Latest Phone

Oppo Pad Air2

Tecno Spark 20

Oppo Reno11 Pro (China)

Gunakan Bola Lampu, LiFi 100 Kali Lebih Cepat dari WiFI

Telko.id – Alternatif super cepat untuk WiFi yang dikenal dengan sebutan ‘LiFi’ telah melewati proses penelitian di laboratorium dan akan masuk ke dunia nyata setelah startup asal Estonia, Velmenni mulai menawarkan secara komersial teknologi ini.

Velmenni  menggunakan LiFi untuk mengirim data hingga 1Gbps – lebih dari 100x lebih cepat daripada teknologi WiFi saat ini. Untuk menerapkan ini dalam dunia nyata, Anda dapat mengharapkan untuk mengunduh film definisi tinggi hanya dalam hitungan detik.

Manfaat utama dari LiFi adalah peningkatan privasi dan keamanan. Data dikirim pada kecepatan tinggi menggunakan Visible Light Communication (VLC) yang tidak dapat menembus dinding dan karena itulah kurang berisiko atas penyadapan serta menderita akibat interferensi dari perangkat lain.

LiFi dikembangkan oleh seorang Profesor bernama Harald Haas dari Universitas Edinburgh dan dalam kondisi laboratorium yang terkontrol peneliti telah mencapai kecepatan yang luar biasa, yakni 224Gbps.

“Kami sedang melakukan beberapa proyek percontohan dalam industri yang berbeda dimana kita dapat memanfaatkan teknologi VLC,” ungkap Deepak Solanki, CEO Velmenni, “Saat ini kami telah merancang solusi pencahayaan cerdas untuk lingkungan industri dimana komunikasi data dilakukan melalui cahaya. Kami juga melakukan proyek percontohan dengan klien swasta dimana kami menyiapkan jaringan LiFi untuk mengakses internet di ruang kantor mereka.”

Menggunakan bola lampu di sekitar rumah atau tempat kerja, LiFi dapat memberikan transmisi data kecepatan tinggi untuk akses internet atau penyebaran IOT. Tantangan terbesar bagi Velmenni, dan juga vendor-vendor lainnya yang ingin memanfaatkan teknologi LiFi, adalah menemukan cara untuk retrofit perangkat yang ada dengan teknologi baru untuk mencegah pembuatan infrastruktur baru.

“Yang perlu kita lakukan adalah memasukkan microchip kecil untuk setiap perangkat pencahayaan potensial dan ini kemudian akan menggabungkan dua fungsi dasar: pencahayaan dan transmisi data nirkabel,” kata Haas. “Di masa depan kita tidak akan hanya memiliki 14 miliar bola lampu, kita mungkin memiliki 14 miliar LiFi yang dikerahkan di seluruh dunia untuk masa depan yang lebih bersih, lebih hijau dan lebih cerah.”

Latest

Tips Edit Foto di Hape Poco F6 Pakai Fitur AI Pro

Telko.id - Semakin mumpuni suatu teknologi pada kamera di...

XL Axiata Gerakan Donasi Kuota untuk Puluhan Sekolah

Telko.id - Terus mendukung digitalisasi pendidikan di Indonesia, PT...

MDMedia Luncurkan AdXelerate, Programmatic Advertising Berbasis Data Telco

Telko.id - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk melalui anak...

Telkomsel dan MAB,  Sepakat Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik

Telko.id - Telkomsel dan PT Mobil Anak Bangsa Indonesia...

Rekomendasi

Kolaborasi ini Bakal Latih 1 Juta Talenta Keamanan Siber di Indonesia

Telko.id - Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo) telah bekerja sama dengan Cybersecurity Center of Excellence oleh Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) dan Mastercard Indonesia dalam meluncurkan akademi daring untuk...

Datacomm Solution Day 2024 Dukung Transformasi Digital di Indonesia

Telko.id - PT Datacomm Diangraha hari ini menggelar Datacomm Solution Day 2024, sebuah acara untuk menggali inovasi dan solusi teknologi berbasis cloud di Indonesia. Ini...

Artificial Intelligent: Sekadar Tren Atau Sudah Menjadi Kebutuhan?

Telko.id – Masyarakat banyak yang masih mempertanyakan, apakah Artificial Intelligent atau AI itu hanya sekedar tren atau kini sudah menjadi kebutuhan. Nanti Kalau AI...

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini