spot_img
Latest Phone

Strava Integrasikan Kacamata Oakley Meta Vanguard AI untuk Aktivitas

Telko.id - Strava, aplikasi pendukung gaya hidup aktif dengan...

Garmin Run Indonesia 2025 Sukses, 7.000 Peserta Dukung Keberlanjutan

Telko.id - Garmin Run Indonesia 2025 sukses digelar di...

Deretan Wearables Terbaru Apple, iPhone 17 Bukan Satu-Satunya

Telko.id – Selain iPhone 17 Series, pada perhelatan Apple...

Apple Rilis iPhone 17 Series, Ini Bocoran Harga dan Spesifikasinya

Telko.id – Apple akhirnya resmi meluncurkan iPhone 17 Series...

Garmin fēnix 8 Pro Resmi Hadirkan Teknologi MicroLED dan inReach

Telko.id - Garmin resmi meluncurkan seri fēnix 8 Pro,...

ARTIKEL TERKAIT

Huawei Cuma Diizinkan Akses Jaringan 5G, Lainnya Nay!

Telko.id, Jakarta – Kawasan Britania Raya akan memblokir akses Huawei terkait rencana penerapan jaringan 5G. Meski demikian, Britania Raya akan terus mencari solusi menguntungkan menyusul perselisihan antara Amerika Serikat dan China.

Menurut The Guardian, sumber anonim mengatakan, Britania Raya akan membatasi akses Huawei ke jaringan inti dan mengawasi secara ketat penerapan 5G menyusul bocoran dari Amerika Serikat kepada Inggris mengenai teknologi Huawei.

Amerika Serikat sebelumnya menolak menggunakan teknologi Huawei. Alasannya, perangkat buatan Huawei digunakan oleh pemerintah China untuk melakukan mata-mata. Namun, ada laporan lain menyebut terkait kebijakan lain dari Britania Raya.

{Baca juga: Belgia Masih Selidiki Perangkat Huawei Jadi Alat Mata-mata}

Seperti dikutip Telko.id, Kamis (25/04/2019), Britania Raya akan tetap memberi akses kepada Huawei, tetapi terbatas. Akses yang diberikan kepada Huawei hanyalah jaringan. Ada alibi kuat dari Britania Raya menyoal kebijakan tersebut.

Ketua Komite Urusan Luar Negeri Britania Raya, Tom Tugendhat menyatakan, sulit bagi pemerintah untuk membedakan bagian inti dan non-inti pembangunan jaringan 5G. Teknologi 5G mengubah sistem yang berlaku terkait akses internet cepat.

Belum lama ini, CIA menegaskan bahwa Huawei mendapat sokongan dari dinas keamanan China. CIA meyakini, Huawei didanai oleh otoritas China guna memata-matai negara lain. Ada tiga pihak yang disebut sebagai penyandang dana Huawei.

{Baca juga: China Danai Huawei untuk Kepentingan Spionase?}

CIA menuduh Huawei mendapatkan gelontoran uang dari Komisi Keamanan Nasional China, Tentara Pembebasan Rakyat, dan sebuah cabang ketiga dari jaringan intelijen China. Mendengarnya, Huawei langsung membantah lewat sebuah pembelaan.

“Huawei memilih untuk tidak berkomentar atas tuduhan tidak berdasar yang juga disokong bukti nol dari sumber anonim,” kata perwakilan Huawei. Lain hal, CIA dan Kementerian Luar Negeri China tidak berkomentar terkait isu panas itu. (SN/FHP)

Sumber: The Guardian

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU