spot_img
Latest Phone

Strava Integrasikan Kacamata Oakley Meta Vanguard AI untuk Aktivitas

Telko.id - Strava, aplikasi pendukung gaya hidup aktif dengan...

Garmin Run Indonesia 2025 Sukses, 7.000 Peserta Dukung Keberlanjutan

Telko.id - Garmin Run Indonesia 2025 sukses digelar di...

Deretan Wearables Terbaru Apple, iPhone 17 Bukan Satu-Satunya

Telko.id – Selain iPhone 17 Series, pada perhelatan Apple...

Apple Rilis iPhone 17 Series, Ini Bocoran Harga dan Spesifikasinya

Telko.id – Apple akhirnya resmi meluncurkan iPhone 17 Series...

Garmin fēnix 8 Pro Resmi Hadirkan Teknologi MicroLED dan inReach

Telko.id - Garmin resmi meluncurkan seri fēnix 8 Pro,...

ARTIKEL TERKAIT

Insinyur Amazon Ciptakan Pintu Kucing dengan AI, Gunanya?

Telko.id, Jakarta – Kucing Anda kerap membawa pulang hewan ke rumah dalam kondisi mati, bahkan busuk? Jangan khawatir, karena saat ini ada solusi tepat untuk mengatasinya lewat pintu kucing canggih buatan Amazon.

Seorang insinyur Amazon bernama Ben Hamm merancang flap atau pintu khusus kucing berteknologi artificial intelligence alias AI. Pintu tersebut biasa dipasang di rumah-rumah.

Flap kucing mirip dengan doggy dog atau pintu anjing yang biasa terpasang di bagian bawah pintu rumah. Flap berukuran kecil bisa dipasang juga di pintu rumah, sehingga hewan peliharaan bisa melewatinya dengan mudah.

{Baca juga: Mahasiswa Bikin Kaki Palsu untuk Kucing Gunakan Printer 3D}

Seperti dikutip Telko.id dari Ubergizmo, Senin (01/07/2019), untuk mencegah kucing membawa pulang hewan mati ke rumah, Ben Hamm memutuskan memasang kamera di flap menggunakan DeepLens Amazon.

Kamera tersebut mengusung teknologi AI serta sistem penguncian bertenaga Arduino. AI dilatih dengan algoritma pembelajaran mesin yang dibuat oleh Ben Hamm, dan mampu mendeteksi kedatangan kucing.

{Baca juga: Nonton Film Gratis dengan 4 Aplikasi ini, Dosa Tanggung Sendiri!}

Jika kamera mendeteksi kucing membawa hewan mati, khususnya burung, maka flap akan terkunci selama 15 menit. Sistem kemudian akan memberi notifikasi kepada National Audubon Society, organisasi perlindungan burung.

Dari hasil pengujian, inovasi buatan Ben Hamm berjalan sesuai harapan. Sayang, belum ada keterangan, apakah temuan itu akan dijual atau tidak. (SN/FHP)

Sumber: Ubergizmo

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU