Telko.id – XL Axiata Tbk (XL Axiata) bekerjasama dengan Ericsson Indonesia menyelenggarakan ujicoba teknologi 5G outdoor atau dilakukan di luar ruangan, yang pertama kali dilakukan di Indonesia. Ujicoba ini merupakan inovasi XL Axiata untuk menjadi yang terdepan dalam menjajaki dan mempersiapkan adopsi terhadap tren teknologi terbaru. Kedua pihak sepakat bahwa uji coba ini merupakan bagian dari upaya mempelajari lebih dalam mengenai seluk-beluk teknologi 5G dalam rangka persiapan untuk menyongsong implementasi teknologi jaringan tercanggih ini secara global di tahun 2020 mendatang.
Teknologi 5G diklaim mampu menghadirkan kecepatan koneksi hingga 20 Gbps, jauh melebihi kemampuan teknologi 4G LTE yang baru sekitar dua tahun terakhir diimplementasikan di Indonesia.
“Ujicoba di luar ruang (outdoor) yang kami lakukan ini, selain untuk secara langsung mengetahui apa saja keunggulan teknologi 5G, sekaligus juga untuk menegaskan konsistensi XL Axiata untuk selalu berinovasi menjadi operator terdepan dalam menjajagi dan mempersiapkan adopsi terhadap tren teknologi terbaru di masa depan,” kata Dian Siswarini, Presiden Direktur XL Axiata.
Sebagaimana diperkirakan, teknologi 5G akan mulai bisa diimplementasikan secara global pada 2020, berarti tinggal sekitar 3 tahun lagi, bahkan bisa lebih cepat lagi, karena saat ini pertumbuhan pelanggan/penggunaan layanan 4G sangat cepat sekali diluar prediksi.
“Menampilkan 5G demo bersama dengan XL Axiata tidak hanya membuktikan kepemimpinan Ericsson dalam teknologi bergerakgenerasi berikutnya tetapi juga menunjukkan kesiapan jaringan yang ada untuk mendukung 5G dan ekosistem untuk membangun Internet of Things (IoT).
Demonstrasi hari ini dengan XL Axiata juga menandai sebuah tonggak penting dalam mewujudkan visi pemerintah Indonesia untuk Digital Indonesia di tahun-tahun mendatang,” kata Thomas Jul, Presiden Direktur, Ericsson Indonesia dan Timor Leste.
Dian menambahkan, bahwa inovasi teknologi akan terus berkembang dengan cepat. Karena itu, XL Axiata juga harus cepat menyesuaikan diri dengan melakukan berbagai persiapan di segala aspek baik teknis maupun bisnis, termasuk kesiapan ekosistem untuk infrastruktur, sumber daya manusia, dan juga pemahaman kepada masyarakat mengenai manfaat teknologi 5G guna mendukung dan memberikan kemudahan aktifitas kehidupan masyarakat dan dunia bisnis di masa depan di Indonesia.
Berbagai persiapan yang sudah dilakukan XL Axiata, sebagai bagian dari tahapan untuk mengimplementasikan teknologi 5G nantinya, diantaranya adalah dari sisi spektrum, XL Axiata sudah menerapkan berbagai penerapan sejumlah teknologi guna meningkatkan/mengoptimalkan pemanfaatan spektrum mulai dari Carrier Aggregation(CA), License Assisted Access (LAA), dan kini Modulasi LTE 256 QAM. XL sudah mulai menerapkan teknologi 4.5G 4×4 MIMO.
Sedangkan dari sisi core, XL Axiata sudah melakukan konvergensi jaringan dan IT dengan menerapkan teknologi Network Functions Virtualization (NFV).
Selain itu juga mempersiapkan dari sisi Transport. Di mana XL Axiata terus melakukan perluasan jaringan tulang punggung (back bone) fiber optik yang menjangkau berbagai wilayah di Indonesia.
Kemudian, XL juga berupaya agar Ekosistem 5G terbentuk dengan cara aktif mendorong pemanfaatan akses Internet Wireless to the home kepada masyarakat, melalui layanan XL Go dan XL Home.
Berikut gambaran keunggulan teknologi 5G dibandingkan generasi sebelumnya. Selain mampu menghadirkan kecepatan koneksi hingga 20 Gbps, juga memiliki latency yang sangat rendah (<=1ms end to end latency). Selain itu, 5G juga mampu menyediakan koneksi simultan hingga kurang lebih 2000 pengguna aktif. Selanjutnya, teknologi jaringan tercanggih ini juga unggul pada sisi penghematan tenaga, bahkan hingga 1000x lebih efisien dibandingkan dengan teknologi perangkat hari ini.
Dengan semua keunggulan itu, maka memungkinkan diselenggarakannya layanan-layanan digital inovatif. Misalnya saja mobil otonom yang sudah mulai diimplementasi di beberapa negara maju. Keunggulan 5G juga akan mampu menopang inovasi digital di berbagai bidang, termasuk kedokteran, selain juga akan mendukung industri robotik dan otomasi.
Uji coba yang dilaksanakan di halaman luar Grha XL, di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, ini bertujuan antara lain dalam rangka mendalami aspek teknis teknologi 5G, meliputi pemasangan antenna radio, BTS serta uji coba teknis. Untuk perangkat baseband di jaringan XL Axiata.
Mekanisme ujicoba yang dilakukan adalah dengan menempatkan perangkat radio 5G. Uji coba dilakukan untuk mendemonstrasikan keandalan teknologi ini dalam tingkat kecepatan yang jauh melebihi 4G dengan tingkat latency yang sangat rendah. Perangkat yang akan digunakan adalah base station 5G, sistem pemancar radio berbasis teknologi 5G dengan teknologi Antenna Integrated Radio, user equipment 5G, dan sarana pendukung lainnya.
Implementasi layanan 5G mensyaratkan koneksi yang mencapai hingga 20 Gbps, delay 1 ms, spektrum bandwitdh yang lebih lebar, jumlah piranti yang tersambung yang sangat banyak, pemakaian daya jaringan dengan tingkat efisiensi yang sangat tinggi, serta persyaratan-persyaratan lainnya. Inovasi yang berkelanjutan perlu terus dilakukan untuk mempersiapkan transformasi jaringan XL Axiata menuju 5G ready.
Untuk implementasi di Indonesia, teknologi jaringan 5G ini masih harus menunggu kesiapan regulasi dari pemerintah dan penyetaraan teknologi serta ekosistem secara teknis. Semua hal itu baru akan selesai pada kisaran tahun 2018 – 2020. (Icha)