Telko.id – Huawei kembali ditunjuk sebagai vendor telekomunikasi untuk membantu operator TeliaSonera dari Norwegia guna menghasilkan jaringan 4.5G. Dukungan Huawei ini semakin mempertegas bahwa Huawei di Tahun ini seakan menjadi raja vendor Telekomunikasi di dunia.
Untuk jaringan ini, TeliaSonera menggunakan empat band sekaligus, yakni 800 Mhz, 1800 Mhz, 2100 Mhz dan 2600 Mhz.
Menurut vendor asal China ini mengklaim bahwa ujicoba ini adalah demonstrasi 4.5G pertama di dunia di lingkungan outdoor dengan frekuensi yang sama dan peralatan radio yang menggunakan jaringan bergerak normal.
“TeliaSonera adalah perusahaan yang inovatif yang akan selalu berusaha untuk berada di depan dalam hal pengembangan, dan kami bangga untuk bekerja sama dengan Huawei di Norwegia untuk mengembangkan dan menguji teknologi baru ini, “kata CEO TeliaSonera, Abraham Foss di Norwegia.
Huawei mengatakan pengenalan teknologi 4.5G akan memungkinkan operator mobile untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan mendukung peningkatan komunikasi M2M dan “Internet of Things” serta aplikasi internet mobile baru, seperti kacamata virtual-realitas (VR) dan Teknologi pesawat tak berawak.
Dilansir dari rcrwireless, Jim Lu, Nordic Region presiden untuk Huawei mengungkapkan, “Daerah Nordic merupakan pasar strategis yang penting bagi Huawei, dan Norwegia adalah lokasi yang sangat alami dan jelas bagi kita untuk menunjukkan teknologi baru seperti 4.5G, ini adalah tempat yang cocok jika Anda memiliki ambisi untuk berada di garis depan teknologi dalam telekomunikasi dan ICT pada umumnya, “
Selain itu, Huawei mengatakan mereka berharap untuk melihat penyebaran komersial jaringan 4.5G pada awal tahun depan.
Berbicara mengenai spektrum, TeliaSonera juga baru saja mendapatkan pengalokasian frekuensi sebesar 10 Mhz di spektrum 1800 Mhz berkat lelang yang dilakukan oleh Otoritas Komunikasi Norwegia.
Sekadar informasi, TeliaSonera Norwegia beroperasi di bawah merek Netcom, menyediakan cakupan LTE untuk 95% dari penduduk negara itu. Pada akhir kuartal ketiga tahun ini, tercatat mereka memiliki 2.470.000 pelanggan. Netcom awalnya meluncurkan layanan LTE di Norwegia pada tahun 2009, melalui spektrum di band 2.6 GHz.
