Telko.id – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) terus memperluas dampak program SheHacks 2025 dengan menyasar pelaku UMKM dan pendiri startup perempuan di berbagai daerah Indonesia.
Hingga pertengahan Juni 2025, inisiatif ini telah menjangkau 17.040 peserta ideasi, 342 peserta MVP, dan 25 calon perempuan pandu daerah.
Program yang resmi diluncurkan pada 25 April 2025 ini bertujuan mempercepat inklusivitas gender melalui pelatihan keterampilan digital, akses pasar global, dan pendampingan bisnis.
“SheHacks bukan sekadar program, tapi gerakan nyata menjangkau akar rumput,” tegas Irsyad Sahroni, Direktur dan Chief Human Resource Officer Indosat Ooredoo Hutchison.
Dari Jayapura hingga Banjarmasin
SheHacks 2025 memulai perjalanannya di Jayapura melalui SheHacks Innovate, dengan melatih 90 pengusaha perempuan dalam digital branding, strategi pemasaran konten, hingga pengelolaan keuangan berbasis aplikasi.
Peserta terbaik dari tiap kota berkesempatan mengikuti sesi mentoring lanjutan dalam tahap 5 UMKM Terbaik.
Selain itu, kompetisi SheConnect Champion digelar di Bandung, Aceh, dan Banjarmasin untuk pendiri startup perempuan. Sebanyak 11 peserta mempresentasikan solusi inovatif di hadapan investor, memperebutkan akses ke tahap 12 MVP.
Baca Juga:
Perluasan ke Daerah Strategis
Hingga Juni 2025, program telah menyambangi Ambon, Nias, Aceh, dan Banjarmasin—wilayah dengan potensi besar namun masih membutuhkan penguatan akses digital. Pada Juli mendatang, SheHacks akan hadir di Banyuwangi dan Pamekasan.
Pendaftaran masih dibuka hingga 30 Juni 2025 melalui website resmi SheHacks. Program ini merupakan bagian dari komitmen Indosat membangun ekosistem digital inklusif, di mana lebih dari 34.000 perempuan telah berpartisipasi selama lima tahun penyelenggaraannya.
Seperti diungkap dalam laporan dampak SheHacks sebelumnya, program ini tidak hanya mengasah kemampuan individu tetapi juga memperkuat peran perempuan dalam ekonomi digital Indonesia. (Icha)