spot_img
Latest Phone

Garmin Dorong Gaya Hidup Aktif di Hari Olahraga Nasional 2025

Telko.id - Garmin mendorong masyarakat Indonesia untuk menjalani gaya...

Elon Musk Gugat Apple dan OpenAI Soal Integrasi ChatGPT di iPhone

Telko.id - Elon Musk melalui perusahaan xAI dan xAI...

iPhone Lipat Apple Akan Gunakan Touch ID, Bukan Face ID

Telko.id - Apple dikabarkan akan menggunakan teknologi Touch ID,...

Apple Gagal Wujudkan iPhone Lipat Tanpa Lipatan, Rilis 2026?

Telko.id - Apple dikabarkan gagal mewujudkan iPhone lipat dengan...

Google Pixel Watch 4, Dukung Koneksi Satelit dan Baterai Lebih Besar

Telko.id - Google secara resmi meluncurkan Pixel Watch 4...

ARTIKEL TERKAIT

China Mobile Mulai Matikan BTS 3G

Telko.id – Beberapa cabang regional dari China Mobile dilaporkan telah mulai mematikan BTS 3G mereka. Hal tersebut dikarenakan layanan 3G mereka sudah kurang populer di kawasan tersebut dan operator juga sudah meninggalkan fokus mereka pada jaringan 3G.

Dilaporkan oleh TelecomAsia (17/2), cabang China Mobile di beberapa provinsi sudah mulai menutup BTS yang hanya mendukung standar TD-SCDMA, menurut beberapa sumber, termasuk orang yang tidak disebutkan namanya yang menyediakan jasa operasi dan pemeliharaan bagi operator.

Sekedar informasi, Keputusan penutupan BTS ini tidak datang dari kantor pusat, melainkan cabang-cabang regional lah yang membuat keputusan sendiri dalam melakukan hal ini. BTS yang tidak bisa diupgrade ke 4G natinya akan ditutup dan sisanya akan ‘retooled’ untuk mendukung TD-LTE.

Standar TD-SCDMA yang didukung oleh pemerintah China, nyatanya tidak pernah benar-benar hadir di antara pelanggan China Mobile, TD-SCDMA ini pu hanya memberikan kecepatan data yang lebih lambat dari CDMA2000 dan standar W-CDMA yang diadopsi oleh saingan mereka yakni Cina Telecom dan China Unicom.

Screenshot_2016-03-17-12-10-21_1

Jika berkaca dari China Mobile statistik operasional, menunjukkan bahwa pada akhir Januari, operator hanya memiliki 162.995.000 pelanggan 3G yang tersisa, dibandingkan dengan sekitar 335.563.000 untuk jaringan 4G. yang mewakili sekitar 80% dari total pelanggan 4G China. Sementara untuk total pelanggan operator ini adalah 828.500.000 pengguna.

Sementara per 29 Februari 2016, jumlah subscriber dari China Mobile mencapai 831.264.000 pelanggan, dengan masing-masing pelanggan 3G naik menjadi 157.132.000 dan pelangggan 4G mereka ikut meningkat menjadi 360.366.000 pelanggan.

Hadirnya jaringan 4G yang juga telh mendukung layanan VoLTE sebenarnya akan lebih membrikan efisiensi bagi tiap operator. Pasalnya, mereka dapat memberikan layanan data dan Voice degan hanya memelihara satu teknologi saja. Dengan begitu, biaya pemeliharaan infrastruktur pun menjadi lebih murah tanpa perlu mengorbankan layanan mereka. Hanya tinggal bagaimana operator tersebut melakukan strategi migrasi pelanggan 3G atau 2G mereka untuk segera berlangganan 4G dengaan VoLTE nya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU