Telko.id – Lewat Juragan Doku yang diluncurkan pada pertengahan 2023, Doku terus mendukung para UMKM untuk go digital. Terutama dalam pemanfaatan solusi pembayaran digital untuk mendukung akselerasi bisnis.
Setidaknya, hingga saat ini sudah ada lebih dari 15,000 UMKM telah terhubung ke layanan Juragan DOKU, baik melalui platform web maupun aplikasi yang tersedia di Google Play Store dan App Store.
Menurut Widhi Gede Budiman, Manager of Operational Rumah BUMN Denpasar, di Bali terdapat 900 lebih UMKM. “Namun, dengan adanya pandemic kemarin itu, jumlah UMKM cukup banyak berkurang, sampai saat ini hanya sekitar 500 UMKM saja. Namun, belum semua nya masuk ke ruang digital,” ujar Widhi dalam pertemuan dengan media di Rumah BUMN Bali (26/10).
“Tapi, kita terus mendorong para UMKM ini agar melek digital. Itu sebabnya, hampir setiap minggu kita ada beragam latihan. Termasuk juga pelatihan dari Doku untuk mengedukasi UMKM mengenai pemanfaatan solusi pembayaran digital yang dimiliki Juragan DOKU untuk mendukung akselerasi bisnis,” ujar Widhi menambahkan.
Baca juga : Tahun 2024, Doku Siap Perluas Jangkauan Bisnis ke Mancanegara
Tahun ini sendiri menjadi moment untuk Doku masuk ke UMKM melalaui Juragan Doku dan sebelumnya sangat gencar untuk menggandeng perusahaan besar. ‘Standar kami dalam menangani UMKM ini seperti kami menangani perusahaan besar yang sudah tentu lebih komplek,” ujar Herunata Joseph, AVP of Business Development and Partnership SME DOKU.
“Kami menawarkan pada para UMKM ekosistem pembayaran yang akan mempermudah pembeli untuk melakukan pembayaran dengan beragam metode digital sehingga masalah gagal transaksi karena harus menggunakan cara-cara manual dapat dikurangi,” kata Herunata.
Hal itu juga dibenarkan oleh Ni Wayan Sri Mustikadewi, pemilik TSDC Store yang merupakan pengrajin serat alam berkualitas internasional yang melestarikan bahan baku lokal. “Transaksi setelah menggunakan solusi dari Doku lebih tinggi karena pembeli kami bisa memilih berbagai jenis pembayaran yang dapat disesuaikan dengan keinginannya,” kata Ni Wayan.
Menariknya lagi, menurut Ni Wayan, jika menggunakan Doku, kami banyak mendapatkan bonus. Begitu pula dengan para pembeli kami. “Bahkan saya pernah mendapatkan bonus hingga Rp1 juta dari berbagai program yang diadakan oleh Doku. Begitu pula dengan pembeli kami, bisa mendapatkan potongan harga,” ujar wanita asal Bali ini.
Ya, jika merchant UMKM seperti TSDC Store ini menggunakan payment gateway dari Doku, semua transaksi tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan ragam metode pembayaran, mulai dari QRIS, transfer bank, Virtual Account, dan Kartu Kredit.
Hingga pertengahan Oktober 2023, tercatat lebih dari 200 juta transaksi merchant telah diproses oleh Doku, dengan pertumbuhan bisnis rata-rata diatas 80% dari tahun ke tahun.
Khusus pulau Bali dan Nusa Tenggara, bisnis DOKU yang telah hadir sejak kuartal pertama 2014 tercatat telah melayani lebih dari 1900 merchant dari industri pariwisata dan edukasi.
Sempat melemah akibat pandemi COVID 19, pertumbuhan industri pariwisata di Bali telah berangsur pulih. DOKU mencatat terjadinya lonjakan transaksi setidaknya 400% dari merchant DOKU di Bali dan Nusa Tenggara. (Icha)