Telko.id – Telkomsel melalui Maxstream Studios kembali merilis serial orisinal terbarunya, Sehati Semati. Hasil kolaborasi dengan Sinemaku Pictures yang akan tayang mulai 28 Juni 2024.
Serial orisinal menegangkan ini akan menghadirkan kisah tentang lima sahabat yang terjebak dalam sebuah permainan papan (gameboard) kuno yang misterius bernama SURRA, di mana kelimanya mendapat teror yang mengancam nyawa dan terjebak dalam dunia parallel.
Serial ‘Sehati Semati’ dibintangi oleh para aktor muda berbakat seperti Yasamin Jasem yang memerankan Sinta, Megan Domani sebagai Sheila, Abun Sungkar sebagai Tio, Dianda Sabrina sebagai Fina, Ciccio Manassero sebagai Rega, dan Ashira Zamita sebagai Acel.
Serial ini juga menampilkan penampilan dari aktor dan aktris berpengalaman seperti Imelda Therinne, Johan Morgan, Tegar Satrya, dan Bizael Tanasale. Disutradarai oleh sutradara ternama Indonesia, Yusuf Jacka Ardana, serial ini diharapkan mampu memberikan nuansa baru dalam dunia drama thriller di Indonesia.
Baca juga : MAXstream Studios dan KOMANDO Pictures Rilis Love Daddy
Sementara itu, untuk memastikan kualitas tinggi dari setiap aspek produksinya, serial ‘Sehati Semati’ di produseri oleh Yahni Damayanti, Prilly Latuconsina, dan Umay Shahab.
“Kolaborasi dengan Sinemaku Pictures dalam serial ‘Sehati Semati’ merupakan bukti nyata dari semangat Telkomsel yang selaras dengan semangat Indonesia dalam menggerakan kemajuan industri perfilman dan kreatif Tanah Air dengan terus memberikan ruang berkarya bagi para sineas muda,” kata Nirwan Lesmana, President Digital Lifestyle Telkomsel.
Ia pun menyakini bahwa serial ini akan menjadi salah satu tontonan favorit yang mampu menghadirkan pengalaman menonton yang berbeda dan menarik bagi para pelanggan dan Masyarakat.
Serial ‘Sehati Semati’ bercerita tentang lima sekawan: Sheila, Rega, Acel, Fina, dan Tio, yang tanpa sengaja menemukan sebuah permainan papan kuno di rumah Sheila.
Mereka tidak mengetahui bahwa permainan tersebut mengandung kekuatan iblis yang berbahaya dan bisa mengancam nyawa para pemainnya.
Ketika mereka mulai bermain, Tio yang ceroboh memulai permainan dengan cara yang tidak benar dan segera mengalami koma, terjebak di dunia lain yang menyeramkan.
Sheila dan teman-temannya panik dan berusaha mencari pemilik rumah sebelumnya untuk mendapatkan petunjuk dalam menyelamatkan Tio.
Mereka akhirnya menemukan Sinta dan ayahnya Surya, yang ternyata adalah pemilik rumah sebelumnya dan mengetahui rahasia permainan tersebut. Hanya dengan menyelesaikan permainan, mereka dapat menyelamatkan Tio.
Namun, aturan permainan melarang keterlibatan orang luar selain pemain, dan tanpa disadari, tindakan mereka yang melibatkan Sinta dan Surya membawa malapetaka.
“Saya merasa bersyukur dan berterima kasih kepada MAXstream Studios dan Sinemaku Pictures karena telah mempercayakan saya untuk mengerjakan ‘Sehati Semati’. Ini menjadi proses belajar yang penting dan berarti bagi saya. Syuting bersama kru dan cast terasa menyenangkan. Semoga penonton Indonesia bisa menikmatinya mulai 28 Juni 2024 di MAXstream dan MyTelkomsel,” tambah Sutradara ‘Sehati Semati’ Yusuf Jacka.
“Serial ‘Sehati Semati’ akan memberikan penonton tayangan yang penuh ketegangan dengan teka-teki misteri dari sebuah gameboard kuno yang misterius.
Di game ini, akan ada beberapa peraturan yang akan berpengaruh ke pemainnya. Dengan alur cerita yang menarik ini akan membuat penonton mengikuti petualangan lima sahabat yang terjebak teror sampai mengetahui akhirnya,” tambah Produser Eksekutif ‘Sehati Semati’ Prilly Latuconsina.
Kisah yang penuh ketegangan ini menyajikan pengalaman menonton yang mendebarkan dengan alur cerita yang tak terduga. Saksikan ketegangan serial ‘Sehati Semati’ secara gratis hanya di aplikasi MAXstream dan MyTelkomsel.
MAXstream Studios merupakan rumah produksi yang telah melahirkan film dan serial dengan platform penayangan utama pada MAXstream, Allplay Entertainment, Funplanet & MyTelkomsel.
MAXstream Studios telah memproduksi sebanyak 124 judul konten film dan series yang dapat dinikmati di berbagai kanal penayangan, mulai dari bioskop, platform Over-the-Top (OTT), hingga Free-to-Air (FTA). (Icha)