spot_img
Latest Phone

Bocoran Samsung Galaxy Watch8: Desain Baru, Tapi Kecepatan Isi Daya Masih Sama?

Telko.id - Bocoran resmi dari sertifikasi 3C di China...

Garmin Instinct 3 Tactical Edition: Smartwatch Tangguh untuk Misi Ekstrem

Telko.id - Garmin baru saja menghadirkan Instinct 3 –...

ASUS Vivobook S14: Laptop AI 45+ TOPS untuk Produktivitas Tanpa Batas

Telko.id - ASUS Vivobook S14 (S3407QA), laptop terbaru yang...

Garmin vívoactive 6, Tak Sekadar Pintar, Dukung Gaya Hidup Aktif dan Tampil Lebih Gaya

Telko.id - Garmin Indonesia memperkenalkan vívoactive 6, smartwatch wellness...

Lebih Bugar Setelah Lebaran dengan Smartwatch Garmin

Telko.id - Pernahkah Anda merasa tubuh terasa berat dan...

ARTIKEL TERKAIT

Inilah Bos Baru Google di Indonesia

Telko.id – Google nampaknya akan memulai tahun baru dengan serba baru. Hal ini terlihat pada penunjukan bos baru mereka beberapa hari sebelum pergantian tahun.

Adalah Tony Keusgen yang ditunjuk perusahaan teknologi ini sebagai country director baru untuk Indonesia yang bakal mengawali awal tahun 2016 sebagai bos baru Google.

Berdasarkan siaran pers yang diterima tim Telko.id, Tony nantinya akan mengawasi penjualan dan operasional di Indonesia. Sekaligus akan menentukan strategi bisnis serta kemitraan untuk produk Google di Indonesia.

“Adalah sebuah kehormatan memulai bekerja dalam sebuah pasar yang sangat penting bagi Google. Sebagai salah satu negara dengan pertumbuhan smartphone tertinggi di Asia Tenggara, Indonesia membantu mendorong perubahan besar di dalam industri, seperti bagaimana masyarakat mencerna konten hingga bagaimana bisnis menjangkau targetnya,” ujar Tony.

Sebagai informasi, Tony bukanlah muka baru di keluarga Google. Pasalnya, ia pernah menjabat sebagai Head Of Technology Google di New Zealand dan Australia serta menjadi Managing Ditector Google di New Zealand hingga saat ini.

Dalam perannya ini, Tony mengawasi pertumbuhan operasi bisnis Google di dalam sebuah ekosistem teknologi yang dinamis dan kompleks.

Pria berpassort Australia ini mengungkapkan antusias nya ketika bergabung dengan Google Indonesia. Ia juga berharap dapat membantu perusahaan-perusahaan di Indonesia khususnya startup untuk mengembangkan bisnis mereka tentunya dengan berbagai macam solusi dan produk dari Google.

Sekadar informasi, Pria  ‘jebolan’ Royal Melbourne Institute of Technology University (RMIT) ini sempat berada dalam naungan SingTel. Sebelum raksasa teknologi ini asal Sillicon Valley memintanya bergabung pada tahun 2007 silam.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU