spot_img
Latest Phone

Strava Integrasikan Kacamata Oakley Meta Vanguard AI untuk Aktivitas

Telko.id - Strava, aplikasi pendukung gaya hidup aktif dengan...

Garmin Run Indonesia 2025 Sukses, 7.000 Peserta Dukung Keberlanjutan

Telko.id - Garmin Run Indonesia 2025 sukses digelar di...

Deretan Wearables Terbaru Apple, iPhone 17 Bukan Satu-Satunya

Telko.id – Selain iPhone 17 Series, pada perhelatan Apple...

Apple Rilis iPhone 17 Series, Ini Bocoran Harga dan Spesifikasinya

Telko.id – Apple akhirnya resmi meluncurkan iPhone 17 Series...

Garmin fēnix 8 Pro Resmi Hadirkan Teknologi MicroLED dan inReach

Telko.id - Garmin resmi meluncurkan seri fēnix 8 Pro,...

ARTIKEL TERKAIT

ATSI Umumkan Pengurus Baru, Percepat Konvergensi Telekomunikasi

Telko.id – Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) secara resmi mengumumkan kepengurusan baru periode 2025–2029 dalam Rapat Umum Anggota 2025 yang digelar di Jakarta, Selasa (29/9/2025).

Transisi kepemimpinan ini menandai komitmen ATSI untuk mempercepat konvergensi telekomunikasi dan transformasi digital menuju Indonesia Emas 2045.

Dian Siswarini, Direktur Utama PT Telkom Indonesia, resmi menjabat sebagai Ketua Umum ATSI menggantikan Ririek Adriansyah. Serah terima jabatan berlangsung dalam acara pisah sambut yang dihadiri seluruh anggota asosiasi.

“ATSI memiliki aspirasi untuk membantu mempercepat langkah Indonesia menuju ekosistem telekomunikasi yang modern, inklusif, dan siap menghadapi masa depan,” tegas Dian Siswarini dalam konferensi pers.

Marwan O. Baasir, Direktur Eksekutif ATSI, menekankan peran sentral sektor telekomunikasi sebagai pilar ketahanan nasional.

“ATSI telah membuktikan bahwa telekomunikasi bukan hanya tentang konektivitas, tetapi juga menjadi pilar ketahanan nasional. Selama pandemi COVID-19, sektor telekomunikasi menjadi tulang punggung aktivitas masyarakat,” ujarnya.

Struktur kepengurusan baru ATSI periode 2025–2029 terdiri dari pengurus inti dan dewan pengawas. Dian Siswarini memimpin sebagai Ketua Umum didukung Reski Damayanti dari Indosat Ooredoo Hutchison sebagai Wakil Ketua Umum.

Daru Mulyawan dari Telkomsel menjabat Bendahara, sementara Merza Fachys dari XLSMART sebagai Sekretaris Jenderal.

Dewan Pengawas ATSI dipimpin Muhammad Buldansyah dari Indosat Ooredoo Hutchison sebagai Ketua. Anggota dewan pengawas terdiri dari Jeremiah Ratadhi (XLSMART), Nugroho (Telkomsel), dan Honesti Basyir (PT Telkom Indonesia). Komposisi ini mencerminkan representasi seluruh anggota asosiasi dalam kepemimpinan organisasi.

RUA ATSI 2025 juga mengesahkan perubahan Anggaran Dasar, Laporan Tahunan, dan Laporan Keuangan organisasi. Hasil rapat mempertegas peran ATSI sebagai penggerak utama inovasi digital dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif di Indonesia.

Dalam visinya, kepengurusan baru akan fokus pada percepatan adopsi teknologi 5G, Kecerdasan Buatan, dan Internet untuk Segala Hal.

“Kami akan mendorong percepatan adopsi teknologi 5G, Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence), dan Internet untuk Segala Hal (Internet of Things), termasuk memastikan agar semua daerah di Indonesia dapat menikmati akses digital yang merata,” tambah Dian Siswarini.

Strategi konvergensi menjadi fokus utama ATSI ke depan. Marwan O. Baasir menegaskan, “Ke depan, konvergensi, baik jaringan seluler, fiber, maupun satelit, akan tetap menjadi fokus strategi kami, untuk memperkuat infrastruktur digital yang memberi manfaat bagi seluruh rakyat Indonesia.”

Pendekatan ini sejalan dengan kritisi ATSI terhadap keberadaan satelit Starlink di Indonesia yang menekankan pentingnya integrasi teknologi secara komprehensif.

Komitmen ATSI terhadap pemerataan akses digital tercermin dalam berbagai kebijakan sebelumnya. Asosiasi ini konsisten memperjuangkan kepastian regulasi masa aktif kuota internet yang menguntungkan konsumen. Upaya pemerataan juga terlihat dari usulan ATSI dan APJII terkait regulasi untuk Starlink yang menekankan pentingnya level playing field bagi semua operator.

Visi kepengurusan baru ATSI sejalan dengan misi Kementerian Komunikasi dan Digital untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat digital.

Transformasi digital yang inklusif menjadi kunci menuju Asta Cita yang memanfaatkan teknologi bagi kemajuan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi menuju Indonesia Emas 2045.

Penguatan kolaborasi antara pemerintah dan industri telekomunikasi menjadi prioritas kepengurusan baru.

ATSI berkomitmen menjadi mitra strategis pemerintah dalam mendorong transformasi digital nasional, termasuk melalui penyederhanaan regulasi dan insentif investasi.

Ketangguhan sektor telekomunikasi yang terbukti selama pandemi COVID-19 akan terus dijaga dan diperkuat melalui inovasi teknologi dan kebijakan yang selaras dengan visi pemerintah menuju Indonesia yang berdaulat digital, terkoneksi, dan sejahtera. (Icha)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU