spot_img
Latest Phone

ASUS Vivobook S14: Laptop AI 45+ TOPS untuk Produktivitas Tanpa Batas

Telko.id - ASUS Vivobook S14 (S3407QA), laptop terbaru yang...

Garmin vívoactive 6, Tak Sekadar Pintar, Dukung Gaya Hidup Aktif dan Tampil Lebih Gaya

Telko.id - Garmin Indonesia memperkenalkan vívoactive 6, smartwatch wellness...

Lebih Bugar Setelah Lebaran dengan Smartwatch Garmin

Telko.id - Pernahkah Anda merasa tubuh terasa berat dan...

PC Global Melonjak 4,9% di Q1 2025, Tapi Tarif China Ancam Pasokan

Telko.id - Angka-angka terbaru dari IDC mengungkap fakta mengejutkan:...

Lenovo Yoga Slim 9i: Laptop Premium Pertama dengan Kamera di Bawah Layar

Telko.id - Bayangkan sebuah laptop yang tidak hanya memukau...
Beranda blog Halaman 1237

Telkomsel Umumkan Juara Indonesia Games Championship 2018

0

Telko.id – Telkomsel mengumumkan juara masing-masing kategori games pada Indonesia Games Championship (IGC) 2018. Kelima pemenang dalam turnamen online games (eSports) terbesar di Indonesia tersebut meraih hadiah total senilai Rp 600 juta pada grand final yang berlangsung pada tanggal 20-22 April 2018 di Kartika Expo Balai Kartini, Jakarta.

IGC 2018 mempertandingkan permainan bergenre multiplayer online battle arena (MOBA) dan casual game. Untuk kategori PC Game, Boom.ID mempertahankan gelar juaranya tahun lalu untuk kembali menjadi yang terbaik pada kompetisi Dota 2. Sementara untuk kategori Mobile Games, Louvre Bigetron menjuarai kompetisi Mobile Legends, Renegades (Singapura) memenangkan kompetisi Vainglory, dan Bigetron eSports merengkuh gelar tertinggi pada kompetisi AOV. Sedangkan untuk kelas perorangan yang mempertandingkan games LINE Let’s Get Rich, Pon (Thailand) berhasil meraih juara pertama.

Direktur Marketing Telkomsel Alistair Johnston mengatakan, “Kami mengucapkan selamat kepada para pemenang dan terima kasih atas antusiasme para peserta yang bertanding di IGC 2018. Kami berharap ajang ini mampu menjadi wadah yang bermanfaat bagi komunitas games developers, publishers, dan gamers untuk bisa saling berkolaborasi, sehingga ke depannya dapat menjadi penyokong untuk mengembangkan ekosistem digital baru dalam industri games.”

IGC 2018, yang babak kualifikasi tingkat nasionalnya digelar secara online pada bulan Maret dan April 2018, diikuti oleh lebih dari 9.000 peserta dan dihadiri lebih dari 13.000 pengunjung. Babak kualifikasi online yang ditayangkan secara live streaming di YouTube tersebut disaksikan lebih dari tiga juta views dengan total durasi mencapai hampir sembilan juta menit. Pada grand final yang dihadiri 32 tim, termasuk tim yang beranggotakan pemain dari Singapura, Vietnam, Thailand, Taiwan, Tiongkok, dan Australia, para pemenang tiap kategori PC Game dan Mobile Games berhasil menyisihkan tujuh finalis lainnya untuk menjadi yang terbaik.

Selain menyaksikan kompetisi eSports, para pengunjung IGC 2018 selama tiga hari di Jakarta juga bisa merasakan serunya bermain console game serta arcade games. Pengunjung juga akan dihibur penampilan musik atraktif dari JKT 48 dan artis pendukung lainnya.

Dalam event tersebut, Telkomsel juga mengadakan kompetisi cosplay (parade kostum tokoh film kartun atau video games) yang bisa diikuti oleh perorangan maupun kelompok. Kontes ini terbagi atas beberapa kategori, yakni team cosplay, single cosplay, costreet, dan cosplay photography competition. Penilaian dalam kompetisi ini dilakukan oleh juri dari Indonesia, Malaysia, dan Korea Selatan. Selain itu, Telkomsel juga menggelar TCASH Food Bazaar, di mana pengguna TCASH bisa merasakan pengalaman bertransaksi secara nontunai di merchant-merchant makanan dan minuman yang telah disediakan di lokasi. (Icha)

 

 

Paska Refarming, Hutchison 3 Indonesia Janji Kecepatan Internetnya Naik 50%

0

Telko.id –  Paska dilakukannya penataan ulang frekuensi 2100 Mhz, Hutchison 3 Indonesia (H3I) pengelola penyedia layanan telekomunikasi selular Tri (3) yang telah memenangkan seleksi tambahan frekuensi 5 Mhz akan menempati kanal 1,2 dan 3, pada 1 Mei 2018.

Tambahan 5 Mhz di frekuensi 2100 Mhz akan memberikan pengalaman berinternet yang lebih baik khususnya di daerah yang padat trafik datanya karena diyakini dapat menambah kapasitas dan atau kecepatan layanan 4G LTE hingga 50%.

“Penambahan spektrum di 2100 Mhz merupakan hal yang paling penting bagi kami dalam menghadirkan layanan mobile internet. Apresiasi kami bagi Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia atas kepercayaannya memberikan tambahan 5 Mhz di spektrum 2100 Mhz. Kami siap untuk memberikan pengalaman berinternet yang lebih optimal di jaringan 4G LTE dan 3G, khususnya untuk daerah padat trafik  seperti di kota-kota besar,”ujar Desmond Cheung, Chief Technology Officer H3I.

Desmond menambahkan ”Selain itu,  peningkatan kapasitas dan kecepatan layanan ini memudahkan kami untuk memberikan beragam produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan digital pelanggan millennial Tri,”

H3I memiliki lisensi spektrum di 1800 Mhz  sebanyak 10 Mhz digunakan untuk teknologi 4G LTE, sementara 2100 Mhz yang semula 10 Mhz untuk teknologi 3G dan tambahan 5 Mhz untuk 3G atau 4G LTE. Seperti diketahui, spektrum 1800 Mhz dan 2100 Mhz telah mengadopsi teknologi neutral sehingga penyedia layanan telekomunikasi selular dapat memanfaatkan untuk layanan 3G maupun 4G LTE. Trafik data H3I telah mencapai lebih dari 5.000 Tera Byte per harinya, lebih dari 60% adalah trafik 4G LTE.

H3I telah mengembangkan jaringan mobile broadband didukung oleh 40.000 BTS, dan fiber optik sepanjang 14.000 Km. Di tahun 2017 jaringan 4G LTE H3I menjangkau 234 kota dan kabupaten, 7.300 desa di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali dan Lombok.

Hampir 80% pelanggan Tri adalah generasi muda dan para pemula yang mengadopsi digital. Keberhasilan H3I dibangun atas komitmennya untuk menghadirkan inovasi, teknologi mobile terkemuka dan layanan terpercaya, dengan visi menjadikan Indonesia negara digital terkemuka. (Icha)

 

 

 

 

 

 

 

EEC Perkenalkan Energy Token Berbasis Hybrid Blockchain Untuk Korporasi

Telko.id – Dalam era digital ini, banyak cara yang ditawarkan untuk membuat perusahaan agar lebih efisien dalam menjalankan bisnisnya. Salah satunya, seperti yang tawarkan oleh Energy Eco Chain (EEC) yang memperkenalkan ET hybrid blockchain dan dompet digital yang telah berhasil diluncurkan.

Peluncuran ini, menurut Tony Huang, Chief Operating Officer, Energy Eco Chain Foundation, dua bulan lebih cepat dibandingkan dengan rencana awal.

Tony pun berharap bahwa ET hybrid blockchain mampu menjadi platform digitalisasi aset dan pengembangan aplikasi tingkat perusahaan yang terbaik. Apalagi, jika dibandingkan dengan Blockchain 1.0 seperti Bitcoin Network dan Blockchain 2.0 seperti Ethereum, ET hybrid chain technology memiliki tiga fitur canggih yang dapat dikategorikan sebagai Blockchain 3.0.

Keunggulan pertama adalah ET hybrid chain menyediakan kontrak cerdas yang fleksibel dan disesuaikan, yang meliputi digitalisasi aset, manajemen keuangan dan perdagangan aset terdistribusi, dan lain-lain.

Kedua, ET hybrid chain memiliki sistem keamanan aset digital yang komprehensif. Sebagai contoh, dapat menyediakan fungsi multi-tanda tangan ke dompet digital sehingga beberapa pengambil keputusan dapat secara bersama mengelola aset digital — ini membuat kepemilikan aset digital menjadi milik perusahaan bukan hanya individu. Juga, menyediakan proses persetujuan perusahaan yang disesuaikan sehingga dapat mengurangi kemungkinan kesalahan manusia dan penipuan. Jika pemegang kunci pribadi tidak dapat melakukan tanggung jawabnya karena keadaan yang tidak terduga, sistem keamanan akan memberikan perlindungan dan mekanisme pemulihan untuk aset digital perusahaan.

Ketiga, ET hybrid chain ditampilkan dengan skalabilitas yang efektif. Berdasarkan arsitektur teknologi berbasis hybrid blockchain, ET hybrid chain memiliki kedua karakteristik yakni blockchain publik dan swasta. Di area publik, data dasar dapat ditransmisikan dan diproses secara aman dan transparan. Di area pribadi, data yang sensitif dan data financial pun akan dilindungi. Selain perlindungan privasi, blockchain pribadi membuat proses lebih cepat dan lebih efektif dengan transaksi per detik mencapai 2.000, yang memungkinkan banyak aplikasi blockchain tingkat perusahaan untuk beroperasi secara tetap di ET blockchain hybrid.

Yang pertama kali memanfaat platform milik EEC di Indonesia adalah Batam Indonesia Free Zone Authority – BIFZA.

“Energy Eco Chain adalah mitra yang sangat penting dalam Smart Digital Economy Initiative (SDEI) Batam. Hari ini saya sangat senang melihat bahwa kemajuan pengembangan teknologi EEC yang maju dengan kecepatan melampaui apa yang kami harapkan. Saya menantikan aplikasi yang didasarkan pada teknologi blockchain hybrid mutakhir ini dapat diterapkan dengan baik di bidang pembangunan hub keuangan digital, serta promosi infrastruktur dan layanan e-government. Saya percaya kekuatan teknologi akan mendukung kewarganegaraan digital dan mengubah lanskap sosial-ekonomi dengan Batam sebagai uji coba pertama,” Lukita Dinarsyah Tuwo, Kepala BP Batam menjelaskan.

Untuk program sosialisasi layanan baru nya ini, EEC pun akan menjadi mitra strategis dalam Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) yang akan diselenggarakan di Papua New Guinea.

Selain itu, dalam waktu dekat, EEC juga akan meluncurkan layanan barunya yakni Desentralisasi sistem Tenaga Penjualan dan Distribusi. Berbasiskan teknologi ET hybrid blockchain, sistem ini secara dramatis akan memecahkan masalah tidak efisien yang terjadi dalam proses produksi dan konsumsi energi. (Icha)

 

Smartfren Keluarkan Lagi Paket Worry Free Full 4G 24 Jam

0

Telko.id – Internet saat ini sudah menjadi kebutuhan masyarakat Indonesia. Tapi, masyarakat bukan hanya membutuhkan yang murah saja, tetapi juga stabil. Smartfren memahami kebutuhan tersebut, itu sebabnya, operator ini pun mengeluarkan kembali program Worry Free.

Jika dilihat dari promo nya, internet “Worry Free ” ini akan memberikan layanan full 4G pada pelanggannya selama 24 jam dengan kuota unlimited.  produk ini tentu memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk terus menikmati kenyamanan berseluncur di dunia maya tanpa khawatir kehabisan kuota.

“Program Unlimited Internet 4G ini hadir kembali untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan akses internet berkecepatan tinggi dan stabil, dengan harga yang hemat. Selain itu dengan mudahnya skema yang kami tawarkan, maka ini merupakan solusi bagi masyarakat untuk berinternetan sesuai dengan kebutuhannya masing masing, tanpa khawatir kehabisan kuota. Dengan demikian Smartfren sekali lagi dapat dikenal sebagai operator juaranya internet yang hebat, hemat, dan cepat.” ujar Derrick Surya, VP Brand and Marcomm Smartfren.

Menurut Derrick, program internet unlimited yang ditawarkan Smartfren ada beberapa pilihan. Yang pertama, Unlimited internet di jaringan 4G LTE satu bulan penuh Rp 149.000,- dengan benefit kuota internet sepuasnya FUP 1GB/hari serta menelepon ke sesama Smartfren sepuasnya.

Kedua, Unlimited internet di jaringan 4G LTE satu bulan penuh, dengan harga khusus Rp 99.000,- dengan benefit kuota internet sepuasnya FUP 1GB/hari serta menelepon ke sesama Smartfren sepuasnya. Untuk mendapatkan harga khusus ini, pelanggan cukup membelinya bersama dengan program bundling handphone Andromax dan juga handphone Samsung tipe tertentu.*

Ketiga, Unlimited internet di jaringan 4G LTE satu minggu, Rp. 49.000,- benefit kuota internet sepuasnya FUP 1GB/hari serta menelepon ke sesama Smartfren sepuasnya.

Keempat, Unlimited internet di jaringan 4G LTE satu hari penuh, Rp 9.000,- benefit kuota internet sepuasnya/hari serta menelepon ke sesama Smartfren sepuasnya.

Meski setiap hari diterapkan FUP sebesar 1GB, Smartfren tidak khawatir mengurangi kenyamanan penggunanya, karena berdasarkan data yang dimiliki oleh Smartfren. Rata rata penggunaan data dengan pemakaian normal, hanya sebesar 400MB – 600MB, sehingga FUP yang dihadirkan Smartfren sudah sangat lebih dari yang dibutuhkan oleh penggunanya.

Selain itu pengguna juga tidak perlu khawatir karena program unlimited ini juga sifatnya limitless internet sehingga ketika mereka menggunakan kuota lebih dari 1GB per hari mereka masih tetap dapat menggunakannya untuk browsing, bersosial media, ataupun chatting via social messenger, tentunya dengan speed yang disesuaikan, dan di hari berikutnya selama paket masih berlaku maka speed akan kembali maksimal.

Internet unlimited 4G, dapat dinikmati di semua perangkat Open Market Handset (OMH) 4G yang tersedia di pasaran. Tentunya selama perangkat tersebut mendukung Band 5 (850) dan juga Band 40 (2300). Untuk mendapatkan internet unlimited, pertama pastikan pulsa cukup dan tersedia, unduh aplikasi my Smartfren yang tersedia di Google Play ataupun Appstore. Jika sudah, cukup masuk pilih paket unlimited yang sesuai dengan kebutuhan, dan nikmati internetan sepuasnya tanpa khawatir. (Icha)

 

 

Internetan Tambah Asyik Pakai Paket Unlimited Ramadhan Dari Indosat

0

Telko.id, Bandar Lampung – Ada kabar gembira untuk kaum muda aktivis media digital. Sebentar lagi IM3 Ooredo merilis paket internet murah unlimited Ramadhan dengan harga mulai dari Rp 5000.

Sesuai namanya, paket tersebut bakal memberikan akses tak terbatas ke berbagai aplikasi seperti YouTube dan semua aplikasi populer. Peluncuran paket yang dilakukan tak sampai sebulan menjelang bulan suci Ramadhan ini diharapkan bisa menyuntik semangat baru selama menjalankan ibadah puasa.

“Ramadhan kali ini, semua orang dapat merasakan pengalaman Internetan terbaik dan menjalankan bulan suci Ramadhan dengan teman maupun keluarga, dari sahur sampai buka puasa tanpa perlu khawatir,” ujar President Director & CEO Indosat Ooredoo, Joy Wahjudi dalam acara Media Gathering di Lampung, Rabu (18/4/2018

Menurut Joy, paket anyar ini akan hadir di pasaran mulai 20 April 2018. Namun masa berlaku paket ini tak sesuai namanya karena akan tetap di rilis pasca lebaran.

IM3 menyediakan dua pilihan paket, pertama adalah dengan masa aktif 3 hari dengan harga RP 5.000 dan 7 hari dengan harga Rp 12.000. Paket internet unlimited dengan masa aktif singkat dipilih supaya bisa terjangkau untuk berbagai kalangan, khususnya kaum muda dan mahasiswa yang membutuhkan koneksi internet terus menerus.

“Para pelanggan dapat menggunakan unlimited You Tube, Chatting, Sosmed Gak habis-habis. Bahkan ketika mereka kehabisan kuota utama,” imbuh Joy.

Dia menambahkan, produk ini memiliki sejumlah keunggulan, antara lain kecepatan jaringan tidak akan terpengaruh saat kuota utama habis. Selain itu, akses gratis untuk YouTube dapat digunakan secara otomatis tanpa registrasi.

“Pelanggan hanya perlu membayar satu kali, tanpa harus membayar lebih,” imbuh dia.

Dengan adanya paket baru dan perbaikan jaringan di berbagai daerah, Joy optimistis dapat meningkatkan posisi Indosat Ooredo hingga menjadi pemimpin pasar layanan seluler dan internet nasional. (Wahyu/Icha)

Indosat Ooredoo Ubah Strategi Ekspansinya, Seperti Apa?

0

Telco.id, Bandar Lampung – Sebagai salah satu pemain raksasa di industri telekomunikasi nasional, Indosat Ooredo memiliki berbagai strategi untuk mengembangkan lini bisnisnya. Salah satunya adalah dengan melakukan ekspansi di berbagai daerah.

Seiring perkembangan teknologi perangkat seluler dan meningkatnya ekonomi digital, strategi ekspansi dirasa masih kurang mumpuni untuk bersaing dengan operator seluler lain. Untuk itu Indosat mengubah strateginya, khususnya dalam ekspansi di luar Pulau Jawa. Seperti apa perubahannya?

“Modelnya kami tidak akan sporadis lagi seperti dulu, tapi akan fokus di daerah tersebut. Seperti di Lampung, tahun lalu saya berkeliling masih banyak daerah yang sinyalnya kosong atau hanya memancarkan 3G. Sekarang sudah hampir 90% daerahnya tercover 4G LTE,” ujar Joy Wahjudi, President Director & CEO Indosat Ooredoo, dalam acara Media Gathering di Lampung, Rabu (18/4/2018).

Khusus untuk wilayah Lampung, Indosat melakukan penambahan dan modernisasi jaringan sudah ada menjadi jaringan baru broadband yang menyelimuti seluruh wilayah Lampung. Jaringan baru broadband yang telah dibangun telah mencakup 15 kabupaten & 213 kecamatan, tersebar mulai  Bakauheni, Bandar Lampung, Metro, Sribawono hingga wilayah perbatasan.

Kendati fokus di daerah, Anak usaha Grup Ooredo ini tidak akan melupakan Pulau Jawa. Bahkan Joy memastikan Indosat tetap akan mengembangkan kualitas jaringannya di Pulau Jawa, khususnya di Jakarta.

Jelas saja, karena Pulau Jawa masih menjadi pusat aktifitas bisnis dan berpotensi besar untuk perusahaan sektor telekomunikasi.

“Jawa ini salah satu pasar yang besar bagi Indosat. Pengembangan disini tak akan kami stop,” tukas dia.

Selain di Lampung, Indosat juga akan menambah jaringannya ke berbagai wilayah lain di Indonesia selama 2018. Namun Joy enggan menjelaskan daerah mana saja yang akan menjadi fokus pengembanganya.

Yang pasti, Indosat akan melihat kota propinsi yang besar di Indonesia untuk melakukan pengembangan. Pasalnya, tetap saja, dalam menjalankan usahanya, perusahaan ini harus memikirkan konsekuensi dalam pergerakan bisnisnya, Dan, pola yang akan digunakan akan mirip dengan yang sudah dilakukan di Lampung ini.

Upaya intensifikasi bisnis ini rupanya cukup menguras belanja modal perusahaan. Pasalnya, untuk meningkatkan kualitas jaringan harus dilakukan peningkatatn jaringan, dengan mengganti hampir seluruh peralatan yang sudah ada.

“Untuk mendukung komitmen ini,  kami telah menambah belanja modal (capex) tahun ini menjadi Rp 8 Trilliun, dimana 80% diantaranya digunakan untuk investasi jaringan,” imbuh Joy.

Sayang, Joy tidak menjelaskan lebih rinci penggunaan Capex tersebut untuk pengembangan bisnis di luar Pulau jawa tersebut. Namun, jika dihitung, pengembangan bisnis di Pulau Jawa juga akan tetap besar karena memang persaingannya yang cukup tinggi sehingga jaringan Indosat pun harus tetap optimal.

Joy optimistis strategi barunya akan berbuah manis, karena bahwa pasar di luar Jawa masih sangat kompetitif. Selain itu, perubahan gaya hidup masyarakat daerah, yang kini makin aktif dalam dunia digital, turut menunjang tingginya permintaan ketersediaan sinyal 4G LTE. (Wahyu/Icha)

Operator Pastikan Nomor Yang Registrasi Tidak Sah Akan di Blokir

0

Telko.id – Program registrasi nomor prabayar yang dilakukan oleh pemerintah ternyata menyisakan beberapa masalah. Salah satu nya adalah ada nomor yang registrasi tidak sah.

“Seluruh operator telekomunikasi seluler secara bertahap menonaktifkan atau melakukan pemblokiran secara total seluruh layanan Voice, SMS dan Data, atas nomor-nomor kartu prabayar yang  diregistrasi secara tidak benar atau dilakukan dengan menggunakan NIK dan KK orang lain secara tanpa hak. Pemblokiran tersebut menindaklanjuti adanya temuan di masyarakat tentang registrasi  kartu prabayar yang dilakukan secara masal atau dilakukan dengan menggunakan NIK dan KK secara tidak sah,” kata Merza Fachys selaku  Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI).

Merza juga menambahkan bahwa sebelum melakukan pemblokiran para operator  seluler  melakukan pemberitahuan  melalui SMS atau  media lainnya kepada nomor tersebut.

Untuk itu, kepada masyarakat dihimbau untuk tetap bersedia melakukan registrasi dengan benar sesuai dengan NIK dan KK miliknya baik pada saat menggunakan kartu prabayar yang baru maupun untuk kartu prabayar yang telah digunakan.

Masyarakat jangan bersedia menerima kartu prabayar baru yang dinyatakan dapat langsung dipakai tanpa harus registrasi.  Jika mendapatkan hal ini, masyarakat dihimbau untuk melaporkan kepada operator yang bersangkutan melalui call center atau gerai resmi operator,  yang selanjutnya akan ditindak lanjuti dengan mekanisme pemblokiran yang berlaku.

Semua nomor kartu prabayar yang  diidentifikasi  telah teregistrasi secara tidak wajar sebagai hasil rekonsiliasi data antara Direktorat Pengendalian Ditjen PPI, Ditjen Dukcapil, para Operator  Telekomunikasi Seluler dan ATSI, akan dilaksanakan pemblokirannya hingga 30  April  2018.

Pelaksanaan pemblokiran oleh para operator  dilakukan secara bertahap dan terus menerus dengan mempertimbangkan  kemampuan teknis sistem pemblokiran yang dimiliki atau dioperasikan oleh para operator.

Dijelaskan lebih lanjut oleh Merza, bahwa ATSI telah melakukan pertemuan koordinasi dengan para pimpinan operator  seluler dan  sepakat untuk terus mendukung pelaksanaan program registrasi ini dan senantiasa mematuhi seluruh ketentuan peraturan perundang-undangan dan Ketetapan BRTI terkait Registrasi Pelanggan Jasa Telekomunikasi, termasuk melakukan pengawasan dan pengendalian yang ketat dengan semua pelaku pada jaringan distribusi dan penjualannya.

ATSI dan seluruh operator seluler juga sepakat bahwa registrasi prabayar sangat bermanfaat untuk kesehatan industri seluler ke depan, khususnya dalam memberikan kenyamanan dan kemudahan layanan bagi pelanggan. Disamping itu juga dapat memberikan perlindungan kepada pelanggan agar terhindar dari tindakan kejahatan dan aksi-aksi penyalahgunaan layanan.

Pada kesempatan ini, ATSI menghimbau kepada seluruh  masyarakat untuk menjaga kerahasiaan NIK dan KK nya  mengingat fungsinya yang sangat penting untuk menghindari terjadinya penyalah gunaan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. (Icha)

 

 

Refarming Frekuensi 2.1 GHz di Seluruh Indonesia Selesai Lebih Cepat

0

Telko.id – Pelaksanaan penataan ulang (refarming) pita frekuensi radio 2.1 GHz untuk keperluan penyelenggaraan jaringan bergerak seluler secara nasional berhasil dilaksanakan selama 143 hari dari tanggal 21 November 2017 s.d. 12 April 2018. Refarming ini terbagi ke dalam target 42 cluster di seluruh Indonesia dan dilakukan secara bertahap dalam 136 langkah (batch) pemindahan frekuensi (retuning).

Pembahasan dan pelaksanaan Refarming melibatkan empat operator telekomunikasi seluler di pita frekuensi radio 2.1 GHz dan dieksekusi oleh tiga operator yaitu Telkomsel, XL, dan Indosat.

“Terima kasih kepada teman-teman operator dan SDPPI atas pelaksanaan refarming 2.1 GHz yang dilakukan pada 42 cluster. Dulu saya sampaikan, penataan ulang frekuensi ini akan selesai akhir April, tapi ternyata pertengahan April bisa selesai. Dengan penataan ini, layanannya ngga lemot lagi, tidak padat lagi. Itu tujuan kita tambahkan frekuensi,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara saat Konferensi Pers Closing Refarming 2.1 GHz untuk Indonesia di Menara Merdeka Jakarta, Senin (16/04/2018).

Kebijakan Pemerintah melakukan penataan ulang (refarming) ditujukan untuk mendorong efisiensi dan optimalisasi penggunaan spektrum frekuensi radio, khususnya pada pita frekuensi radio 2.1 GHz. Penataan ulang melibatkan penyelenggara jaringan bergerak seluler yang menduduki pita frekuensi radio 2.1 GHz.

Refarming dilandasi kesepakatan bersama antara Pemerintah dengan pengguna pita 2.1 GHz eksisting pada November 2016. Kesepakatan itu menyebutkan setelah proses seleksi akan dilanjutkan dengan proses refarming. Seleksi Pita Frekuensi Radio 2.1 GHz Tahun 2017 yang telah dilakukan menghasilkan PT. Hutchison 3 Indonesia (H3I) ditetapkan sebagai pemenang seleksi pada Blok 11 dan PT. Indosat, Tbk. (Indosat) ditetapkan sebagai pemenang seleksi pada Blok 12.

Penataan ulang (refarming) pita frekuensi radio 2.1 GHz  ini bertujuan agar diperoleh penetapan pita frekuensi radio yang berdampingan (contiguous) untuk seluruh penyelenggara jaringan bergerak seluler pengguna pita frekuensi radio 2.1 GHz.

Dengan demikian, setiap penyelenggara memiliki keleluasaan dalam memilih teknologi seluler dan jenis pengkanalan yang paling sesuai dengan kondisi traffic layanan selulernya pada suatu area tertentu. Sehingga pada akhirnya masyarakat pengguna layanan seluler dapat menikmati kualitas yang lebih baik khususnya pada wilayah-wilayah yang mengalami kepadatan jaringan (congestion).

Keberhasilan penataan ulang pita frekuensi radio 2.1 GHz merupakan kolaborasi dan kerja sama yang baik antara Pemerintah dengan para penyelenggara pita 2.1 GHz. Peran Pemerintah melalui Direktorat Penataan Sumber Daya, Direktorat Pengendalian SDPPI, dan UPT Bidang Monitor Spektrum Frekuensi Radio di 34 provinsi adalah memastikan blok-blok frekuensi yang akan diduduki oleh pengguna pita 2.1 GHz yang melakukan refarming telah bersih dari gangguan dan siap untuk digunakan serta tidak mengalami kegagalan (fallback).

Tidak lupa peran BRTI (Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia) yang melakukan pendampingan sejak awal proses refarming ini. Dukungan penuh para pengguna pita frekuensi 2.1 GHz pun menjadi salah satu kunci keberhasilan proses refarming hingga saat ini. Sebagai contoh, meskipun XL dan Telkomsel tidak ditetapkan sebagai pemenang pada seleksi pita frekuensi 2.1 GHz yang lalu, namun tetap berkomitmen mendukung terlaksananya refarming ini.

”Keberhasilan dalam rangkaian panjang refarming pita 2.1 GHz tercapai berkat kerjasama yang baik antara Ditjen SDPPI Kominfo dan BRTI beserta seluruh UPT kami di 34 Provinsi dan 4 Operator Seluler 2.1GHz (Telkomsel, XL, Indosat, dan H3I), pada kesempatan ini kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang berkontribusi baik secara langsung maupun tidak langsung sehingga proses refarming frekuensi 2.1 GHz ini berjalan sukses dan lancar, bahkan dapat dipercepat dari rencana semula,” jelas Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Ismail.

Manfaat Refarming Pita Frekuensi Radio 2.1 GHz Bagi Masyarakat

Dengan selesainya dilakukan refarming pita frekuensi radio 2.1 GHz maka masyarakat akan mendapatkan manfaat diantaranya

  1. Masyarakat dapat menikmati akses mobile broadbanddengan kualitas lebih baik. Refarming pita frekuensi radio 2.1 GHz ini mengatasi bottleneck kepadatan jaringan seluler (network congestion) di sisi akses karena operator kini memiliki opsi penggunaan bandwidth yang lebih lebar dalam satu pancaran
  2. Peningkatan kapasitas dan kinerja jaringan operator seluler. Masyarakat dapat menikmati akses mobile broadband dengan kecepatan lebih tinggi karena adanya peningkatan kapasitas dan kinerja jaringan operator seluler.
  3. Efisiensi costoperator dalam pengembangan jaringan. Efisiensi cost operator dalam peningkatan kapasitas jaringan di kota-kota besar karena tidak harus menambah BTS (site) diharapkan dapat menjadi subsidi silang untuk mendorong pemerataan pengembangan jaringan seluler dengan kemampuan Internet kecepatan tinggi (4G) di wilayah-wilayah di luar kota besar yang saat ini mayoritas hanya dapat menikmati layanan suara (2G).

Kementerian Komunikasi dan Informatika secara khusus menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah membantu keberhasilan penataan ulang refarming pita frekuensi radio 2.1 GHz diantaranya operator seluler  yaitu Indosat, Telkomsel, XL dan H3I, serta seluruh Jajaran Kominfo terutama Ditjen SDPPI, termasuk didalamnya 35 UPT Balai Monitoring SDPPI seluruh Indonesia, dan KRT BRTI (Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia). (Icha)

 

 

Telkom Perkuat Strategi Untuk Go Global Dengan Bangun neuCentrIX di Hongkong

0

Telko.id – Telkom Indonesia melalui anak usaha yang menjalankan bisnis internasionalnya Telekomunikasi Indonesia International (Telin) meresmikan beroperasinya Data Center neuCentrIX (Neutral Cloud and Internet Exchange) Hong Kong.

Dengan beroperasinya di Hong Kong menandai keberadaan neuCentrIX milik Telkom Group di 12 kota domestik dan global, dimana sebelumnya telah beroperasi di Jakarta, Medan, Batam, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, Balikpapan, Makassar, Manado dan Singapura.

neuCentrIX adalah brand produk Data Center yang dikelola oleh Telkom Group baik di domestik oleh Telkom Sigma maupun di luar negeri oleh Telin Group.

“neuCentrIX menghadirkan Data Center yang terkoneksi secara seamless baik domestik maupun global. Content provider domestik cukup mengunakan layanan ini di kota terdekatnya dan dapat merasakan manfaat akses global. Disamping itu juga data center ini netral yang memiliki koneksi ke berbagai service dan network provider dari seluruh dunia. Jadi content provider, service provider maupun network provider semua dimudahkan”, tegas Abdus Somad Arief, Direktur Wholesale & International Service Telkom menjelaskan.

Dalam kesempatan yang sama CEO Telin Faizal Rochmad Djoemadi mengatakan bahwa neuCentrIX Hong Kong dibangun dengan fasilitas kelas dunia yang memenuhi standar internasional untuk mengakomodir peluang pasar konten provider di regional yang berkeinginan terhubung dengan 260 juta masyarakat Indonesia, serta jutaan lainnya melalui keberadaan 65 Point of Presences di seluruh penjuru dunia yang dikelola Telin Group.

“Kehadiran neuCentrIX sebagai jaringan data center diharapkan mampu menggerakkan perekonomian digital tidak hanya bangsa Indonesia namun juga dunia. Karenanya peran neuCentrIX sangat kuat untuk menjadikan Indonesia sebagai penghubung dan hub internet dunia”, demikian ujar Asa. (Icha)

 

 

The NextDev 2018 Mewajibkan Aplikasi Yang Berdampak Sosial Untuk Indonesia

0

Telko.id – The NextDev yang digelar oleh Telkomsel, kali ini memberikan banyak kebebasan dari tema yang akan diusung oleh para peserta nya. Tapi intinya harus memiliki dampak sosial yang besar bagi Indonesia. Itu beda nya dibandingkan dengan program CSR operator plat merah ini.

“Kami memandang bahwa sebuah karya dapat bernilai tinggi apabila mampu menghadirkan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat. Melalui The NextDev, kami mendorong sekaligus memperkuat para kreator aplikasi yang berpartisipasi dalam Talent Scouting maupun Academy agar mampu melahirkan inisiatif dan terobosan yang memberikan dampak sosial yang positif bagi kemajuan Indonesia,” kata Ririek Adriansyah, Direktur Utama Telkomsel menjelaskan dalam peluncuran program The NextDev 2018, Senin (16/04) di Jakarta.

Ririek menambahkan “Kami yakin dengan membuat berbagai aplikasi yang berdampak sosial tinggi untuk Indonesia juga akan meningkatkan kualitas dari pemenang The NextDev 2018”.

The NextDev merupakan ajang pencarian dan pengembangan startup teknologi di Indonesia. Melalui The NextDev Talent Scouting dan The NextDev Academy 2018, Telkomsel mengajak para pengembang startup untuk menghadirkan dampak sosial yang positif bagi masyarakat Indonesia.

The NextDev Talent Scouting merupakan sebuah ajang pencarian startup pengembang aplikasi digital. Program yang telah berlangsung untuk keempat kalinya ini mewadahi potensi dan mendorong kontribusi positif generasi muda yang memanfaatkan teknologi secara tepat guna untuk berkreasi menghasilkan aplikasi digital yang mampu mengatasi masalah di masyarakat.

Dalam The NextDev Talent Scouting 2018, persyaratan utama aplikasi yang didaftarkan adalah harus mampu menghadirkan dampak sosial positif yang dapat membantu kehidupan masyarakat Indonesia. Beberapa contoh kategori sebagai dasar pengembangan solusi, yang merefleksikan berbagai bidang yang menyentuh aspek kehidupan masyarakat secara langsung, di antaranya pendidikan, pemerintahan, lingkungan, kesehatan, transportasi, pariwisata, energi, agrikultur, dan perdagangan.

Para peserta The NextDev Talent Scouting akan mempresentasikan ide-ide brilian mereka dalam pitching day yang berlangsung pada periode April hingga Oktober 2018 di tujuh kota, yakni Surabaya, Semarang, Denpasar, Batam, Samarinda, Yogyakarta, dan Jakarta.

Para juri yang terdiri dari Yoris Sebastian (Founder OMG Consulting), Dennis Adishwara (Founder & CEO Layaria Network), David Soukhasing (Managing Director ANGIN), Alamanda Shantika (Founder Binar Academy), Alfatih Timur (CEO KitaBisa.com), dan Adita Irawati (VP Corporate Communications Telkomsel) akan menentukan startup-startup terbaik dari setiap kota yang akan berkompetisi pada Final Pitching Day di Jakarta pada bulan Oktober 2018.

Selanjutnya, 20 startup terbaik berkesempatan mengikuti program pengembangan bisnis The NextDev Academy, serta memperoleh hadiah dan fasilitas pengembangan startup, yakni Seed Fund (seed funding untuk startup terbaik), Investors (akses ke angel investor & Venture Capital/VC), Mentoring (mentor yang didedikasikan khusus startup), Knowledge (training dari pakar dan praktisi startup), Marketing (peluang kerjasama strategis dengan Telkomsel dan akses pelanggan), Media Publication (akses ke media untuk publikasi yang meluas), serta Trip & Experience (kesempatan mengunjungi Silicon Valley dan perusahaan digital terbaik).

Persyaratan untuk bisa mengikuti kompetisi The NextDev tahun ini sama dengan tahun-tahun sebelumnya, yakni Warga Negara Indonesia (WNI) berusia 18 hingga 30 tahun. Peserta dapat mendaftar secara individu atau tim (maksimal tiga orang) melalui situs thenextdev.id.

Sementara itu, The NextDev Academy 2018 merupakan sebuah ajang untuk mengasah dan mempertajam kualitas aplikasi yang diciptakan startup yang menjadi finalis The NextDev 2017. Dengan berpartisipasi dalam akademi yang berlangsung pada periode April hingga Oktober 2018 ini, para peserta akan memperoleh insight yang tepat dan bermanfaat sehingga mampu mengembangkan aplikasinya secara lebih efektif, sekaligus turut berperan serta dalam menjaga keberlangsungan komunitas pengembang aplikasi dan ekosistem digital berbasis aplikasi.

The NextDev Academy digelar untuk meningkatkan skalabilitas social technopreneurs melalui pengembangan diri dan peningkatan kemampuan yang meliputi berbagai bidang bahasan, di antaranya dalam hal business strategy, design sprint, branding, product development, investment, serta digital marketing.

Dalam The NextDev Academy, para peserta akan memperoleh pengetahuan dan informasi yang komprehensif mengenai tech startup untuk meningkatkan kualitas aplikasi yang mereka ciptakan dan membangun bisnis dalam waktu dekat. Di samping itu, para peserta juga akan mempelajari berbagai keterampilan secara lebih mendalam untuk menghasilkan strategi perencanaan produk yang matang dan siap untuk dipasarkan.

The NextDev Academy 2018 terdiri dari tiga rangkaian kegiatan, yakni pelatihan intensif selama sepuluh hari (15-24 April 2018 di Jakarta), mentoring secara offline maupun online, dan progress tracking selama enam bulan. Para peserta akan didampingi oleh mentor-mentor yang berkompeten dalam pengembangan startup, yakni Dian Octarina Wulandari (COO Instellar), M. Ariff Kamal (SEO Director Group M), Andreas Senjaya (CEO iGrow), Dayu Dara Permata (SVP GO-JEK), Ramya Prajna (Co-Founder & Co-CEO Think Web), dan Gilang Gibranthama (CSO Binar Academy). Setelah melewati berbagai tahapan tersebut, dua evangelist terpilih akan memperoleh reward berupa networking, publicity, virtual office, dan seed money. (Icha)