spot_img
Latest Phone

Garmin quatix 8, Smartwatch Maritim dengan Fitur Canggih

Telko.id - Garmin Indonesia resmi meluncurkan quatix 8, smartwatch...

Moto g86 Power 5G: Spek Lengkap dengan Harga Terjangkau

Telko.id - Smartphone terbaru dari Motorola akan segera diluncurkan....

Apple Kembangkan Chatbot AI Sendiri, Saingan ChatGPT

Telko.id – Perusahaan teknologi besar Apple, mulai bergerak mengembangkan...

Pendapatan Apple Naik 10%, Penjualan iPhone Tembus 3 Miliar Unit

Telko.id - Apple mengumumkan hasil keuangan kuartal III 2025...

ASUS Zenbook S16 OLED, Tipis dengan Performa AI Terbaik

Telko.id - ASUS resmi meluncurkan Zenbook S16 OLED (UM5606WA)...

ARTIKEL TERKAIT

Insinyur Amazon Ciptakan Pintu Kucing dengan AI, Gunanya?

Telko.id, Jakarta – Kucing Anda kerap membawa pulang hewan ke rumah dalam kondisi mati, bahkan busuk? Jangan khawatir, karena saat ini ada solusi tepat untuk mengatasinya lewat pintu kucing canggih buatan Amazon.

Seorang insinyur Amazon bernama Ben Hamm merancang flap atau pintu khusus kucing berteknologi artificial intelligence alias AI. Pintu tersebut biasa dipasang di rumah-rumah.

Flap kucing mirip dengan doggy dog atau pintu anjing yang biasa terpasang di bagian bawah pintu rumah. Flap berukuran kecil bisa dipasang juga di pintu rumah, sehingga hewan peliharaan bisa melewatinya dengan mudah.

{Baca juga: Mahasiswa Bikin Kaki Palsu untuk Kucing Gunakan Printer 3D}

Seperti dikutip Telko.id dari Ubergizmo, Senin (01/07/2019), untuk mencegah kucing membawa pulang hewan mati ke rumah, Ben Hamm memutuskan memasang kamera di flap menggunakan DeepLens Amazon.

Kamera tersebut mengusung teknologi AI serta sistem penguncian bertenaga Arduino. AI dilatih dengan algoritma pembelajaran mesin yang dibuat oleh Ben Hamm, dan mampu mendeteksi kedatangan kucing.

{Baca juga: Nonton Film Gratis dengan 4 Aplikasi ini, Dosa Tanggung Sendiri!}

Jika kamera mendeteksi kucing membawa hewan mati, khususnya burung, maka flap akan terkunci selama 15 menit. Sistem kemudian akan memberi notifikasi kepada National Audubon Society, organisasi perlindungan burung.

Dari hasil pengujian, inovasi buatan Ben Hamm berjalan sesuai harapan. Sayang, belum ada keterangan, apakah temuan itu akan dijual atau tidak. (SN/FHP)

Sumber: Ubergizmo

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU