Telko.id – Serangan cyber di jaman digital ini tidak akan pandang bulu. Perlu keamanan yang super agar setiap serangan dapat ‘ditangkis’. Tapi dengan mudah juga di monitor. Itu sebabnya, banyak perusahaan yang mencoba berbagai kemampuannya untuk melakukan system monitoring dan analisis keamanan. Salah satunya adalah Nokia. Perusahaan asal Finland ini meluncurkan NetGuard Security Managemen Center pada ajang Mobile World Congres 2016.
“Saat ini jaringan-jaringan menjadi semakin heterogen dan terbuka, membuat mereka rentan terhadap serangan siber. Setiap degradasi lanjutan dari kinerja jaringan, apakah mati sebagian atau seluruhnya, adalah salah satu dari ancaman terbesar bagi para operator. Dampak dari kejadian sejenis dapat berkisar dari beberapa konsumen yang tidak puas hingga kerusakan pada keseluruhan bisnis. NetGuard Security Management Center kami memberikan operator keyakinan bahwa seluruh jaringan mereka aman, bukan hanya beberapa bagian individual saja yang terlindungi,” ujar Guiseppe Targia, pimpinan Security Nokia menjelaskan.
NetGuard Security Management Center dari Nokia ini akan memberikan kontrol single point untuk jaringan multi-vendor. Selain itu juga menyederhanakan dan mengakselerasi deteksi dan respon serangan bagi para operator.
Seperti diketahui, masalah keamanan, saat ini menjadi perhatian utama dalam pengembangan Internet of Things. Pasalnya, setiap perangkat dengan IP address rentan terhadap serangan-serangan berbahaya. Dalam Vodafone Barometer 2015, 64% bisnis merespon bahwa sekuriti dan privasi adalah kendala paling umum dalam adopsi machine-to-machine.
“Kami di Deutsche Telekom sangat mengapresiasi pendekatan Nokia, yang secara komprehensif menangani masalah sekuriti dengan solusi terkonsolidasi yang membawa nilai lebih besar daripada jumlah modul sekuriti individual. Sebagai contohnya, dengan audit sekuriti otomatis bersama dengan korelasi alarm sekuriti, kami akan dapat menemukan serangan-serangan yang tidak dapat dideteksi jaringan-jaringan saat ini,” ujar Dr. Stefan Pütz, Wakil Presiden Network and Infrastructure Security, Group Security Services, di Deutsche Telekom (DT) menjelaskan.
Dengan adanya solusi dari Nokia ini maka akan memperkuat lagi keamanan di saat serangan-serangan terjadi. NetGuard Security Management Center adalah sebuah platform piranti lunak terkonsolidasi serta mudah digunakan yang akan membantu para operator memonitor dan mengontrol seluruh system sekuriti multi-vendor yang digelar di seluruh jaringan telekomunikasi mereka. Selain itu juga mengkombinasi sistem-sistem monitoring dan konfigurasi berbeda dalam satu tempat sehingga akan meningkatkan sekuriti karena insiden-insiden dapat dianalisa serta dikorelasikan secara terpusat untuk perlindungan terhadap serangan yang mungkin saja tidak terdeteksi oleh sistem-sistem sekuriti yang terisolasi.
Selain dari pendeteksian dan pencegahan cepat dan mudah terhadap serangan-serangan, NetGuard Security Management Center juga meningkatkan efisiensi operasional serta menurunkan total biaya sekuriti para operator melalui konfigurasi massal otomatis dan konsisten dari kebijakan-kebijakan sekuriti, upgrade bulk firmware dan verifikasi seting-seting penguatan sekuriti dari vendor tertentu.
Kelebihan dari Security Management Center adalah mampu mengintegrasi seluruh sistem-sistem sekuriti jaringan, terlepas dari manapun vendornya, untuk memonitor status sekuriti serta mengelola insiden, kerentanan, kebijakan sekuriti dan akses jaringan.
Solusi ini juga akan mengawasi serangan-serangan di jaringan dengan secara proaktif mendeteksi kelemahan-kelemahan sekuriti dan mengkorelasi mereka sesuai dengan basis data internal.
Selain itu, analisis sekuriti yang diperoleh akan diterapkan oleh mesin pembuat keputusan yang dapat dikonfigurasi serta berbasis peraturan yang akan memicu langkah korektif otomatis atau membantu operator mengimplementasi sebuah respon manual. NetGuard juga akan mengoptimalkan konfigurasi parameter-parameter sekuriti dan menurunkan resiko serangan-serangan pada infrastruktur jaringan.
Berbeda dengan solusi vertical, untuk melindungi elemen-elemen jaringan, Security Management Center menawarkan sebuah gambaran lengkap dari keseluruhan jaringan, mengkorelasi kejadian-kejadian yang berasal dari lapisan-lapisan yang biasanya terisolasi seperti radio access, transport, core dan operasi-operasi untuk mendeteksi dan memitigasi serangan-serangan yang lebih luas. (Icha)