Latest Phone

Welcome to BESPOKE AI, Cara Samsung Pamer Teknologi AI Home

Telko.id - Welcome to BESPOKE AI merupakan cara Samsung...

Tecno Perkenalkan Robot Anjing Lucu di MWC Barcelona

Telko.id – Tecno kembali ikut meramaikan MWC Barcelona 2024...

Oppo Pad Air2

Dukung Pembelajaran Berbasis Teknologi, Indonesia Ikut Skype-a-Thon

Telko.id – Untuk pertama kalinya Indonesia berpartisipasi dalam Skype-a-Thon, sebuah acara tahunan Microsoft yang bertujuan untuk menghubungkan ruang kelas dari berbagai belahan dunia, sekaligus menunjukkan bagaimana teknologi dapat meningkatkan pengalaman belajar.

Delapan puluh peserta dari empat sekolah di Indonesia, yakni Springfield Permata Buana, SMP Al-Azhar Pusat, SMPN 12 Yogyakarta, dan Sampoerna Academy Bogor dipastikan akan mengawali partisipasi Indonesia dalam ajang global tahunan yang telah diselenggarakan sejak tahun 2009 ini. Terhitung tanggal 3 dan 4 Desember – tanggal penyelengaraan Skype-a-Thon 2015 – Skype-a-Thon berhasil menempuh 3.046.124 mil perjalanan virtual untuk Indonesia. Angka ini menunjukkan seberapa jauh jarak yang ditempuh antara para pengguna Skype selama Skype-a-Thon.

“Microsoft mengadakan Skype-a-Thon untuk mendorong terjadinya proses belajar mengajar tanpa batasan ruang dan waktu. Literasi teknologi yang kian meningkat dan infrastruktur yang semakin memadai membuka peluang Indonesia untuk semakin terekspos dengan pendidikan berbasis teknologi ini,” ungkap Benny Kusuma, Education Lead, Microsoft Indonesia.

Penyelenggaraan Skype-a-Thon di Indonesia dimulai dengan proses belajar mengajar yang melibatkan pembicara dari kota atau bahkan negara lain. Pada 3 Desember yang lalu, Springfield Permata Buana berkesempatan untuk melakukan Skype-a-Thon pertama di Indonesia bersama Anthony Salcito, Vice President of Worldwide Education, Microsoft dengan mengangkat topik “Pentingnya Teknologi dalam Menyiapkan Masa Depan Karir Generasi Muda”. Materi dan diskusi yang dilakukan berjalan interaktif, dengan antusiasme tinggi dari para pengajar dan siswa.

Yuli Tjia, Kepala Sekolah Springfield School mengatakan, “Tidak hanya siswa, para pengajar pun mendapatkan pengalaman belajar baru yang menyenangkan melalui Skype-a-Thon. Penggunaan teknologi, multimedia, dan visual ternyata mampu meningkatkan interaksi proses belajar mengajar dan membantu siswa untuk menyerap materi secara lebih efektif.”

Kegiatan Skype-a-Thon di Springfield School menembus 8.400 mil perjalanan virtual antara Kedoya, Jakata dengan Redmond, Amerika. Namun, jarak ini terbukti tidak menjadi masalah karena komunikasi yang terbangun tetap bersifat dua arah dan mampu menghadirkan pengalaman belajar berbeda.

Selain Springfield School, SMPN 12 Yogyakarta turut berpartisipasi dan membagikan pengalaman SMPN 12 ketika berpartisipasi dalam Skype-a-Thon bersama Andreas Diantoro, President Director, Microsoft Indonesia, yang membahas topik “Mengembangkan Passion Menjadi Karir”.

“Skype-a-Thon memberikan pengalaman pembelajaran yang berbeda dengan proses belajar mengajar biasa. Antusiasme para siswa selama mengikuti Skype-a-Thon semakin membuka kesadaran kami akan pentingnya variasi proses belajar mengajar yang dapat dikembangkan melalui teknologi,” ujar Widayat Umar, S.Pd, M.Pd.Si, Kepala Sekolah SMPN 12 Yogyakarta.

Sejak tahun 2009, lebih dari 400.000 pengajar dari 265 negara telah menggunakan Skype in the Classroom untuk menghubungkan para siswa mereka agar dapat berbicara dengan para ahli biologi kelautan, pengarang, ataupun mengunjungi lokasi seperti puncak Gunung Everest. Dimulai pada 3 Desember dan berlangsung sampai 4 Desember, tahun 2015 ini Skype-a-Thon Global Microsoft sukses menjelajahi lebih dari tiga juta mil perjalanan virtual.

Dari daftar ribuan aktivitas yang ada, Skype-a-Thon 2015 memungkinkan pengajar untuk memilih topik yang ingin digunakan sebagai materi pembelajaran di kelas, termasuk diantaranya adalah berbicara langsung dengan para expert. Para pengajar juga dapat memilih untuk melakukan wisata virtual yang dapat mengembangkan imajinasi para siswa.

Selain itu, pengajar pun dapat menghubungkan ruang kelasnya dengan ruang kelas di negara-negara lain melalui #Mystery Skype, sebuah permainan tebak-tebakan global yang mengajarkan geografi, memperkenalkan budaya, dan memperluas perspektif para siswa.

Dengan berpartisipasi di Skype-a-Thon, ruang kelas peserta juga berkesempatan untuk terpilih sebagai satu dari sepuluh ruang kelas yang akan ditampilkan di video Skype-a-Thon global produksi Microsoft, di mana video ini akan disebarkan kepada komunitas pengajar global.

“Kami berharap kedepannya terdapat semakin banyak sekolah di Indonesia yang dapat berpartisipasi dalam Skype-a-Thon, baik sekolah swasta maupun negeri, yang berasal dari berbagai kota di Indonesia,” tutup Benny.

Latest

IMD Smart City Index 2024: Indonesia Perlu Perbaikan soal Kemacetan dan Korupsi

Telko.id – Berdasarkan hasil survei Institute Management and Development...

Huawei Ajak Pengembang Ciptakan Native Apps untuk HarmonyOS

Telko.id - Huawei makin serius mendorong terbangunnya kolaborasi dengan...

Kolaborasi Qualcomm dan Meta Optimalkan AI Llama 3 di Snapdragon

Telko.id - Qualcomm Technologies, Inc. dan Meta mengumumkan kolaborasi...

Gajian Tiba, realme 12 Series 5G Pas Jadi Pilihan

Telko.id - Pada pekan gajian kali ini, anak muda...

Rekomendasi

Acer Indonesia Hadirkan Dua Laptop AI, Swift X 14 AI dan Swift Go 14 AI

Telko.id - Acer Indonesia hari ini (27/3) resmi merilis laptop seri Swift generasi terbaru Swift X 14 AI (SFX14-72G) dan Swift Go 14 AI...

Review : Acer Aspire 5 Spin 14 Varian Intel Core i5-1335U

Laptop Multifungsi dengan Segudang Inovasi Telko.id - Acer Aspire 5 Spin 14 (A5SP14-51MTN) mengusung konsep laptop convertible yang mendukung beragam aktivitas sehari-hari dengan fleksibilitas tinggi....

Acer Kenalkan Laptop Gaming Predator Helios Neo 16, Apa Keunggulannya?

Telko.id - Acer resmi meluncurkan laptop gaming Predator Helios Neo 16 terbaru, dilengkapi dengan  Intel Core HX series generasi ke-14 terbaru dan GPU Laptop...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini