Telko.id – Dalam rangka memperingati ulang tahun ke-20, Oppo menjalin kolaborasi strategis dengan UNESCO untuk mendukung pendidikan budaya dan keberagaman melalui teknologi.
Melalui kampanye ini, Oppo berkomitmen melestarikan warisan budaya dunia dengan memanfaatkan teknologi gambar guna memberdayakan generasi muda untuk terhubung dengan berbagai budaya global.
Tema kampanye ini, “Menghubungkan Budaya, Menginspirasi Masa Depan,” menggambarkan visi Oppo dalam memajukan pelestarian budaya melalui teknologi.
Sebagai wujud nyata kolaborasi, Oppo akan menyumbangkan 1.000 tablet kepada sekolah-sekolah di Afrika dan Asia.
Baca juga : Belanja di Oppo Online Store, Ada Layanan 8 Jam Sampai
Tablet tersebut akan dilengkapi dengan program pelatihan budaya yang dikembangkan oleh inisiatif ‘Youth Coding Initiative’, sebuah program yang diinisiasi bersama oleh UNESCO dan CODEMAO, sebuah platform edukasi pemrograman anak-anak.
Inisiatif ini bertujuan untuk mendorong penggunaan teknologi yang inklusif dan aman dalam memajukan pendidikan yang setara.
Firmin E. Matoko, Asisten Direktur Jenderal UNESCO untuk Prioritas Afrika dan Hubungan Eksternal, menyatakan apresiasinya atas dedikasi Oppo dalam mendukung pendidikan. Matoko menekankan bahwa kemitraan ini akan memberikan manfaat besar bagi para siswa dan guru di kawasan tersebut.
Selain program donasi, Oppo juga mengadakan kampanye global bertajuk #CaptureMyCulture, yang mengajak para pengguna untuk membagikan foto dan cerita tentang tradisi lokal mereka.
Kampanye ini bertujuan untuk mendorong masyarakat global berpartisipasi dalam pelestarian budaya dengan menggunakan teknologi gambar. Para peserta kampanye berkesempatan untuk menyaksikan langsung upacara donasi yang akan digelar sebagai bagian dari kolaborasi Oppo dan UNESCO.
Komitmen Oppo terhadap pelestarian budaya sudah terlihat sejak awal tahun ini melalui kerjasama dengan Discovery Channel dalam kampanye global bertajuk “Culture in a Shot”.
Kampanye ini menyoroti upaya berbagai kelompok masyarakat dunia yang berdedikasi dalam melestarikan tradisi dan budaya mereka.
Salah satu contohnya adalah masyarakat Lisu di Thailand yang melestarikan musik tradisional mereka, serta pengrajin batik Indonesia yang mempertahankan seni batik kuno.
Oppo juga meluncurkan fitur AI Studio pada perangkat Reno12 Series, yang mampu menghasilkan potret berkualitas studio, memungkinkan pengguna merasakan pengalaman budaya secara imersif, seperti bertransformasi menjadi penari flamenco di Spanyol.
Dalam usia 20 tahun, Oppo terus berinovasi dengan memanfaatkan teknologi seperti AI dan teknologi gambar untuk melestarikan budaya dan mendukung pendidikan.
Perusahaan ini memiliki misi “Teknologi untuk Manusia, Kebaikan untuk Dunia”, yang menjadi landasan dalam setiap upaya Oppo untuk menghadirkan dampak positif bagi masyarakat dan budaya global.
Di masa depan, Oppo akan terus memanfaatkan teknologi untuk memperkuat pelestarian budaya, mendukung pendidikan generasi muda, serta memajukan keberagaman budaya di dunia. (Icha)
