spot_img
Latest Phone

Oppo Campus Ambassador, Siapkan Talenta Muda di Bidang Teknologi dan Digital

Telko.id – Oppo Indonesia memperkenalkan program terbaru Oppo Campus...

Huawei Watch D2, Bisa Pantau Tekanan Darah 24 Jam

Telko.id - Huawei resmi menghadirkan Huawei Watch D2 di...

Yuk Bikin Galaxy Z Flip6 Jadi Stand Out dengan Flipsuit Case

Telko.id - Huawei resmi memperkenalkan Huawei MatePad Pro 12.2-inch,...

Oppo Pad Air2

Oppo Reno11 Pro (China)

ARTIKEL TERKAIT

Indosat Sigap Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi

Telko.id – Dalam upaya meringankan beban masyarakat yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) mengambil peran penting melalui bantuan langsung dan dukungan layanan telekomunikasi gratis.

Dengan semangat gotong royong, Indosat tidak hanya hadir di masa darurat, tetapi juga mendampingi korban erupsi Gunung Lewotobi dalam masa pemulihan.

Pada tahap awal respons bencana, Indosat menyalurkan ratusan paket makanan siap saji untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dasar. Lalu kebutuhan bayi, seperti popok dan makanan khusus bayi. Serta perlengkapan pengungsian, meliputi tikar, selimut, dan masker kesehatan.

Selain itu, layanan telekomunikasi gratis disediakan untuk memastikan korban tetap terhubung dengan keluarga serta mempermudah akses ke layanan darurat. Bantuan ini diberikan langsung di Desa Bokang, Kecamatan Ilebura, sebagai langkah awal pemulihan.

Baca juga : 57 Tahun Berkiprah, Indosat Terus Bertransformasi Menuju AI TechCo

“Indosat selalu hadir bersama masyarakat, baik di masa darurat maupun pemulihan, untuk membantu memenuhi kebutuhan mendesak,” kata Steve Saerang, SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison.

Untuk dukungan lebih lanjut dalam pemulihan, Indosat menyalurkan bantuan tambahan bagi korban erupsi Gunung Lewotobi, seperti Starter Pack Prabayar untuk memastikan akses komunikasi tetap berjalan.

Kuota Internet Gratis agar masyarakat tetap terhubung dengan keluarga dan informasi penting.

FWA HiFi Air untuk memperkuat akses internet di lokasi terdampak. Masker kesehatan sebagai upaya menjaga kesehatan masyarakat di tengah bahaya abu vulkanik.

Sedangkan untuk memperkuat jaringan di area terdampak, Indosat juga menghadirkan Base Transceiver Station (BTS) dengan kecepatan hingga 112 Mbps.

BTS ini mendukung konektivitas optimal bagi masyarakat, relawan, dan tim tanggap darurat. Langkah ini memungkinkan koordinasi bantuan berjalan lebih lancar dan efektif.

Indosat menunjukkan pendekatan yang tidak hanya teknis, tetapi juga penuh nilai kemanusiaan. Bantuan yang diberikan mencerminkan kepekaan terhadap kebutuhan masyarakat yang mengalami dampak langsung bencana.

Layanan komunikasi gratis, misalnya, menjadi jembatan emosional yang menghubungkan korban dengan keluarga mereka, menghadirkan rasa aman di tengah situasi yang sulit.

“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat tidak hanya terbantu di masa darurat, tetapi juga selama masa pemulihan,” kata Steve Saerang.

Melalui upaya ini, Indosat berharap dapat menjadi mitra masyarakat yang tangguh dalam menghadapi bencana, membantu mempercepat pemulihan, dan menciptakan harapan baru bagi korban erupsi Gunung Lewotobi. (Icha)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU