Telko.id – Lapto NVIDIA GeForce RTX 30 Series pas buat mahasiswa, terutama mahasiswa yang mengambil studi STEM atau Science, technology, engineering, dan mathematics.
Pasalnya, mahasiswa dijurusan ini memerlukan laptop bertenaga yang mampu menjalankan dengan cepat tanpa hambatan berbagai aplikasi untuk rekayasa, sains data, ekonomi, studi kreatif, seni digital, dan lain-lain.
Setelah semua tugas kuliah selesai, gamer membutuhkan laptop yang dapat memainkan semua game AAA terbaru dengan grafis ray- traced yang realistis serta kinerja AI yang terakselerasi.
Nah, Laptop GeForce RTX 30 Series mampu melakukan itu semua, dan dengan desain yang tipis dan ringan serta baterai yang tahan lama, pelajar dapat membawanya kemana-mana.
Harganya sendiri dari laptop yang sudah menggunakan GeForce RTX 30 Series berkisar antara 12 juta – 17 juta. Tergantung dari seri GeForce yang digunakan dan tentunya dengan spesifikasi yang dipakai.
Adapun laptop yang sudah menggunakan GeForce RTX 30 series ini antara lain Acer Predator Helios 300, MSI Katana, Lenovo Ideapad Gaming 3i, Asus Vivo Book Pro 15, Asus Vivo Book Pro 15, Asus Vivo Book Pro 14 dan Asus Vivo Book Pro 16.
Mendukung dan Mengakselerasi Belajar
Laptop GeForce menghadirkan akselerasi GPU untuk berbagai aplikasi utama yang digunakan dalam rekayasa (engineering), ilmu komputer, ilmu data, dan ekonomi.
Hal ini memungkinkan rendering interaktif dan real-time untuk desain dan simulasi komponen yang kompleks, pemrosesan gambar dan sinyal yang lebih cepat, serta kemampuan untuk mengembangkan model AI dan ilmu data yang lebih besar dan lebih akurat.
Dengan akselerasi GPU, pelajar di bidang ilmu STEM (sains, teknologi, engineering dan matematika) dapat menyelesaikan pekerjaan dengan lebih cepat dan memiliki lebih banyak waktu untuk belajar.
Mainkan Gamenya
Selain untuk mendukung proses belajar, terdapat juga GPU GeForce RTX 30 Series yang digunakan untuk mentenagai rangkaian laptop tercepat di dunia ini, sehingga mahasiswa dapat menikmati pengalaman terbaik bermain game terbaru yang tak mungkin diberikan oleh rata-rata laptop lainnya.
Jadi, bisa mainkan game dengan grafis yang paling realistis dan imersif, kinerja AI yang terakselerasi, latensi sistem terendah, serta live streaming tak terputus.
RTX ON (Ray Tracing & DLSS) jika tersedia. Kedua fitur ini tidak tersedia pada rata-rata laptop lainnya.Intel Core i7 Graphics vs GeForce 3060 Laptop GPU (60W GPU TGP).
Rata-rata frame per detik pada 1080p (Full HD). Pengaturan High Quality, High Ray Tracing, DLSS Quality Mode. Pengaturan Fortnite: 1080p, Epic Preset, DLSS Balanced, RT On: RT Shadows On, Reflections/AO Medium, GI Low.
Kinerja Optimal Dengan NVIDIA Max-Q
Ya, walaupun laptop sangat bertenaga, tetapi tetap nyaman kalau harus dibawa kuliah atau bekerja di luar kantor karena GeForce menawarkan laptop berkinerja tinggi tertipis di dunia, yang wajib dimiliki oleh setiap pelajar. Tersedia berbagai desain dengan ukuran di bawah 20mm dan berat kurang dari 2 kg.
Kemudian, untuk masa pakai baterai juga lebih panjang karena dibenamkan juga teknologi NVIDIA Advanced Optimus dan Battery Boost berkolaborasi untuk memungkinkan masa pakai baterai yang lebih panjang, baik untuk mengerjakan tugas sekolah maupun bermain game.
Selain itu, terdapat juga fitur Whisper yang senyap. Dengan demikian mengurangi gangguan dengan algoritme bertenaga AI pada WhisperMode 2.0. Cukup sambungkan laptop ke sumber daya dan pilih tingkat suara yang diinginkan untuk keseimbangan akustik dan kinerja terbaik
Dukungan Aplikasi Yang Mumpuni
Laptop ini juga mampu melejitkan kreativitas di dalam dan di luar kelas karena ada dukungan platform NVIDIA Studio yang terdiri dari aplikasi terakselerasi, teknologi driver, dan serangkaian alat eksklusif termasuk NVIDIA Omniverse, Canvas, dan Broadcast.
Laptop NVIDIA RTX dilengkapi dengan perangkat keras khusus untuk mendukung dan meningkatkan desain 3D serta pengeditan foto dan video. Dengan AI, mahasiswa dapat memberikan efek yang lebih canggih semudah mengklik tombol.
Apapun yang dilakukan dengan laptop ini, entah mengedit video, streaming, bermain game, atau sekadar menambahkan detail yang layak diganjar nilai tinggi pada pekerjaan rumah, NVIDIA Studio akan memberikan hasil yang lebih baik. (Icha)