Latest Phone

Welcome to BESPOKE AI, Cara Samsung Pamer Teknologi AI Home

Telko.id - Welcome to BESPOKE AI merupakan cara Samsung...

Tecno Perkenalkan Robot Anjing Lucu di MWC Barcelona

Telko.id – Tecno kembali ikut meramaikan MWC Barcelona 2024...

Oppo Pad Air2

Data Pribadi Pelanggan Sephora Bocor, Termasuk di Indonesia

Telko.id, Jakarta – Toko kecantikan Sephora sedang mengalami masalah. Kabarnya terjadi kebocoran data pribadi pelanggan di Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Selandia Baru, Australia dan Indonesia.

Dilansir Telko.id dari Asia One pada Selasa (30/07/2019), kasus ini bermula ketika ada 12 toko di Singapura yang memberi tahu jika terjadi pelanggaran data pribadi pelanggan selama dua minggu terakhir.

Direktur Pelaksana Sephora untuk Asia Tenggara, Alia Gogi mengatakan jika informasi pribadi pelanggan diduga telah bocor ke pihak ketiga yang tidak sah.

{Baca juga: Facebook Tuding Pelaku Peretasan Data adalah Spammer}

“Termasuk nama depan dan belakang, tanggal lahir, jenis kelamin, alamat email dan kata sandi terenkripsi, seperti serta data yang terkait dengan preferensi kecantikan,” tulis Alia.

“Perusahaan tidak punya alasan untuk percaya bahwa data pribadi telah disalahgunakan” tambah Alia.

Tidak diketahui berapa banyak pelanggan yang terpengaruh dalam pelanggaran privasi data ini. Perusahaan asal Perancis tersebut meminta maaf dan membatalkan semua kata sandi yang ada untuk akun pelanggan.

Mereka juga melakukan peninjauan sistem keamanannya dan menawarkan layanan pemantauan data pribadi gratis kepada pelanggannya, melalui penyedia pihak ketiga. Dalam email yang dikirimkan, perusahaan juga merekomendasikan agar pelanggannya mengubah kata sandi ke akun mereka.

Masalah data pengguna bukan pertama kali terjadi. Sebelumnya 13 juta akun Bukalapak diretas oleh hacker asal Pakistan bernama Gnosticplayers.

Hacker itu mengklaim telah meretas puluhan situs populer dan menjual hasil retasannya di dark web. Yang mengejutkan, nama Bukalapak masuk ke dalam daftar situs yang ia retas.

{Baca juga: 13 Juta Akun Bukalapak Diretas dan Dijual di Dark Web}

Menurut The Hacker News, seperti dilansir Telko.id pada Senin (18/03/2019), Gnosticplayers telah meretas 890 juta akun pengguna dari 32 situs populer beberapa waktu lalu.

Kemudian, ia menjual ratusan juta akun pengguna tersebut pada 6 dark webdalam empat putaran. Tiga putaran di antaranya telah dilakukan pada bulan lalu pada darknet bernama Dream Market. [NM/HBS]

Sumber: Asia One

Latest

Keuntungan Samsung Melonjak 10x Dari Permintaan Chip di Tengah Booming AI

Telko.id -  keuntungan Samsung Electronics mengalami lonjakan dari laba...

Kinerja Bank BTPN Q1 2024, Penyaluran Kredit Bertumbuh 24% YoY

Telko.id - PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) mencetak...

XL Axiata Perkenalkan Solusi Smart Manufacture, Apa Manfaatnya?

Telko.id - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) melalui...

Blibli Pertama kali Hadirkan Samsung Experience Lounge

Telko.id -  PT Global Digital Niaga Tbk (‘Blibli’ atau...

Rekomendasi

Kinerja Bank BTPN Q1 2024, Penyaluran Kredit Bertumbuh 24% YoY

Telko.id - PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) mencetak kinerja positif pada Q1 2024 dalam upayanya mewujudkan komitmen perusahaan untuk terus mengembangkan layanan keuangan...

Kemajuan AI Kini Mampu Analisa Kondisi Rambut yang Tepat

Telko.id – Kemajuan teknologi artificial intelligent atau AI pun kini mampu menganalisis kondisi rambut dengan lebih tepat. Perfect Corp, penyedia teknologi kecantikan dan fashion AI...

Ini Dia Pemenang Program Sharp Lovers Day – Fiestapora

Telko.id - Kampanye penjualan besutan Sharp Indonesia bertajuk Sharp Lovers Day – Fiestapora telah berakhir akhir Maret 2024 lalu. Sukses dilaksanakan sejak tujuh tahun silam,...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini