spot_img
Latest Phone

Google Pixel Watch 4, Dukung Koneksi Satelit dan Baterai Lebih Besar

Telko.id - Google secara resmi meluncurkan Pixel Watch 4...

Garmin Index Sleep Monitor Resmi Hadir di Indonesia

Telko.id - Garmin secara resmi meluncurkan Index Sleep Monitor,...

Google Photos Hadirkan Fitur Edit AI dengan Perintah Suara di Pixel 10

Telko.id - Google resmi meluncurkan fitur editing berbasis kecerdasan...

Galaxy Watch8 Series Jadi Wellness Coach Pribadi untuk Gaya Hidup Sehat

Telko.id - Samsung Galaxy Watch8 Series hadir sebagai smartwatch...

Garmin Venu X1 Dukung Performa Padel dengan Fitur Canggih

Telko.id - Garmin resmi menghadirkan Venu X1, smartwatch premium...
Beranda blog Halaman 32

Samsung Bahas Masa Depan AI dan Kesehatan Digital di Galaxy Tech Forum

Telko.id – Samsung Electronics menggelar Galaxy Tech Forum 2025 di Brooklyn, New York, pada 10 Juli lalu. Forum ini menjadi wadah diskusi mendalam tentang peran kecerdasan buatan (AI) dan teknologi kesehatan digital dalam membentuk inovasi perangkat mobile masa depan.

Acara ini digelar sehari setelah Galaxy Unpacked 2025, di mana Samsung memperkenalkan seri Galaxy Z terbaru dan wearable canggih.

Dua panel utama dalam forum ini membahas ambient intelligence dan transformasi layanan kesehatan berbasis teknologi.

Ambient Intelligence: AI yang Lebih Personal dan Proaktif

Panel pertama bertajuk “The Next Vision of AI: Ambient Intelligence” menghadirkan pembicara dari Samsung, Google, dan Qualcomm.

Mereka membahas bagaimana AI multimodal dapat berinteraksi secara intuitif dengan pengguna sehari-hari.

Content image for article: Samsung Bahas Masa Depan AI dan Kesehatan Digital di Galaxy Tech Forum

Jisun Park, Corporate EVP Samsung MX Business, mengungkapkan bahwa lebih dari 70% pengguna Galaxy S25 Series telah memanfaatkan fitur Galaxy AI sejak peluncurannya awal tahun ini.

“Kami membangun masa depan di mana perangkat tak hanya merespons perintah, tetapi juga mampu mengantisipasi kebutuhan pengguna,” ujarnya.

Mindy Brooks dari Google menambahkan, kolaborasi dengan Samsung memungkinkan integrasi mulus AI Gemini di berbagai perangkat.

Sementara Dr. Vinesh Sukumar dari Qualcomm menekankan pentingnya keamanan data dalam pengembangan AI personal.

Revolusi Layanan Kesehatan Digital

Panel kedua fokus pada transformasi layanan kesehatan melalui teknologi. Dr. Hon Pak dari Samsung menjelaskan bagaimana akuisisi Xealth akan mengintegrasikan data wearable dengan sistem klinis.

“Ponsel dan wearable seperti smartwatch akan menggantikan alat medis khusus,” kata Mike McSherry, CEO Xealth. Kolaborasi ini bertujuan memudahkan deteksi dini dan pemantauan penyakit kronis.

Dr. Rasu Shrestha dari Advocate Health menegaskan pentingnya ekosistem terbuka dalam menghadapi tantangan sistem kesehatan modern.

Samsung berencana memperluas fitur pemantauan kesehatan melalui perangkat wearable dengan sensor BioActive.

Forum ini menegaskan komitmen Samsung dalam membangun ekosistem AI dan kesehatan digital yang terintegrasi. Seperti diungkapkan dalam trend teknologi terkini, konsumen semakin menghargai inovasi yang menyederhanakan kehidupan. (Icha)

Pusat AI Targetkan Lahirkan 2 Juta Talenta Digital di Indonesia

Telko.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama Indosat Ooredoo Hutchison, Cisco, dan Nvidia meresmikan AI Centre of Excellence yang menargetkan pelatihan dua juta talenta kecerdasan buatan (AI) di Indonesia. Pusat ini diharapkan menjadi akselerator pengembangan ekosistem AI nasional.

Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria mengatakan, kolaborasi ini bertujuan mengatasi kesenjangan talenta digital di bidang AI.

“Kita tahu ada gap dalam soal talenta, dan ini adalah akselerasi agar exposure penggunaan AI bisa merata,” ujar Nezar dalam peluncuran di Jakarta, Jumat (11/7/2025).

President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung target tersebut. “Indosat berkomitmen melatih satu juta talenta. Dengan kolaborasi ini, kami bisa mencapai dua juta talenta AI di Indonesia,” jelasnya.

AI Centre of Excellence akan menyediakan berbagai fasilitas, termasuk AI Sandbox untuk pengembangan aplikasi, pelatihan dan sertifikasi talenta, serta pusat inovasi AI untuk dunia usaha.

Fasilitas lain meliputi pengembangan model bahasa nasional (LLM) dan forum pemikiran kebijakan AI yang bertanggung jawab.

Menurut Ronnie Vasishta, SVP Telecom Nvidia, kolaborasi ini tidak hanya menghadirkan teknologi, tetapi juga membangun fondasi ekosistem AI yang kokoh.

“Ini bisa menjadi model bagi negara lain dalam mengintegrasikan teknologi untuk pertumbuhan berkelanjutan,” ujarnya.

Pusat AI ini akan mengadopsi empat pendekatan strategis: infrastruktur berdaulat, keamanan pengelolaan AI, AI for All, dan pengembangan talenta digital. Langkah ini sejalan dengan inisiatif pengembangan teknologi 5G dan AI oleh perusahaan global lainnya.

Peluncuran AI Centre of Excellence memperkuat posisi Indonesia dalam peta pengembangan AI global, menyusul investasi besar-besaran di sektor ini seperti perangkat keras pendukung komputasi AI dan platform berbasis AI terbaru. (Icha)

Platform X Diselidiki Pihak Berwajib Prancis atas Dugaan Kejahatan Siber

Telko.id – Platform media sosial X, sebelumnya dikenal sebagai Twitter, kini berada di bawah penyelidikan kriminal oleh otoritas Prancis.

Kejaksaan Prancis telah meminta bantuan kepolisian untuk menyelidiki dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh platform milik Elon Musk tersebut.

Penyelidikan ini diluncurkan setelah kejaksaan menerima temuan awal yang menunjukkan dugaan keterlibatan X dalam dua tindak pidana utama: interferensi terorganisir terhadap sistem pemrosesan data otomatis dan ekstraksi data secara curang dari sistem tersebut.

Selain itu, Musk juga dituding mempromosikan kelompok sayap kanan di Prancis melalui platformnya.

Dampak Hukum dan Politik

Penyelidikan ini tidak hanya menyasar X sebagai entitas hukum, tetapi juga individu-individu di baliknya.

Jika Musk dan para eksekutif X tidak memenuhi panggilan pengadilan, Prancis berwenang mengeluarkan surat penangkapan internasional. Langkah ini bisa memicu ketegangan lebih lanjut antara pemerintah AS dan Eropa, terutama setelah sebelumnya AS mengkritik beberapa negara Eropa atas tuduhan pembatasan kebebasan berbicara dan serangan terhadap perusahaan teknologi AS seperti Apple.

Preseden Kasus Telegram

Ini bukan pertama kalinya Prancis mengambil tindakan keras terhadap platform digital. Sebelumnya, pendiri Telegram, Pavel Durov, ditangkap dengan tuduhan memfasilitasi kejahatan terorganisir melalui aplikasinya.

Musk sendiri pernah mengkritik penangkapan tersebut. Ironisnya, kasus itu justru meningkatkan popularitas Telegram karena banyak pengguna yang mendownloadnya sebagai bentuk dukungan terhadap kebebasan berekspresi.

Dengan pola serupa, penyelidikan terhadap X berpotensi memicu reaksi yang sama dari pengguna setia Musk.

Namun, berbeda dengan Durov yang akhirnya dibebaskan, belum jelas bagaimana Musk akan merespons tekanan hukum dari Prancis.

Penyelidikan ini juga menggarisbawahi tantangan regulasi global terhadap platform digital. Seperti yang terjadi pada Qualcomm dan perusahaan teknologi lainnya, pemerintah semakin ketat mengawasi operasi mereka di wilayah hukum masing-masing. (Icha)

XLSMART Raih Tiga Penghargaan di Bidang ESG, Layanan Pelanggan, dan Teknologi

0

Telko.id – PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART) kembali mencatatkan prestasi dengan meraih tiga penghargaan bergengsi dalam bidang ESG (Environmental, Social, and Governance), layanan pelanggan, dan inovasi teknologi.

Penghargaan ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam menghadirkan solusi digital yang adaptif dan berkelanjutan.

Direktur & Chief Regulatory Officer XLSMART, Merza Fachys, mengatakan, “Penghargaan ini adalah bukti nyata dari dedikasi kami dalam berinovasi dan memberikan layanan terbaik. Mulai dari pengembangan teknologi berbasis AI hingga penerapan prinsip ESG, semua upaya kami bertujuan untuk menciptakan dampak positif bagi pelanggan dan masyarakat.”

IDX Channel Anugerah ESG 2025

XLSMART meraih penghargaan di kategori Sektor Infrastruktur Kelistrikan dan Telekomunikasi dalam ajang IDX Channel Anugerah ESG 2025. Penghargaan ini diberikan atas program “Inisiatif ESG Terpadu Menuju Bisnis Telekomunikasi Berkelanjutan,” yang diterima oleh Ratu Maulia Ommaya, Head Sustainability XLSMART.

Penilaian mencakup empat aspek utama: lingkungan, sosial, tata kelola perusahaan, dan inovasi dalam keuangan berkelanjutan.

XLSMART fokus pada penerapan teknologi jaringan ramah lingkungan, inklusi digital, dan tata kelola yang akuntabel. Seperti Finnet yang juga meraih penghargaan CSR, XLSMART terus memperkuat komitmen keberlanjutan.

Content image for article: XLSMART Raih Tiga Penghargaan di Bidang ESG, Layanan Pelanggan, dan Teknologi

CXtraordinary Evening 2025

Di ajang CXtraordinary Evening 2025, XLSMART memenangkan dua penghargaan sekaligus: System Availability & Reliability dan Digital Care – NON-BFI.

Yessie Dianty Yosetya, Director & Chief Information Officer XLSMART, menerima penghargaan atas kontribusinya dalam membangun sistem teknologi yang tangguh.

Penilaian dilakukan oleh CARRE CX Expert, lembaga independen yang memantau lebih dari 399 contact center di Indonesia. XLSMART dinilai unggul dalam keandalan sistem dan kualitas layanan pelanggan.

AWS Generative AI Hackathon

XLSMART juga mencatatkan prestasi di ajang AWS Generative AI Hackathon di Kuala Lumpur, Malaysia. Perusahaan meraih tiga penghargaan: Grand Innovation Champion, Enterprise Excellence Award, dan Special Recognition Award.

Dua proyek inovatif yang diajukan, yaitu “Intelligent API Routing” dan “AI-Powered Log Helpdesk,” dinilai memiliki dampak besar dan skalabilitas tinggi.

Proyek ini mempercepat troubleshooting hingga 80%, menunjukkan potensi besar dalam meningkatkan efisiensi operasional, XLSMART terus mendorong inovasi berbasis teknologi.

Penghargaan ini menjadi tantangan bagi XLSMART untuk terus mempertahankan inovasi dan daya saing di tengah dinamika industri telekomunikasi yang terus berkembang. (Icha)

Samsung Galaxy Unpacked 2025, Lahirkan Inovasi Galaxy AI

Telko.id – Samsung Electronics resmi meluncurkan seri terbaru perangkatnya dalam acara Galaxy Unpacked 2025 di Brooklyn, New York, pada 9 Juli lalu.

Dengan tema “Unfold Ultra”, perusahaan memperkenalkan Galaxy Z Fold7, Galaxy Z Flip7, Galaxy Z Flip7 FE, dan Galaxy Watch8 Series yang mengusung integrasi canggih antara Galaxy AI, desain inovatif, dan performa tinggi.

TM Roh, President dan Head of Mobile eXperience (MX) Business Samsung Electronics, menegaskan bahwa AI menjadi pusat inovasi produk terbaru ini.

“AI yang dipadukan dengan teknologi perangkat mobile tangguh akan membuka peluang baru,” ujarnya. Galaxy AI kini semakin personal dan mudah diakses, mendampingi pengguna di setiap momen.

One UI 8: Antarmuka Baru untuk Foldable dan AI

One UI 8 menjadi pusat transformasi dengan optimasi khusus untuk perangkat foldable. Antarmuka ini mengedepankan kecerdasan multimodal AI dan personalisasi mendalam.

Privasi juga menjadi prioritas, dengan Personal Data Engine yang mempelajari preferensi pengguna secara on-device dan Knox Enhanced Encrypted Protection untuk keamanan data.

Content image for article: Samsung Galaxy Unpacked 2025: Luncurkan Z Fold7, Z Flip7, dan Galaxy Watch8

Kolaborasi dengan Google memastikan Galaxy Z Fold7 dan Z Flip7 langsung menjalankan Android 16. Rick Osterloh, Senior Vice President of Platforms and Devices Google, menyebut kerja sama ini memperkuat ekosistem AI di perangkat Samsung.

Galaxy Z Fold7: Desain Tipis dengan Kamera 200MP

Galaxy Z Fold7 menjadi seri Fold tertipis sejauh ini. Perangkat ini dibekali kamera wide-angle 200MP pertama di seri Fold, mendukung fitur editing berbasis AI seperti Generative Edit dan Audio Eraser.

Snapdragon 8 Elite for Galaxy memberikan performa next-level, sementara Circle to Search kini bisa mengenali elemen dalam game.

Seperti disebutkan sebelumnya, Samsung mempertahankan kapasitas baterai yang optimal tanpa mengorbankan ketipisan desain.

Galaxy Z Flip7: Fleksibilitas Tinggi dengan AI

Galaxy Z Flip7 menawarkan desain lebih ringkas dengan FlexWindow 4,1 inci yang mendukung refresh rate 120Hz.

Fitur Now Bar menampilkan informasi penting, sementara Google Gemini bisa diakses via side button untuk interaksi hands-free. Kamera 50MP dan FlexCam memberikan pengalaman selfie unik.

Galaxy Z Flip7 FE juga diperkenalkan sebagai varian lebih terjangkau dengan form factor ikonis dan fitur inti seperti ProVisual Engine.

Galaxy Watch8: Pemantau Kesehatan Lebih Cerdas

Galaxy Watch8 Series hadir dengan desain ramping dan fitur kesehatan terbaru seperti Running Coach, Bedtime Guidance, dan Vascular Load. Smartwatch ini menjadi yang pertama menjalankan Google Gemini dan Wear OS 6.

Samsung juga menegaskan komitmen keberlanjutan dengan menggunakan material daur ulang di seri Fold dan Watch. Peluncuran produk ini semakin memperkuat posisi Samsung sebagai pemimpin inovasi perangkat mobile berbasis AI. (Icha)

ASUS Gaming V16, Laptop Gaming RTX 50 Series dengan Harga Terjangkau

Telko.id – ASUS resmi meluncurkan ASUS Gaming V16 (V3607VM-I7N56B6T-HM) di Indonesia pada 11 Juli 2025. Laptop gaming ini menawarkan performa tinggi dengan dukungan NVIDIA GeForce RTX 5050 atau RTX 5060 8GB GDDR7, dibanderol mulai Rp19.999.000.

Lenny Lin, Country Manager ASUS Indonesia, mengatakan, “ASUS Gaming V16 adalah solusi bagi gamer dan profesional yang membutuhkan perangkat multifungsi dengan performa AI kuat, portabilitas, dan harga terjangkau.”

Laptop ini didukung Intel Core 7 Processor 240H (5.2GHz) dan layar 16 inci 144Hz untuk pengalaman visual responsif.

Spesifikasi Unggulan untuk Gaming dan Kreativitas

ASUS Gaming V16 mengusung grafis NVIDIA RTX 50 Series dengan teknologi ray tracing dan DLSS 3.5. GPU ini dilengkapi VRAM GDDR7 8GB untuk akselerasi AI dalam rendering, video upscaling, hingga simulasi fisika real-time.

Prosesor Intel Core 7 240H (10 core/16 thread) memastikan multitasking lancar, didukung RAM DDR5 16GB (upgradable hingga 32GB) dan SSD PCIe 4.0 512GB.

Sistem pendingin ASUS IceCool dengan dual fan dan saluran udara menjaga suhu stabil selama sesi gaming panjang.

Desain ergonomisnya mencakup keyboard ASUS ErgoSense (1.5mm key travel) dan engsel 180 derajat untuk fleksibilitas penggunaan. Laptop ini juga memenuhi standar ketahanan MIL-STD 810H.

Content image for article: ASUS Gaming V16 Resmi Dirilis di Indonesia, Laptop Gaming RTX 50 Series dengan Harga Terjangkau

Promo Republic of Gamers Day Hingga Rp750.000

ASUS menggelar promo “Republic of Gamers Day – Back to School” hingga 15 Agustus 2025. Pembeli laptop gaming ROG, TUF, atau ASUS Gaming berkesempatan mendapatkan e-wallet Rp750.000 dan hadiah seperti ROG Ally X atau monitor gaming. Pengguna setia ASUS ROG/TUF mendapat bonus tambahan.

Pendaftaran dilakukan via situs resmi ASUS Indonesia setelah pembelian di ROG Store atau ASUS Store. “Kami ingin menjadi mitra terpercaya bagi gamer dengan produk berkualitas dan pilihan beragam,” tambah Lenny.

Content image for article: ASUS Gaming V16 Resmi Dirilis di Indonesia, Laptop Gaming RTX 50 Series dengan Harga Terjangkau

ASUS Gaming V16 tersedia dalam dua varian: RTX 5050 (Rp19.999.000) dan RTX 5060 (Rp20.999.000), dengan garansi 2 tahun global + 1 tahun ASUS Perfect Warranty. (Icha)

XL PRIORITAS Bundling Samsung Galaxy Z Fold7 & Z Flip7, Ini Benefitnya!

0

Telko.id – PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART) lewat XL Prioritas dan Samsung Electronics Indonesia meluncurkan bundling eksklusif untuk Samsung Galaxy Z Fold7 dan Z Flip7.

Program ini menawarkan cashback hingga Rp7 juta dan kuota internet unlimited selama 2 tahun bagi pelanggan XL PRIORITAS. Pre-order resmi telah dibuka sejak 9 Juli 2025.

David Arcelus Oses, Direktur & Chief Commercial Officer XLSMART, menyatakan, “Kolaborasi ini memperluas akses teknologi canggih dengan konektivitas prima untuk mendukung produktivitas dan gaya hidup digital.”

Program bundling ini mencakup dua pilihan masa berlangganan: 12 bulan (harga efektif Rp250 ribu/bulan) atau 24 bulan (Rp208.333/bulan).

Pelanggan juga mendapatkan layanan internet unlimited dengan batas FUP 350GB/bulan, panggilan, SMS, serta gratis langganan Vidio Platinum Mobile.

Keuntungan Bundling XL PRIORITAS

  • Cashback Rp3 juta (12 bulan) atau Rp7 juta (24 bulan).
  • Kuota utama unlimited + 350 menit/SMS ke semua operator.
  • Gratis akses Vidio Platinum Mobile selama 12 bulan.
  • Kecepatan internet tetap 10Mbps setelah mencapai FUP.

Penawaran untuk Pelanggan Prabayar

Selain program XL PRIORITAS Bundling dengan Samsung Galaxy Z Fold7 & Z Flip7, XLSmart juga menyediakan bundling prabayar dengan eSIM gratis dan kuota 160GB selama 12 bulan.

Kuota termasuk 2GB utama + 14GB YouTube/bulan (4 bulan pertama), lalu 10GB YouTube/bulan setelahnya. Aktivasi dilakukan melalui situs resmi XL dan registrasi nomor.

Content image for article: XL PRIORITAS dan Samsung Hadirkan Bundling Galaxy Z Fold7 & Z Flip7 dengan Internet Unlimited

Selvia Gofar, MX Category Management Director Samsung Indonesia, menambahkan, “Galaxy Z Fold7 dan Z Flip7 dilengkapi Multimodal AI serta kamera 200MP, siap mendukung gaya hidup produktif dan kreatif.”

Promo ini berlaku hingga 31 Agustus 2025 dan dapat diakses di mitra resmi seperti Erafone, Blibli, dan XL Center di kota besar.

Sebagai bagian dari strategi ekspansi jaringan, XLSMART kini didukung lebih dari 200 ribu BTS dengan infrastruktur fiber optik yang luas.

Kolaborasi ini melanjutkan tradisi bundling perangkat premium XL, seperti program sebelumnya dengan Galaxy Tab S4. (Icha)

Alasan Samsung Galaxy Z Fold7 Tidak Pakai Baterai Lebih Besar

Telko.id – Samsung resmi meluncurkan Galaxy Z Fold7 dalam acara Unpacked 2025 kemarin, namun penggemar kecewa karena kapasitas baterai yan dibenamkan tetap 4.400 mAh, sama seperti generasi sebelumnya. Padahal, seri Flip7 justru mendapat peningkatan baterai.

Menanggapi pertanyaan dari SamMobile, Samsung menjelaskan bahwa prioritas pengembangan Fold7 berbeda dengan Flip7.

“Pengguna Flip lebih banyak meminta baterai besar, sedangkan untuk Fold7 fokus kami pada kamera lebih baik, bodi lebih tipis-ringan, dan layar penutup lebih lebar,” jelas perwakilan perusahaan.

Klaim Samsung terbukti dengan beberapa peningkatan di Fold7. Seperti dilaporkan sebelumnya di Telko.id, perangkat ini memang datang dengan bodi 12% lebih tipis dan kamera utama 200MP. Namun, keputusan mempertahankan baterai 4.400 mAh membuatnya kalah dari pesaing China yang rata-rata sudah menggunakan baterai 5.000 mAh.

Analis teknologi menyebut, keterbatasan Samsung Galaxy Z Fold7 pada baterai ini akibat komitmen Samsung pada faktor bentuk yang ramping.

“Dengan ketebalan saat ini, mustahil menambah kapasitas kecuali beralih ke teknologi baterai Si/C seperti yang digunakan merek China,” ujar seorang insinyur yang enggan disebutkan namanya.

Padahal, kebutuhan daya Fold7 justru meningkat karena layar utama dan penutupnya lebih besar dari Fold6. Tanpa peningkatan kapasitas, performa baterai mungkin akan menjadi titik lemah perangkat yang disebut sebagai Galaxy Z series tercanggih saat ini ini.

Peluncuran Fold7 sendiri telah lama dinantikan sejak pengumuman Galaxy Unpacked 9 Juli 2025. Meski unggul di banyak aspek, keputusan baterai ini berpotensi mempengaruhi daya saingnya di pasar global. (Icha)

BigBox-AI Telkom Solusi Digitalisasi Layanan Keuangan

0

Telko.id – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menghadirkan solusi kecerdasan buatan BigBox-AI untuk menjawab tantangan digitalisasi di industri keuangan.

Teknologi ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi, keamanan, dan pengambilan keputusan berbasis data.

Industri keuangan menghadapi tantangan kompleks, mulai dari regulasi ketat, ancaman siber, hingga tuntutan layanan digital 24/7.

BigBox-AI dari Telkom menawarkan solusi berbasis AI dan big data untuk membantu lembaga keuangan beradaptasi dengan perubahan ini. EVP Digital Business & Technology Telkom Komang Budi Aryasa menjelaskan, “Solusi ini tidak hanya mendukung inovasi, tetapi juga memperkuat ekosistem digital nasional.”

Mengatasi Tantangan Regulasi dan Keamanan Siber

BigBox-AI membantu lembaga keuangan memenuhi regulasi seperti KYC (Know Your Customer) dan AML (Anti-Money Laundering) melalui sistem pemantauan otomatis. Teknologi machine learning mampu mendeteksi aktivitas mencurigakan secara real-time.

Selain itu, solusi ini juga meningkatkan keamanan siber dengan analisis anomali jaringan dan deteksi penipuan.

Seperti yang diungkapkan dalam laporan INTERPOL, ancaman siber terus meningkat. BigBox-AI hadir sebagai solusi untuk melindungi data sensitif di sektor keuangan.

Content image for article: BigBox-AI Telkom Solusi Digitalisasi Layanan Keuangan

Meningkatkan Pengalaman Pelanggan dan Efisiensi Operasional

BigBox-AI juga memungkinkan layanan pelanggan 24/7 melalui chatbot berbasis natural language processing (NLP). Selain itu, teknologi ini mengotomatisasi proses internal seperti analisis kredit dan klaim asuransi, mengurangi waktu dan biaya operasional.

Sebagai bagian dari transformasi digital, Telkom terus memperluas penerapan AI di berbagai sektor. Seperti kolaborasi dengan BPD Kalsel dalam layanan kesehatan digital, BigBox-AI menjadi bukti komitmen Telkom mendukung digitalisasi nasional.

Dengan integrasi BigBox-AI, lembaga keuangan dapat meningkatkan daya saing, mengurangi risiko, dan memberikan layanan lebih personal kepada nasabah.

Solusi ini menjadi langkah strategis dalam menghadapi persaingan dengan fintech dan startup digital. (Icha)

Gemini Kini Bisa Ubah Gambar Jadi Video, Fitur Baru Veo 3

Telko.id – Google resmi meluncurkan fitur terbaru di Veo 3, lini pembuatan video berbasis AI milik Gemini. Mulai hari ini, pengguna bisa mengubah gambar statis menjadi klip video berdurasi 8 detik dengan audio.

Fitur Gemini ubah gambar jadi video ini tersedia untuk pelanggan Google AI Pro dan Ultra di sejumlah negara terpilih. Prosesnya sederhana: unggah gambar melalui menu “Videos” di kotak prompt Gemini, deskripsikan adegan, dan tambahkan instruksi audio jika diperlukan. Hasilnya bisa langsung diunduh atau dibagikan.

Google mengungkapkan, lebih dari 40 juta video telah dibuat menggunakan Veo 3 dalam tujuh minggu terakhir melalui aplikasi Gemini dan Flow, alat pembuatan film AI mereka. “Fitur gambar-ke-video ini akan mempercepat adopsi kreator,” jelas  perwakilan Google.

Setiap video yang dihasilkan akan memiliki watermark terlihat sebagai penanda konten AI, plus watermark digital SynthID yang tak kasatmata.

Pengguna juga bisa memberikan umpan balik langsung dengan tombol thumbs up/down untuk membantu penyempurnaan sistem.

Fitur serupa sudah tersedia di Flow, platform filmmaking AI Google. Peluncuran ini menandai percepatan persaingan teknologi generatif, terutama setelah Samsung memperkenalkan kemampuan editing cinematic di perangkat flagship mereka.

Analis memprediksi fitur Gemini ubah gambar jadi video ini akan banyak dimanfaatkan untuk konten promosi singkat atau storytelling digital.

“Ini bisa menjadi alternatif efisien dibanding produksi video konvensional,” ujar seorang praktisi industri kreatif yang enggan disebutkan namanya. (Icha)