Telko.id – Siapakah operator nirkabel tercepat di Amerika Serikat saat ini? Perusahaan pengujian OpenSignal memiliki beberapa jawaban dengan hasil mengejutkan untuk tempat teratas.
Berdasarkan pengujian yang dilakukan oleh OpenSignal, T-Mobile menempati peringkat tertinggi dan yang pertama pada pengujian ini. T-Mobile berhasil membawa pulang penghargaan untuk kecepatan dan latency dari jaringan 3G-nya. Sementara berbicara mengenai 4G, Verizon lebih unggul dalam hal cakupan. Namun, untuk segi kecepatan, baik Verizon dan T-Mobile memiliki kecepatan yang sama.
Hal berbeda terjadi pada AT&T. Berdasarkan pengujian tersebut, operator terbesar kedua di Amerika Serikat ini tidak mendapatkan penghargaan apapun. Berbanding terbalik dengan Sprint yang unggul dari segi latency untuk jaringan 4G.
Dilansir dari laman CNET, (4/2), tes ini semakin kritis dan menjadikan konsumen lebih cerdas dan mengetahui banyak hal tentang layanan yang mereka gunakan, dengan setiap operator menawarkan beberapa diskon atau promosi untuk “memancing” mereka. Hasil ini juga menjadi modal dari setiap operator untuk mengiklankan produknya kepada konsumen.
Dalam konteks skema, OpenSignal mengumpulkan data dari para pengguna yang mengunduh aplikasi seperti speedtest dari Ookla dan mengumpulkan data dari 180.000 peserta. Sekedar informasi, data tersebut berbeda dengan data yang dikumpulkan dari tes drive, di mana perusahaan mengirim “driver” untuk memantau perangkat yang menggunakan jaringan yang berbeda, seperti studi yang dilakukan oleh RootMetrics.
Jaringan T-Mobile berada pada kecepatan rata-rata 12,3 megabit per detik, atau hanya terpaut 0,3 megabit dari kecepatan rata-rata yang dihasilkan oleh Verizon, yakni 12 megabit per detik. Tetapi karena sedikit perbedaan, OpenSignal menyatakan kedua operator menjadi juara dalam hal kecepatan 4G. Perusahaan juga mencatat bahwa kecepatan T-Mobile bersaing sengit dengan Verizon di 11 kota terbesar di Amerika Serikat.
“Kuncinya di sini adalah bahwa tahun terakhir ini telah menjadi tahun pertumbuhan cakupan bagi kami,” kata juru bicara T-Mobile.
Sementara itu, Verizon tampak meremehkan metodologi tes, dengan menyebutkan, “Studi yang menggunakan data yang bersumber dari pengguna ini terdengar bagus, tetapi mereka dapat dengan mudah menyesatkan, ketika Anda tidak dapat mempercayai seseorang terhubung ke jaringan, maka cara tersebut tidak dapat mengukur performa atau kecepatan,” kata seorang juru bicara.
Berbeda dengan Sprint, mereka lebih cenderung menunjuk penelitian lain yang dilakukan oleh Nielsen, juru bicara mereka mengungkapkan, “Kami akan terus bekerja keras untuk memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan kami, tapi kami juga tahu bahwa perbedaan kinerja jaringan sering dapat dibedakan untuk sebagian besar pelanggan di sebagian besar pasar,” kata perusahaan itu.
Sementara seorang juru bicara dari AT & T tidak bersedia untuk mengeluarkan komentar.
Sekedar informasi, hasil ini merupakan angka rata-rata berdasarkan sampling data, sehingga cakupan dan kecepatan akan bervariasi tergantung pada tempat Anda tinggal.
Secara keseluruhan, OpenSignal juga menyimpulkan bahwa operator AS telah kehilangan “taring” mereka di seluruh dunia, dengan banyak penyedia layanan di luar negeri yang menawarkan jaringan lebih cepat.
“Amerika Serikat berada jauh di belakang negara lain secara global dalam kecepatan LTE,” kata studi tersebut.
Kecepatan rata-rata internet di Amerika Serikat adalah 9,9 megabit per detik, sementara banyak negara lain menawarkan koneksi yang konsisten dengan kecepatan dua kali lipat dibandingkan negeri Paman Sam.