (advertised). Sementara pesaingnya, Asus Zenfone Max Pro (M2) ZB631KL, dan Asus Zenfone Max (M2) ZB633KL, masing masing dilengkapi baterai 5000 mAh - charging 10W, dan baterai 4000 mAh.

5. Dimensi 146.6 x 72.6 x 7.6 mm

Asus Zenfone V V520KL memiliki dimensi 146.6 x 72.6 x 7.6 mm yang memiliki ketebalan 7.6 mm. HP ini sudah dilengkapi dengan sensor sidik jari Adapun untuk variasi warna, Asus Zenfone V V520KL menyediakan opsi warna Sapphire Black.

6. Kamera Utama 23 MP dengan OIS dan PDAF

Tak bisa dipungkiri, kamera jadi salah satu daya tarik utama dari sebuah HP. Untuk itulah Asus Zenfone V V520KL menanamkan kamera utama dengan spesifikasi 23 MP, f/2.0, 1/2.6", 1.0µm, PDAF, Laser AF, 4-axis OIS. . Sementara untuk kebutuhan selfie, HP ini menyediakan kamera dengan spesifikasi 8 MP, f/2.0.

Well, satu hal yang menarik dari kamera Asus Zenfone V V520KL adalah keberadaan fitur Optical Image Stabilization (OIS). Ini sedikit banyak menjawab pertanyaan tentang kuallitas jepretan. Karena sejatinya, keberadaan stabilisasi optik bisa mengurangi blur akibat gerakan pada saat memotret, membuat hasil rekaman video jadi lebih stabil dan bahkan memungkinkan kita untuk memaksimalkan teknik fotografi advance, seperti misal menggunakan long exposure tanpa menggunakan tripod. Untuk autofokus, HP ini menggunakan Phase Detection Autofocus (PDAF) , menawarkan kecepatan dan akurasi yang luar biasa dalam autofokus.

7. Opsi Memori

Last but not least, fakta yang tak kalah pentingnya adalah perihal opsi memori penyimpanan. Yup, HP Asus Zenfone V V520KL dilengkapi RAM berkapasitas 4 GB dengan opsi memori internal 32GB 4GB RAM.

Cek juga informasi lengkap terkait harga dan spesifikasi Asus Zenfone V V520KL.

Asus Zenfone V V520KL Versus Infinix Hot 12 Play

Asus Zenfone V V520KLInfinix Hot 12 Play
HargaBelum TersediaRp 1.420.000
CPUSnapdragon 820, dengan CPU rating 24MT6765V, dengan CPU rating 24
GPUAdreno 530PowerVR GE8320 - X6816 Mali-G52 MP2 - X6816C, 30
LayarAMOLEDIPS LCD, 90Hz
Kamera23 MP, f/2.0, 1/2.6", 1.0µm, PDAF, Laser AF, 4-axis OIS13 MP, f/1.8, (wide), 1/3.1", 1.12µm, AF

QVGA
Memori32GB 4GB RAM64GB 4GB RAM, 128GB 4GB RAM, 128GB 6GB RAM
BateraiLi-Ion 3000 mAh, non-removableLi-Po 6000 mAh, non-removable
Charging18W wired, PD 2.0, QC2, 60% in 37 min (advertised)N/A

Para Pengusaha IoT Menantikan Regulasi Frekuensi

0

Telko.id – Pasar IoT diprediksi banyak pihak memang akan sangat mengiurkan. Baik dari jumlah maupun value bisnisnya. Di Indonesia sendiri. Pasar IoT diprediksikan akan mencapai mencapai Rp444 triliun pada tahun 2022 yang terdiri dari konten dan aplikasi sebesar Rp192,1 triliun, disusul platform sebesar Rp156,8 triliun, perangkat IoT sebesar Rp56 triliun, serta network dan gateway sebesar Rp39,1 triliun.

Diperkirakan pada tahun 2022 akan ada sekitar 400 juta perangkat sensor yang terpasang, sebanyak 16% diantaranya terdapat pada industri manufaktur, 15% healthcare, 11% insurance, 10% banking and securities, masing- masing 8%  pada retail and wholesale dan computing service, 7% government, 6% transportasi, 5% utilities, masing-masing 4% pada real estate and business services dan agriculture, serta sisanya sebanyak 3% untuk perumahan dan lain sebagainya.

Sayang, masih ada ganjalan bagi para pengusaha IoT untuk berkembang. Yakni aturan frekuensi dari pemerintah masih belum jelas. khususnya alokasi frekuensi, baik license maupun unlicensed.

Berdasarkan hasil survei yang diadakan oleh Indonesia IoT Forum mencatat sebanyak 88,5% responden setuju jika Pemerintah mengatur IoT di Indonesia dari sisi pelayanan layanan publik melalui aturan lisensi penyelenggaran jasa dan dari sesi jaringan melalui aturan frekuensi baik license dan unlicensed.

“Kami menanti aturan tersebut keluar terlebih dahulu sebagai landasan bagi para pelaku industri, baik lokal maupun global untuk meningkatkan penetrasi IoT di Indonesia. Pasarnya saat ini sudah ada dan terus tumbuh secara organic,” ujar Teguh Prasetya, Founder Indonesia IoT Forum.

Teguh menambahkan industri IoT di Indonesia sudah mulai tumbuh saat ini, tanpa harus menunggu lahirnya teknologi 5G. Para pemain IoT memanfaatkan frekuensi ISM Band (unlicensed) dengan teknologi LPWAN maupun Wifi yang bisa digunakan tanpa mengajukan izin dan kewajiban tertentu kepada regulator.

Hasil survei mencatat perangkat seperti sensor, card interface, antena, mini controller, dan smart meter sudah bisa dikembangkan lokal, beberapa bahkan sudah diserap pasar dan tumbuh organik. Pertumbuhan IoT lokal masih terkendala lemahnya R&D, serta menunggu kejelasan aturan Roadmap IOT maupun Framework IOT dari regulator.

Para pelaku industri juga mayoritas setuju jika regulator mewajibkan adanya pendaftaran untuk aplikasi IoT. “Pendaftaran ini merupakan salah satu sarana memetakan perkembangan aplikasi IoT di Indonesia, melihat aplikasi untuk solusi apa yang sudah berkembang dan berpotensi dikembangkan di kemudian hari,” ujarnya.

SNI atau TKDN

Hasil survei Indonesia IoT Forum mencatat sebanyak 88,5% responden setuju regulator mengeluarkan aturan SNI untuk saat ini dibandingkan dengan aturan TKDN.

“Banyak pelaku industri setuju adanya aturan TKDN, namun tidak sekarang, menunggu industri IoT berkembang dan pemain lokal memiliki produk dengan standar dan harga yang siap bersaing dengan pemain global,” ujarnya. Kewajiban Standar Nasional Indonesia (SNI) dianggap lebih sesuai dengan kondisi saat ini dibandingkan dengan kewajiban Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN).

Ketika ditanya jika akhirnya aturan TKDN dikeluarkan, sebanyak  73% responden setuju adanya aturan TKDN Platform (security, data analytic, dan network management). Selain itu, sebanyak 61,5% mendukung adanya aturan TKDN Perangkat, dengan catatan  pada perangkat perangkat tertentu dan berlaku setelah industri IoT berkembang (grass periode).  Dan, sebagian besar pelaku industri, khususnya pemain lokal meminta adanya insentif dari pemerintah berupa dana dan fasilitas riset, potongan pajak, dan kemudahan memperoleh lisensi.

Kemudian, pemerintah, pelaku industri, dan asosiasi merasa perlu melakukan pemetaan di berbagai daerah di Indonesia untuk melihat perangkat apa saja yang bisa dikembangkan dan diproduksi lokal. Sementara itu, semua pihak sepakat bahwa aplikasi IoT dapat dikembangkan oleh sumber daya manusia lokal.

Indonesia IoT Forum yang terdiri dari para pelaku industri, akademisi, pengembang aplikasi dan perangkat, menilai perlu adanya Framework dan Roadmap IoT di Indonesia sebagai pegangan bagi semua pihak sehingga IoT bisa berkembang dan mendorong perkembangan perekonomian.

Data & Keamanan Pengguna

Terkait pengaturan data dan privasi pengguna layanan IoT, sebanyak 61,5% responden yang setuju jika pemerintah mengatur hal terkait privasi data pengguna dengan mengeluarkan regulasi yang mengatur perihal kepemilikan, dan penggunaan data IoT. Hanya 57,6% responden yang setuju adanya aturan pemusnahan data IoT. Dari mereka yang setuju, sebanyak 54% memilih waktu penyimpanan antara 1 – 5 tahun.

Sementara itu, 69,2% responden mendukung adanya aturan terkait security.  Mayoritas pelaku industri IoT di Indonesia menggunakan network gateway berbasis teknologi WLAN (88,5%), Proximity (61,5%), WWAN (57,7%), LPWAN (50%), WPAN (46%) dan lainnya (38%). (Icha)

“Gerakan Donasi Kuota” ini Demi Pendidikan di Daerah Terpencil

Telko.id – Teknologi digital semakin dalam mempengaruhi kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) memandang layanan internet cepat harus dapat segera dimanfaatkan untuk membantu memecahkan berbagai persoalan sosial dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat luas hingga ke pelosok-pelosok daerah. Untuk itu, XL Axiata meluncurkan “Gerakan Donasi Kuota” (GDK) guna menggalang partisipasi pelanggan dan masyarakat pada umumnya untuk secara sukarela mendonasikan kuota miliknya, yang selanjutnya disalurkan bagi peningkatan kualitas pendidikan sekolah-sekolah di berbagai pelosok Indonesia tersebut.

“Program ini merupakan inovasi XL Axiata untuk menambah nilai manfaat atas layanan telekomunikasi dan data dari XL Axiata bagi masyarakat Indonesia, seiring dengan semakin luasnya jaringan internet cepat 4G LTE yang terus kami bangun hingga ke pelosok-pelosok daerah. Melalu donasi kuota akses internet dan data dari pelanggan dan masyarakat, gerakan ini akan mampu memberikan kesempatan anak-anak kita di daerah-daerah tersebut mendapatkan kualitas pendidikan yang lebih baik, serta menjadi sarana mempersiapkan mereka memasuki era digital,” kata Dian Siswarin, Presiden Direktur/CEO XL Axiata.

Sesuai namanya, program ini akan melibatkan partisipasi pelanggan dan masyarakat. Pelanggan bisa secara sukarela mendonasikan kuota paket data Xtra Combo miliknya berapapun besarnya melalui program ini. Caranya adalah dengan akses ke UMB *123*888# kemudian pilih kuota yang ingin didonasikan. Kuota yang didonasikan akan mengurangi Kuota Utama Paket Xtra Combo pelanggan.

Selain donasi sukarela pelanggan, XL Axiata juga akan mendorong program ini dengan cara mengalokasikan kuota sebesar sebesar 25 MB untuk setiap pembelian dan isi ulang paket data Xtra Combo oleh pelanggan. Alokasi kuota ini tidak akan memotong kuota yang dibeli pelanggan. Akumulasi kuota data sumbangan pelanggan dan alokasi dari XL Axiata tersebut selanjutnya akan disalurkan dengan pembagian setiap sekolah penerima mendapatkan donasi kuota 20GB/bulan selama setahun. Selain itu juga akan ada donasi untuk siswa sebesar 100MB/bulan untuk setiap siswa juga selama setahun.

Pada tahap awal, XL Axiata mentargetkan donasi ini akan bisa tersalur ke sedikitnya 5.000 sekolah di berbagai wilayah selama setahun pertama. Dengan demikian diharapkan ratusan ribu siswa akan bisa mendapatkan manfaat dari program di tahun pertama. XL Axiata berharap melalui program ini akan mampu memfasilitasi sebagian besar sekolah yang berada di dalam area jangkauan layanan data miliknya, baik 3G maupun 4G LTE.

Mekanisme penyaluran kuota donasi akan dilakukan dengan menyertakan perangkat mobile broadband atau router XL Home sehingga bisa dibagikan secara simultan ke 32 perangkat smartphone atau laptop yang digunakan para siswa dan pengajar. Mekanisme ini sekaligus untuk memastikan donasi bisa dimanfaatkan secara efektif dan kolektif, selain juga penerapan sistem pengawasan yang tertuang dalam perjanjian antara XL Axiata dengan setiap sekolah penerima donasi.

Selanjutnya, untuk memastikan program ini tepat sasaran, maka XL Axiata menjalin kerjasama dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Melalui kerjasama tersebut, data sekolah calon penerima donasi disesuaikan dengan roadmap pemerintah dalam penerapan digitalisasi untuk sekolah setingkat SMA/SMK. Penyaluran donasi ini juga disesuaikan dengan ketersediaan jaringan data internet cepat milik XL Axiata di berbagai daerah. Hingga saat ini lebih dari 400 kota telah terjangkau layanan data, termasuk lebih dari 336 kota terjangkau layanan 4G LTE. Jaringan Data ini akan terus semakin luas hingga akhir tahun 2017 dan setelahnya.

Peluncuran Program GDK dengan mengambil lokasi di Kota Sabang, Pulau Weh, Provinsi Aceh. Lokasi ini merupakan salah satu titik terluar wilayah Republik Indonesia, tepatnya titik paling Barat. Masyarakat kota ini sudah bisa menikmati layanan internet cepat 4G LTE XL Axiata sejak 17 Agustus 2017 lalu. Sekolah SMA/SMK di Sabang akan mendapatkan manfaat dari program ini, yaitu SMAN 1 Sabang, SMAN 2 Sabang, SMAS Islam Al-Mujadshid, SMKN 1 Sabang.

Selain Sabang, beberapa titik terluar di sekitar Sumatera berada di kepulauan yang tersebar di sepanjang Selat Malaka, juga pantai Barat Sumatera yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia. Selain itu tentunya juga ke daerah-daerah perbatasan dengan negara lain atau wilayah Internasional di Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara Timur, juga Papua. Program ini akan menjangkau lokasi-lokasi terpencil di wilayah-wilayah tersebut disesuaikan dengan perluasan jaringan Data milik XL Axiata, baik 3G maupun 4G LTE. (icha)

 

 

Menkominfo : 2019 Targetkan Indonesia Bebas Negatif Sosmed

Telko.id – Miris melihat berita bohong (hoax) maupun perundungan (bullying) di era media sosial telah menjurus pada perpecahan dan integritas berbangsa dan bernegara. Padahal bila kita melihat produk hukum yang telah ditetapkan yaitu UU ITE (Informasi dan Transaksi Elektronik) No. 19 tahun 2016 sebagai perbaikan dari UU No.18 tahun 2008, dengan jelas mengatur bagaimana cara menggunakan media sosial dengan benar.

“Regulasi jelas mengatur  bahwa konten media sosial bertentangan dengan kaidah bernegara dan tidak sesuai dengan budaya bangsa,” kata Chief RA, panggilan akrab Rudiantara dalam seminar yang digelar Indonesia Technology Forum (ITF).

Menurutnya, sangat penting melakukan kerjasama antara semua elemen bangsa bergerak memerangi konten negatif di media sosial. “Pemerintah, masyarakat di semua segmen, hingga platform harus bergerak bersama,” kata Rudiantara dalam sambutannya. Pihak Kementerian Komunikasi dan Informasi menangani konten negatif ini dari hulu hingga hilir. “Hulunya adalah literasi informasi sesuai amanah UU ITE no.19 tahun 2016. Sedangkan di sisi hilir ada pendekatan hard approach seperti pemblokiran situs dan sebagainya,” ungkap Rudiantara dalam seminar yang digelar Indonesia Technology Forum (ITF).

Di sisi hulu, pihaknya tidak hanya membuat sistem Trust+ yang kini berisi 800 ribu black list tetapi juga membuat daftar internet positif yang kini mencapai 250 ribu. “Mudah-mudahan dalam 2-3 tahun ke depan daftar positif ini sudah melebihi black list,”ungkap Rudi. Daftar positif ini memuat konten yang selayaknya diakses oleh pengguna internet di Tanah Air.

Sementara, beberapa waktu lalu MUI menerbitkan Fatwa MUI nomor 24 tahun 2017 tentang Hukum dan Pedoman Bermuamalah (urusan kemasyarakatan) melalui media sosial yang salah satunya berisi bahwa setiap muslim yang bermuamalah lewat media sosial diharamkan melakukan ghibah (membicarakan keburukan atau aib orang lain), fitnah, namimah (adu domba), dan penyebaran permusuhan. MUI juga mengharamkan aksi perundungan, ujaran kebencian, serta permusuhan atas dasar suku, agama, ras, atau antargolongan. “Kami mengajak lembaga-lembaga lain untuk bekerja sama meniadakan konten negatif yang berujung pada keresahan masyarakat tersebut,” tambah KH. Masduki Baidlowi, Ketua MUI (Majelis Ulama Indonesia) KH Masduki Baidlowi.

“BRTI mendorong sinergi semua pihak dan lembaga dalam menanggulangi konten media sosial yang negative. Saat posting harus disadari apabila itu sudah menjadi keabadian. Jadi kalau disambar orang lain ya jelas mudah,” kata Agung Harsoyo, Komisioner BRTI sekaligus dosen di STEI Institut Teknologi Bandung. “Aturan registrasi pelanggan telekomunikasi akan diperbaiki dan pemberlakukan IPv6 sebagai digital identity dan memudahkan tracking pengguna internet yang negatif,” tambah Agung.

“Kami berkomitmen meredam dan mencegah konten media sosial yang negatif. Kami memiliki sistem filterisasi konten, sehingga konten negatif tidak beredar. Secara global kami telah memblokir sejuta akun terkait terorisme dan kekerasan,” kata Agung Yudha, Public Policy Lead Twitter Indonesia. Agung Yudha juga menambahkan bahwa semestinya pengguna aplikasi juga membaca rules and term of services sebelum menggunakan layanan. “Disana ada aturan tentang conservation yaitu ketika posting itu sudah menjadi konsumsi publik,”katanya.

Media sosial memang ibarat pedang bermata dua karena dapat banyak bermanfaat bagi penggunanya tapi dapat pula digunakan untuk menyebarkan hal-hal negatif. “Kita harus menjadi masyarakat yang lebih kritis, bijak, dan selalu cross check terhadap informasi yang kita terima,” kata Deva Rachman, Group Head Corporate Communications Indosat Ooredoo Tbk. Karena itu pihaknya juga ikut berpartisipasi mendidik masyarakat dengan kampanye #Bijaksosmed melibatkan anak-anak muda yang kini menjadi sasaran aktif media sosial.

Sebagai lembaga, ITF mendorong penuh kontribusi industri telekomunikasi dan pelaku OTT untuk menggagas dan membedah etika dan budaya bermedia sosial yang lebih bijak dalam konteks ke Indonesiaan, sehingga diharapkan ada tatanan baru dalam penerapan etika bermedia sosial yang sesuai budaya Indonesia. Perlu ada kesepakatan mengenai etika bersosial media karena untuk payung hukum maupun fatwa sudah tersedia. Sosialisasi gerakan etika bersosial media harus menjadi gerakan nasional yang masif dan  selalu diingatkan kepada pengguna media sosial di Tanah Air. (Icha)

 

 

CEO XL: Kita Tidak Akan Kuat Lawan E-commerce Raksasa

0

Telko.id – Baru minggu lalu, XL mengumumkan untuk melepas Elevania. Pasalnya, e-commerce hasil patungan XL dengan SK Planet masih terus merugi sehingga membebani keuangan operator ini. Selain itu, kabar bahwa Alibaba, perusahaan asal Korea yang menyuntikkan dana ke Tokopedia sebesar Rp.14.7 Triliun pun jadi memperkuat alasan XL untuk hengkang dari Elevania.

“Sekarang saja masih merugi. Lalu, kita harus keluar dana berapa besar lagi? Apalagi sekarang persaingan semakin ketat karena ada e-commerce raksasa masuk,” kata Dian Siswarini, Presiden Direktur dan CEO XL menyatakan alasannya.

Dian juga menambahkan kalau “bisnis e-commerce ini, agak sulit dipegang. Walaupun Elevania memiliki konsumen hampir 20 juta, tetapi tidak serta merta mereka menggunakan jaringan XL untuk mengaksesnya. Sangat memungkinkan untuk menggunakan jaringan operator lain juga”.

“Padahal, secara bisnis, e-commerce itu pada lima tahun pertama akan bleeding. Lalu dengan adanya kompetitor yang bertambah dan pendapatannya yang terus menurun, berapa besar lagi harus inject. Yang artinya juga akan bleeding nya semakin besar,” ungkap Dian menambahkan.

Dengan melepas bisnis e-commerce tersebut, ke depan XL akan lebih fokus melakukan pengembangan bisnis digital nya yang dekat dengan core business nya. Seperti pengembangan digital yang memaksimalkan bisnis digital di Axiata Group.

Selain juga akan tetap fokus pada pengembangan bisnis seluler yang memang merupakan inti perusahaan. Di sisi lain, ada juga sejumlah bisnis digital yang tetap dipertahankan, yakni kategori entertainment, iklan, dan uang digital. (Icha)

 

Indosat Dukung Gerakan #BijakBersosmed

0

Indosat Dukung Gerakan #BijakBersosmed
Telko.id – Ditengah maraknya trend bermedia sosial, banyak juga yang masih menggunakan media digital ini dengan kurang bijak. Itu sebabnya, para penggiat media sosial Indonesia meluncurkan gerakan #BijakBersosmed. Targetnya, tentu untuk media sosial Indonesia yang Lebih Baik.

Tidak itu saja, gerakan yang merupakan inisiatif netizen yang didukung penuh Indosat Ooredoo ini juga untuk mendorong dan menjaga penggunaan sosial media di Indonesia yang sehat, cerdas, aman dan bijak.

“Kami di Indosat Ooredoo mendukung gerakan #BijakBersosmed sebagai sebuah program nyata kampanye publik penggunaan sosial media yang bijak. Peluncuran gerakan #BijakBersosmed merupakan awal dari upaya untuk melihat sosial media kita agar menjadi tempat untuk menyampaikan informasi yang baik dan benar, melahirkan inovasi baru, bertukar gagasan, dan menghargai perbedaan pendapat dengan cara yang santun,” ujar Ripy Mangkoesoebroto, Chief Human Resources Officer Indosat Ooredoo.

Gerakan #BijakBersosmed sendiri lahir dari keprihatinan para pegiat sosial media yang menyadari betapa sosial media sudah menjadi gaya hidup masyarakat Indonesia. Sekaligus menandai peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke 72, juga merupakan bagian dari rangkaian program peringatan 50 Tahun Indosat Ooredoo melayani masyarakat telekomunikasi Indonesia .

Di sisi lain, kekuatan sosial media saat ini kemudian dimanfaatkan oleh sebagian kelompok untuk memproduksi konten-konten yang dapat memecah belah persatuan, ujaran-ujaran yang tak bertanggungjawab, bahkan digunakan sebagai ladang profit bagi para produsen hoaks.

“Kami dari pemerintah mengapresiasi hadirnya gerakan ini. Sosial media saat ini merupakan bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia, khususnya anak-anak muda perkotaan. Lebih dari 132 juta populasi Indonesia, atau sekitar 51% dari total populasi Indonesia terhubung satu dengan yang lainnya melalui dunia maya dengan berbagai perangkat-perangkat digital. Pada sisi lain, dinamika politik, ekonomi, serta sosial di Indonesia yang tinggi, bahkan penuh kompetisi, membuat atmosfer sosial media Indonesia belekangan ini menjadi riuh rendah, kata Samuel Abrijani Pangerapan, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informasi yang turut meluncurkan gerakan #BijakBersosmed.

Samuel juga menambahkan “Kemerdekaan yang sudah kita nikmati hingga hari ini, bukanlah kemerdekaan untuk menjadi semrawut dan seenaknya, namun justru harus membuat kita lebih bersyukur dan bijak dalam menggunakan kemerdekaan, ini berlaku juga dengan kebebasan berekspresi di sosial media”.

Sementara itu, Enda Nasution, Koordinator Gerakan #BijakBersosmed, dalam kesempatan yang sama menyampaikan bahwa peluncuran ini adalah awal dan bukan akhir dari gerakan ini, “Di tahun-tahun mendatang, 2018 dan 2019, yang akan menjadi tahun politik, pertentangan dan kompetisi memenangkan perhatian publik via platform-platform sosial media akan menjadi lebih sengit lagi, dan bagaimana kita sebagai bangsa menggunakan sosial media dengan lebih bijak, akan menjadi batu ujian kita bersama” tambahnya.

Dalam pertemuan penggiat sosial media ini, selain peluncuran gerakan #BijakBersosmed, para penggiat sosial media dan komunitas yang hadir juga bersama-sama memberikan sumbang saran untuk kegiatan #BijakBersosmed di masa depan, rencana sosialisasi dan juga kegiatankegiatan pertemuan (kopdar) di berbagai kota.

Bentuk utama dari gerakan #BijakBersosmed selain penyebaran informasi penggunaan sosial media dengan lebih bijak, didukung oleh video-video informatif dan e-book, juga berupa penyediaan ikrar #BijakBersosmed online yang dapat dilakukan dengan mengunjungi laman www.bijakbersosmed.id.

Sementara itu, Indosat Ooredoo sendiri sebagai pendukung utama gerakan #BijakBersosmed ini sendiri sebelumnya sudah memberikan perhatian terhadap berbagai upaya untuk mengedukasi dan mensosialisasikan penggunaan sosial media secara lebih bijak dan positif. Seperti yang dilakukan baru-baru ini melalui volunteer program karyawan perusahaan melakukan kampanye penggunaan sosial media di SMKN 2 Jakarta, dan akan dilanjutkan di sekolah-sekolah menengah di kota lainnya dengan mengajak berbagai pegiat sosial media dalam program ini. Indosat Ooredoo secara konsisten akan terus mendukung gerakan ini sebagai bentuk tanggung jawab sosial dalam rangka memberikan manfaat positif dari perkembangan dunia digital, termasuk sosial media, kepada masyarakat Indonesia. ( Icha)