Telko.id – Alita kini sudah menjadi system integrator lokal Open RAN pertama di Indonesia. Bahkan sudah melakukan uji coba hingga implementasi secara komersial.
Ya, dalam pembangunan infrastruktur teknologi, kolaborasi dapat mempercepat transformasi digital yang mampu meningkatkan efisiensi dan kinerja. Begitu juga dengan kolaborasi dalam teknologi Open RAN (Radio Access Network).
Kolaborasi ini diyakini akan membuka peluang bagi berbagai perusahaan penyedia teknologi untuk bekerjasama menghadirkan solusi teknologi bagi operator telekomunikasi dan pengguna jaringan komunikasi privat.
Alita, sebagai system integrator lokal Open RAN, memiliki ekosistem penyedia perangkat, penyedia teknologi, dan penyedia jaringan dan dapat mengintegrasikan semuanya untuk menjadi solusi yang dibutuhkan oleh klien.
“Kami tidak hanya memberikan pilihan teknologi tetapi juga memberikan solusi guna memecahkan masalah dengan memprioritaskan kebutuhan sesuai dengan kondisi yang ada,” ujar Teguh Prasetya, Direktur Utama Alita Praya Mitra.
Sebagai integrator sistem, Alita dapat memahami kebutuhan bisnis dan memberikan masukan kepada konsumen dengan solusi yang tepat untuk menjadi solusi bisnis yang terintegrasi.
“Kami dengan bangga mengumumkan bahwa Alita adalah integrator sistem Open RAN lokal pertama di Indonesia yang telah melakukan uji coba hingga implementasi komersial di rural area Kalimantan,” ujarnya.
Peran integrator sistem adalah sebagai pembuat solusi yang dapat menerjemahkan kebutuhan pengguna untuk pemenuhan solusi yang akan diimplementasikan, terintegrasi, dan dinikmati oleh pengguna.
Peran system integrator dimulai dengan mencari perangkat yang sesuai, melakukan design, meracik perangkat tersebut dengan adanya jaringan dari setiap lokasi, dan melakukan integrasi antar perangkat, solusi , melakukan manajemen proyek dan pengembangan aplikasi di dalamnya sehingga system integrator menjadi penyedia solusi end-to-end untuk kebutuhan konsumen.
“Kami telah bergabung dengan Telecom Infra Project (TIP) sejak tahun 2019 dan menjadi bagian dari komunitas Global Open Access, termasuk Open RAN didalamnya. Beberapa waktu lalu pun telah berhasil melakukan uji coba integrasi Open RAN di TIP Community Lab pertama di Asia Tenggara yang berada di Kota Bandung,” tambah Teguh.
Sebagai integrator sistem terkemuka, Alita bekerja sama dengan Telecom Infra Project (TIP)- Komunitas global yang bekerja untuk mempercepat pengembangan/penyebaran teknologi konektivitas terbuka, terpilah, dan berbasis standar untuk membangun prototipe 5G NR dengan Open RAN yang berlokasi di TIP Lab, Telkom University, Bandung.
Proyek ini membangun sistem dari Core, Data Center, 5G Core, BBU (baseband unit) hingga RU (radio unit).
Sebagai system integrator dalam uji coba di community lab TIP, Alita melakukan pekerjaan memastikan perangkat yang diterima memenuhi spesifikasi rencana uji coba maupun menyiapkan infrastruktur lab.
Selain itu juga mampu melakukan instalasi perangkat 5G Core, Pusat Data, RU, dan HH sesuai skenario; mengkonfigurasi dan mengintegrasikan perangkat sehingga berfungsi sebagai satu sistem Open RAN berkoordinasi dengan vendor perangkat lunak dan perangkat keras; membuat skenario uji atau demo; serta menjalankan tes atau demo sesuai skenario. (Icha)
