Telko.id – Pebisnis tidak bisa ‘wait and see’ untuk mengadopsi Internet of Things atau IoT, 2018 ini sudah waktu nya untuk memulai mengaplikasikan dalam bisnis. Apalagi dalam menghadapi era industri 4.0, teknologi ini sangat dibutuhkan. Namun, XL Axiata menyadari bahwa tidak semua pebisnis dengan mudah masuk ke IoT ini.
Terlebih, permintaan atas layana solusi bisnis berbasis IoT ini juga meningkat. Itu sebabnya, XL Axiata menghadirkan layanan solusi IoT yang terbaru dan lengkap. Mempermudah para pebisnis mengaplikasikan IoT untuk bisnisnya.
Yang disediakan oleh XL mulai dari IoT Platform sampai solusi siap pakai misalnya “Fleet Management Services”, “Hajj Tracker”, dan juga beberapa solusi untuk agrikultur, manajemen bangunan, dan sebagainya.
“IoT merupakan salah satu pilar penting bagi pelaku bisnis di Indonesia dalam menghadapi era industri 4.0. Kami hadir untuk membantu memberikan solusi bagi para pelaku bisnis dan dunia usaha untuk mendukung ‘Connecting things, connecting economy’,” ujar Kirill Mankovski, Chief Enterprise & SME Officer untuk XL Business Solutions XL Axiata.
XL pun percaya bahwa layanan IoT akan memiliki banyak manfaat ke depan. “Kami siap untuk menyediakan solusi-solusi bisnis berbasis IoT secara menyeluruh sehingga dapat mendukung terwujudnya kesiapan para pelaku bisnis di Indonesia dalam menyambut kehadiran revolusi industri 4.0. Inilah visi XL IoT,” ujar Kirill menambahkan.
Kirill juga menyakinkan bahwa XL IoT kini telah siap secara teknis untuk penyediaan konektivitas Low Power Wide Area (LPWA) terbaik di Indonesia. Hal tersebut dipamerkan XL dalam ajang Asia IoT Business Platform (AIBP) di Jakarta, 28-29 Agustus 2018, di mana XL Axiata sudah memiliki beberapa solusi berbasis IoT, yakni “Fleetech”, “FlexIOT” dan XL Hajj.
Fleetech adalah solusi untuk mengontrol kendaraan milik perusahaan yang tersebar di berbagai lokasi. Solusi ini juga bisa meningkatkan kepercayaan pelanggan dengan kemampuan melaporkan lokasi secara realtime, bahkan kemampuan memantau suhu kargo. Selain itu, perilaku pengemudi, konsumsi BBM, hingga analisa tingkat utilitas armada bisa dikontrol sehingga meningkatkan efisiensi.
Sementara itu “FlexIOT” adalah platform untuk menghubungkan perangkat IoT ke internet, dari mana saja dan kapan saja. Saat ini, solusi ini digratiskan bagi para developer IoT di Indonesia untuk menstimulasi perkembangan ekosistem IoT di Indonesia. XL Hajj adalah solusiuntuk memantau lokasi para pengguna layanan ini ketika menunaikan ibadah haji di Tanah Suci. Selain untuk melacak posisi, solusi ini juga dilengkapi dengan panic button untuk melakukan panggilan ke tanah air dalam kondisi darurat.
AIBP sendiri adalah ajang untuk mempertemukan lembaga-lembaga pemerintahan, perusahaan, dan penyedia solusi IoT berkelas international, untuk memahami bagaimana IoT diimplementasikan dalam bisnis untuk meningkatkan efisiensi perusahan. Event ini berfokus pada tema “Digitalisasi Perusahaan-Perusahaan Lokal di Indonesia”. Peserta ajang ini berasal dari pemerintahan dan perusahaan penyedia layanan IoT dari berbagai negara. Selain itu juga hadir pelaku usaha yang tertarik memanfaatkan solusi berbasis IoT. (Icha)