spot_img
Latest Phone

ASUS Zenbook S16 OLED, Tipis dengan Performa AI Terbaik

Telko.id - ASUS resmi meluncurkan Zenbook S16 OLED (UM5606WA)...

ROG Phone 9 Series Tawarkan Bonus Eksklusif dan Diskon Hingga Rp2,99 Juta

Telko.id - ASUS Republic of Gamers (ROG) menghadirkan promo...

ASUS ROG Exclusive Store Surabaya, Hadirkan Pengalaman Gaming Terbaik

Telko.id - ASUS resmi membuka ROG Exclusive Store di...

ASUS ROG Hadir di HoYo FEST 2025 Surabaya

Telko.id - ASUS Republic of Gamers (ROG) kembali berpartisipasi...

Oppo Reno 14 Series: Harga Bersaing, Spesifikasi Diatas Pesaing

Telko.id – Oppo resmi meluncurkan ponsel terbarunya, yaitu Oppo...
Beranda blog Halaman 36

iPhone Lipat Apple Mulai Produksi Akhir 2025, Rilis 2026

Telko.id – Apple dikabarkan telah mencapai tonggak penting dalam pengembangan iPhone lipat pertamanya. Menurut analis ternama Ming-Chi Kuo, perusahaan asal Cupertino itu bersiap memulai tahap awal produksi perangkat tersebut pada akhir kuartal ketiga 2025.

Foxconn, mitra produksi Apple, diperkirakan akan memulai pembuatan iPhone lipat antara akhir September hingga awal Oktober 2025. Rencananya, perangkat ini akan diluncurkan secara resmi pada musim gugur 2026 sebagai bagian dari seri iPhone 18.

Desain dan Spesifikasi iPhone Lipat

iPhone lipat Apple akan menggunakan panel layar lipat dari Samsung Display dengan jumlah pasokan sekitar 7-8 juta unit.

Perangkat ini akan memiliki layar berukuran 5,5 inci saat tertutup dan 7,8 inci saat dibuka. Desainnya mengadopsi konsep lipat ke dalam (book-style) seperti Samsung Galaxy Fold.

Apple disebut telah menyempurnakan engsel untuk meminimalisir tampilan lipatan pada layar. Kemungkinan besar, iPhone lipat ini juga akan dilengkapi kamera di bawah layar.

Namun, karena keterbatasan ruang internal, perangkat ini mungkin menggunakan Touch ID alih-alih Face ID.

Ketebalan iPhone lipat diperkirakan sekitar 4,5 mm saat terbuka dan 9-9,5 mm saat tertutup. Beberapa komponen internal, termasuk engsel, masih dalam tahap penyempurnaan untuk memastikan daya tahan jangka panjang.

Harga dan Strategi Pasar

iPhone lipat diprediksi dibanderol dengan harga $2.000 hingga $2.500, menempatkannya di segmen ultra-premium.

Apple dikabarkan memesan 15-20 juta unit untuk siklus hidup produk selama 2-3 tahun, menunjukkan strategi peluncuran terbatas alih-alih masif.

Kuo menegaskan bahwa rencana Apple masih bisa berubah sebelum produksi massal dimulai. Namun, langkah ini menandai ambisi Apple untuk bersaing di pasar ponsel lipat yang saat ini didominasi Samsung dan merek China seperti Huawei dan Xiaomi.

Sebelumnya, berbagai rumor tentang iPhone lipat telah beredar sejak 2020. Namun, Apple tampaknya memilih waktu yang tepat dengan memastikan teknologi lipat benar-benar matang sebelum meluncurkannya ke pasar.

Dengan peluncuran yang direncanakan pada 2026, Apple memiliki waktu cukup untuk menyempurnakan fitur dan pengalaman pengguna.

Langkah ini juga sejalan dengan strategi perusahaan yang kerap memasuki pasar setelah teknologi terkait dianggap stabil dan siap untuk konsumen mainstream. (Icha)

Google Luncurkan Fitur Baru Search Live di Aplikasinya

Telko.id – Google memperkenalkan fitur terbaru bernama Search Live dalam aplikasinya untuk pengguna iOS dan Android.

Fitur ini memungkinkan pengguna melakukan percakapan suara interaktif dengan mesin pencari, mirip dengan Gemini Live.

Saat ini, Search Live hanya tersedia untuk pengguna di AS yang terdaftar dalam eksperimen AI Mode di Labs.

Menurut Google, Search Live dirancang untuk memudahkan pencarian saat pengguna sedang bepergian atau melakukan multitasking.

Cukup buka aplikasi Google, ketuk ikon Live, lalu ajukan pertanyaan secara lisan. Pengguna dapat melanjutkan dengan pertanyaan lanjutan, dan hasil pencarian akan menampilkan tautan yang relevan untuk eksplorasi lebih dalam.

Fitur ini juga bekerja di latar belakang, sehingga percakapan tetap berlanjut meski pengguna beralih ke aplikasi lain.

Opsi Transcript memungkinkan pengguna beralih ke mode teks, sementara riwayat AI Mode memudahkan pengguna untuk kembali ke respons tertentu.

Perbedaan dengan Gemini Live

Meski mirip dengan Gemini Live, Search Live menggunakan versi khusus Gemini dengan kemampuan suara yang lebih canggih. Google juga berencana menambahkan fitur kamera dalam beberapa bulan mendatang, memungkinkan pengguna menunjukkan objek secara real-time selama percakapan.

Namun, belum jelas mengapa Google memisahkan fitur ini dari Gemini Live, yang sudah tersedia di Android dengan akses lebih mudah. Perusahaan belum memberikan penjelasan resmi terkait hal ini.

Kemampuan AI yang Semakin Berkembang

Kehadiran Search Live menunjukkan semakin dalamnya integrasi AI dalam produk Google. Fitur ini menawarkan pengalaman pencarian yang lebih dinamis, terutama bagi pengguna yang mengandalkan suara.

Seperti Awesome Intelligence pada perangkat Samsung, teknologi ini bertujuan mempermudah interaksi pengguna dengan perangkat mereka.

Google belum mengumumkan rencana peluncuran global untuk Search Live. Namun, pengembangan fitur ini bisa menjadi sinyal kuat bahwa perusahaan terus berinvestasi dalam inovasi berbasis AI. (Icha)

BDx dan PLN Teken Kontrak Pasokan Listrik untuk Dukung Pusat Data AI

Telko.id – BDx Indonesia, anak perusahaan BDx Data Centers, menandatangani kontrak jual-beli listrik dengan PT PLN (Persero) untuk pengadaan 30 MVA listrik.

Kerjasama ini mendukung pengembangan pusat data AI di Jakarta Selatan dan Jatiluhur, termasuk CGK4 AI Campus berkapasitas 500 MW.

Kemitraan ini memastikan pasokan listrik andal untuk operasional pusat data BDx, termasuk kampus CGK3A yang akan dibangun di Jakarta Selatan dan CGK4 AI Campus di Jatiluhur.

Fasilitas ini menggunakan energi terbarukan dan telah meraih sertifikasi NVIDIA DGX-Ready, menandakan kesiapan infrastruktur AI skala besar.

“Pasokan listrik PLN menjadi dasar penting bagi pengembangan AI dan inovasi digital di Indonesia,” ujar Agus Hartono Wijaya, Presiden Direktur BDx Indonesia.

“Dengan dukungan PLN, bisnis kami semakin pintar, ramah lingkungan, dan cepat untuk memenuhi kebutuhan AI dan kedaulatan digital,” ujar Agus menambahkan.

Moch. Andy Adchaminoerdin, General Manager PLN UID Jakarta Raya, menegaskan komitmen PLN sebagai penyedia energi andal untuk sektor digital. “Kami bangga mendukung pertumbuhan industri pusat data dengan solusi berkelanjutan,” katanya.

Content image for article: BDx dan PLN Teken Kontrak Pasokan Listrik untuk Dukung Pusat Data AI

Dukungan untuk Pusat Data Berkelanjutan

CGK4 AI Campus di Jatiluhur menjadi salah satu pusat data pertama di Indonesia dengan sertifikasi NVIDIA DGX-Ready.

Fasilitas ini dirancang untuk komputasi AI berkinerja tinggi dengan dukungan energi terbarukan.

BDx juga menawarkan layanan kolokasi dan edge site di berbagai lokasi, memungkinkan komputasi cepat untuk pelatihan dan inferensi AI lebih dekat dengan pengguna.

Kerjasama dengan PLN memperkuat posisi BDx dalam menyediakan layanan mutakhir bagi klien hyperscaler, korporasi, dan pemerintah.

Infrastruktur ini juga memenuhi standar efisiensi energi dan keberlanjutan tinggi, sejalan dengan tren global.

Sebelumnya, BDx juga berkolaborasi dengan APJII untuk membentuk Indonesia Internet Exchange, memperkuat ekosistem digital nasional.

Langkah ini sejalan dengan investasi besar-besaran di sektor pusat data AI, seperti EDGNEX by DAMAC yang menggelontorkan USD 2,3 miliar untuk pengembangan fasilitas serupa di Jakarta.

Dengan dukungan PLN, BDx siap menjawab lonjakan kebutuhan komputasi AI di Indonesia, sekaligus mendorong pembangunan berkelanjutan dan kedaulatan digital.

Langkah ini juga memperkuat posisi Indonesia sebagai hub teknologi digital di Asia Tenggara. (Icha)

vivo X Fold5 Hadir Lebih Tipis dan Ringan dengan Baterai 6.000mAh

Telko.id – vivo mengonfirmasi bahwa seri terbaru foldable mereka, vivo X Fold5, akan lebih tipis dan ringan dibanding pendahulunya.

Menurut Han Boxiao, eksekutif vivo, ponsel ini sekitar 2mm lebih tipis dan 20 gram lebih ringan dari X Fold3 Pro.

Dengan demikian, X Fold5 memiliki ketebalan 9.2mm saat tertutup dan berat 216 gram. Meski lebih ramping, vivo tidak mengorbankan kapasitas baterai. X Fold5 justru dilengkapi baterai 6.000mAh, lebih besar 300mAh dari model sebelumnya.

Peningkatan kapasitas ini dicapai berkat teknologi baterai generasi keempat dengan anoda silikon. Menurut Han, kandungan silikonnya 2,5 kali lebih tinggi, meningkatkan kepadatan energi sebesar 13%.

Baterai ini juga menggunakan elektrolit semi-padat generasi kedua yang tetap berfungsi di suhu ekstrem hingga -30°C.

Lindungi dari Air dan Debu

X Fold5 diklaim menetapkan standar baru perlindungan untuk ponsel lipat dengan sertifikasi IP5X untuk debu dan IPX9+ untuk air. Ini berarti ponsel bisa dilipat dan dibuka bahkan saat terendam air.

Layar Lebih Cerah

X Fold5 menggunakan panel LTPO 8T untuk layar utama dan penutup. Kedua layar ini mampu mencapai kecerahan puncak 4.500 nit dan telah dikalibrasi dengan teknologi Zeiss Master Color.

Sebelumnya, vivo telah membandingkan ketipisan X Fold5 dengan iPhone 16 Pro Max dalam sebuah teaser.

Perusahaan juga menunjukkan bahwa model baru ini lebih ringan dari X Fold3 Pro, meski tidak menyebut angka pasti saat itu.

Peluncuran resmi vivo X Fold5 dijadwalkan pada 25 Juni mendatang. Dengan baterai besar dan desain lebih ramping, ponsel ini siap bersaing di pasar foldable premium.

Seperti dilaporkan Infinix Smart 10 yang juga mengedepankan baterai besar, tren peningkatan kapasitas baterai terus berkembang di industri smartphone. (Icha)

NFC Forum Luncurkan Standar NFC 15 dengan Jangkauan Lebih Luas

Telko.id – NFC Forum resmi memperkenalkan versi terbaru standar Near Field Communication (NFC), yaitu NFC 15.

Pembaruan paling signifikan adalah peningkatan jangkauan komunikasi dari 0,5 cm menjadi 2 cm. Perubahan ini diharapkan membuat transaksi pembayaran tanpa kontak lebih cepat dan stabil.

Dengan jangkauan yang lebih luas, pengguna tidak lagi perlu menempatkan perangkat dengan presisi tinggi saat melakukan tap-to-pay.

Koneksi NFC juga menjadi lebih konsisten, terutama untuk perangkat kompak seperti smartphone dan wearable.

NFC Forum menyatakan standar baru ini akan mengurangi kegagalan pembayaran tanpa kontak dan menyederhanakan penggunaan NFC secara umum.

Peningkatan jangkauan ini juga berdampak positif pada pengalaman transportasi publik, kunci digital, dan pengisian daya nirkabel.

Meski jangkauannya lebih jauh, NFC Forum memastikan keamanan tetap terjaga karena NFC tetap berbasis kedekatan.

NFC 15 juga mendukung Digital Product Passport (DPP) yang memungkinkan merek menyimpan data siklus hidup produk menggunakan NFC Data Exchange Format (NDEF).

Spesifikasi teknis standar ini sudah tersedia, sementara sertifikasi kepatuhan dan akses publik akan dimulai musim gugur ini.

Beberapa pengguna melaporkan pengalaman berbeda dengan jangkauan NFC di perangkat tertentu.

Seorang pengguna OnePlus 13 mengklaim bisa melakukan tap-to-pay dari jarak 4-5 cm, lebih jauh dari standar baru ini.

Namun, NFC Forum belum mengkonfirmasi apakah beberapa produsen telah mengimplementasikan teknologi ini lebih dulu.

Perangkat seperti Galaxy M15 5G dan Galaxy A15 5G yang sudah mendukung NFC diharapkan bisa mendapatkan manfaat dari standar baru ini.

Peningkatan jangkauan akan membuat fitur NFC di perangkat menengah seperti ini lebih berguna dalam kehidupan sehari-hari.

NFC Forum menegaskan bahwa meski jangkauannya diperluas, teknologi ini tidak akan berubah menjadi WiFi.

NFC tetap mempertahankan karakteristik sebagai teknologi komunikasi jarak dekat dengan keamanan tinggi untuk transaksi finansial dan pertukaran data sensitif. (Icha)

Telkom Perkuat Ekosistem Digital dengan Program 100 Hari

0

Telko.id – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) meluncurkan program kerja 100 hari sebagai langkah awal kepemimpinan jajaran direksi baru. Program ini bertujuan memperkuat posisi Telkom sebagai penggerak ekosistem digital berdaya saing global.

Direktur Utama Telkom Dian Siswarini menjelaskan, program 100 hari difokuskan pada percepatan transformasi menuju digital telco terdepan di Indonesia. “Kami mulai dengan mendengarkan masukan dari stakeholder, mitra, hingga pelanggan. Insight ini menjadi dasar penyusunan agenda transformasi,” ujarnya dalam Executive Media Gathering di Jakarta (17/6).

Dalam dua minggu pertama, direksi baru melakukan kurasi menyeluruh terhadap aspek perusahaan. Hasilnya menunjukkan Telkom memiliki fondasi kuat melalui inisiatif 5 Bold Moves, tata kelola, dan pendekatan customer experience.

“Kami berkomitmen memperkuat eksekusi strategi dengan tata kelola akuntabel dan terukur,” tambah Dian.

Content image for article: Telkom Perkuat Ekosistem Digital dengan Program 100 Hari

Penguatan Infrastruktur Digital

Wakil Direktur Utama Muhammad Awaluddin menekankan penguatan tata kelola sebagai prioritas. Telkom juga meningkatkan kapasitas di segmen B2C dan B2B, termasuk pembangunan infrastruktur digital seperti jaringan satelit, fiber optic, dan kabel bawah laut.

Perusahaan mengembangkan Hyperscale Data Center (HDC) hingga micro data center di berbagai wilayah. Langkah ini mendukung visi Indonesia sebagai digital hub dan memperkuat konektivitas global. Kolaborasi dengan ZTE untuk 5G juga menjadi bagian dari strategi ini.

Content image for article: Telkom Perkuat Ekosistem Digital dengan Program 100 Hari

Implementasi Budaya Perusahaan

Telkom memperkuat implementasi nilai-nilai AKHLAK melalui Digital Ways of Working. Nilai ini mencakup keberanian (Bravery), integritas, service excellence, dan kecepatan (Agility). “Ini memastikan Telkom tetap relevan di tengah dinamika bisnis,” jelas Dian.

Dengan tata kelola solid dan infrastruktur terintegrasi, Telkom optimistis berkontribusi bagi kemajuan industri telekomunikasi. Inisiatif seperti bundling AI bersama Telkomsel memperkuat posisinya di kancah global. (Icha)

Samsung Smart Monitor M9 Resmi Hadir dengan Layar QD-OLED dan AI

Telko.id – Samsung Electronics Indonesia meluncurkan lini terbaru Smart Monitor, termasuk flagship Smart Monitor M9 dengan layar QD-OLED berbasis AI. Produk ini dilengkapi fitur canggih seperti AI Picture Optimizer dan sertifikasi Pantone Validated untuk akurasi warna.

Peluncuran seri M9, M8, dan M7 ini menandai pertama kalinya Samsung mengintegrasikan teknologi Quantum Dot (QD)-OLED ke dalam Smart Monitor. Hoon Chung, Executive Vice President Samsung VD Business, menyatakan, “M9 menghadirkan pengalaman layar responsif dan imersif dalam satu perangkat serbaguna.”

Smart Monitor M9: Layar QD-OLED 4K dengan AI

Smart Monitor M9 (M90SF) menawarkan panel 32 inci 4K QD-OLED dengan kontras mendalam dan warna hidup. Teknologi Glare-Free mengurangi pantulan cahaya, sementara OLED Safeguard+ meminimalkan risiko burn-in. Fitur unggulannya meliputi:

  • 4K AI Upscaling Pro untuk peningkatan resolusi real-time
  • Active Voice Amplifier (AVA) Pro untuk optimalisasi suara
  • Desain metal slim dengan sertifikasi Pantone Validated (2.100+ warna akurat)

M8 dan M7: Versi Terbaru dengan Fitur AI

Smart Monitor M8 (M80F) dan M7 (M70F) hadir dengan panel VA 32 inci 4K UHD dan dukungan AI. Keduanya terintegrasi dengan SmartThings, mendukung Multi Control untuk perangkat Samsung, serta akses Microsoft 365 tanpa PC. Fitur unggulan:

  • Multi View untuk produktivitas multitasking
  • Konektivitas nirkabel dan kabel lengkap
  • Desain ramping dengan bezel tipis

Lini Smart Monitor ini akan tersedia global mulai Juni 2025 dengan harga Rp4.999.000–Rp18.999.000. Pre-order berlangsung hingga 1 Juli 2025, termasuk bonus seperti Samsung Galaxy Watch untuk pembelian M9. Samsung juga menjamin pembaruan One UI Tizen selama tujuh tahun.

Kehadiran M9 memperkuat persaingan di pasar monitor premium, bersaing dengan produk lain yang berfokus pada gaming. (Icha)

Lenovo Luncurkan Solusi Penyimpanan Data Terbaru untuk Era AI

Telko.id – Lenovo memperkenalkan portofolio penyimpanan terbesar dalam sejarah perusahaan, dengan meluncurkan 21 model baru ThinkSystem dan ThinkAgile yang dioptimalkan untuk kebutuhan AI, virtualisasi, dan keberlanjutan. Solusi ini dirancang untuk mempercepat modernisasi infrastruktur TI perusahaan di era AI.

Generasi terbaru Lenovo Data Storage Solutions mencakup storage array, software-defined infrastructure (SDI), serta inovasi dalam AI dan virtualisasi.

Portofolio ini bertujuan membantu perusahaan mengelola data secara fleksibel, menjalankan beban kerja AI, dan mendukung pengambilan keputusan real-time.

“Lenovo Data Storage Solutions terbaru membantu perusahaan memaksimalkan kekuatan transformatif AI melalui strategi berbasis data yang memastikan skalabilitas, interoperabilitas, dan hasil bisnis nyata,” ujar Scott Tease, Wakil Presiden dan General Manager Infrastructure Solutions Product Group Lenovo.

Inovasi Utama dalam Portofolio Lenovo

Lenovo menghadirkan beberapa solusi unggulan, termasuk:

ThinkAgile VX Series
ThinkAgile VX Series
  • ThinkAgile SDI V4 Series: Solusi full-stack siap pakai untuk mempercepat pemrosesan data berbasis analitik dan inferensi AI berbasis large language model (LLM).
  • ThinkSystem Storage Arrays: Menawarkan kinerja hingga 3x lebih cepat dengan penghematan energi hingga 97% dibandingkan perangkat HDD 10K.
  • ThinkAgile HX Series GPT-in-a-Box: Perangkat hyperconverged infrastructure (HCI) pertama di industri yang menggunakan pendingin cair, mengurangi konsumsi energi hingga 25%.

Dukungan untuk AI Enterprise dan Modernisasi Data

Lenovo juga meluncurkan AI Starter Kits untuk Lenovo Hybrid AI Platform, solusi yang telah dikonfigurasi sebelumnya untuk menyederhanakan penerapan AI di lingkungan perusahaan. Konfigurasi ini mencakup komputasi, penyimpanan, GPU, dan jaringan yang dapat berkembang sesuai kebutuhan organisasi.

ThinkSystem DG7200 All-Flash Array
ThinkSystem DG7200 All-Flash Array

Menurut riset IDC yang disponsori Lenovo, kedaulatan data, kepatuhan regulasi, dan ketersediaan data menjadi faktor kunci keberhasilan implementasi AI. Solusi Lenovo dirancang untuk menjawab tantangan ini dengan fitur keamanan seperti tamper-proof snapshots dan enkripsi berbasis perangkat lunak.

Lenovo juga memperkenalkan solusi hybrid cloud dan virtualisasi terkonvergensi yang menawarkan penskalaan independen antara komputasi dan penyimpanan, mengurangi biaya lisensi perangkat lunak hingga 40%.

Content image for article: Lenovo Luncurkan Solusi Penyimpanan Data Terbaru untuk Era AI
Lenovo Neptune Liquid Cooling

Dengan solusi ini, Lenovo berkomitmen mendukung perusahaan dalam menghadapi tantangan transformasi digital berbasis AI, sekaligus memastikan keamanan dan efisiensi infrastruktur TI. (Icha)

Telkom Kembali Buka Pendaftaran Digistar Class Intern 2025

0

Telko.id – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) resmi membuka pendaftaran program Digistar Class Intern (DCI) Batch 3 untuk mahasiswa aktif mulai 16 Juni 2025. Program ini menawarkan pembekalan intensif melalui mentoring ahli dan pengalaman magang langsung di unit kerja TelkomGroup.

Digistar Class Intern dirancang untuk mencetak talenta digital unggul dengan menggabungkan pelatihan teknis dan praktik kerja nyata.

Peserta akan mempelajari bidang seperti Artificial Intelligence, Cloud Computing, Cyber Security, dan B2B Solutions. Program ini terbuka bagi mahasiswa minimal semester 6 dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

Henry Christiadi, Direktur Human Capital Management Telkom, menegaskan komitmen perusahaan dalam menyiapkan generasi digital kompeten.

“DCI menjadi solusi strategis menjawab kebutuhan industri akan talenta dengan hard skill dan soft skill relevan, termasuk kepemimpinan dan pola pikir profesional,” ujarnya.

Program ini terintegrasi dengan Candidate Relationship Management System (CRMS) Telkom untuk memantau perkembangan peserta secara berkelanjutan.

Integrasi ini memungkinkan Telkom memetakan potensi talenta dan menjaga konektivitas jangka panjang dengan alumni program.

Pada batch sebelumnya, DCI berhasil menarik ribuan pendaftar. Batch 1 menerima 9.415 pendaftar mahasiswa dengan 233 peserta lolos, sedangkan batch 2 untuk fresh graduate diikuti 5.862 pendaftar dan 31 peserta terpilih. Mereka berasal dari 62 perguruan tinggi dan berkontribusi di 40 bidang kerja berbeda di TelkomGroup.

Telkom telah meraih pengakuan nasional untuk program magangnya, termasuk Anugerah Diktisaintek 2024 sebagai Mitra Terbaik kategori MSIB dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Penghargaan ini memperkuat posisi Telkom sebagai pelopor pengembangan SDM digital di Indonesia.

Pendaftaran Digistar Class Intern Batch 3 dapat diakses melalui platform resmi Kementerian BUMN di magenta.bumn.go.id. Informasi lebih lanjut tersedia di Instagram @LivinginTelkom dan website digistartelkom.id.

Kolaborasi Telkom dengan perusahaan teknologi seperti Google Cloud dan ZTE turut mendukung kurikulum program ini dengan konten terkini di bidang digital. (Icha)

POCO F7 Resmi Dirilis 25 Juni 2025, Hadir dengan Tiga Varian Warna

Telko.id – POCO Indonesia mengumumkan peluncuran resmi POCO F7 pada 25 Juni 2025. Smartphone terbaru ini akan tersedia dalam tiga pilihan warna: Black, White, dan Cyber Silver Edition. Varian Cyber Silver Edition terinspirasi dari desain cyborg, menggabungkan kekuatan manusia dan teknologi.

Smartphone ini melanjutkan tradisi seri F yang dikenal dengan performa tinggi. Desainnya menonjolkan karakter fearless dengan aksen fast streamer dan material premium seperti rangka aluminium alloy CNC serta back cover kaca. Logo Snapdragon di bagian belakang menjadi penanda chipset powerful yang digunakan.

“Desain perangkat ini adalah refleksi dari siapa kami: berani, cepat, dan beda. Setiap detailnya dibuat untuk menunjang gaya hidup fearless yang nggak mau ikut arus,” ujar Jeksen, Product Marketing Manager POCO Indonesia.

Seri POCO F telah berevolusi sejak peluncuran POCO F1 di 2018 dengan Snapdragon 845. Generasi berikutnya seperti POCO F2 Pro (Snapdragon 865), POCO F3 dan F4 (Snapdragon 870), hingga POCO F6 (Snapdragon 8s Gen 3) terus meningkatkan performa. POCO F7 menjadi puncak evolusi kolaborasi dengan Snapdragon.

Perangkat ini menawarkan pengalaman flagship dengan desain agresif dan material premium. Smartphone ini ditujukan untuk pengguna yang mengutamakan performa tinggi dan gaya hidup dinamis. Peluncuran resmi akan dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia.

Sebelumnya, POCO telah meluncurkan varian Pro dan Ultra dari seri F7 yang juga menawarkan performa tinggi. Smartphone ini menjadi pelengkap lini produk flagship brand ini di tahun 2025. (Icha)