spot_img
Latest Phone

Facebook Gelar Tiga Hari Festival bertajuk Nyasar ke Dimensi Facebook, Ini Targetnya

Telko.id – Facebook Indonesia siap meramaikan akhir pekan ini...

Garmin Manfaatkan Data Wearable, Pengendalian Diabetes Personal

Telko.id - Memperingati Hari Diabetes Sedunia, Garmin Indonesia menyoroti...

Garmin Instinct Crossover AMOLED Resmi Hadir di Indonesia

Telko.id - Garmin Indonesia secara resmi meluncurkan dan memperkenalkan...

Garmin Run Indonesia 2025 dan Limbah.id berhasil Kumpulkan Hampir 3 Ton Sampah

Telko.id — Garmin Indonesia sukses menggelar ajang lari tahunan...

Instagram Safety Camp: Peran Orang Tua Kunci Keamanan Digital Remaja

Telko.id - Meta menyelenggarakan Instagram Safety Camp di Indonesia...

ARTIKEL TERKAIT

Samsung Galaxy Z TriFold Prototipe dengan Kamera Quad Muncul di LinkedIn

Telko.id – Samsung Galaxy Z TriFold, ponsel lipat tiga pertama perusahaan yang baru diumumkan, ternyata mungkin pernah dirancang dengan konfigurasi kamera belakang yang lebih ambisius.

Bukti visual dari sebuah prototipe menunjukkan kemungkinan bahwa perangkat tersebut awalnya diuji dengan setup empat kamera di bagian belakang, sebelum akhirnya dipangkas menjadi tiga kamera seperti yang diluncurkan resmi.

Petunjuk ini muncul dari sebuah postingan di LinkedIn oleh seorang eksekutif Samsung. Dalam gambar yang dibagikan, eksekutif tersebut terlihat memegang Galaxy Z TriFold. Namun, pemeriksaan lebih dekat terhadap bagian belakang perangkat mengungkapkan adanya empat lubang lingkaran yang tersusun rapi, mengindikasikan sebuah setup kamera quad.

Salah satu dari keempat lubang tersebut memiliki diameter yang sama dengan lainnya, tetapi terlihat lebih tipis, menandakan kemungkinan perbedaan fungsi atau sensor yang akhirnya tidak digunakan.

Perangkat yang ditampilkan diyakini sebagai unit prototipe, yang digunakan untuk pengujian internal sebelum keputusan desain final diambil.

Temuan ini mengisyaratkan bahwa tim desain dan rekayasa Samsung sempat mempertimbangkan opsi kamera quad-rear untuk Galaxy Z TriFold, sebelum akhirnya memutuskan untuk menggunakan konfigurasi triple camera.

Keputusan semacam ini sering kali melibatkan pertimbangan teknis mendalam, termasuk alokasi ruang internal, biaya produksi, dan keseimbangan performa keseluruhan perangkat.

Samsung Galaxy Z TriFold prototype with quad-rear cameras surfaces

Sebagai perbandingan, Samsung Galaxy Z TriFold yang resmi dirilis dilengkapi dengan tiga kamera belakang: sensor utama 200MP, kamera ultrawide 12MP, dan unit telephoto 10MP dengan dukungan zoom optik 3x.

Konfigurasi ini sendiri sudah tergolong mumpuni untuk segmen ponsel lipat, terutama yang memiliki form faktor unik lipat tiga.

Rilis resmi perangkat ini menjadi tonggak penting dalam evolusi ponsel lipat, seperti yang juga pernah diisyaratkan saat Samsung memamerkan prototipe ponsel lipat tiga di K-Tech Showcase 2025.

Integrasi kamera yang powerful dalam bodi yang tipis dan harus menampung mekanisme lipat yang kompleks memang menjadi tantangan besar.

Penambahan modul kamera keempat, seperti yang terlihat pada prototipe, tentu akan menyita ruang berharga di dalam chassis. Ruang ini mungkin diperlukan untuk baterai yang lebih besar, sistem pendingin, atau komponen pendukung ketahanan mekanis lipatan.

Keputusan untuk “mengurangi” menjadi tiga kamera kemungkinan merupakan hasil optimalisasi untuk menyeimbangkan kemampuan fotografi dengan daya tahan baterai dan ketebalan perangkat secara keseluruhan.

Galaxy Z TriFold dijadwalkan akan mulai dijual di Korea Selatan pada 12 Desember 2025. Setelah itu, kehadiran perangkat ini akan diperluas ke sejumlah pasar utama lainnya, termasuk China, Taiwan, Singapura, Uni Emirat Arab, dan Amerika Serikat.

Peluncuran global bertahap ini adalah strategi umum Samsung untuk ponsel flagship dengan teknologi baru.

Munculnya gambaran prototipe seperti ini memberikan secercah wawasan tentang proses pengembangan produk di balik layar, yang biasanya sangat tertutup.

Ini menunjukkan bagaimana sebuah fitur atau spesifikasi bisa berubah dari fase konsep hingga produk akhir yang sampai ke tangan konsumen.

Evolusi desain kamera pada lini flagship Samsung sendiri terus menarik untuk diikuti, dari generasi ke generasi, seperti terlihat pada Galaxy S24 Series dan pendahulunya, Galaxy S23 Series.

Meskipun akhirnya tidak menggunakan empat kamera, fokus Samsung pada kemampuan fotografi Galaxy Z TriFold tetap tinggi.

Sensor utama 200MP menjanjikan detail gambar yang sangat tajam, sementara kombinasi lensa ultrawide dan telephoto memberikan fleksibilitas komposisi yang luas.

Kemampuan ini penting untuk menarik segmen pengguna yang menginginkan perangkat all-in-one, yang tidak hanya fleksibel dalam bentuk tetapi juga tangguh dalam menangkap momen, bahkan dalam kondisi cahaya rendah sekalipun—sebuah tantangan yang juga dijawab dengan berbagai fitur pada perangkat kelas menengah seperti yang dibahas dalam tips fotografi low light menggunakan Samsung Galaxy A15 5G.

Keberadaan prototipe dengan kamera quad ini, pada akhirnya, menggarisbawahi dinamika dan pertimbangan kompleks dalam menciptakan perangkat inovatif seperti ponsel lipat tiga.

Setiap pilihan desain membawa trade-off, dan keputusan final Samsung untuk Galaxy Z TriFold mencerminkan prioritas mereka dalam menyeimbangkan inovasi bentuk, ketahanan, dan pengalaman pengguna yang utuh. (Icha)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU