spot_img
Latest Phone

Garmin Dorong Gaya Hidup Aktif di Hari Olahraga Nasional 2025

Telko.id - Garmin mendorong masyarakat Indonesia untuk menjalani gaya...

Elon Musk Gugat Apple dan OpenAI Soal Integrasi ChatGPT di iPhone

Telko.id - Elon Musk melalui perusahaan xAI dan xAI...

iPhone Lipat Apple Akan Gunakan Touch ID, Bukan Face ID

Telko.id - Apple dikabarkan akan menggunakan teknologi Touch ID,...

Apple Gagal Wujudkan iPhone Lipat Tanpa Lipatan, Rilis 2026?

Telko.id - Apple dikabarkan gagal mewujudkan iPhone lipat dengan...

Google Pixel Watch 4, Dukung Koneksi Satelit dan Baterai Lebih Besar

Telko.id - Google secara resmi meluncurkan Pixel Watch 4...

ARTIKEL TERKAIT

Inilah Bos Baru Google di Indonesia

Telko.id – Google nampaknya akan memulai tahun baru dengan serba baru. Hal ini terlihat pada penunjukan bos baru mereka beberapa hari sebelum pergantian tahun.

Adalah Tony Keusgen yang ditunjuk perusahaan teknologi ini sebagai country director baru untuk Indonesia yang bakal mengawali awal tahun 2016 sebagai bos baru Google.

Berdasarkan siaran pers yang diterima tim Telko.id, Tony nantinya akan mengawasi penjualan dan operasional di Indonesia. Sekaligus akan menentukan strategi bisnis serta kemitraan untuk produk Google di Indonesia.

“Adalah sebuah kehormatan memulai bekerja dalam sebuah pasar yang sangat penting bagi Google. Sebagai salah satu negara dengan pertumbuhan smartphone tertinggi di Asia Tenggara, Indonesia membantu mendorong perubahan besar di dalam industri, seperti bagaimana masyarakat mencerna konten hingga bagaimana bisnis menjangkau targetnya,” ujar Tony.

Sebagai informasi, Tony bukanlah muka baru di keluarga Google. Pasalnya, ia pernah menjabat sebagai Head Of Technology Google di New Zealand dan Australia serta menjadi Managing Ditector Google di New Zealand hingga saat ini.

Dalam perannya ini, Tony mengawasi pertumbuhan operasi bisnis Google di dalam sebuah ekosistem teknologi yang dinamis dan kompleks.

Pria berpassort Australia ini mengungkapkan antusias nya ketika bergabung dengan Google Indonesia. Ia juga berharap dapat membantu perusahaan-perusahaan di Indonesia khususnya startup untuk mengembangkan bisnis mereka tentunya dengan berbagai macam solusi dan produk dari Google.

Sekadar informasi, Pria  ‘jebolan’ Royal Melbourne Institute of Technology University (RMIT) ini sempat berada dalam naungan SingTel. Sebelum raksasa teknologi ini asal Sillicon Valley memintanya bergabung pada tahun 2007 silam.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU