Telko.id – Transformasi digital kini sedang banyak dilakukan oleh para pemerintah daerah. Begitu juga dengan Banyuwangi. Untuk itu, LinkAja menandatangani nota kesepahaman bersama Pemkab Banyuwangi, yang diadakan bertepatan dengan penutupan acara International Tour De Banyuwangi Ijen 2019.
Banyuwangi ini merupakan salah satu dari 10 besar kabupaten dengan indeks pariwisata tertinggi, beberapa waktu lalu dinobatkan menjadi satu kabupaten terbaik dalam bidang inovasi. Dan, menjadi salah satu pilot project pengembangan transaksi nontunai di lingkungan pemda ini terus berupaya mengembangangkan potensinya, terutama di bidang elektronifikasi transaksi di lingkungan pemerintah.
Ada beberapa potensi kerja sama strategis dalam usaha peningkatan pelayanan dan juga pemanfaatan uang elektronik di lingkungan Pemkab Banyuwangi dengan LinkAja. Diantaranya, sosialisasi dan juga penerapan pembayaran nontunai di berbagai acara atau kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemkab Banyuwangi, sosialisasi dan edukasi serta penerapan pembayaran pendapatan daerah yang meliputi pembayaran pajak dan retribusi daerah, serta upaya mendorong kegiatan penggunaan uang elektronik di lingkungan Pemkab Banyuwangi.
“Kehadiran LinkAja dalam bentuk digitalisasi transaksi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi merupakan upaya kami untuk turut meningkatkan akses, transparansi, dan kemudahan transaksi di Banyuwangi,” ujar Haryati Lawidjaja, Direktur Operasi LinkAja.
Langkah strategis LinkAja ini tidak akan berhenti disini saja. Ke depan, perusahaan financial technology yang berasal dari gabungan beberapa BUMN ini akan terus berkomitmen untuk melakukan pengembangan digitalisasi di berbagai daerah lain di Indonesia.
Sampai saat ini, LinkAja sebagai uang elektronik nasional yang telah memiliki pelanggan terdaftar sebanyak 32 juta di seluruh Indonesia. (Icha)