Telko.id – Laporan terbaru OpenSignal tentang pengalaman jaringan seluler di Indonesia periode Februari-Mei 2025 menunjukkan dominasi Telkomsel dan IM3. Kedua operator ini meraih kemenangan di berbagai kategori, mulai dari kecepatan hingga ketersediaan 5G.
Dalam laporan OpenSignal Indonesia 2025 tersebut, Telkomsel unggul dalam kecepatan unduh dan unggah, baik secara keseluruhan maupun khusus 5G. Peningkatan kecepatan unduh 5G operator ini mencapai 11Mbps, tertinggi di antara operator nasional. Pengguna Telkomsel di Jakarta Raya menikmati kecepatan unduh tercepat, sedangkan wilayah Lesser Sunda Islands memimpin untuk kecepatan 5G.
IM3 memenangkan tiga kategori pengalaman layanan sekaligus: Video Experience, Games Experience, dan Voice App Experience. Operator ini juga menggeser Telkomsel dalam 5G Video Experience. “Kami terus berinovasi untuk memberikan pengalaman digital terbaik,” kata juru bicara IM3 dalam pernyataan resmi.
Persaingan Ketat 5G dan Kualitas Jaringan
Telkomsel memimpin ketersediaan 5G dengan skor tertinggi, unggul sekitar tiga poin persentase dibanding IM3 dan XL. Skor 5G Availability Telkomsel naik dua poin persentase, sementara pesaingnya stagnan.
IM3 meraih kemenangan di kategori Consistent Quality dan Reliability Experience untuk pertama kalinya. Skor Consistent Quality IM3 mencapai 71,8%, mengalahkan XL dengan selisih tiga poin. Di Jawa Timur, pengguna IM3 menikmati layanan paling andal.
Telkomsel tetap dominan dalam Coverage Experience dengan skor 8,7 dari 10, jauh di atas IM3 (5,1) dan XL (4,7). Ini menunjukkan cakupan geografis Telkomsel yang lebih luas di area berpenduduk.
Baca Juga:
Dinamika Pasar dan Merger XL-Smartfren
Laporan ini dirilis setelah merger XL dan Smartfren resmi menjadi XLSmart pada April 2025. Entitas baru ini melayani 94,5 juta pelanggan atau seperempat pasar seluler Indonesia. XLSmart memperkirakan sinergi pra-pajak $300-400 juta dari integrasi jaringan dan infrastruktur.
Operator Indonesia juga menjalin kemitraan strategis untuk pengembangan broadband. Indosat Ooredoo Hutchison (pemilik merek IM3) memperpanjang kontrak dengan Nokia untuk ekspansi jaringan 4G dan 5G. Sementara itu, Telkomsel bekerja sama dengan Huawei mengeksplorasi teknologi hybrid fiber dan 5G.
Kendala spektrum masih menjadi tantangan. Komdigi berencana menggelar lelang spektrum 700MHz dan 2,6MHz pada 2025, sementara band 3,5GHz baru tersedia pada 2028. Sebelumnya, XLSmart harus menyerahkan 7,5MHz spektrum 900MHz untuk dilelang kembali.
Laporan OpenSignal ini menganalisis pengalaman jaringan tiga operator utama—IM3, Telkomsel, dan XL—selama 90 hari. Setelah merger IOH dan XLSmart, laporan selanjutnya akan fokus pada tiga merek utama tersebut.
Untuk perkembangan terbaru seputar operator seluler, simak kerjasama IM3 dengan Google Cloud dan penghargaan global operator Indonesia. (Icha)